Ayah : Alrasyid
Perawat 2 : Riswati
Receptionist : Nurhasanah
Mattaher Jambi dengan keluhan terdapat bercak merah pada sklera mata, klien mengeluh sesak,
badan tampak kurus, demam secara terus-menerus , klien tampak pucat, klien tampak lemah,
klien mengatakan nafsu makan menurun, gusi klien tampak merah, klien mengatakan sering
(Saat itu ketika pasien bersama ayah dan ibunya datang ke IGD)
Perawat IGD 1 : iya tenang ya buk, ibuk dan bapak tunggu sebentar disini ya sebentar,
dan sclera klien, dan dokter melakukan palpasi pada nadi klien)
(setelah selesai dokter memeriksa klien, dokter keluar sebentar untuk melakukan
pendokumentasian, sedangkan perawat 1 IGD dan perawat IGD 2 melakukan pemeriksaan TTV
pernapasan adek, serta nadi adek, nanti juga sekalian kakak ukur berat
tubuh)
(setelah perawat IGD 1 dan perawat IGD 2 selesai dan mendapatkan hasilnya, langsung
Perawat IGD 2 : nah sudah selesai nih dek, ayo lanjut kita ukur berat badan dan tinggi
(setelah perawat IGD 1 dan Perawat IGD 2 telah selesai melakukan pengukuran dan
Dokter : sus, boleh saya lihat hasil pemeriksaan yang suster lakukan.
Dokter : sus, klien ini harus dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, dari hasil
pemeriksaan yang kita lakukan klien harus dirawat inap sus, mana tadi sus
Perawat IGD 2 : itu dok lagi menunggu diluar, mari dok saya antar.
(dokter dan perawat IGD 2 menemui keluarga Nn.T)
Dokter : selamat pagi ibuk dan bapak, keluarga dari Nn.T ya kan buk, pak?
Dokter : buk, pak saran dari kami setelah melakukan pemeriksaan, kami
menyarankan anak bapak dan ibuk harus dirawat karna harus dilakukan
penyakit anak ibu dan bapak serta pengobatan yang lebih intensif dan
Perawat IGD 2 : iya pak, buk tadi juga setelah dilakukan pemeriksaan, anak bapak dan
ibuk didapatkan semua hasil tidak normal dan ini juga harus dipantau.
Dokter : biar bagaimanapun semua keputusan ada di ibuk dan bapak, baik bapak
Perawat IGD 2 : bagaimana pak , ibuk, jika ibuk dan bapak menyetujui untuk anaknya di
*diruang administrasi
Ayah : begini buk saya mau mengurus biaya administrasi anak saya
Receptionist : baiklah pak, boleh saya lihat identitas bapak sebagai penanggung jawab
Nn.T
Ayah : oh iya boleh buk (sambil mengambil kartu tanda pengenal didalam saku)
ini buk
Receptionist : maaf pak, untuk perawatan anaknya umum atau menggunakan kartu
kesehatan?
Receptionist : untuk saat ini ruangan yang bisa ditempati yaitu ruang kelas 2 dan ruang
Receptionist : baik pak, silahkan tanda tangan di surat ini setelah itu bagikan kertas
*diruang IGD
Perawat IGD 1 : baik pak, kita langsung antarkan anak bapak ke ruang perawatan
Perawat IGD 1 : kalau begitu kita permisi dulu ya sus, bapak dan ibuk kita permisi dulu
ya
Perawat 3 : adek perkenalkan kakak perawat siti, ibuk dan bapak perkenalkan juga
saya perawat siti. Saya dan satu lagi rekan kerja saya, hari ini yang
bertugas merawat anak ibuk dari jam 08.00 pagi sampai jam 14.00 siang,
untuk visit dokter di sini yaitu setiap sore dokter datang untuk memeriksa
kliennya, dan selama menjadi pasien dirumah sakit ini pasien wajib
bacaan nurse station itu adalah ruangan perawat, nah kalau ruang
administrasi di ujungnya lagi sebelah kanan nurse station yang ada bacaan
Administration. Nah itu saja yang ingin saya sampaikan, apa adek atau
Ayah : sudah jelas sus, terima kasih banyak informasi yang suster sampaikan
Perawat 3 : iya sama-sama, Ini adeknya mau kakak pasang infuse ya, kakak ambil
alat dulu ya
Perawat 3 : iya sakit dek tetapi sakitnya pada saat pemasangannya saja, adek harus di
Ibu : adek ikutin ya sayang kata suster nya biar cepat sembuh ya
nya.
*diruang A.3
Perawat 4 : selamat pagi adek, ibuk dan bapak. Perkenalkan saya perawat tri astuti
yang juga merawat adek dari jam 08.00 sampai jam 14.00 nanti, memang
sakit dek tapi ditahan ya, nanti kalau sudah terpasang baru tidak sakit lagi.
Perawat 4 : nah sudah selesai dek, sekarang bisa istirahat ya, ibuk atau bapaknya jika
infuse nya macet bisa panggil saya atau perawat siti atau perawat lainnya
ya.
Perawat 4 : sus, ini ada instruksi dokter untuk dilakukan pemeriksaan AGD.
