Anda di halaman 1dari 48

JSG1

Daerah Pendopo
Lokasi Pengamatan Pinggir jalan Tambang, di sekitar kebun sawit
Koordinat Geografis 031929,2 LS
1035547,4BT
Formasi Muara Enim
Lapisan/Seam Suban bagian atas (?)
Deskripsi Litologi Perselingan claystone dan coally claystone dengan sisipan
lignit-subbituminous serta batupasir
Deskripsi Batubara hitam, agak lunak, kilap lilin hingga sutera, ringan,
sebagian besar pecah dan sebagian fragmental, butte
cleat tertutup, cukup rapat jarak 3-5 cm, hadir sulfur
pengisi cleat, amber
lapisan batubara ini diperkirakan korelasi dengan
lapisan Suban (seam C)
Jenis Cleatyang berkembang Butte Cleatdan Face Cleat
Pengukuran Butte Cleat N 209E/77
N 215E/75
N 210E/87
N 200E/80
N 200E/80
Pengukuran Face Cleat N 295E/20
N 285E/22
N 302E/15
N 293E/17
N 302E/15
Aperture/bukaan (butte cleat) 1mm (face cleat tertutup rapat)
Frekuensi Butte Cleat per 50 cm 6
Frekuensi Face Cleat per 50 cm 5
Kedudukan bidang perlapisan N 130E/20
Mineral pengisi berupa sulfur
Sisipan lignit-
subbituminous
yang dijumpai
di bagian
tengah di
antara
perselingan
claystone dan
coally
claystone

Perselingan
claystone dan
coally
claystone

Face cleat yang


berkembang
pada lapisan
lignit
Butte cleat
yang
berkembang
pada lapisan
lignit
JSG 2

Daerah Pendopo
Lokasi Pengamatan Pinggir jalan Tambang, disekitaran kebun sawit
Koordinat Geografis 032719,6 LS
1035246,4BT
Formasi Muara Enim
Lapisan/Seam Suban bagian atas (?)
Deskripsi Litologi Perselingan claystone dan coally claystone dengan sisipan
lignit-subbituminous serta batupasir
Deskripsi Batubara hitam, agak lunak, kilap lilin hingga sutera, ringan,
sebagian besar pecah dan sebagian fragmental, butte
cleat tertutup, cukup rapat jarak 3-5 cm, hadir sulfur
pengisi cleat, amber
lapisan batubara ini diperkirakan korelasi dengan
lapisan Suban (seam C)
Jenis Cleatyang berkembang Butte Cleatdan Face Cleat
Pengukuran Butte Cleat N 210E/87 N 225E/86
N 213E/85 N 225E/82
N 215E/84 N 224E/80
N 210E/85 N 226E/81
N 215E/84 N 224E/82
Pengukuran Face Cleat N 299E/8 N 398E/9
N 300E/8
N 309E/9
N 285E/7
N 309E/18
Aperture/bukaan (butte cleat) 1mm (face cleat tertutup rapat)
Frekuensi Butte Cleat per 50 cm 6
Frekuensi Face Cleat per 50 cm 3
Kedudukan bidang perlapisan N 300E/8
Mineral pengisi berupa pirit
Sisipan lignit-
subbituminous
yang dijumpai
di bagian
tengah di
antara
perselingan
claystone dan
coally
claystone

Perselingan
claystone dan
coally
claystone

Face cleat yang


berkembang
pada lapisan
lignit
Butte cleat
yang
berkembang
pada lapisan
lignit
JSG 3

