Anda di halaman 1dari 21

UAS ASPEK HUKUM EKONOMI DAN BISNIS

MAKALAH

UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH

Aspek Hukum Ekonomi dan Bisnis

Yang dibina oleh Drs. Mardono, M.si

Oleh:

M. Ari Kurniawan (130432605573)

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN EKONOMI DAN STUDI PEMBANGUNAN

April 2014
1. Apa yang saudara ketahui tentang hukum ? Apa unsur unsur yang

terkandung dari pengertian hukum yang saudara ketahui ? Sebutkan dan

jelaskan sumber sumber hukum yang saudara ketahui ? Sebutkan jenis

jenis hukum yang saudara ketahui dan masing masing beri contoh ?

Hukum adalah segala peraturan yang bersifat mmaksa yang dibuat oleh

lembaga yang berwenang untuk mengatur tingkah laku manusia dalam

masyarakat serta terdapat sanksi bagi pelanggarnya. Unsur unsur hukum

yaitu hukum bersifat mmaksa, berwajib, sanksi tegas, dan hukum bersifat

mengatur. Sumber sumber hukum adalah (1). Undang undang adalah

hukum yang dibuat oleh kesepakatan dari penguasa yang mendiami suatu

daerah dan ditaati oleh semua bawahannya. (2). Yurisprudensi adalah

pelaksanaan hukum dalam hal konkret terhadap tuntutan hak yang

dijalankan oleh suatu badan yang berdiri sendiri dan diadakan oleh suatu

Negara serta bebas dari pengaruh apa atau siapa pundengan cara

memberikan putusan yang bersifat mengikat dan berwibawa. Yurisprudensi

dapat juga berarti putusan pengadilan. (3). Kebiasaan adalah perbuatan

yang biasa dilakukan secara berulang ulang disuatu daerah oleh sebagian

atau keseluruhan masyarak didaerah tersebut dan sudah menjadi hal yang

wajar atu pantas. (4). Agama adalah hukum yang bersumber pada tuhan,

yang diyakini dan dipercaya oleh masing masing individu atau kelompok.

(5). Perjanjian adalah kesepakatan yang dilakukan oleh seseorang atau

sekelompok orang pada seseorang atau sekelompok orang yang disepakati

secara bersama baik secara tertulis maupun tidak tertulis. (6). Dokrin

adalah pendapat senior atau orang yang dianggap berilmu atau

berpengalaman yang dijadikan panutan atau sumber. Jenis jenis hukum

yaitu : (a). Hukum perdata adalah Salah satu bidang hukum yang mengatur

hubungan-hubungan antara individu-individu dalam masyarakat dengan

saluran tertentu. Hukum perdata disebut juga hukum privat atau hukum

sipil. Contohnya hukum yang mengatur tentang hak waris. (b). Hukum
pidana adalah Hukum yang mengatur perbuatan-perbuatan yang dilarang

oleh undang-undang dan berakibat diterapkannya hukuman bagi barang

siapa yang melakukannya dan memenuhi unsur-unsur perbuatan yang

disebutkan dalam undang-undang pidana. Contohnya UU pembunuhan

yaitu hukum yang mengatur tentang pembunuhan. (c). Hukum tata negara

adalah hukum yang mengatur tentang dasar dasar kenegaraan suatu

negara. Contohnya UUD 1945.


2. Apa yang saudara ketahui tentang hukum perjanjian ? Apakah identik

antara hukum perjanjian dengan hukum perikatan dalam arti yang luas

dan beri contoh agar lebih jelas maksudnya ?