Perawat 4 : tidak sus, yasudah saya ambil darahnya dulu sekalian antar kel ab dulu ya
*diruang A.3
Perawat 4 : ohh sakit yang tadi masih terasa ya dek, iya sudah gimana kalau nanti
Klien : iya.. tapi tunggu satu jam an hilang dulu sakit nya sus.
Klien : iya..
*diruang nurse station
Perawat 4 : nanti sus, adeknya bilang tunggu satu jam an dulu karna masih terasa
Perawat 3 :ohh begitu, ini sus saya baru menegakkan dua diagnose untuk pasien kita
itu.
Perawat 4 : ini pasti ada diagnose tambahannya sus, tapi kita butuh pemeriksaan
penunjang dulu.
Perawat 3 : iya sus, kita butuh hasil lab lainnya untuk mempermudah menentukan
intervensi.
Perawat 4 : iya sus, oh iya jadi saya ingat nih sudah satu jam, saya mau ambil darah
pasien tadi
Perawat 4 : adek.. nah sudah satu jam kakak setia nungguin adek, gimana sudah
Perawat 4 : nah cobak lurusin tangan kirinya, oke kakak pasang ini dulu ya
*Diruang laboratorium
Perawat 3 : ini suhu pasien kita tinggi sus, saya tem dia dulu ya sus
*diruang A.3
Perawat 3 : permisi adek, kakak mau ngukur suhu tubuh adek dulu ya biar kakak tau
Perawat : adeknya demam pak, saya tinggal sebentar kami siapkan obatnya ya pak
Perawat 3 : ini ya dek obatnya, itu buk obatnya dimakan sekarang ya, nanti setelah
makan obat kita pantau lagi, jangan pakai selimut tebal-tebal ya buk, terus
adeknya dikompres ya
*dinurse station
Perawat 4 : saya mau mengambil hasi lab dari ruang penyakit dalam atas nama Nn.T,
Petugas lab : oh iya ini sus hasilnya, silahkan tanda tangan disini
Perawat 4 : ( membaca hasil lab dan setelah itu memasukkan hasil lab ke list pasien)
Perawat 3 : mas di ruang A.3 ada pasien baru bernama Nn.T, itu list nya, pasien tadi
sudah periksa lab AGD, terus tadi jam 12 saya sudah ngetem dia suhunya
Dokter : permisi bapak dan ibuk, adek bagaimana keadaannya, sekarang apa sih
Klien : lemes aja dok sama sakit perut dok, agak pusing juga dok
Dokter : oke, dokter periksa dulu ya, coba dokter lihat dulu matanya (sambil
Perawat 5 : iya dok berdasarkan data-data yang kita dapatkan, memang mengarah ke
leukemia dok
Dokter : iya benar ka, nanti saya ada diruangan sekitar jam 4 ka
Perawat 5 : iya dok nanti saya akan memberi tahu keluarga pasien untuk keruangan
dokter
Dokter : iya ka, karna kleuarganya harus tahu penyakit anaknya. Yasudah saya
Perawat 5 : sore dek, kakak ukur suhu tubuh nya dulu ya, boleh kakak yang tarok
Perawat 5 : loh kenapa gitu, coba kakak Tanya sebabnya makan Cuma dua sendok itu
apa?
Klien : nggak nafsu makan kak apalagi makanannya seperti itu, terus lidah kami
pahit kak
Perawat 5 : kalo misal kakak saranin tadi kan udah makan 2 sendok nanti 2 jam
Klien : ihh nggak mau kak, tambah mual rasanya lihat nasi itu lagi.
Perawat : yasudah kakak nggak maksa dek Cuma nanya aja, missal kakak sebutin
Klien : suka roti, buah, sama ayam, itu aja sih kak
Perawat : oke, buk dan bapak, saya saranin untuk menambah pemasukan nutrisi
pada anak ibu, silahkan ibu atau bapaknya bawak makanan kesukaan
anaknya ya
Perawat 5 : ya boleh buk, kayak roti, buah-buahan, ayam, asal jangan jajanan warung
Perawat 5 : terus juga kalo makan usahain sambil duduk ya untuk menghindari
tersedak.
Perawat 5 : nah iya duduk aja, oke kakak ambil dulu alat yang diketiak nya dek, ya
hasilnya 37,1 derajat celcius, saya keluar bentar ambil obat ya dek.
*diruang A.3
Perawat 6 : saya mau memberikan resep obat ini dulu ke keluarga pasien Nn.T
Perawat 6 : selamat sore adek, bapak dan ibuk, ini resep obat yang harus diambil
Perawat 6 : nah iya benar sekali pak, disitu ya, nanti kalau sudah dapat obatnya
bapak beritahu saya dulu ya, saya ada di nurse station, karna nanti saya
Ayah : iya sus, kalau begitu saya permisi keapotik dulu sus
Perawat 6 : nah ini obat nya sudah ada dek, buk ini obatnya ya, nah yang ini 3 kali
sehari setelah makan berarti pagi, siang, dan malam setelah makan ya,
terus yang obat ini 2 kali sehari pagi dan malam setelah makan juga ya.
Perawat 6 : yasudah saya permisi ya, itu sekita satu jam lagi saya kesini lagi untuk
(setelah 2 hari dilakukan perawatan di rumah sakit raden mattaher, keluarga klien memutuskan
untuk pindah rumah sakit luar kota, karna alasan pribadi tertentu. Ayah klien keruang ADM
dibawahnya pak
TAMAT