Daerah Simpang Pendopo


Lokasi Pengamatan Di dalam tambang batubara
Koordinat Geografis 032736,7 LS
1035312,7BT
Formasi Muara Enim
Lapisan/Seam Suban bagian atas (?)
Deskripsi Litologi Perselingan claystone dan coally claystone dengan sisipan
lignit-subbituminous serta sisipan batupasir
Deskripsi Batubara hitam, agak lunak, kilap lilin, ringan, sebagian besar
pecah dan sebagian fragmental, butte cleat tertutup,
cukup rapat jarak 3-5 cm, hadir sulfur pengisi cleat,
amber
lapisan batubara ini diperkirakan korelasi dengan
lapisan Suban (seam C)
Jenis Cleat yang berkembang Butte Cleat dan Face Cleat
Pengukuran Butte Cleat N 264E/60 N 274E/68
N 273E/70 N 270E/80
N 270E/65 N 265E/73
N 275E/70
N 268E/71
Pengukuran Face Cleat N 169E/15 N 96E/22
N 158E/20 N 106E/20
N 135E/25 N 130E/19
N 160E/21 N 120E/17
N 132E/18 N 138E/16
Aperture/bukaan (butte cleat) 1mm (face cleat tertutup rapat)
Frekuensi Butte Cleat per 50 cm 5
Frekuensi Face Cleat per 50 cm 5
Kedudukan bidang perlapisan N 120E/20
Mineral pengisi berupa sulfida
Sisipan lignit-
subbituminous
yang dijumpai
di bagian
tengah di
antara
perselingan
claystone dan
coally
claystone

Perselingan
claystone dan
coally
claystone
terdapat
mineral
sulfida

Face cleat yang


berkembang
pada lapisan
lignit
Butte cleat
yang
berkembang
pada lapisan
lignit
JSG4

Daerah Pager Dewa


Lokasi Pengamatan Pinggir jalan Raya Prabumulih BT. Raja
Koordinat Geografis 034912,1 LS
1041008,1BT
Formasi Kasai
Lapisan/Seam -
Deskripsi Litologi Batupasir tufaan abu-abu kemerahan (lapuk),abu-abu
(segar), pemilahan buruk,permeabilitas buruk, porositas
baik, menyudut tanggung menyudut, pasir kasar
sedang, non- karbonatan, terdapat mineral kuarsa dan
oksidasi besi.
Deskripsi Batubara -
Jenis Cleatyang berkembang -
Pengukuran Kekar N 111E/70 N 180E/70 N 259E/67
N 166E/63 N 206E/74
N 213E/73 N 170E/68
N 110E/79 N 246E/70
N 168E/65 N 206E/65
Aperture/bukaan (butte cleat) -
Frekuensi Butte Cleat per 50 cm -
Frekuensi Face Cleat per 50 cm -
Kedudukan bidang perlapisan -
Mineral pengisi berupa quarsa
batupasir
tufaan pada
formasi kasai

Kekar pada
batupasir
tufaan

Kekar yang
terisi mineral
quarsa
JSG 5

Daerah Desa Niru


Lokasi Pengamatan Di anak Sungai Lematang
Koordinat Geografis 032502,9 LS
1041029,0BT
Formasi Kasai
Lapisan/Seam
Deskripsi Litologi Batupasir tufaan, kasar sedang, menydut tanggung
menyudut, pemilahan buruk, permeabilitas buruk, non
karbonatan, terdapat mineral kuarsa
Deskripsi Batubara -
Pengukuran Butte Cleat -

Pengukuran Face Cleat -

Aperture/bukaan (butte cleat) -


Frekuensi Butte Cleat per 50 cm -
Frekuensi Face Cleat per 50 cm -
Kedudukan bidang perlapisan N 120E/20
Mineral pengisi berupa kuarsa
Batupasir
tufaan, besar
butir sedang
kasar

