Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PROPOSAL
Oleh:
1. Vina Verdiana Mustika Wati 11120107
2. Reno Widayati 11120112
3. Dinik Kartika Sari 11120129
4. Sutahayu Widagdo 11120130
5. Nia Oktaviani 11120134
6. Puji Hidayati 11120140
7. Mohamad Khairil Anwar 11120145
8. Evi Okta Amalia 11120147
RUMUSAN MASALAH
a. Bagaimana cara mengolah kentang agar menjadi bahan yang bermanfaat dan diminati
oleh masyarakat serta bernilai jual tinggi?
b. Bagaimana proses pembuatan tape kentang rasa chocolate?
c. Manfaat apa saja yang diperoleh dari pengolahan kentang jika dilihat dari segi ekonomi?
TUJUAN
Adapun tujuan dari pembuatan tapai kentang rasa chocolate ini, yaitu:
a. Untuk mengetahui cara mengolah kentang agar menjadi bahan yang bermanfaat dan
diminati oleh masyarakat serta bernilai jual tinggi.
b. Untuk mengetahui proses pembuatan tape kentang rasa chocolate.
c. Untuk mengetahui manfaat apa saja yang diperoleh dari pengolahan kentang jika dilihat
dari segi ekonomi.
MANFAAT
Proposal ini disusun agar dapat memperbanyak produk-produk bioteknologi yang telah
ditemukan.
SASARAN
Yang menjadi sasaran penjualan dalam hasil pembuatan tapai dari kentang ini yaitu para
dosen, mahasiswa dan masyarakat umum di sekitar lingkungan kampus. Karena produk ini
sangat menarik minat para pembeli untuk dapat mencobanya. Tapai kentang ini pun memiliki
rasa yang khas, karena tapai pada umumnya dibuat dengan bahan dasar singkong atau ketan.
Sehingga, tapai kentang ini memberi sensasi rasa yang berbeda dan tidak kalah enak dengan
tapai singkong atau tapai ketan.
KELEBIHAN
Fermentasi tapai dapat meningkatkan kandungan Vitamin B1(tiamina) hingga tiga kali
lipat. Vitamin ini diperlukan oleh sistem saraf, sel otot, dan sistem pencernaan agar dapat
berfungsi dengan baik. Karena mengandung berbagai macam bakteri `baik yang aman
dikonsumsi, tapai dapat digolongkan sebagai sumber probiotik bagi tubuh. Cairan tapai dan tapai
ketan diketahui mengandung bakteri asam laktat sebanyak satu juta per mililiter atau gramnya.
Produk fermentasi ini diyakini dapat memberikan efek menyehatkan tubuh, terutama sistem
pencernaan, karena meningkatkan jumlah bakteri dalam tubuh dan mengurangi jumlah bakteri
jahat. Dalam kentang terkandung atropine yang dapat memebantu mengurangi asam lambung
dan mengurangi sakit pada lambung.
Kelebihan lain dari tapai adalah kemampuannya tapai mengikat dan mengeluarkan
aflatoksin dari tubuh. Aflaktosin merupakan zat toksik atau racun yang dihasilkan oleh kapang,
terutama Aspergillus flavus. Toksik ini banyak kita jumpai dalam kebutuhan pangan sehari-hari,
seperti kecap. Konsumsi tapai dalam batas normal diharapkan dapat mereduksi aflatoksin
tersebut . Selain itu tapai kentang rasa chocolate sangat mudah dibuat dan rasanya manis serta
dapat dijadikan sebagai usaha produk rumahan yang dapat menguntungkan.
KENDALA
Tape sebagai produk makanan mudah rusak karena adanya fermentasi lanjut setelah
kondisi optimum fermentasi tercapai, sehinnga harus segera dikonsumsi. Hasil dari fermentasi
lanjut adalah produk yang asam beralkohol, yang tidak enak lagi untuk dikonsumsi. Dan perlu
menggunakan perbandingan yang tepat antara bahan-bahan yang digunakan yaitu kentang, ragi,
dan tempat penyimpanannya harus steril/higienis.
RINCIAN DANA
a. Pemasukan
Iuran anggota @ Rp 3.250,00 X 8 = Rp 17.500,00
b. Pengeluaran
1000 gram kentang Rp 8.000,00
75 gram ragi tape. Rp 3.000,00
Tempat tape Rp 7.000,00
Chocolat Rp 8.000,00
Total Rp 26.000,00
c. Pemasaran
Harga penjualan@ Rp 3000,00
Pendapatan penjualan Rp 3000,00 X15 = Rp 45.000,00
Keuntungan Rp 19.000,00
KESIMPULAN
Tapai adalah suatu hasil yang dibuat dari bahan- bahan sumber pati atau karbohidrat
dengan diberi ragi dalam proses pembuatannya. Kentang dapat digunakan sebagai bahan
pembuatan tapai karena kentang termasuk bahan makanan yang mengandung karbohidrat atau
sumber pati. Kentang dapat menjadi alternatif usaha rumahan yang menghasilkan keuntungan.