Anda di halaman 1dari 8

JAWABAN TANYA-JAWAB PRESENTASI

Fauzi : Penjelasan permitivitas bagaimana ?, electron bisa berpindah ?

Permittivitas adalah suatu kuantitas fisik yang mengambarkan bagaimana medan


listrik memengaruhi dan dipengaruhi oleh suatu medium dielektrik, dan nilainya
ditentukan oleh kemampuan bahan dari medium untuk terpolarisasi sebagai respons
dari medan tersebut, yang pada akhirnya juga mengurangi medan listrik dalam
bahan. Jadi, permittivitas berkaitan dengan kemampuan suatu material untuk
menyampaikan atau memperbolehkan (atau permit dalam bahasa Inggris) suatu
medan listrik.

Rumus kapasitor (C),

A
C= 0
d

Q
C=
V

Q A
= 0
V d

A
Q= 0 V
d

Dari persamaan terakhir diatas dapat dilihat bahwa muatan yang berada dalam

C2
kapasitor (dg jarak antar keeping adalah udara 0 =8. 85 1012 )
N m2

dipengaruhi oleh tegangan (V), luas keeping(A), jarak antar keeping(d), dan

permitivitas udara ( 0 ), jika pemitivitas kecil maka muatan akan kecil dan jika

permitivitas besar makan muatan lebih besar, karena medan listrik yang dihasilkan
lebih besar pula. Electron dapat berpindah karena adanya medan listrik antar
keeping.
Ibnu Hasan : Penjelasan rumus dielektrik ?, bagaimana penggunaanya ?

Sudut Kerugian Dielektrik


Pada saat bahan isolasi diberi tegangan bolak balik, maka terdapat energi
yang diserap oleh bahan tersebut. Akibatnya terdapat faktor kapasitif. Hubungan
vektoris antara tegangan dan arus pada bahan isolasi adalah seperti ditunjukkan
pada Gb. 3.3. Besarnya kerugian yang diserap bahan isolasi adalah berbanding
lurus dengan tegangan V volt, frekuensi f hertz, kapasitansi C farad, dan sudut

kerugian dielektrik tan , seperti ditunjukkan pada persamaan berikut

Gambar 3.3 Hubungan IC = f (Ir)


P=V 2 F C tan

Sehingga
P
tan = 2
V 2f C

Dari persamaan di atas terlihat bahwa makin besar tegangan,


frekuensi dan kapasitansi untuk kerugian yang sama, maka makin kecil harga
tan atau makin kecil sudut antara arus kapasitif IC dengan arus total I dan

makin besar sudut antara arus resistif Ir dengan arus total I.

Rumus atau persamaan diatas adalah hanya untuk mengetahui kerugian


daya pada isolator dengan melihat besarnya rugi daya secara besaran sudut.

Reka : Mengapa kabel tegangan tinggi tidak menggunakan isolasi ?


Kabel Tegangan tinggi sebenarnya menggunakan isolator yaitu isolator
transmisi hantaran udara.
Isolator transmisi hantaran udara diklasifikasi menurut penggunaan dan
konstruksinya menjadi isolator gantung (suspension), jenis pasak (pin-type), jenis
batang panjang (long-rod) dan jenis pos-saluran (line post). Gandengan isolator
gantung pada umumnya dipakai pada saluran transmisi tegangan tinggi, sedang
isolator batang panjang dipakai ditempat-tempat dimana pengotoran udara karena
garam dan debu banyak terjadi. Kedua jenis yang lain dapat dipakai pada saluran
transmisi yang relatip rendah (kurang dari 22-33 kV).

Pada isolator gantung dikenal dua jenis, yakni clevis type dan ball-and-socket
type, yang masing-masing terbuat dari porselen dengan tutup (cap) dari besi
tempaan (malleable iron), yang keduanya diikatkan pada porselennya dengan
semen berkualitas baik.

Keuntungan-keuntungan dari isolator gantung :

1. Setiap unit dirancang untuk tegangan 11 kV sehingga dengan


menghubungkan beberapa buah isolator secara seri, maka sederetan isolator
tersebut dapat digunakan untuk setiap tegangan yang diinginkan.

2. Bila didalam deretan isolator yang telah dihubungkan tersebut salah satu
isolator rusak, maka proses penggantiannya lebih mudah dan harganya relatif
lebih murah.

3. Tekanan mekanis pada rangkaian isolator akan berkurang karena tempat


pengikat kawat penghantarnya fleksibel.

4. Apabila deretan isolator tersebut digantungkan pada menara yang terbuat


dari baja maka konduktor tegangan tinggi hanya sedikit berpengaruh
terhadap sambaran kilat, karena penghantar kawat tersebut posisinya lebih
rendah dari pada lengan menara yang ditanahkan dan mempunyai sifat
sebagai penangkal petir.

5. Jika beban yang diberikan pada transmisi bertambah, maka potensial jaringan
yang ada dapat diperbesar lagi dengan menambahkan sejumlah deretan atau
rangkaian isolator.