Batupasir
tufaan, besar
butir sedang
kasar terdapat
mineral
kuarsa
JSG 6

Daerah Tanjung Bulan


Lokasi Pengamatan anak S. Enim
Koordinat Geografis 035757,3 LS
103484,0BT
Formasi Muara Enim
Lapisan/Seam Suban bagian atas (?)
Deskripsi Litologi perlapisan claystone dengan sisipan coally claystone
Deskripsi Batubara hitam, sebagian pecah tidak beraturan dan sebagian pecah
fragmental, ringan, agak keras, kilap lilin/doop hingga
sutera, cleatcukup rapat dan sebagian terkekarkan,
cleattertutup, dijumpai amber, tampak dijumpai parting
tuff (tebal 5cm)
Jenis Cleatyang berkembang Butte Cleatdan Face Cleat
Pengukuran Butte Cleat N 65E/77 N 60E/79 N 90E/87 N 80E/82
N 66E/79 N 55E/81 N 105E/81 N 80E/83
N 63E/82 N 50E/83 N 100E/82 N 102E/79
N 62E/85 N 60E/85 N 75E/83 N 104E/81
N 62E/80 N 63E/83 N 82E/84 N 106E/82
Pengukuran Face Cleat N 235E/16 N 242E/3 N 290E/11 N 324E/11
N 223E/22 N 328E/5 N 315E/4 N 328E/15
N 289E/19 N 60E/4 N 310E/5 N 324E/13
N 339E/11 N 180E/10 N 332E/2 N 335E/8
N 204E/8 N 182E/5 N 325E/10 N 270E/12
Aperture/bukaan (butte cleat)
Frekuensi Butte Cleat per 50 cm 30 17 14
Frekuensi Face Cleat per 50 cm 8 9 9
Kedudukan bidang perlapisan N 267E/23 N 273E/19
Mineral pengisi tuff
Sisipan lignit-
subbituminous
yang dijumpai
di bagian
tengah di
antara
perselingan
claystone dan
coally
claystone

Perselingan
claystone dan
coally
claystone

Face cleat yang


berkembang
pada lapisan
lignit
Butte cleat
yang
berkembang
pada lapisan
lignit
JSG 7

Daerah Desa Darmo


Lokasi Pengamatan Di pinggir jalan Prabumulih - Baturaja
Koordinat Geografis 034804,4 LS
1034759,8BT
Formasi Kasai
Lapisan/Seam -
Deskripsi Litologi Batupasir tufaan abu-abu kecoklatan, besar butir kasar
sedang, dengan sisipan batulempung coklat kehijauan
dengan kenampakan sisipan coaly claystone.
Deskripsi Batubara -
Pengukuran Butte Cleat -

Pengukuran Face Cleat -

Aperture/bukaan (butte cleat) -


Frekuensi Butte Cleat per 50 cm -
Frekuensi Face Cleat per 50 cm -
Kedudukan bidang perlapisan N 254E/16
Mineral pengisi berupa kuarsa
Batupasir
dengan
sisipan
batulempung

Batulempung
dengan
kenampakan
sisipan coaly
claystone
JSG8

Daerah Desa Darmo


Lokasi Pengamatan Pinggir jalan Raya Tj. Enim BT. Raja
Koordinat Geografis 034713,7 LS
1034747,4BT
Formasi Kasai
Lapisan/Seam -
Deskripsi Litologi Pada bagian Batupasir tufaan abu-abu kemerahan
(lapuk),abu-abu (segar), pemilahan
buruk,permeabilitas buruk, porositas baik,
menyudut tanggung menyudut, pasir kasar
sedang, non- karbonatan, terdapat mineral kuarsa
dan oksidasi besi.
Batupasir dengan sisipan batu lempung
Deskripsi Batubara -
Jenis Cleatyang berkembang -
Pengukuran Kekar N 25E/87 N 24E/82 N 31E/87
N 35E/70 N 21E/78
N 27E/78 N 22E/77
N 23E/84 N 27E/78
N 26E/79 N 29E/82
Aperture/bukaan (butte cleat) -
Frekuensi Butte Cleat per 50 cm -
Frekuensi Face Cleat per 50 cm -
Kedudukan bidang perlapisan N 220E/28
Mineral pengisi berupa quarsa
batupasir
tufaan pada
formasi kasai

Kekar pada
batupasir
tufaan

Batupasir
dengan sisipan
batu lempung
JSG 9

Daerah Desa Darmo


Lokasi Pengamatan Di pinggir jalan Prabumulih - Baturaja
Koordinat Geografis 034626,0 LS
1034751,3BT
Formasi Kasai
Lapisan/Seam -
Deskripsi Litologi Batupasir tufaan abu-abu kecoklatan, besar butir kasar
sedang, lunak, dengan sisipan batulempung abu-abu
kecoklatan, lunak, non karbonatan.
Deskripsi Batubara -
Pengukuran Butte Cleat -

