KEBERSIHAN TANGAN

No. SOP/ADM-PM/2.3.2
Dokumen P3
STANDAR No. Revisi
PROSEDUR Pembuat Aim Nurindah,
OPERASIONAL AM.Kep
Tanggal
Terbit
Unit
Pemeriksa
Halaman 2/2
UPTD Dr. ANDRI SENTANU
PUSKESMAS NIP. 19680528
DTP DARMA 198903 1 006
1.Pengertian Kebersihan tangan adalah proses kotoran dan mikroorganisme pada
tangan yang didapat melalui kontak dengan pasien, petugas kesehatan
dan lingkungan dengan menggunakan sabun/antiseftik dibawah
permukaan air
2.Tujuan 1. Meminimalkan atau menghilangkan mikroorganisme
2. Mencegah trasmisi mikroorganisme dari petugas kepasien dan dari
pasien ke petugas dan dari pasien ke pasaien serta dari lingkungan
sekitar.
3. Tindakan pertama untuk pencegahan dan pengendalian infeksi
3.Kebijakan
4.Referensi
5.Alat dan Bahan
6.Langkah - Persyaratan Pelayanan :
Langkah 1. Membawa kartu jaminan (ASKES, PBI, Mandiri)
2. Membawa KK, KTP bagi peserta (pasien umum)
3. Pelayanan pasien diluar peserta jaminan untuk pengobatan dilayani
minimal, sedangkan untuk rujukan di kembalikan ke Faskes peserta.
Jangka waktu pelayanan :
1. Jangka waktu pelayanan dimulai dari jam 08.30 WIB s/d 13.00 WIB.
2. Pelayanan untuk Pasien pemegang Kartu dan pasien Umum
berkisar 3 5 menit
Tarif / biaya :
1. Untuk peserta pemegang jaminan : JKN menjamin seluruh biaya
pelayanan kesehatan selama peserta mengikuti prosedur yang
ditetapkan.
2. Untuk peserta pasien umum dikenakan tarif retribusi sebesar Rp.
5.000,-
Sarana / Prasarana dan Fasilitas :
Seperangkat komputer
Lemari arsip
Nomor antrian
Buklu register
 Form kartu pasien
Form resep
Langkah langkah :
1. Pasien datang sendiri ke puskesmas / dengan pendamping.
2. Petugas menyapa dengan senyum dan mendaftarkan pasien
dengan sistem sebagai berikut :
a. Pasien pemegang jaminan dan pasien umum sisuruh mengambil
nomor antrian.
b. Untuk pasien pemegang jaminan diwajibkan membawa kartu
ASKES, PBI dan mandiri.
c. Petugas menanyakan kepada pasien baru tentang nama, alamat
lengkap sesuai KTP
d. Untuk pasien lama petugas loket hanya menanyakan nama
pasien dan nama Kepala Keluarga.
e. Menanyakan kepada pasien tentang POLI mana yang akan dituju.
f. Petugas loket menyerahkan berkas pendaftaran yang sudah di
print kepada petugas rekam medik untuk dicarikan berkas atau
status pasien tersebut.
g. Untuk pasien baru petugas resister akan menulis nomor
resistrasi di folmulir yang baru.
h. Arahkan pasien ke POLI yang dituju, sambil memberi kartu
berobat pasien pada petugas POLI.
i. Khusus untuk pasiuen UGD kartu berobat diberikan kepada
pendamping pasien untuk dibawa ke Ruang UGD.

7.Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
8.Unit terkait Poli Umum
Poli Gigi
Poli KIA
UGD
9.Dokumen Nomor antrian
terkait Formulir Kartu Pasien
Form Resep

10. Rekaman / histori perubahan

NO YANG ISI PERUBAHAN TANGGAL DIBERLAKUKAM

DIRUBAH