Pengaruh Entertaint terhadap nasionalisme

FILM

FILM adalah sarana media audio visual yg digunakan tidak hanya sebagai hiburan tetapi juga
pembelajaran jika film itu punya efek positif yang ada,terlepas dari dampak negatif yang
ditimbulkan.Film membawa pengaruh yang besar pada jiwa manusia. Dalam satu proses menonton
film, terjadi di suatu gejala yang disebut oleh ilmu jiwa sosial sebagai identifikasi psikologis. Ketika
proses decoding terjadi,para penonton kerap menyamakan atau meniru seluruh pribadinya dengan
salah satu peran film. Penonton bukan hanya dapat memahami atau merasakan seperti yang dialami
oleh salah satu pemeran, lebih dari itu,mereka juga seolah olah mengalami sendiri adegan adegan
dalam film.Pengaruh film tidak hanya sampai situ.Pesan pesan yang termuat dalam adegan adegan
film akan membekas dalam jiwa penonton. Lebihjauh, pesan itu akan membentuk karakter
penonton.film merupakam medium komunikasi yang ampuh, bukan saja untuk hiburan, tetapi juga
untuk penerangan dan pendidikan.
Film berperan sebagai pengalaman dan nilai. Menurut Graeme Turner, disebabkan oleh karena film
membentuk dan menghadirkan kembali realitas berdasarkan kode kode, konvensi konvensi, dan
ideologi dari kebudayaan masyarakatnya.Selain itu, sebagaimana dinyatakan pula oleh Alex Shobur,
bahwa film merupakan bayangan yang diangkat dari kenyataan hidup yang dialami dari kehidupan
sehari hari. Itulah sebabnya selalu ada kecenderungan untuk mencari relevansi antara film dengan
realitas kehidupan.Terserah apakan film itu merupakan film drama, yaitu film yang mengungkapkan
tentang kejadian atau peristiwa hidup yang hebat,atau film yang sifatnya realisme, yaitu film yang
mengandung relevansi dengan kehidupan keseharian.Karena film mempunyai kelebihan bermain pada
sisi emosional, ia mempunyai pengaruh yang lebih tajam untuk memainkan emosi pemirsa. Berbeda
dengan buku yan memerlukan daya fikir aktif, penonton film cukup bersikap pasif. Hal ini
dikarenakan sajian film adalah sajian siap untuk dinikmati.
Jika dihubungkan dengan nasionalisme akan sangat banyak pengaruh yang ditimbulkan dimana
kelebihanya dalam mempengaruhi individual sangat ampuh,mulai dari penyerosotan nilai nilai
pancasia,dan kehilangan identitas yang ada,kita tahu bahwa film yang sangat digandrungi sekarang
adalah film western maupun korea,sekarang orang sangat malas menonton karya-karya anak
bangsa,kelemahan inilah yang membuat kita kehilangan identitas kita malahan karena film-film local
perjuangan sekarang jarang dinonton karya anak bangsa lebih cenderung meniru karya-karya western
seperti ganteng-ganteng serigala,dll.Indonesia terkenal dengan karakter kesopanannya. Oleh karena
itu, film yang tersebar di Indonesia sebaiknya yang sesuai dengan budaya kita. Agar pengaruh bangsa
lain tidak masuk ke negara kita, sehingga moral kita tidak dirusak.

MUSIK
Jika kehidupan adalah kue tart, maka musik adalah hiasannya. Musik adalah salah satu hal
yang memperindah hidup, sampai-sampai ada ungkapan mengatakan hidup tanpa musik seperti hidup
tanpa cinta. Seni, dimana musik merupakan bagiannya, merupakan jawaban kebutuhan manusia akan
keindahan. Dalam kajian media, musik mempunyai pengaruh yang besar pada diri seseorang jika
dibandingkan dengan bentuk media lain. Menurut Loren Coleman (2004) dibandingkan dengan
bentuk-bentuk media massa lain, musik mempunyai pengaruh yang lebih kuat. Lebih jauh lagi,
pengaruh musik bahkan bisa sampai ke tataran pembentukan sikap seseorang. Attitudes and belief
systems are born form the messages communicated on reinforced through teen music.

Dalam konteks yang lebih besar, musik dapat dijadikan sebagai instrumen dalam memotret
realitas dalam masyarakat. Koes Bersaudara pernah mengkritik pemerintahan Soekarno yang
penuh hipokrisi lewat lagu Poor Clown. Efeknya ? Tony Koeswoyo dan adik-adiknya tadi
harus rela hidup di bui untuk beberapa saat. Generasi 80 mengenal Iwan Fals, Slank adalah
perwakilan generasi 90, dan generasi sekarang menjadikan Efek Rumah Kaca sebagai ikon
musik dengan lirik kritik sosial . Musik juga menjadi identitas penyatu kelompok. Lagu
Darah Juang menjadi anthem para mahasiswa saat reformasi 1998 silam. Juga bagaimana saat
Indonesia Raya ciptaan W.R Soepratman mampu menerobos sekat-sekat sentimen promordial
yang menjadi tembok terciptanya persatuan Indonesia.

Ketika musik diperdengarkan, ada orang yang terhibur. Situasi ini akhirnya menciptakan
hubungan antara musisi dengan penggemarnya, yang lazim disebut fans. Fans adalah urat
nadi sebuah band, tentu dalam hal ini adalah fans yang suportif bukan mereka doyan
membuat onar yang justru merugikan band itu sendiri. Secara materill, fans memberi
pemasukan bagi musisi dari album yang mereka beli, konser yang mereka tonton,
merchandise yang mereka koleksi serta RBT ponsel yang mereka aktivasi.

Sekarang kita tahu bahwa musik sekarang telah mengikis nasionalisme hilangnya lagu
perjuangan membuat semua orang lupa perjuangan indonesia demi kemerdekaan.contoh
musik yang digemari saat ini adalah musik k-pop,dugem dll.kita adalah negara indonesia
yang ramah dan bukan individual seperti diluar tapi dengan musik seperti ini orang lebih
cenderung meniru idolnya.musik dapat didayagunakan sebagai alat untuk
menumbuhsuburkan kecintaan Indonesia pada masyarakat, utamanya pada anak muda. Pun
rekam sejarah sudah membuktikan bahwa musik mempunyai andil yang tidak sedikit dalam
perjuangan bangsa ini. Karena nasionalisme tak melulu soal jargon-jargon dalam buku teks
pelajaran itu. Karena nasionalisme pun bisa hadir dengan cara yang asyik lewat musik

EDIT LAH
SEMANGAT !!!!!!!!!!!!!!!!!!