Pengukuran Face Cleat -

Aperture/bukaan (butte cleat) -


Frekuensi Butte Cleat per 50 cm -
Frekuensi Face Cleat per 50 cm -
Kedudukan bidang perlapisan N 305E/6
Mineral pengisi berupa kuarsa
Batupasir
tufaan sisipan
batulempung

Batupasir
tufaan dengan
sisipan
batulempung,
dijumpai
mineral
kuarsa
JSG10

Daerah Desa Darmo


Lokasi Pengamatan Pinggir jalan Raya Tj. Enim BT. Raja
Koordinat Geografis 034019,6 LS
1034158,4BT
Formasi Kasai
Lapisan/Seam -
Deskripsi Litologi Pada bagian Batupasir tufaan abu-abu kemerahan
(lapuk),abu-abu (segar), pemilahan
buruk,permeabilitas buruk, porositas baik,
menyudut tanggung menyudut, pasir kasar
sedang, non- karbonatan, terdapat mineral kuarsa
dan oksidasi besi.
Batupasir dengan sisipan batu lempung
Deskripsi Batubara -
Jenis Cleatyang berkembang -
Pengukuran Kekar N 25E/87 N 24E/82 N 31E/87
N 35E/70 N 21E/78
N 27E/78 N 22E/77
N 23E/84 N 27E/78
N 26E/79 N 29E/82
Aperture/bukaan (butte cleat) -
Frekuensi Butte Cleat per 50 cm -
Frekuensi Face Cleat per 50 cm -
Kedudukan bidang perlapisan N 220E/28
Mineral pengisi berupa quarsa
batupasir
tufaan pada
formasi kasai

Batupasir
dengan sisipan
batu lempung
JSG 11
Daerah Desa Pulau Panggung
Lokasi Pengamatan S. Enim (di bawah jembatan gantung)
Koordinat Geografis 034943,5 LS
103474,5BT
Formasi Muara Enim
Lapisan/Seam Hanging Coal (?)
Deskripsi Litologi perlapisan claystone dengan sisipan coally claystone
Deskripsi Batubara hitam, beberapa bagian coklat kehitaman, agak ringan dan
keras, kilap lilin/doop, sebagian pecah tidak beraturan dan
sebagian kecil pecah fragmental, butte cleat tertutup, agak
renggang pada beberapa bagian, dijumpai amber, tampak
telah terkekarkan
Jenis Cleatyang berkembang Butte Cleatdan Face Cleat
Pengukuran Butte Cleat N 312E/84 N 300E/80 N 331E/82 N 310E/85
N 310E/83 N 320E/83 N 305E/79 N 308E/81
N 309E/85 N 329E/82 N 315E/85 N 305E/82
N 309E/82 N 322E/83 N 304E/80 N 296E/80
N 314E/85 N 322E/81 N 309E/82 N 298E/81
Pengukuran Face Cleat N 152E/18 N 176E/8 N 201E/15
N 177E/19 N 166E/14 N 205E/14
N 160E/20 N 208E/10 N 192E/16
N 260E/17 N 183E/5 N 174E/15
N 156E/16 N 190E/12 N 188E/14
Aperture/bukaan (butte cleat)
Frekuensi Butte Cleat per 50 cm 15 12 13 12
13 9
Frekuensi Face Cleat per 50 cm 9 9 7 11
Kedudukan bidang perlapisan N 205E/14 N 208E/10
Mineral pengisi sulfida
Sisipan lignit-
subbituminous
yang dijumpai
di bagian
tengah di
antara
perselingan
claystone dan
coally
claystone

Perselingan
claystone dan
coally
claystone

Face cleat yang


berkembang
pada lapisan
lignit
Butte cleat
yang
berkembang
pada lapisan
lignit
JSG12

