Anda di halaman 1dari 1

Desi Selvia

NPM : 1606963014

Ringkasan Jurnal Political Relationship, global financing, and corporate transparency :


Evidence from Indonesia
Penulis menyatakan bahwa pengaturan antara koneksi politik terhadap hubungan jangka
panjang dengan Bank dalam negeri mungkin membuat pembiayaan global kurang menarik bagi
perusahaan. Selain itu, pengaturan ini dapat saja bertentangan dengan kaedah pembiayan global
yang biasanya melibatkan pengawasan dari regulator asing, analis, investor institusi, dan
media.
Leuz dan Oberholzer-Gee meneliti hubungan antara koneksi politik dan pendanaan global yang
menggunakan data dari Indonesia. Kapitalisme kroni Indonesia di bawah pemerintahan mantan
Presiden RI yaitu Suharto, yang menjabat dari tahun 1967 sampai dengan 1998, terbukti
menjadi ajang pengujian yang ideal untuk mempelajari hubungan ini serta konsekuensi kinerja
asing pembiayaan dan koneksi politik.
Penulis menemukan bukti kuat bahwa perusahaan pada rezim Suharto secara signifikan lebih
kecil kemungkinannya untuk memiliki sekuritas publik di luar negeri. Penulis kemudian
meneliti apakah perusahaan yang dekat dengan Suharto memungkin untuk memiliki sekuritas
asing. Mereka dikendalikan atas sejumlah karakteristik perusahaan termasuk: ukuran
perusahaan, leverage keuangan, profitabilitas, dan industri. Hasil menunjukkan bahwa
perusahaan dengan koneksi terhadap Suharto menghindar dari pembiayaan asing. Mereka
menemukan bahwa perusahaan-perusahaan Indonesia yang memiliki hubungan dekat dengan
Soeharto telah secara pribadi mengatur sekuritas asing, yang menunjukkan bahwa
pertimbangan transparansi memang memainkan peran dalam trade-off antara koneksi politik
dan pembiayaan luar negeri.

Ringkasan Jurnal Accounting, Budgeting and Control Systems in their Organizational


Context: Theoretical and Empirical Perspectives

Penelitian ini bertujuan untuk menguji apakah penganggaran merupakan sebuah sistem
pengendalian atau merupakan komponen dari keseluruhan sistem pengendalian dalam sebuah
perusahaan.
Proses melakukan pengendalian dalam sebuah organisasi secara signifikan lebih kompleks
daripada teori akuntansi manajerial konvensional menyarankan. Penelitian menunjukkan
bahwa penganggaran dan bahkan sistem akuntansi tidak dapat dilihat sebagai sistem kontrol,
mereka harus dilihat sebagai bagian dari sistem total yang secara hati hati dirancang dalam
pengendalian organisasi. Jika hubungan antara anggaran dan sistem pengukuran akuntansi dan
prasyarat lain dari sistem pengendalian tidak memadai, maka sistem tidak dapat memenuhi
fungsi yang dimaksudkan.

Anda mungkin juga menyukai