Anda di halaman 1dari 3

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah

Pembelajaran merupakan kegiatan yang mempunyai tujuan,

yaitu membelajarkan siswa untuk mencapai kompetensi yang

diinginkan. Pembelajaran merupakan suatu hal yang sangat

kompleks yang dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain guru,

siswa, sarana, media, metode, serta lingkungan. Agar pembelajaran

berlangsung efektif, guru memiliki peran yang sangat penting.

Guru tidak hanya berfungsi sebagai sumber ilmu, tetapi juga harus

berperan sebagai motivator dan fasilitator dalam pengembangan

minat peserta didik dalam mencari ilmu pengetahuan secara

mandiri. Kepiawaian guru dalam menumbuhkan minat peserta

didik untuk menggali ilmu secara mandiri ini sangat penting

dibanding transfer ilmu yang diperoleh murid dari guru secara

langsung. Karena itu, bentuk-bentuk pendidikan partisipatif dengan

menerapkan metode belajar aktif (active learning) dan belajar

bersama (cooperative learning) sangat diperlukan (BSNP, 2010).

Saat ini, proses pembelajaran yang diterapkan di sekolah-sekolah

mengacu pada Permendikbud RI No. 22 Tahun 2016 tentang

Standar Proses. Menurut peraturan ini, kegiatan pembelajaran


terdiri dari kegiatan pendahuluan, kegiatan inti, dan kegiatan

penutup.

1.2. Rumusan Masalah

1.3. Tujuan Pengembangan

1.4. Pentingnya Pengembangan

1.5. Spesipikasi Prouk yang Dikembangkan

1.6. Definisi Isltilah

BAB II

KAJIAN TEORI

2.1.Kajian Teori
2.2.Penelitian yang Relevan

2.3.Kerangka Berpikir

2.4.Rancangan Model

BAB III

METODE PENELITIAN

3.1.Jenis Penelitian

3.2.Prosedur Penelitian/Pengembangan

3.3.

Anda mungkin juga menyukai