Daerah Tanjung Bulan


Lokasi Pengamatan anak S. Enim
Koordinat Geografis 035757,3 LS
103484,0BT
Formasi Muara Enim
Lapisan/Seam Suban bagian atas (?)
Deskripsi Litologi perlapisan claystone dengan sisipan coally claystone
Deskripsi Batubara hitam, sebagian pecah tidak beraturan dan sebagian pecah
fragmental, ringan, agak keras, kilap lilin/doop hingga
sutera, cleatcukup rapat dan sebagian terkekarkan,
cleattertutup, dijumpai amber, tampak dijumpai parting
tuff (tebal 5cm)
Jenis Cleatyang berkembang Butte Cleatdan Face Cleat
Pengukuran Butte Cleat N 270E/68 N 281E/78
N 290E/83 N 285E/77
N 290E/78 N 275E/68
N 275E/79 N 276E/77
N 282E/73 N 281E/78
Pengukuran Face Cleat N 83E/24 N 63E/28
N 56E/32 N 54E/34
N 60E/28 N 56E/34
N 45E/32 N 66E/28
N 55E/35 N 51E/28
Aperture/bukaan (butte cleat)
Frekuensi Butte Cleat per 50 cm 9 11
Frekuensi Face Cleat per 50 cm 5 7
Kedudukan bidang perlapisan N 100E/29
Mineral pengisi sulfida
Sisipan lignit-
subbituminous
yang dijumpai
di bagian
tengah di
antara
perselingan
claystone dan
coally
claystone

Perselingan
claystone dan
coally
claystone

Face cleat yang


berkembang
pada lapisan
lignit
Butte cleat
yang
berkembang
pada lapisan
lignit
JSG 13

Daerah Desa Kebur


Lokasi Pengamatan Di dalam area tambang batubara
Koordinat Geografis 034510,1 LS
1034052,2BT
Formasi Muara Enim
Lapisan/Seam Suban bagian atas (?)
Deskripsi Litologi Perselingan claystone dan coally claystone dengan sisipan
lignit-subbituminous serta sisipan batupasir, dijumpai
cermin sesar.
Deskripsi Batubara hitam, agak lunak, kilap lilin, ringan, sebagian besar
pecah dan sebagian fragmental.
lapisan batubara ini diperkirakan korelasi dengan
lapisan Suban (seam C)
Pengukuran Cermin Sesar Arah Cermin sesar N 66E/54
Plunge 41
Trend 30
Pitch 46
Kedudukan bidang perlapisan N 120E/30
Sisipan lignit-
subbituminous
yang dijumpai
di bagian
tengah di
antara
perselingan
claystone dan
coally
claystone

Cermin sesar
yang terdapat
pada lapisan
batubara.
JSG 14

Daerah Tanjung Enim


Lokasi Pengamatan penambangan PT Bukit Asam PIT 3 Timur (sebelah barat)
Koordinat Geografis 030413,9 LS
1034913,6BT
Formasi Muara Enim
Lapisan/Seam Suban bagian atas (?)
Deskripsi Litologi Perselingan claystone dan coally claystone dengan sisipan
lignit-subbituminous serta batupasir
Deskripsi Batubara hitam, agak lunak, kilap lilin hingga sutera, ringan,
sebagian besar pecah dan sebagian fragmental, butte
cleat tertutup, cukup rapat jarak 3-5 cm, hadir sulfur
pengisi cleat, amber
lapisan batubara ini diperkirakan korelasi dengan
lapisan Suban (seam C)
Jenis Cleat yang berkembang Butte Cleatdan Face Cleat
Pengukuran Butte Cleat N 230E/42 N 208E/44 N 252E/36 N 241E/40
N 231E/38 N 210E/43 N 243E/40 N 238E/43
N 231E/38 N 205E/44 N 220E/39 N 250E/38
N 215E/39 N 199E/41 N 209E/41 N 228E/39
N 200E/40 N 244E/78 N 208E/40 N 240E/44
Pengukuran Face Cleat N 50E/60 N 63E/58 N 52E/50 N 60E/49
N 58E/51 N 70E/54 N 38E/65 N 43E/64
N 44E/42 N 81E/48 N 64E/56 N 60E/61
N 62E/46 N 84E/42 N 60E/34 N 62E/53
N 63E/46 N 55E/39 N 89E/49 N 60E/44
Aperture/bukaan (butte cleat) 1mm (face cleat tertutup rapat)
Frekuensi Butte Cleat per 50 cm 15 18 25 23
22 19 24 28
34 26 35 20
23 32 28
Frekuensi Face Cleat per 50 cm 15 17 16 16
14 16 13 12
15 14 18 16
22 19 20
Kedudukan bidang perlapisan sama dengan bidang face cleat
Mineral pengisi berupa sulfur
Sisipan lignit-
subbituminous
yang dijumpai
di bagian
tengah di
antara
perselingan
claystone dan
coally
claystone