Hukum perjanjian adalah suatu tanda persetujuan antara pihak yang satu

dengan pihak yang lain untuk melakukan suatu kegiatan. Hukum ada dua

yaitu Perjanjia tetulis yaitu perjanian yang terdapat bukti kuat. Perjanjian

tertulis ini bisa juga dilakukan pada selembar kertas bematerai dengan

dibubhi tanda tangan kedua belah pihak, saksi dan jika perlu dihadapan

notaris. Dan Pejanjian tak tertulis yaitu perjanjia yang tidak memiliki bukti

telah dibuat kesepakatan antar antara pihak satu dengan pihak dua, dan

dibuat hanya dengan kata kata. Sedangkan Hukum perikatan adalah

suatu hubungan hukum antara dua belah pihak, dimana pihak yang satu

berhak untuk menuntut apapun dari pihak yang kedua. Dan pihak kedua

berkewajiban untuk memenuhi apa saja yang dituntut dari pihak yang

pertama. Sumber hukum dari hukum perikatan adalah hukum perjanjian

dan juga undang-undang. Hukum perikatan terdiri atas perihal perikatan

dan sumber-sumbernya, macam-macam perikatan, perikatan yang lahir

dari undang-undang, perikatan yang lahir dari perjanjian, perihal resiko,

wanprestasi dan keadaan memaksa, perihal hapusnya perikatan-perikatan,

beberapa perjanjian khusus yang penting. Kesimpulannya antara hukum

perjanjian dan hukum perikatan itu tidak identik tetapi saling

berhubungan satu sama lain karena dengan adanya hukum perjanjian

maka bisa menimbulkan hukum perikatan yang sebenarnya hukum

perikatan lebih luas daripada hukum perjanjian. Contoh dari hukum


perjanjian jika melakukan suatu jual beli kendaraan, maka akan

melakukan perjanjian terlebih dahulu. Dan perjanjian itu dilakukan

apabila barang yang beli mengalami kerusakan sebelum digunakan maka

dapat dikembalikan lagi. Sedangkan contoh dari hukum perikatan adalah,

jika perusahaan kita melakukan kerjasama dengan perusahaan lain,

kemudian kita menuntut apa saja yang kita inginkan dalam perjanjian

tersebut. Dan pihak kedua dalam perjanjian harus bisa melakukan

permintaan dari pihak yang pertama.

3. Identikkah antara pengusaha dengan pemimpin perusahaan ? Jelaskan dan

beri contohnya !

Tidak. Karena Pengusaha adalah orang yang menjalankan perusahaan atau

menyuruh menjalankan perusahaan. Menjalankan perusahaan artinya

mengelola sendiri perusahaannya, baik dilakukan sendiri maupun dengan

bantuan pekerja. Sedangkan pemimpin perusahaan adalah orang yang

diberi kuasa oleh pengusaha untuk menjalankan perusahaan atas nama

pengusaha. Pemimpin perusahaan berfungsi sebagai wakil pengusaha dan

berkuasa dalam segala hal yang berkenaan dengan pengelolaan perusahaan

yang dipimpinnya. Pemimpin perusahaan adalah pemegang kuasa tertinggi

dalam menjalankan perusahaan. Dia bertangguang jawab penuh mengenai

kemjuan dan kemunduran perusahaan.


4. Sebutkan dan jelaskan tentang hubungan kerja perusahaan baik inter

maupun eksternal ? beri contohnya !

Hubungan kerja perusahaan internal adalah pembantu pengusaha dalam

linkungan perusahaan mempunyai hubungan kerja tetap dan subordinatif

dengan pengusaha dan bekerja dalam lingkungan perusahaan itu dan

mereka ini termasuk dalam kelompok. Contohnya HRD, manajer, direktur,

dll. Sedangkan hubungan kerja perusahaan eksternal adalah pembantu

pengusaha diluar lingkungan perusahaan dan di bagi menjadi 2 jenis

yaitu : Mempunyai hubungan kerja tetap dan koordinatif dengan pengusaha

untuk membantu pengusaha dalam menjalankan perusahaannya. Misalnya

adalah Agen Perusahaan, Bank. Mempunyai hubungan tidak tetap dan

koordinatif dengan pengusaha untuk membantu pengusaha dalam

menjalankan perusahaan untuk mencapai tujuan. Misalnya adalah

Makelar, Komisioner, Notaries, dan Pengacara.