Isolator jenis pasak dan jenis pos-saluran terbuat dari porselen, yang bagian
bawahnya diberi tutup (thimble, cap) besi cor yang disemenkan pada porselen serta
pasak baja yang disekrupkan padanya. Karena jenis ini dipakai secara sendirian
(tidak dalam gandengan) serta kekuatan mekanisnya rendah, maka tidak dibuat
dalam ukuran-ukuran yang besar.

Jenis batang-panjang mempunyai sedikit bagian logam sehingga tidak mudah


menjadi rusak. Oleh karena rusuknya yang sederhana maka ia mudah tercuci oleh
hujan, sehingga jenis ini sesuai sekali untuk penggunaan pada tempat-tempat yang
banyak dikotori garam dan debu
Dede : Isolator apa yang bagus utk digunakan di luar tanah atau di dalam
tanah ?

Isolator yang bagus digunakan diluar atau didalam tanah harus mempunyai sifat-
sifat
berikut :
Sifat Kelistrikan
Bahan penyekat mempunyai tahanan listrik yang besar. Penyekat listrik
ditujukan untuk mencegah terjadinya kebocoran arus listrik antara kedua penghantar
yang berbeda potensial atau untuk mencegah loncatan listrik ketanah. Kebocoran
arus listrik harus dibatasi sekecil-kecilnya (tidak melampui batas yang telah
ditentukan oleh peraturan yang berlaku).

Sifat Mekanis
Mengingat luasnya pemakaiannya pemakaian bahan penyekat, maka
dipertimbangkan kekuatan struktur bahannya. Dengan demikian, dapat dibatasi hal-
hal penyebab kerusakan dikarenakan kesalahan pemakaiannya. Misal diperlukan
bahan yang tahan tarikan, maka kita harus menggunakan bahan dari kain daripada
kertas. Bahan kain lebih kuat terhadap tarikan daripada bahan kertas.

Sifat Termis
Panas yang ditimbulkan dari dalam oleh arus listrik atau oleh arus gaya
magnet, berpengaruh terhadap kekuatan bahan penyekat. Demikian panas yang
berasal dari luar (alam sekitar). Dalam hal ini, kalau panas yang ditimbulkan cukup
tinggi, maka penyekat yang digunakan harus tepat. Adanya panas juga harus
dipertimbangkan, agar tidak merusak bahan penyekat yang digunakan.

Sifat Kimia
Panas yang tinggi yang diterima oleh bahan penyekat dapat mengakibatkan
perubahan susunan kimia bahan. Demikian juga pengaruh adanya kelembaban
udara, basah yang ada di sekitar bahan penyekat. Jika kelembaban tidak dapat
dihindari, haruslah dipilih bahan penyekat yang tahan terhadap air. Demikian juga
adanya zat-zat lain dapat merusak struktur kimia bahan. Mengingat adanya
bermacam-macam asal, sifat dan ciri bahan penyekat, maka untuk memudahkan
kita dalam memilih untuk aplikasi dalam kelistrikan, kita akan membagi bahan
penyekat berdasar kelompoknya. Pembagian kelompok bahan penyekat adalah
sebagai berikut :
Bahan tambang (batu pualam, asbes, mika, dan sebagainya)
Bahan berserat (benang, kain, kertas, prespon, kayu, dan sebagainya)
Gelas dan keramik
Plastik
Karet, bakelit, ebonit, dan sebagainya
Bahan yang dipadatkan.
Penyekat bentuk cair yang penting dan banyak digunakan adalah minyak
transformator dan macam-macam hasil minyak bumi. Sedang penyekat bentuk gas
adalah nitrogen dan karbondioksida (CO2). Penggunaan bahan isolator selain
sebagai bahan penyekat adalah sebagai bahan tahanan (resistor). Bahan tahanan
yang umumnya dipakai merupakan paduan/ campuran logam-logam terdiri dari dua
atau lebih unsur bahan campuran. Pemakaian bahan tahanan dalam kelistrikan,
antara lain :
Untuk pembuatan kotak tahanan standart dan shunt
Untuk tahanan dan rheostats
Untuk unsur pemanas, kompor listrik dan sebagainya.
Sesuai dengan penggunaanya bahan tahanan haruslah memiliki tahanan jenis
yang tinggi, koefisien temperatur yang tinggi, dan memiliki daya elektro-motoris
termo yang kecil. Pada penggunaan yang membutuhkan daya tahan panas tinggi,
bahan tahanan harus dipilih yang memiliki titik cair yang tinggi, selain itu bahan
tahanan. pada keadaan panas yang tinggi tidak mudak dioksidir sehingga menjadi
berkarat.

Soal. Fitri : Manakah yang lebih baik untuk digunakan dari penyekat kelas-kelas
yang sudah disebutkan?

Jawab : Kelas penyekat yang paling baik bukan berarti kelas penyekat yang
mempunyai daya tahan panas yang tinggi atau yang paling baik, tetapi penyekat
yang baik dilihat dari segi dimana penyekat itu akan digunakan seperti dari
kelembaban udara dan kondisi tempatnya sehingga pemilihan bahan penyekat
dapat disesuaikan dengan pengunaannya dan menjadi efesien dan efektif.

Anda mungkin juga menyukai