A. Latar Belakang
Tujuan
Sasaran
Sasaran yang ingin dicapai dari kegiatan Studio Proses Perencanaan ini,
yaitu :
Mengetahui kondisi eksisting dan ketersediaan dari aspek sarana dan
prasarana yang terdapat di Kawasan Industri Kabupaten Karawang
berdasarkan survey lapangan yang dilakukan.
Mengetahui Tingkat pelayanan dan permasalahan sarana prasarana yang
ada di Kawasan Industri Kabupaten Karawang.
Teridentifikasinya potensi dan permasalahan sarana dan prasarana di
wilayah kajian studio.
Pengumpulan data statistik dan data laporan mengenai aspek sarana dan
prasarana.
Diskusi dengan responden terkait untuk memperbanyak informasi.
C. Ruang Lingkup
Ruang Lingkup Wilayah
Ruang lingkup wilayah yang dikaji pada aspek sarana dan prasarana
yaitu kawasan Industri Kabupaten Karawang, dengan batasan wilayah
sebagai berikut :
Utara : Kec. Rengasdenklok, Rawamerta,
Timur : Majalaya, Purwasari, Kota Baru
Selatan: Tegalwaru, Pangkalan, Kab. Purwakarta
Barat : Bekasi
D. Mekanisme Survey
1) Alat yang digunakan
a. Peta
Peta digunakan sebagai petunjuk perjalanan peneliti atau
surveyor ketika berada diperjalanan. Selain itu juga peta digunakan
untuk acuan dan penentuan titik lokasi untuk laporan dimana sarana
maupun prasarana berada, sehingga informasi yang didapatkan pun
lebih baik dan lebih informatif.
b. Kamera
Kamera yang digunakan adalah kamera digital dan kamera
handphone. Kamera ini digunakan untuk mengambil gambar kondisi
sarana dan prasarana sebagai bukti keadaan eksisting sarana dan
prasarana yang ada di Kawasan Pariwisata Kabupaten Karawang.
c. GPS
GPS digunakan untuk menentukan koordinat sarana dan
prasarana yang ada diwilayah kajian. Sehingga kita dapat mengetahui
dimana saja sarana dan prasarana berada dan agar lebih mudah
dikonversikan kedalam peta nantinya.
d. Form Kuisioner/Wawancara
Form kuisioner dan form wawancara digunakan untuk
mewawancarai masyarakat dan instansi terkait guna mendapatkan data
tambahan terkait dengan aspek sarana dan prasarana.
e. Checklist Data
Checklist data merupakan alat yang digunakan untuk mendapatkan
data melalui sebuah daftar yang sudah disediakan sebelumnya.
f. Checklist Foto
Cheklist ini bertujuan sebagai bukti otentik bagaimana suasana
atau kondisi sarana dan prasarana yang ada diwilayah kajian.
a. Observasi Lapangan
Observasi lapangan yaitu dengan melihat bagaimana sarana dan
prasarana diwilayah kajian studio apakah sudah baik, kurang baik, atau
cukup baik dengan melihat kondisi sarana dan prasarana secara langsung.
Tujuannya adalah untuk mendapatkan informasi secara langsung
terhadap kondisi sarana dan prasarana diwilayah yang diteliti. Hal-hal
yang dilakukan dalam kegiatan observasi lapangan yaitu untuk
mengetahui kondisi eksisting sarana dan prasarana yang tersedia di
Kawasan Industri Kecamatan ciampel , Telukjambe timur , Telukjambe
barat, klari dan cikampek.
