Sisilia Hermawati - 2013420106

ARSITEKTUR KOTA - KAT 5

CITRA DAN TATANAN ARSITEKTUR TEBING KOTA

Salah satu kota yang berdiri di dataran tebing adalah Kota

Castellfollit de la Roca yang terletak di Catalonia Spanyol. Kota ini
menawarkan pemandangan yang unik dan menawan. Kota ini hanya
dihuni oleh sekitar 1000 penduduk dengan luas kota tidak lebih dari 1
kilometer persegi. Kota ini juga merupakan kota terkecil di Spanyol. Kota
ini berada di wilayah perbatasan antara Sungai Fluvia dan Tonorell. Kota
ini berdiri di sebuah karang basal dengan ketinggian 50 meter di atas
permukaan tanah. Karang ini tercipta akibat hasil erosi yang terjadi
selama ribuan tahun. Sisa lava yang mengalir dari hasil letusan gunung
hingga akhirnya terbentuk karang basal.
Tebing yang menjadi tempat aliran lava ini pertama terbentuk
sekitar 217.000 tahun yang lalu dan berasal dari Desa Batet. Sekitar
192.000 tahun yang lalu, Gunung Beguda meletus dan membuat tebing
semakin padat setelah mengalami proses pendinginan lava.

Kawasan kota ini terbagi menjadi kawasan baru dan kawasan tua.
Kawasan tua memiliki ciri rumah dengan gaya arsitektur vernakular eropa
dengan material yang terbuat dari batuan dengan atap pelana atau
perisai. Pada awalnya, tatanan rumah-rumah di kota ini berbentuk linier
memanjang mengikuti bentukan tebing. Jalan utama tedapat diantara
deretan rumah di sisi kiri kanannya dengan gang-gang kecil menuju ke
area lainnya. Dalam perkembangannya, bentukan linier ini mulai
diperluas. Dari rumah-rumah yang berdiri tepat di pinggir tebing terlihat
pemandangan yang menakjubkan dimana terlihat sungai, pegunungan,
serta jembatan.

Kota ini merupakan salah satu tatanan kota yang terbentuk akibat
dari lelehan lava yang membeku hingga kemudian menjadi tebing di
kawasan pegunungan yang berselaras dengan alam sehingga bentukan
arsitektur tidak dapat dipisahkan dari alam. Arsitektur senantiasa
menyelaraskan bentukannya dengan alam. Casstellfollit de La Roca
merupakan suatu tatanan arsitektur kuno yang berintegrasi dan menyatu
dengan alam.