5. Apakah sama antara PT (NV) dengan PT (persero) yang sama sama sudah

go public ?

PT (NV) adalah suatu bentuk usaha yang berbadan hukum, yang pada

awalnya dikenal dengan nama Naamloose Vennootschap (NV). Istilah

terbatasdi dalam Perseroaan Terbatas tertuju pada tanggung jawab

pemegang saham yang hanya terbatas pada nilai nominal dari semua

saham yang dimiliki. Sedangkan PT Pesero adalah suatu BUMN yang

berbentuk perseroan terbatas yang modalnya terbagi dalam saham yang

seluruh atau paling sedikit 51% sahamnya dimiliki oleh negara yang tujuan

utamanya mengejar keuntungan. Jadi PT (NV) dan PT (pesero) tidak sama,

PT (NV) milik swasta, dan PT (persero) milik pemerintah meskipun sama

sama go public. Contoh PT (NV) PT. Gudang Garam Tbk. Kediri, sedangkan

PT (persero) PT. PLN (pesero).


6. Apakah arti penting dari nama peusahaan, merek dagang, logo dagang yang

ditinjau dari hukum bisnis di Indonesia ? Jelaskan dan beri contoh !

Nama perusahaan dari aspek hukum bisnis di Indonesia memiliki arti

penting sebab dengan nama perusahaan itu maka suatu peusahaan bisa

melakukan hubungan kerjasama, dan hukum dengan pihak lain serta bisa

melakukan kewajiban hukumnya, seperti: memperoleh perizinan pendirian

usaha, pendaftaran perusahaan, pembayaran pajak, pembayaran utang,

dll. Contoh PT. Gudang Garam Tbk. Merk dagang adalah istilah, nama,

sebutan, atau ciri khas suatu barang dagangan yang membedakan dengan

barang-barang lain (meskipun sejenis). Dalam Pasal 1 ayat 2 UU Merek

tahun 2001 disebutkan, Merek dagang adalah merek yang digunakan pada

barang yang diperdagangkan oleh seseorang atau beberapa orang secara

bersama-sama atau badan hukum untuk membedakan dengan barang-

barang sejenis lainnya. Contoh Surya, LA, Tali Jagad dll. Logo dagang,
Logo mempunyai fungsi identitas yang membedakan sebuah sebuah produk

dengan produk lainnya. Kesemuanya itu tak lepas dari hakikat logo itu

sendiri, sebagai sebuah karya seni rupa. Selain sebagai karya seni rupa,

logo itu sendiri sebagai symbol dari merek atau perusahaan. Contoh Logo

Milik PT. Gudang Garam dengan warna dominan merah dan gambar

Gudang, rel keeta.

7. Jelaskan persyaratan dan prosedur bila suatu perusahaan hendak

mengajukan pinjaman kredit pada lembaga kreditur untuk

mengembangkan usahanya ?

Dalam pengolahan perusaahan bila peusahaan mengalami kekurangn

dalam keuangan maka perusahaan mminjam pada kreditur contoh Bank.

Syarat syarat dan prosedur prosedur pokok untuk memperoleh

pinjaman dari lembaga kreditur adalah: (1). Hasil study kelayakan

( feasibility study ) atau gambaran prospek usaha yang memerlukan modal

untuk pengembanganya. (2). Barang jaminan yang diajukan oleh pemohon

kredit yang disetujui oleh bang yang bersangkutan. (3). Akta pendirian atau

surat izin usaha dan nomor pokok wajib pajak perusahaan yang

mengajukan permohonan kredit terhadap pihak bank atau kreditur. (4).