Tabel 3.1
Observasi Lapangan
Point Obsevasi Metode Observasi Alat Dokumentasi
Kondisi Sarana
Sarana Pendidikan
Sarana Keseharan
Sarana Peribadatan
Sarana Perdagangan dan
Niaga
Sarana Kebudayaan dan
Teknik Visualisasi Kamera Foto
Rekreasi
Sarana Ruang Terbuka,
Taman dan Lapangan
Olahraga
Sarana
Pemerintahan/Pelayanan
Umum
Kondisi Prasarana Teknik Visualisasi Kamera Foto
Prasarana air limbah
Prasarana drainase
Prasarana listrik
Prasarana
Point Obsevasi Metode Observasi Alat Dokumentasi
telekomunikasi
Prasarana air bersih
Prasarana persampahan
Sebaran Sarana
Sarana Pendidikan
Sarana Kesehatan
Sarana Peribadatan
Sarana Perdagangan dan
Niaga
Sarana Kebudayaan dan Plotting GPS GPS
Foto
Rekreasi Teknik Visualisasi Kamera
c. Kuisioner
Angket atau kuisioner merupakan suatu teknik pengumpulan data
secara tidak langsung (peneliti tidak langsung bertanya jawab dengan
responden). Kuisioner dilakukan terhadap responden yang bertujuan untuk
mengetahui kondisi dan tingkat pelayanan sarana dan prasarana di
Kawasan Industri kecamatan ciampel, telukjambe timur, telukjambe barat,
klari , cikampek . serta sejauh mana dan bagaimana masyarakat
menggunakan dan memanfaatkan sarana dan prasarana yang telah
disediakan oleh Pemerintah setempat.
d. Cheklist Foto
Merupakan salah satu kegiatan dokumentasi dimana kegiatan
merekam data-data eksisting sarana dan prasarana secara visual yang
kemudian disusun dalam tabel yang telah disediakan. Cheklist foto ini
bertujuan sebagai bukti otentik bagaimana suasana atau kondisi, sarana
dan prasarana yang ada di Kawasan Industri kecamatan ciampel ,
telukjambe timur , telukjambe barat , klari , cikampek.
Tabel 3.3
Checklist Foto
No. No Foto Jenis Foto Lokasi Keterangan
1. Sarana
Pendidikan (TK,SD,SMP,
SMA)
Kesehatan (Rumah Sakit,
Rumah Bersalin, Puskesmas,
Posyandu, Klinik/Balai
Pengobatan, Polindes,
Puskesmas Pembantu,
Apotek)
Peribadatan (Masjid, Langgar,
Musholla, Gereja, Pura,
Vihara)
Perdagangan dan Niaga
(Toko/Warung, Pertokoan,
Pusat Pertokoan/Pasar
Lingkungan, Pusat
Perbelanjaan dan Niaga)
Kebudayaan dan Rekreasi
(balai warga/balai pertemuan,
balai serbaguna, gedung
pertemuan/gedung serbaguna)
Ruang Terbuka, Taman dan
Lapangan Olahraga
Pemerintahan dan Pelayanan
Umum
2. Prasarana
Air Minum
Air Limbah
Drainase
Persampahan
Telekomunikasi
No. No Foto Jenis Foto Lokasi Keterangan
Jaringan listrik
e. Teknik Sampling
Teknik Sampling dibutuhkan untuk proses pemilihan jenis sample dengan
memperhitungkan besarnya sampel yang akan dijadikan sebagai subjek
atau objek penelitian. Pemilihan sampel harus bersifat representatif yaitu
sampel yang dipilih mewakili populasi baik dari karakteristik maupun
jumlahnya.
1. Identifikasi karakteristik sampel yang digunakan
Instansi BPLH dan Dinas bina marga dan perairan : Narasumber yang
dianggap mengetahui dan menguasai mengenai hal- hal serta data yang
ada di checklist data primer maupun sekunder terutama yang menyangkut
output pada survei studio proses ini terkait dengan masalah yang terdapat
diwilayah kajian.
Masyarakat : Narasumber yang dipilih secara acak/random untuk
mengetahui kondisi dan tingkat pelayanan sarana dan prasarana adalah
Kepala Keluarga. Karena dianggap cukup memahami dan mewakili.
