1
Pada pemeriksaan sistem kardiovaskuler didapatkan konjungtiva anemis
dan pasien terpasang infus NaCl 0,9% 32 tetes per menit.
Berdasarkan hasil dari anamnesa dan pemeriksaan fisik yang telah dilakukan,
maka masalah keperawatan yang mungkin timbul adalah :
2
Berdasarkan diagnosa keperawatan di atas, maka tujuan dan kriteria hasilnya
adalah pada indikator ditandai dengan pernapasan yang adekuat serta pada
tujuannya adalah setelah dilakukan tindakan keperawatan dalam waktu 4x24 jam,
status pernapasan pasien adekuat dan dalam batas normal dengan rasional adalah
kebutuhan suplay oksigen di tubuh sudah terpenuhi selama pemberian oksigen
4x24 jam.
Intervensi yang lain adalah memberikan posisi setengah duduk dengan alasan
untuk mengurangi sesak napas karena pada posisi setengah duduk dapat
meningkatkan dorongan pada diafragma untuk meningkatkan pengembangan dada
dan pertukaran udara sehingga oksigen di dalam paru-paru akan meningkat yang
kemudian akan mengurangi sesak napas.
3
pernapasan dalam satu menit karena pada jumlah pernapasan ini terjadi
pengambilan oksigen dan pengeluaran karbondioksida.
Intervensi yang lain adalah mengajarkan pasien mengenai teknik napas dalam
dengan alasan dapat membantu pasien mengontrol pernapasan yang berlebihan.
Hal ini dikarenakan napas dalam dapat meningkatkan ventilasi paru dan
meningkatkan oksigenasi darah.
Implementasi yang dilakukan pada Ny. S pada hari Rabu, 8 Februari 2017
pada pukul 08.35 WIB memposisikan pasien pada posisi setengah duduk, pada
pukul 08.41 WIB yaitu pemberian Ceftriaxone 1x2 gram yang telah dioplos
dengan cairan Sodium Clorida melalui infus yang diberikan dengan tetesan cepat,
pada pukul 08.47 WIB melakukan nebulizer menggunakan Ventolin 2,5 mL
selama 10 menit, pada pukul 09.00 WIB mengajarkan pasien teknik napas dalam
dan pada pukul 09.05 mengobservasi RR pasien.
Evaluasi keperawatan dilakukan pada hari Rabu, 8 Februari 2017 pada pukul
09.10 WIB yang didapatkan data subjektif pasien mengatakan sesak napas
berkurang, pada data objektif didapatkan sesak napas berkurang, RR 28 kpm,
pernapasan cepat dan dangkal, pada assessment masalah teratasi sebagian dan
pada rencana selanjutnya adalah melanjutkan tindakan keperawatan kolaborasi
dengan dokter pemberian obat-obatan yang bekerja pada saluran napas,
memberikan posisi setengah duduk, mengajarkan teknik napas dalam dan
mengobservasi RR.