Syarat syarat khusus lainya yang ditentukan oleh pihak bank atau

kreditur yang bersangkutan. (5). Permohonan tertulis yang di tanda tangani

oleh pemohon. Syarat syarat tersebut di lampirkan pada surat

permohonan yang di buat dan ditandatangani serta diajukan oleh pihak

pengusaha pemohon kredit kepada pihak bank atau kreditur yang

dimaksud. Setelah permohonan diterima oleh bank atau lembaga kreditur

maka pihak bank atau lembaga kreditur mempelajari syarat syarat dan

melakukkan pengecekkan atas keadaan dan keabsahan jaminan ( barang

atau orang ). Apabila syarat syarat tersebut ternyata memenuhi semua

perkreditan, kemudian para pihak yang terkait menghadap notaris untuk

dibuatkan akta perjanjian kredit dan perjanjiaan pinjaman. Setelah akta

ditandatangani oleh para pihak terkait dan dihadapan notaris, berarti

perjanjian mengikat, yang kemudian diikuti penyerahan barang bergerak

sebagai jaminan atau sertifikat hak milik jika jaminan itu bukan barang

bergerak kepada bank atau lembaga kreditur pemberi kredit. Bank tersebut

dapat segera memberikan kredit tersebut kepada debitur pengusaha yang

berhak atas kredit tersebut.

8. Jelaskan arti penting dari pembukuan peusahaan dalam hukum bisnis di

Indonesia ?

Pembukuan perusahaan berfungsi sebagai pencatat kekayaan, kewajiban,

modal, dan segala sesuatu menyangkut laporan keuangan perusahaan.

Maka pembukuan perusahaan ini memungkinkan perusahaan untuk

mengetahui tingkat ketercapaian dan kebijakan yang hendak diambil.

Pembukuan perusahaan juga memungkinkan penyelesaian urusan

administrasi perusahaan terkait secara tertib dan rapi. Selain itu biasanya
nilai dari laporan pembukuan perusahaan ini nantinya juga mempengaruhi

pada pemenuhan kewajibannya dalam pembayaran pajak pada negara.

9. Apakah identik antara hak cipta dengan hak paten ? Jelaskan dan beri

contoh !

Tidak. Karena, Hak cipta adalah hak khusus bagi pencipta maupun

penerima hak untuk mengumumkan atau memperbanyak ciptaannya,

maupun memberikan ijin untuk dengan tidak mengurangi pembatasan

pembatasan menurut peraturan perundang undangan yang berlaku.


Ciptaan tersebut meliputi sains, sastra, dan seni. Untuk melindungi

pencipta, pencipta harus mendaftarkan ciptaannya kepada lembaga cipta

yang diatur dalam UU nomor 6 tahun 1982 tentang Hak Cipta. Sedangkan

hak paten adalah hak eksklusif yang diberikan oleh Negara kepada Inventor

atas hasil Invensinya di bidang teknologi, yang untuk selama waktu

tertentu melaksanakan sendiri Invensinya tersebut atau memberikan

persetujuannya kepada pihak lain untuk melaksanakannya. Ciptaan yang

dapat dipatenkan ada tiga yaitu proses, mesin, barang. Hak paten

dilindungi dalam UU nomor 14 tahun 2001. Ketidaksamaan antara hak

cipta dan hak paten adalah pada ciptaannya hak cipta pada karya sastra,

seni dan sains. Sedangkan hak paten pada karya proses, mesin, barang.

10. Apakah sama antara transaksi pada sistem kredit dengan sistem sewa beli ?

Jelaskan dan beri contoh !

Sistem kredit adalah pembayaran atau transaksi antara pembeli dan

pelanggan dalam perdagangan namun pembeli belum dapat membayaran


tagihan dari pembelian tersebut dan membayar pada jatuh tempo yang

telah ditetapkan. Meskipun pembeli belum dapat membayar hak barang

sudah pindah pada pembeli meskipun belum dilunasi atau belum jatuh

tempo. Contoh pembelian partai barang elekronik oleh CV. Mulia pada CV.

Abadi. Sedangkan sistem sewa beli adalah transaksi antara pedagang dan

pembeli namun pembeli menyewa dengan membayar pada jatuh tempo yang

ditetapkjan dan dalam kurung waktu yang telah disepakati dan jika

pembeli dapat melunasi pada jatuh tempo dalam kurung waktu yang telah

disepakati maka barang menjadi milik pembeli. Tetapi apabila pembeli tidak

dapat melunasi pada waktu yang telah disepakati maka barang diambil

oleh penjual. Contoh pembelian sepeda motor, mobil rrumah dll.

