Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada
Allah dengan sebenar-benar takwa kepada-Nya; dan
janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam
keadaan beragama Islam. (Q.S. Ali Imran: 102)
Hai sekalian manusia, bertakwalah kepada Rabb-mu
yang telah menciptakan kamu dari diri yang satu, dan
daripadanya Allah menciptakan istrinya; dan daripada
keduanya Allah memperkembangbiakkan laki-laki dan
perempuan yang banyak. Dan bertakwalah kepada Allah
yang dengan (mempergunakan) nama-Nya kamu saling
meminta satu sama lain, dan (peliharalah) hubungan
Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kamu
kepada Allah dan katakanlah perkataan yang benar,
niscaya Allah memperbaiki bagimu amalan-amalanmu
dan mengampuni bagimu dosa-dosamu. Dan
barangsiapa menaati Allah dan Rasul-Nya maka
sesungguhnya ia telah mendapat kemenangan yang
besar. (Al-Ahzab: 70- 71)
Dan berpeganglah kamu semuanya kepada tali
(agama) Allah, dan janganlah kamu bercerai berai.
(Q.S. Ali-Imaran : 103)
1
Riwayat Abu Daud dan Imam at-Turmuzi berkata: hadits ini hasan shahih.
2
Perkara-perara baru dalam Agama. Untuk lebih jelasnya silahkan kunjungi link :
http://asysyariah.com/mengenal-bidah/
Barangsiapa yang mencintai karena Allah, membenci
karena Allah, memberi karena Allah dan tidak memberi
karena Allah, maka sungguh telah sempurna Imannya.3
1
Hizbiyyah Bukan Hizbullah
https://almanhaj.or.id/81-hizbiyyah-bukan-hizbullah.html
Benang Merah Antara Harokah Dan Khurofat 1/2
https://almanhaj.or.id/1694-benang-merah-antara-harokah-dan-khurofat.html
2
Lihat Syarh Shahih Muslim karya imam Nawawi, 16: 124-125
3
Lihat Majmu al-Fatawa (28/231-232)
Beliau Menjawab:
Ini semisal orang yang berenang di alam khayalan.
Atau semisal orang yang mencari air di fatamorgana.
Telah tsabit dengan pengalaman, kalau mustahil
memperbaiki sebuah jamaah, maka tidak mungkin
engkau memperbaiki suatu jamaah Ikhwanul Muslimin,
tidak pula Jamaah Tabligh, tidak pula siapa saja yang
bercabang dari mereka. Karena jamaah-jamaah ini
memiliki dasar-dasar dan kaedah-kaedah yang menjadi
pondasi bagi mereka, yang setiap generasi mereka
mewarisi dari pendahulunya. Akan tetapi pada pribadi-
pribadi tertentu, jika didekati lalu diajak, lalu engkau
jelaskan padanya perkara-perkara dan penyimpangan-
penyimpangan (jamaah ini) dengan dalil-dalil, ini telah
teruji manfaatnya dan hasilnya ini. Maka kebanyakan
jamaah dakwah sekarang ini sesat dan menyesatkan,
tidaklah jamaah-jamaah dakwah sekarang ini berada di
atas sunnah. Kebanyakan individu-individunya Allah
memberikan manfaat pada mereka dengan nasihat dan
bimbingan arahan-arahan yang baik.
3
Istilah pengajian berkelompok sering di sebut liqo.
4
Al-Ajwibah As-Salafiyah ala Al-As'ilah Al-Qathriyah
http://forumsalafy.net/bolehkah-bergabung-dengan-jamaah-jamaah-hizbiyyah-dengan-
niat-untuk-memperbaiki-mereka/
5
Berangkat dari kaedah ini, mereka (Ikhwanul Muslimin) memiliki manhaj persatuan
yang berbahaya, bernaung dibawahnya siapa saja yang setuju dengan kaedah mereka,
maka buah dari persatuan ini adalah masuknya bebagai kelompok yang menyimpang
tanpa membedakan antara Shufi, Rafidhi, Muathil (penolak sifat Allah), Musyabbih
(Penyerupa sifat Allah dengan mahluk), Quburi (pengagung kubur), dan berbagai
kelompok ahlul bidah lainnya. Bahkan masuk pula Nashrani ke kumpulannya dan
8
Lihat At-Tarikh As-Sirri Lijamaatil Ikhwanil Muslimin, hal. 4.