2. Cara Pengambilan Sample
Probability Sampling
Simple Random Sampling
Teknik sampling secara acak, setiap individu dalam populasi memiliki
peluang yang sama untuk dijadikan sample. Syaratnya, anggota populasi
dianggap homogen. Sampling ini memiliki bias terkecil dan generalisasi
tinggi.
Cluster Sampling
Pengambilan sampel dari populasi dikelompokkan menjadi sub-sub
populasi secara bergrombol (cluster) dari sub populasi selanjutnya dirinci
lagi menjadi sub-populasi yang lebih kecil. Responden dipilih secara acak
berdasarkan strata yang sifatnya heterogen.
Non-probability Sampling
Purposive Sampling
Teknik pengambilan sample dengan pertimbangan-pertimbangan tertentu.
Pemilihan sample didasarkan pada karakteristik tertentu yang dianggap
mempunyai hubungan dengan karakteristik populasi yang sudah diketahui
sebelumnya. Biasanya teknik ini digunakan untuk studi kasus yang dimana
aspek dari kasus tunggal yang representative diamati dan dianalisis.
Snowball Sampling
Teknik sampling yang semula berjumlah sedikit kemudian anggota sample
(responden) menunjuk temannya untuk menunjuk temannya untuk menjadi
sample sehingga jumlahnya akan semakin banyak.
Maka dari itu, kita mengambil teknik sampling simple random dan
sampling purposive. Karena hal ini ditujukan agar sample yang kita pilih
tidak bervariasi atau bersifat homogen, yang dimana teknik pengambilan
sample dilakukan secara acak. Sedangkan sampling purposive, karena
teknik pengambilan sampling ditentukan berdasarkan responden yang ahli
dalam bidang tertentu.
2. N . P . Q
S=
d 2 ( N 1 ) + 2 . P . Q
3.710,29475
S= 105,19325
S = 35,27
S = 36 sampel
11.937,9305
S= 338,27075
S = 35,29
S = 36 sampel
4.601,79625
S= 130,44825
S = 36 sampel
4. Kecamatan Klari
0,353 x 165.988 x 0,5 x 0,5
S=
0,0025 x ( 165.9881 )+ 0,353 x 0,5 x 0,5
14.648,441
S= 415,05575
S = 35,29
S = 36 sampel
5. Kecamatan Cikampek
0,353 x 114.355 x 0,5 x 0,5
S=
0,0025 x ( 114.3551 ) +0,353 x 0,5 x 0,5
10.091,82875
S= 285,97325
S = 35,28
S = 36 sampel
S = 36 sampel
Tabel 3.4
Checklis Data
Checklist Data
Merupakan kegiatan membuat keterangan data yang dibutuhkan atau data awal untuk
melakukan kegiatan analisis tiap aspek pada khususnya analisis aspek sarana prasarana yang
berada di Kawasan Industri Sekitar Kabupaten Karawang. Berikut dibawah ini merupakan
daftar data yang dibutuhkan beserta instansi yang berwenang menangani data tersebut :
Tabel
Cheklist Data Aspek Sarana dan Prasarana
Bentuk
No Jenis Data Sumber Instansi Tahun Tujuan Ket
Data
Data sarana Dokumen - Kabupatn Untuk
pelayanan dan jumlah Karawan mengana
sarana pendidikan, g Dalam 2009-Data lisis
1. BPS
peribadatan, Angka Terbaru tingkat
perdagangan dan - RTRW kebutuha
olahraga - Peta n sarana
Dokumen - RTRW Untuk
Data sarana
- Kabupate mengana
pelayanan dan jumlah
n Kantor lisis
sarana pendidikan, 2009-Data
2. Karawan kecamatan tingkat
peribadatan, Terbaru
g Dalam kebutuha
perdagangan dan
Angka n sarana
olahraga
- Peta
3. Data Pelayanan dan - Kabupate PDAM Untuk
Dokumen Data
Jumlah Prasarana Air n mengana
dan Peta Terbaru
Bersih/Minum Karawan lisis
Sistem pengelolaan Data
Dokumen g Dalam tingkat
Air Bersih/Minum Terbaru
Angka pelayana
Jaringan Air Dokumen Data
- Peta n
Bersih/Minum dan Terbaru
prasaran
Peta
