OLEH :
HAROLD BINSAR HP, S. KEP
1414901 018
A. LATAR BELAKANG
Manusia adalah makhluk sosial sekaligus makhluk individual, sebagai
makhluk sosial, manusia memiliki motif untuk mengadakan hubungan
dengan dirinya sendiri, bukan saja dengan individu lain, tetapi juga dengan
lingkungan tempat dia berada.
Dalam hidup bersama itu terjadi hubungan antar manusia dalam rangka
memenuhi kebutuhan hidupnya, sedangkan untuk mencapai keinginan itu
perlu diwujudkan dalam bentuk tindakan melalui hubungan timbal balik.
Hubungan ini yang disebut interaksi sosial. Suatu tindakan disebut interaksi
sosial apabila individu melakukan tindakan sehingga menimbulkan reaksi
dari individu lain. Bila hubungan berdasarkan nilai atau norma, maka
interaksi sosial tersebut akan berjalan lancar dan sebaliknya.
Terapi aktivitas kelompok merupakan salah satu terapi modalitas yang
dilakukan perawat kepada sekelompok klien yang memepunyai masalah
keperawatan yang sama. Aktivitas digunakan sebagai terapi dan kelompok
digunakan sebagai target asuhan keperawatan. Didalam kelompok terjadi
dinamika interaksi yang saling bergantung, saling membutuhkan dan
laboratorium tempat klien berlatih.
Tindakan keperawatan yang ditujukan pada sistem klien, baik secara
individu maupun kelompok merupakan upaya yang menyeluruh dalam
menyelesaikan masalah klien.
Harga diri rendah adalah penilaiannegatif seseorang terhadap diridan
kemampuan yang diekspresikan secara langsung maupun tidak langsung
( Kususmawati, 2010).
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Klien mampu mengidentifikasi hal positif pada diri klien.
2. Tujuan khusus
Setelah mengikuti terapi aktivitas kelompok ini diharapkan klien
mampu :
C. PELAKSANAAN KEGIATAN
a. Topik
Sesi 2 : Harga Diri Rendah
b. Sasaran dan Target
5 orang klien ruangan Yudistira yaitu :
a. Tn. B
b. Tn. A
c. Tn. E
d. Tn N
e. Tn A
c. Metode
- Dinamika kelompok
- Diskusi dan Tanya jawab
- Bermain peran /simulasi
f. Tim Terapis
Ket:
= Leader = Peserta
= Co. Leader = Fasilitator
O
= Observer
1) Membuka acara
2) Menjelaskan tujuan pertemuan
3) Membuat kontrak waktu dan peraturan TAK
4) Memimpin dan mengarahkan Terapi Aktivitas Kelompok
Co Leader : Rts. Nia Haya Fitri Lia, S.Kep
Tugas :
Fasilitator :
M. Adly alfiansyah S.Kep
Fitria, S. Kep
Febringgo, S. Kep
Nuraini, S. Kep
Fitri wulandari, S. Kep
Tugas :
a. Diskusi
b. Bermain
i. Media dan alat
1 Orientasi 5 menit
2 Kerja 10 menit
E. Dokumentasi
Dokumentasikan kemampuan yang klien miliki ketika TAKS pada catatan
proses keperawatan tiap klien. Misalnya, klien mengikuti sesi 1, TAK
stimulasi persepsi harga diri rendah. Klien mampu menuliskan tiga hal
pengalaman yang tidak menyenangkan, mengalami kesulitan menyebutkan hal
positif diri. Anjurkan klien menulis kemampuan dan hal positif ditinya dan
tingkatkan reinforcement (pujian).
Sesi 2 : TAK
Stimulasi : harga diri rendah
Petunjuk:
Leader
Harold Binsar HP, S.Kep