11. Jelaskan tentang : a). Hukum positif, b). Hukum material, c). Pemgang hak,

d). Siapa saja secara hukum tidak melaksanakan hak, e). Subyek dan obyek
hukum, f). Ciri dan sifat hukum, g). Akuisisi perusahaan, h). Divertasi

prusahaan, i). Privatisasi perusahaan, j). Likuiditas perusahaan, k). Saham

biasa, l). Saham preferen.

(a). Hukum Positif adalah Hukum positif atau ius constitutum adalah

hukum yang berlaku saat ini di suatu negara. Misalnya, di Indonesia

persoalan perdata diatur dalam KUHPerdata, persoalah pidana diatur

melalui KUHPidana, dll. (b). Hukum Material adalah Hukum yang memuat

peraturan-peraturan yang mengatur kepentingan dan hubugan-hubungan

yang berwujud perintah-perintah dan larangan-larangan dan ada hukum

formil atau hukum acara. (c). Pemegang hak adalah Pemegang hak cipta

adalah pencipta sebagai pemilik hak cipta, pihak yang menerima hak

tersebut dari pencipta, atau pihak lain yang menerima lebih lanjut hak dari

pihak tersebut diatas. (d). Siapa saja yang tidak dapat melaksanakan hak

adalah Orang yang sedang sakit dan membutuhan perawatan medis yang

intensif, orang yang mempunyai penyakit kejiwaan, dan orang yang

menderita cacat fisik yang parah. (e). Subjek dan Objek Hukum, Objek

Hukum adalah Obyek hukum menurut pasal 499 KUH Perdata, yakni

benda. Benda adalah segala sesuatu yang berguna bagi subyek hukum

atau segala sesuatu yang menjadi pokok permasalahan dan kepentingan

bagi para subyek hukum atau segala sesuatu yang dapat menjadi obyek

hak milik. Kemudian berdasarkan pasal 503-504 KUH Perdata disebutkan

bahwa benda dapat dibagi menjadi 2, yakni benda yang bersifat kebendaan

(Materiekegoderen), dan benda yang bersifat tidak kebendaan

(Immateriekegoderan). Subjek Hukum adalah setiap makhluk yang

berwenang untuk memiliki, memperoleh, dan menggunakan hak-hak

kewajiban dalam lalu lintas hukum. Subyek hukum terdiri dari dua jenis

yaitu manusia biasa dan badan hukum. Manusia biasa (natuurlijke persoon)

adalah manusia sebagai subyek hukum telah mempunyai hak dan mampu

menjalankan haknya dan dijamin oleh hukum yang berlaku dalam hal itu

menurut pasal 1 KUH Perdata menyatakan bahwa menikmati hak


kewarganegaraan tidak tergantung pada hak kewarganegaraan. Badan

hukum (rechts persoon) merupakan badan-badan perkumpulan yakni

orang-orang (persoon) yang diciptakan oleh hukum. Badan hukum sebagai

subyek hukum dapat bertindak hukum (melakukan perbuatan hukum)

seperti manusia dengan demikian, badan hukum sebagai pembawa hak

dan tidak berjiwa dapat melalukan sebagai pembawa hak manusia seperti

dapat melakukan persetujuan-persetujuan dan memiliki kekayaan yang

sama sekali terlepas dari kekayaan anggota-anggotanya, oleh karena itu

badan hukum dapat bertindak dengan perantara pengurus-pengurusnya.

(f). Ciri Ciri Hukum sebagai berikut Perintah dan atau larangan, dan

Hukum harus ditaati dan dijalankan. Sifat Sifat Hukum yaitu Hukum itu

bersifat memaksa. Maksud dari memaksa yaitu peraturan yang ada dalam

hukum memaksa setiap orang untuk mematuhinya dan menjalankannya,

apabila mereka tidak menaatinya maka ada sanksi yang tegas. Hukum

bersifat mengatur. Yang dimaksud dengan mengatur yaitu hukum diberikan

atau diadakan untuk mengatur masyarakat atau individu yang memiliki

sikap yang berbeda dalam menanggapi adanya hukum tersebut. (g).