Bentuk
No Jenis Data Sumber Instansi Tahun Tujuan Ket
Data
a air
bersih
Data Pelayanan dan Dokumen Data Untuk
Jumlah Prasarana dan - Kabupate Terbaru mengana
Drainase Peta n lisis
Sistem pengelolaan Dinas Bina Data
Dokumen Karawan tingkat
Drainase marga dan Terbaru
4. g Dalam pelayana
pengairan
Angka n
Air Data
Jaringan Drainase Peta prasaran
- Peta
Terbaru
a
drainase
Data Pelayanan dan Untuk
Dokumen - Kabupate Data
Jumlah Prasarana mengana
dan Peta n Terbaru
Listrik lisis
Sistem pengelolaan Dokumen Karawan Data
tingkat
5. Listrik dan Peta g Dalam PLN Terbaru
pelayana
Angka n
Data
Jaringan Listrik Peta - Peta
Terbaru prasaran
a listrik
Data Pelayanan dan Untuk
Dokumen Data
Jumlah Prasarana - Kabupate mengana
dan Peta Terbaru
Telekomunikasi n lisis
Sistem pengelolaan Dokumen Data
Karawan tingkat
Telekomunikasi dan Peta Terbaru
g Dalam pelayana
6. Telkom
Angka n
8
8 Untuk
Data
mengana
Pelayanan dan
Jumlah Dokumen - Kabupate BPLH Data lisis
n terbaru tingkat
Prasarana
Karawan pelayana
jaringan air
g Dalam n
limbah
Angka prasaran
Sistem a
pengelolaan jaringan
air limbah air
limbah
3) Manual Guide
Sebagaimana Rencana studio proses kali ini akan diuraikan diuraikan tahap
pelaksanaan studio dan panduan survey kelapangan yang dapat dilihat sebagai berikut:
1. Tahap persiapan
Menyusun metodologi pendekatan pekerjaan
Merancang kegiatan survei untuk memperoleh data dan informasi guna
mendukung penyusunan rencana, baik kelas maupun di daerah (lapangan).
Mempelajari rencana kerja dan koordinasi dengan tim (kelompok) setiap aspek.
2. Tahap Survey
Dalam pengumpulan data di daerah perlu dilakukan survei data sekunder dan juga
primer dengan mengumpulkan berbagai informasi baik dari lapangan, kantor pemerintah
setempat dan masyarakat pada umumnya.
Lampiran Manual Guide
Tahap Pelaksanaan Keterangan
No.
Survey
1. Primer 1. OBSERVASI LAPANGAN
- Melakukan observasi lapangan berdasarkan check list data
primer seperti mengamati kondisi sarana pendidikan,
peribadatan, perdagangan dan jasa, kesehatan, prasarana air
bersih, persampahan dll.
Observasi Kondisi Sarana Pendidikan
1. Mengamati kondisi eksisiting Sarana Pendidikan
2. Melihat Potensi Permasalahan secara visual jika ada
3. Mengamati kondisi lingkungan sekitar
4. Melakukan dokumentasi kondisi sarana pendidikan
tersebut dan lingkungan sekitarnya.
Observasi Kondisi Sarana Kesehatan
1. Mengamati kondisi eksisiting Sarana Kesehatan
2. Mengamati kondisi lingkungan sekitar
3. Melakukan dokumentasi kondisi sarana kesehatan
tersebut dan lingkungan sekitarnya
Observasi Kondisi Sarana Perdagangan
1. Mengamati kondisi eksisiting Sarana Perdagangan.
2. Mengamati kondisi lingkungan sekitar.
3. Melakukan dokumentasi kondisi sarana perdagangan
Observasi Kondisi Sarana Peribadatan
1. Mengamati kondisi eksisiting Sarana Peribadatan
2. Mengamati kondisi lingkungan sekitar
3. Melakukan dokumentasi kondisi sarana peribadatan
tersebut dan lingkungan sekitarnya
Observasi Kondisi Sarana Olah Raga
1. Mengamati kondisi eksisiting Sarana Olah Raga
2. Mengamati kondisi lingkungan sekitar
3. Melakukan dokumentasi kondisi sarana olahraga tersebut
dan lingkungan sekitarnya
Melakukan observasi lapangan dengan teknik
dokumentasi berdasarkan checklist foto yang sudah
disiapkan.
