Sejarah Perkembangan Perusahaan

PT. Pharos Indonesia didirikan sejak 30 September 1971 oleh Bpk. Eddie Lembong
dengan nama Pharos Indonesia Ltd dan mulai produksi obat-obatan pada
September 1974. Nama Pharos diambil dari satu nama Mercusuar yang terletak di
kawasan Teluk Alexandria, Mesir. Perusahaan berstatus PMDN (Penanaman Modal
Dalam Negeri) dan merupakan perusahaan farmasi pertama di Indonesia yang
mendapatkan sertifikat CPOB (Cara Pembuatan Obat yang Baik) dari BPOM (Badan
Pengawas Obat dan Makanan) pada 30 Juni 1990 serta memiliki ISO 9001/2000.
Dalam perkembangannya PT. Pharos Indonesia telah berkembang menjadi kelompok
usaha nasional (Pharos Group) yang terdiri dari beberapa bidang usaha, yaitu:
Farmasi (pabrik)
PT. Pharos Indonesia (PI)
PT. Prima Medika Laboratories (PML)
PT. Faratu (Faratu)
Retail Farmasi dan Kecantikan
PT. Perintis Pelayanan Paripurna (Century Health Care / CHC), brand Apotek Century
PT. Century Franchisindo Utama (CFU)
PT. Perintis Generik Indonesia (PGI), brand Apotek Generik
Pharmanet, jaringan kerja sama dengan apotek dan perusahaan farmasi
PT. Koori Jaya Abadi, brand Avecca
Marketing
a. PT. Nutrindo Jaya Abadi (NJA)
b. PT. Nutrisains (NS)
4. Informasi dan Teknologi
a. PT. Inti Utama Solusindo (IUS), hardware,
b. PT. Softnet Global Solusindo (SGS), software,
5. Rekrutmen
PT. Mitra Insan Sejahtera (MIS),
6. Trading, Ekspor dan Impor
PT. Duta Niaga Pratama (DNP),
7. Lain-lain
a. PT. Primatax (PTX), accounting dan pajak,
b. PT. Pharindo Laboratories (Econolab),
c. PT. Proresult Kreasi Utama (PKU),
Saat ini Pharos Group dipimpin oleh Bpk. Andre Lembong sebagai Presiden
Komisaris dan telah memulai perluasan usahanya sampai ke negara-negara Asean
seperti Vietnam, Kamboja, Thailand, Filipina, dll.