Lihat Al-Quthbiyyah Hiyal Fitnah Farifuha, hal. 76
1. Murobbi
Murobbi atau guru alias pembimbing lebih dipilih
karena faktor kesenioritasan, berdasarkan lamanya
seseorang tersebut bergabung. Sehingga tidak jarang
didapati bahwa kapasitas keilmuan seorang Murobbi
lebih rendah dari madu (murid) nya.
Sesuatu yang tidak punya tidak bisa memberikan apa-
apa2
1
Bahaya Bicara Agama Tanpa Ilmu
http://muslim.or.id/6442-bahaya-bicara-agama-tanpa-ilmu.html
2
Dinukil oleh syaikh al-Albani dalam kitab at-Tawassul, anwaauhu wa
ahkaamuhu (hal. 74)
5
Taqlid dan Fanatisme Golongan
http://asysyariah.com/taklid-dan-fanatisme-golongan/
6
Kedudukan Akal Dalam Islam
https://buletin.muslim.or.id/aqidah/kedudukan-akal-dalam-islam
Amma badu. Sesungguhnya sebaik-baik perkataan
adalah kitabullah dan sebaik-baik petunjuk adalah
petunjuk Muhammad shallallahu alaihi wa sallam.
7
MENGENAL BID'AH
http://asysyariah.com/mengenal-bidah/
8
Adakah Bid'ah Hasanah?
http://asysyariah.com/adakah-bidah-hasanah/
Bid'ahnya Dzikir Berjamaah
http://asysyariah.com/bidahnya-dzikir-berjamaah/
10
H.R. Bukhari Muslim dalam Sahihnya
14
Al Wala` Wal Bara` Ala Ikhwanul Muslimin
http://asysyariah.com/al-wala-wal-bara-ikhwanul-muslimin/
Menepis Pemahaman Keliru dalam Mengingkari Kemungkaran
http://www.darussalaf.or.id/manhaj/menepis-pemahaman-keliru-dalam-mengingkari-
kemungkaran/
15
Bolehkan Kita Mengambil Kebaikan Setiap Firqoh?
https://almanhaj.or.id/179-bolehkah-mengambil-kebaikan-setiap-firqah.html
PRINSIP PRINSIP MENGKAJI AGAMA
http://asysyariah.com/prinsip-prinsip-mengkaji-agama/
Dan sesungguhnya ini adalah jalan-Ku yang lurus
maka ikutilah dia. Dan janganlah kalian mengikuti
jalan-jalan (lain yang menyimpang), yang memecah-
belah kalian dari jalan-Nya (Q.S. Al-Anam :153)
Demikianlah Dia mewasiatkan kepada kalian, mudah-
mudahan kalian bertaqwa.16
17
Niat Baik Saja Tidak Cukup
https://firanda.com/index.php/artikel/manhaj/91-niat-baik-semata-tidaklah-cukup
18
H. R. Ahmad 2: 50 dan Abu Daud no. 4031
20
H.R. Muslim dalam Sahih Muslim
22
Fatwa-Fatwa Para Ulama tentang Sayyud Qutb
https://almanhaj.or.id/1099-fatwa-fatwa-para-ulama-tentang-sayyid-quthb.html
Komentar Terhadap Tulisan-Tulisan Muhammad Al - Ghazali
https://almanhaj.or.id/1922-komentar-terhadap-tulisan-tulisan-muhammad-al-
ghazali.html
Hakekat yang Tersembunyi dari Sayyid Quthub
https://almanhaj.or.id/2039-hakekat-yang-tersembunyi-dari-sayyid-quthub.html
Bahaya Pemikiran Sayyid Quthb
http://www.darussalaf.or.id/hizbiyyahaliran/bahaya-pemikiran-sayyid-quthb/
23
SIAPAKAH DR. YUSUF QARDHAWI
http://www.darussalaf.or.id/hizbiyyahaliran/siapakah-dr-yusuf-al-qardhawi-hadahullah/
Penyimpangan pikiran Yusuf al-Qardhawi
http://salafy.or.id/blog/2003/10/01/penyimpangan-pikiran-yusuf-al-qardhawi-ii/
24
Lihat Aqidatussalaf Ashabil Hadits, hal. 123, no. 175
25
Lihat Qafilatul Ikhwan Al-Muslimin, 1/259, karya As-Sisi
26
Al- Ikhwanul Al-Muslimun Ahdats Shanaat Tarikh, 1/409 dinukil dari Al-
Maurid, hal. 163-164.