Mengevaluasi hasil foto yang telah diambil.
2. WAWANCARA
Tahap Pelaksanaan Keterangan
No.
Survey
- Melakukan wawancara ke instansi terkait yaitu BPS dan
Dinas PU Bina Marga dan BPLH dengan metode bertanya,
merekam, dan menulis (orang).
- Narasumber yang ingin diwawancarai, yaitu :
a. BPS untuk mencari informasi tambahan sesuai dengan isu
permasalahan.
b. Dinas bina marga untuk mencari informasi tambahan
prasarana jaringan drainase dan air limbah sesuai dengan isu
permasalahan.
- Melakukan wawancara berdasarkan pertanyaan yang telah
di siapkan sebelumnya (form wawancara untuk tiap instansi
berbeda).
- Merekam percakapan selama wawancara.
- Menulis inti-inti jawaban dari narasumber selama
wawancara berlangsung.
- Mereview kembali hasil wawancara.
3. KUISIONER
- Mengajukan form kuisioner kepada responden yang sudah
ditetapkan berdasarkan metode sampling yang diambil.
- Mengumpulkan kembali kuisioner yang sudah terisi dan
mengelompokkannya sesuai kebutuhan.
2. Sekunder Pengumpulan data sekunder dilakukan dengan teknik
pengambilan data yang diperoleh dari data-data dan literatur
yang ada di Instansi seperti BPS, PDAM, PLN, Telkom,
BPLH, Dinas Bina Marga dan Pengairan.
STUDIO PROSES PERENCANAAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PASUNDAN
BANDUNG
Jln. Dr. Setia Budi No. 193
WAWANCARA
ASPEK SARANA DAN PRASARANA
KAWASAN INDUSTRI KAB. KARAWANG
(Instansi BPLH)
........................................................
..........................................................
4 Apa saja masalah yang sering muncul di air limbah kawasan industri kabupaten
karawang?
.........................................................
STUDIO PROSES PERENCANAAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PASUNDAN
BANDUNG
Jln. Dr. Setia Budi No. 193
WAWANCARA
ASPEK SARANA DAN PRASARANA
KAWASAN INDUSTRI KAB. Karawang
........................................................
..........................................................
3 Apa saja treatment yang dilakukan dalam merawat drainase di Kabupaten Karawang?
..........................................................
STUDIO PROSES PERENCANAAN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS PASUNDAN
BANDUNG
Jln. Dr. Setia Budi No. 193
3 Apakah sarana peribadatan seperti masjid, musola, gereja, dll sudah mencukupi
kebutuhan masyarakat ?
a Ya b. Tidak
4 Apakah di daerah saudara sudah tersedia ruang terbuka,taman dan lapangan olah raga?
a Ya b. Tidak
5 Apakah sarana perdagangan seperti pasar,warung,pertokohan dan lain-lain memenuhi
kriteria untuk berbelanja kebutuhan sehari - hari?
a. Ya b.Tidak
6. Apakah tempat sampah di daerah anda sudah tercukup tersedia?
a.Ya b.Tidak
7. Apakah di daerah saudara sudah teraliri listrik ?
a. Ya b. Tidak
8. Dari mana sumber air bersih yang saudara gunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari
hari ?
a. PDAM b. Sumur c. Lain-lain(............)
9. Apakah pelayanan jaringan telekomunikasi di daerah saudara/i sudah memenuhi?
a. Ya b. Tidak