Akuisisi merupakan cara mengembangkan perusahaan yang sudah ada

atau menyelamatkan perusahaan yang sedang mengalami kesulitan atau


kesulitan modal. Istilah akuisisi dipakai dalam Undang Undang No. 1

Thaun 1992 tentang Perbankan. Tetapi Undang Undang No. 1 Tahun 1995

tentang Perseroan Terbatas menggunakan istilah pengambilalihan (take

over). Unsur penting dalam konsep akuisisi adalah kepemilikan, sebagian

besar atau seluruh saham, dan melalui proses pembelian. Jenis jenis

akuisisi adalah akuisisi internal, akuisisi eksternal, akuisisi finansial, dan

akuisisi strategis. (h). Divestasi Perusahaan, Pengertian Divestasi adalah

pengurangan beberapa jenis aset baik dalam bentuk finansial atau barang,

divestasi dapat pula disebut penjualan dari bisnis yang dimiliki oleh

perusahaan.Divestasi merupakan kebalikan dari investasi pada aset yang

baru. Dalam proses divestasi, beberapa perusahaan telah menggunakan


media teknologi pada beberapa divisi. Hal ini digunakan oleh suatu

perusahaan agar perusahaan lain bisa mendapatkan informasi tentang

divisi yang akan dijual oleh perusahaan tersebut dengan mudah. (i).

Privatisasi Perusahaan adalah Penjualan saham perusahaan baik sebagian

maupun seluruhnya kepada pihak lain dalam rangka meningkatkan kinerja

dan nilai perusahaan, memperbesar manfaat bagi negara dan masyarakat,

serta memperluas pemilikan saham oleh masyarakat. (j). Likuidasi

Perusahaan adalah Penutupan perusahaan karena perusahaan tersebut

tidak mampu membiayai proses produksi dan juga membiayai karyawannya

sehingga perusahaan tersebut mengalami pailit. (k). Saham Biasa adalah

suatu sertifikat atau piagam yang memiliki fungsi sebagai bukti pemilikan

suatu perusahaan dengan berbagai aspek-aspek penting bagi perusahaan.

Pemilik saham akan mendapatkan hak untuk menerima sebagaian

pendapatan tetap / deviden dari perusahaan serta kewajiban menanggung

resiko kerugian yang diderita perusahaan. (l). Saham Preferen adalah

saham yang pemiliknya akan memiliki hak lebih dibanding hak pemilik

saham biasa. Pemegang saham preferen akan mendapat dividen lebih dulu

dan juga memiliki hak suara lebih dibanding pemegang saham biasa seperti

hak suara dalam pemilihan direksi sehingga jajaran manajemen akan

berusahan sekuat tenaga untuk membayar ketepatan pembayaran dividen

preferen agar tidak lengser.


12. Jelaskan apakah sama peraturan hukum dan syarat syarat yang

digunakan oleh bank umum, bank syariah, dan bank perkreditan rakyat

dalam pendiriannya ?

Bank umum, Bank umum hanya dapat didirikan dan menjalankan usaha

dengan izin menteri keuangan setelah mendengar pertimbangan Bank

Indonesia. Pemberian izin usaha kepada bank umum dilakukan dalam dua

tahap : a) persetujuan perinsip, yaitu persetujuan untuk melakukan

persiapan pendirian Bank Umum b) izin usaha. Menurut ketentuan pasa 2

ayat (1) PP no. 54 tahun 1998 tentang Bank Umum modal yang disetorkan

minimal Rp 3.000.00.000.000 (tiga triliun rupiah). Bank Syaiah, Bank

syariah hanya dapat didirikan dan menjalankan usaha dengan izin menteri

keuangan setelah mendengar pertimbangan Bank Indonesia. Peraturan

Bank Indonesia (PBI) No 11/3/PBI/2009 tentang Bank Umum Syariah

menyebutkan,jika mendirikan bank umum syariah modal minimum yang

harus disediakan sebesar Rp1 triliun. Bank BPR, Pendirian Bank

Perkreditan Rakyat memiliki dua persyaratan yaitu persyaratan dewan

komisaris dan persyaratan direksi.Persyaratan dewan komisaris yaitu :1)