27
Demonstrasi Bukan Metode Salafus Sholih
http://www.darussalaf.or.id/manhaj/demonstrasi-bukan-metode-salafus-sholih/
Mengingkari Kemungkaran Dengan Demonstrasi
https://almanhaj.or.id/1415-mengingkari-kemungkaran-dengan-demonstrasi-dan-
pembunuhan-apakah-termasuk-bab-jihad-islam.html
Mengingkari Kemungkaran tidak Mesti dengan Keonaran
https://rumaysho.com/76-mengingkari-kemungkaran-tidak-mesti-dengan-keonaran.html
Syubhat-syubhat Sekitar Masalah Demokrasi dan Pemungutan Suara
https://almanhaj.or.id/497-syubhat-syubhat-sekitar-masalah-demokrasi-dan-pemungutan-
suara.html
28
BEDA JIHAD SYARI DAN JIHAD KONSTITUSI YANG BERASAS
DEMOKRASI
http://www.taawundakwah.com/akhlak/beda-jihad-syari-dan-jihad-konstitusi-yang-
berasas-demokrasi/
29
Campur baur laki-laki dengan wanita
1
Atsar ini diriwayatkan oleh Darimi no 307.
3
H.R. Ibnu Majah no 43 dari Irbadh bin Sariyah, dinilai shahih oleh al Albani.
Dan barang siapa yang mentaati Allah dan Rasul(-
Nya), mereka itu akan bersama-sama dengan orang-
orang yang telah dianugerahi nikmat oleh Allah, yaitu:
para nabi, para shiddiqqin, orang-orang yang mati
syahid dan orang-orang saleh. Dan mereka itulah teman
yang sebaik-baiknya (QS. An Nisaa: 69)
Allah berfirman,
Orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama
(masuk Islam) di antara orang-orang Muhajirin dan
Anshar dan orang-orang yang mengikuti mereka dengan
baik, Allah ridha kepada mereka dan merekapun ridha
kepada Allah, Allah telah menyediakan bagi mereka
surga-surga yang mengalir sungai-sungai di dalamnya;
mereka kekal di dalamnya selama-lamanya. Itulah
kemenangan yang besar (QS. At Taubah: 100).
1
Hadits Sahih Riwayat Imam Muslim dalam Sahihnya.
1
Diantara website Ikhwani yang paling tinggi ratingnya adalah dakwatuna.com
dan eramuslim.com
2
Bahayanya Duduk, Bergaul, Berjalan Bersama Ahli Bid'ah
http://salafy.or.id/blog/2004/03/30/bahayanya-duduk-bergaul-berjalan-bersama-ahli-bidah/
orang-orang yang terdahulu lagi yang pertama-tama
(para sahabat) dari golongan muhajirin dan anshar dan
orang-orang yang mengikuti mereka dengan baik
(orang yang mengikuti para sahabat), Allah ridha
kepada mereka dan merekapun ridha kepada Allah dan
Allah menyediakan bagi mereka surga-surga yang
mengalir sungai-sungai di dalamnya selama-lamanya.
mereka kekal di dalamnya. Itulah kemenangan yang
besar (Q.S. At-Taubah : 100)
: .
.
Agama adalah nasehat, kami berkata: Kepada siapa?
beliau bersabda : Kepada Allah, kitab-Nya, Rasul-Nya
dan kepada pemimpan kaum muslimin dan rakyatnya.3
3
H.R. Bukhori dan Muslim dalam shahihain.
4
Mengapa Harus Salafi ?
https://almanhaj.or.id/909-mengapa-
harus-salafi.html
Mengenal Manhaj Salaf
http://muslim.or.id/430-mari-mengenal-manhaj-salaf.html
Tiga Landasan Utama Manhaj Salaf
https://almanhaj.or.id/3729-tiga-landasan-utama-manhaj-salaf.html
Siapakah Ahlusunnah?
http://asysyariah.com/siapakah-ahlussunnah/
Ciri-Ciri Ulama Ahlusunnah
http://salafy.or.id/blog/2005/02/12/ciri-ulama/
Apa Perbedaan Antara Manhaj, Aqidah Dan Uslub Da'wah
https://almanhaj.or.id/1599-apa-perbedaan-antara-manhaj-aqidah-dan-uslub-dawah.html
Dalil-Dalil Dari Al-Qur'an : Kewajiban Mengikuti Jejak Salafush Shalih Dan
Menetapkan Manhajnya
https://almanhaj.or.id/1276-kewajiban-ittiba-mengikuti-jejak-salafush-shalih-dan-
menetapkan-manhajnya.html
Fatwa-Fatwa Ulama Besar Tentang Ikhwanul Muslimin
http://asysyariah.com/fatwa-fatwa-ulama-besar-tentang-ikhwanul-muslimin/
Diskusi 1 :
Assalamu'alaikum warahmatullaah wabarakatuh.
