1. Philosophical Mind
Sifat orang yang termasuk kelompok ini biasanya rasional, tenang, dan
seimbang. Ia berkeyakinan penuh akan kemampuan dokter giginya. Prognosis
untuk penderita semacam ini baik dan hanya membuuhkan sdikit saja
perlakuan khusus
Hidup orang-orang dari kelompok ini serba teratur, terlalu hati-hati, ingin
segala sesuatu secara tepat dan kadang-kadang kesehatannya jelek. Untuk
segi estetik dan fungsi protesa yang akan dipakainya, golongan ini menharap
terlalu banyak. Mereka sukar menerima pendapat atau nasihat,bahkan
mungkin ingin turut mengatur perawatan
Untuk kelompok ini,prognosis bisa baik bila tendensi ingin sempurna dan
sikap kritisnya sepadan dengan pengertian dan kecerdasannya. Dokter gigi
harus mampu menunjukkan bahwa ia memang mempunyai kemampuan
merawat dengan cermat dan tepat.
3. Hysterical Mind
Sikap dan tingkah laku kelompok ini biasnya gugup dan tidak memperhatikan
kebersihan mulutnya sendiri. Selain tidak kooperatif, mereka juga sulit
menerima alasan. Dalam hal ini, kemampuan dokter gigi dalam meyakinkan
pasien yang dirawatnya amat berperan. Kesuksesan perawatan hanyalah
sesuatu yang relatif, karena penderita selalu cenderung mengeluh dan
mencari-cari kesalahan orang yang merawatnya
4. Indefferent Mind
Kelompok ini adalah kelompok yang tidak peduli dengan penampilan dirinya
dan tidak merasa pentingnya masalah mastikasi. Mereka tidak mau
merpotkan dirinya sendiri dalam membiasakan diri memakai protesa. Upaya
dokter gigi untuk merawatnya juga kurang dihargai. Prognosis peratan
biasanya tidak menguntungkan, kecuali bila penerangan dan instruksi
kepadanya berhasil dengan baik.
Pemeriksaan ekstraoral
Yang diperiksa disini adalah kelenjar getah bening di sekitar rahang yaitu
kelenjar-kelenjar Submandibularis/submaksilaris. Pemeriksaan kelenjar ini
dimaksudkan untuk mengetahui adanya peradangann untuk mengetahui
adanya peradangan di dalam mulut, yang ditandai ndengan membesarnya
kelenjar kelenjar tadi.
Cara pemerikasaan:
Penderita duduk dengan posisi kepala sedikit menunduk dan dengan jari-jari
kedua belah tangan kita meraba lehernya bagian atas (bagian bawah dasra
mult, medial dari margo inferior mandibula). Dengan cara ini dapat diperiksa
kelenjar yang kiri maupun yang kanan