Perselingan
claystone dan
coally
claystone
JSG 15
Daerah Tanjung Enim
Lokasi Pengamatan penambangan PT Bukit Asam PIT 3 Timur (sebelah utara)
Koordinat Geografis 03445,2 LS
1034926,2BT
Formasi Muara Enim
Lapisan/Seam Suban bagian bawah (?)
Deskripsi Litologi Perlapisan claystone dengan sisipan coally claystone
Deskripsi Batubara hitam, agak lunak, sebagian fragmental, beberapa
bagian kecil pecah, kilap lilin hingga sutera, ringan
cleat (butte) tertutup, sebagian telah terisi mineral
sulfida dan amber, cukup rapat 2-5 cm
tebal lapisan 4 m
tampak terkekarkan cukup intensif (seam Manggoes
bagian bawah)
Jenis Cleatyang berkembang Butte Cleat dan Face Cleat
Pengukuran Butte Cleat N 185E/82 N 192E/75 N 170E/82 N 188E/61
N 175E/84 N 190E/68 N 188E/68 N 188E/65
N 190E/88 N 186E/81 N 186E/70 N 191E/84
N 186E/81 N 196E/74 N 195E/82 N 195E/74
N 190E/78 N 178E/66 N 197E/69 N 196E/74
Pengukuran Face Cleat N 296E/68 N 290E/72 N 285E/80 N 295E/78
N 297E/82 N 294E/90 N 285E/74 N 290E/84
N 287E/84 N 293E/86 N 290E/83 N 280E/80
N 288E/76 N 300E/88 N 288E/85 N 280E/83
N 284E/78 N 297E/88 N 285E/87 N 295E/85
Aperture/bukaan (butte cleat) 2mm (face cleat tertutup rapat)
Frekuensi Butte Cleat per 50 cm 20 18 18 19
17 18 17 19
17 19
Frekuensi Face Cleat per 50 cm 18 17 17 17
20 15 16 20
18 19
Kedudukan bidang perlapisan N 295E/76 N 288E/81
Mineral pengisi berupa mineral sulfida dan amber
Lapisan
subbituminous
yang menyisip di
antara lapisan
lignit dengan
kemiringan yang
relatif tegak

Butte Cleat

Butte cleat yang


Face Cleat berkembang pada
lapisan
subbituminous

Face cleat yang


berkembang pada
lapisan
subbituminous
Mineral pengisi
cleat berupa
mineral sulfida
dan amber
JSG 16

Daerah Desa Darmo


Lokasi Pengamatan Di pinggir jalan Prabumulih - Baturaja
Koordinat Geografis 034803 LS
1034806,2BT
Formasi Kasai
Lapisan/Seam -
Deskripsi Litologi Batupasir tufaan abu-abu kecoklatan, besar butir kasar
sedang, dengan sisipan batulempung coklat kehijauan
dengan kenampakan sisipan coaly claystone.
Deskripsi Batubara -
Pengukuran Butte Cleat -

Pengukuran Face Cleat -

Aperture/bukaan (butte cleat) -


Frekuensi Butte Cleat per 50 cm -
Frekuensi Face Cleat per 50 cm -
Kedudukan bidang perlapisan N 200E/10
Mineral pengisi berupa kuarsa
Batupasir
tufaan dengan
sisipan
claystone

Terdapat coal
string pada
lapisan
batupasir
tufaan

Batupasir
tufaan dengan
mineral kuarsa
JSG 17

Daerah Kecamatan Lawang Kidul


Lokasi Pengamatan Di pinggir jalan raya Muara Enim - Lahat
Koordinat Geografis 033937,9 LS
1034431,5BT
Formasi Kasai
Lapisan/Seam -
Deskripsi Litologi Batupasir tufaan abu-abu kecoklatan, besar butir kasar
sedang, dengan sisipan batulempung dijumpai mineral
kuarsa.
Deskripsi Batubara -
Pengukuran Butte Cleat -