Diskusi 2 :
.
.
.
2
H.R. Muslim II/743-744 No. 1064
Qardhawi ?
Subhanallah
Diskusi 3 :
3
H.R. Ahmad dan yang lainnya, sahih.
4
Hadits shahih dari beberapa jalan, dikeluarkan oleh Imam Ahmad IV/126, Imam
At-Tirmidzi: 2676, Imam al-Hakim I/96, dan Al-Baghawi di dalam Syarhus
Sunnah I/105 no. 102
Diskuai 3:
Apa jadinya ummat ini bila tidak ada mereka para ulama
ahlus sunnah yang mengembalikan kepada pemahaman
Quran dan sunnah yang murni? Tentu saja ulama tidak
akan tinggal diam melihat kemungkaran atau
penyimpangan. Tidak ada cara lain disamping
memperingatkan muslim agar berhati-hati. Terkadang
harus dengan ketegasan dan harus dipublikasikan,
tergantung dari sejauh mana penyimpangan tersebut.
5
Lihat di Naqdur Rijal hal: 39
6
Demikian dinukil secara ringkas dari Kitab Riyadhush Shalihin bab ke-256, Bab
Perkara Diperbolehkan Berghibah halaman 525-527 di tahqiq oleh Syaikh
Muhammad Nashiruddin Al Albani rahimahullah.
7
Ibnu Rajab Al Hambali dalam Al Farqu bainan Nashihah wat Tayir
halaman 25
9
H.R. Bukhari dan Muslim, Lihat takhrij dan syarahnya dalam buku Syaikh Ali bin
Hasan Al-Halabi Al-Atsari, Ad-Dawah Ilallah
Pahamilah...
Terkadang ada masa dimana pada saat seseorang sudah
beranjak tua dia duduk tercenung sendiri pada saat
semua badan sudah tidak kuat, pikiran sudah tidak
tajam, mata sudah kabur, yang ada hanya penyesalan
mengapa tidak menggunakan masa muda dengan lebih
baik. Hal itu yang seharusnya kita rasakan. Cobalah
ketika sejak dulu seandainya kita fokus terhadap dawah
salaf serta aktif mencari dan belajar dengan
pemahaman para as-Salaf, tentunya lebih banyak yang
telah kita dapatkan sekarang. Wallahualam.
Diskusi 4 :
Akhi....
Bekerja sesungguhnya untuk umat ini adalah bila
pekerjaan dakwah tersebut benar-benar dilakukan
dengan metode dan cara dakwah yang benar.
Serulah (manusia) kepada jalan Rabbmu dengan
hikmah dan pelajaran yang baik dan bantahlah mereka
dengan cara yang lebih baik."(Q.S. An-Nahl: 125).
10
Transkrip ceramah Syaikh Rabi bin Hadi bin Umair al-Madkhali yang berjudul :
Al- Hatstsu alal Mawaddah wal Itilaaf wat Tahdziiru minal Furqoti
wal Ikhtilaafi
Jawaban beliau:
11
Disalin dari buku Al-Fatawa Asy-Syariyyah Fi Al-Masail Al-Ashriyyah Min
Fatawa Ulama Al-Balad Al-Haram, edisi Indonesia Fatwa-Fatwa Terkini-2, Darul
Haq
12
Lihat Ash Shahihah karya Syeikh Al-Albani no 2005.
13
Silahkan lihat Al Bid'ah wan Nahyu 'anha halaman 27.
15
Lihat Tafsir Al Quran Al Azhim, Ibnu Katsir, 9/205, Muassasah Qurthubah.
16
Sisi Perbedaan Antara Bidah Dengan Maksiat
https://almanhaj.or.id/1203-sisi-perbedaan-antara-bidah-dengan-maksiat.html
17
Memulai Dakwah ; Apakah Diawali Dengan Tauhid Atau Dengan Mentahdzir
Terlebih Dahulu?
https://almanhaj.or.id/1701-memulai-dakwah-apakah-diawali-dengan-tauhid-atau-dengan-
mentahdzir-terlebih-dahulu.html
Sesungguhnya kamu tidak akan bisa memberi hidayah
kepada orang yang kamu kasihi, tetapi Allahlah yang
memberi hidayah kepada orang yang dikehendaki-Nya,
dan Allah lebih mengetahui orang-orang yang mau
menerima petunjuk. (Q.S. al-Qhasas : 56)
Islam datang dalam keadaan yang asing, akan kembali
pula dalam keadaan asing. Sungguh beruntungnlah
orang yang asing1