Tidak termasuk dalam daftar orang tercela di bidang perbankan, 2)

Memiliki integritas dan bersedia mengembangkan BPR yang sehat, 3)

Jumlah anggota komisaris sekurang-kurangnya 1 orang dan wajib memiliki

pengetahuan atau pengalaman dibidang perbankan, 4) Anggota dewan

komisaris dapat merangkap jabatan sebagai komisaris sebanyak-banyaknya


pada 3 BPR dan atau BPRS, 5) Komisaris dilarang menjabat sebagai

anggota direksi Bank Umum. Sedangkan persyaratan direksi yaitu 1) Tidak

termasuk dalam daftar orang tercela di bidang perbankan, 2) Memiliki

integritas dan bersedia mengembangkan BPR yang sehat, 3) Jumlah

anggota direksi sekurang-kurangnya 2 orang dengan tingkat pendidikan

sekurang-kurangnya setingkat Diploma III atau Sarjana Muda, 4)

Sekurang-kurangnya 50% dari anggota Direksi wajib berpengalaman dalam

operasional bank sekurang-kurangnya 2 tahun sebagai pejabat di bidang

pendanaan atau perkreditan, 5) Anggota direksi dilarang mempunyai

hubungan keluarga dengan : anggota direksi lainnya, 6) Anggota direksi

dilarang merangkap jabatan sebagai anggota direksi atau Pejabat Eksekutif

pada lembaga perbankan, perusahaan atau lembaga lain.


13. Apakah identik antara Peradilan Arbitase (PA) dengan Peradilan Negeri

(PN) ? Jelaskan dan beri contoh !

Tidak. Karena Pengertian arbitase adalah penyelesaian suatu perselisihan

atau perkara oleh seorang atau beberapa orang yang sama sama ditunjuk

sebagai penengah atau wasit oleh para pihak yang bersengketa dengan

tidak diselesaikan lewat pengadilan. Jadi, pengadilan arbitase adalah

penyelesaian perkara tanpa melalui pengadilan tetapi diselesaikan secara

kekeluargaan dengan menunjuk arbiter sebagai penengahnya atau

hakimnya dan didasarkan pada perjanjian arbitrase yang dibuat secara

tertulis oleh para pihak yang bersengketa. Pengadilan arbitase hanya

menyelesaikan sengketa dibidang komersial. Contohnya sengketa tentang

sah tidaknya jual beli, asuransi, pengangkutan, perbankan dan lain lain.

Sedangkan pengadilan negeri adalah penyelesaiaan sengketa lewat

pengadilan
14. Jelaskan apakah identik antara perusahaan dibawa lisensi dengan

Frenchise secara hukum ekonomi dan bisnis ? Beri contoh perusahaan apa

Lisensi adalah Industri manufaktur yang murni yang memproduksi barang,

bukan jasa. Industri ini kemudian bekerja sama dengan industri lain

sehingga menghasilkan yang kemudian dinamakan lisensi. Licensor

memberikan lisensi kepada perusahaan lain (licensee) untuk digunakan

dalam proses pemasaran, trademark, paten, rahasia dagang, atau hal

bernilai lainnya dengan imbalan berupa royalti. Contoh coca cola.

Sedangkan franchis adalah kerjasama perdagangan

antara franchisor dengan franchisee untuk menjualkan barang franchisor

tanpa merubah rasa, bentuk, proses yang telah dibuat oleh franchisor.

Contoh Indomaret, Alfamart.

Anda mungkin juga menyukai