Pengukuran Face Cleat -

Aperture/bukaan (butte cleat) -


Frekuensi Butte Cleat per 50 cm -
Frekuensi Face Cleat per 50 cm -
Kedudukan bidang perlapisan N 246E/18
Mineral pengisi berupa kuarsa
Batupasir
tufaan sisipan
batulempung

Batupasir
tufaan dengan
sisipan
batulempung,
dijumpai
mineral
kuarsa
JSG18

Daerah Pendopo
Lokasi Pengamatan Pinggir jalan Tambang, disekitaran kebun saeit
Koordinat Geografis 031929,2 LS
1035547,4BT
Formasi Muara Enim
Lapisan/Seam Suban bagian atas (?)
Deskripsi Litologi Perselingan claystone dan coally claystone dengan sisipan
lignit-subbituminous serta batupasir
Deskripsi Batubara batu lempung abu-abu kehitaman di dominasi oleh
sisipan batubara (1-3 cm), sebagian besar dalam
bentuk streak carbonaseus.
Jenis Cleatyang berkembang
Pengukuran Butte Cleat
Pengukuran Face Cleat
Aperture/bukaan (butte cleat)
Frekuensi Butte Cleat per 50 cm
Frekuensi Face Cleat per 50 cm
Kedudukan bidang perlapisan N 300E/20
Mineral pengisi berupa getah damar
Sisipan lignit-
subbituminous
yang dijumpai
di bagian
tengah di
antara
perselingan
claystone dan
coally
claystone

Perselingan
claystone dan
coally
claystone
JSG 19

Daerah Pendopo
Lokasi Pengamatan Di dalam tambang batubara
Koordinat Geografis 032256,0 LS
1035506,3BT
Formasi Muara Enim
Lapisan/Seam Suban bagian atas (?)
Deskripsi Litologi Perlapisan claystone dengan sisipan coally claystone
Deskripsi Batubara hitam, agak lunak, sebagian fragmental, beberapa
bagian kecil pecah, kilap lilin hingga sutera, ringan
cleat (butte) tertutup, sebagian telah terisi mineral
amber, cukup rapat 2-5 cm
tebal lapisan 1.5 m

Pengukuran Butte Cleat N 145E/87


N 148E/86
N 157E/88
N 140E/81
N 146E/78
Pengukuran Face Cleat N 223E/16
N 227E/15
N 220E/18
N 221E/19
N 295E/16
Aperture/bukaan (butte cleat) <2 mm (face cleat tertutup rapat)
Frekuensi Butte Cleat per 50 cm 5
Frekuensi Face Cleat per 50 cm 10
Kedudukan bidang perlapisan N 275E/17
Mineral pengisi berupa amber
Perselingan
claystone dan
coally
claystone

Terdapat
mineral
pengisi
berupa amber
pada lapisan
coally
claystone

Face cleat yang


berkembang
pada lapisan
lignit
Butte cleat
yang
berkembang
pada lapisan
lignit
JSG20

Daerah Rambang Kuang


Lokasi Pengamatan Pinggir jalan Desa Rambang Kuang
Koordinat Geografis 033421,4 LS
1042206,3BT
Formasi Kasai
Lapisan/Seam -
Deskripsi Litologi Batupasir tufaan abu-abu kemerahan (lapuk),abu-abu
(segar), pemilahan buruk,permeabilitas buruk, porositas
baik, menyudut tanggung menyudut, pasir kasar
sedang, non- karbonatan, terdapat mineral kuarsa dan
oksidasi besi.
Deskripsi Batubara -
Jenis Cleatyang berkembang -
Pengukuran Kekar
Aperture/bukaan (butte cleat) -
Frekuensi Butte Cleat per 50 cm -
Frekuensi Face Cleat per 50 cm -
Kedudukan bidang perlapisan N 170E/10
Mineral pengisi berupa quarsa
batupasir
tufaan pada
formasi kasai

Pada
batupasir
tufaan
terdapat
mineral
kuarsa

Anda mungkin juga menyukai