ANALISIS SITUASI
Puskesmas Ambacang terletak di salah satu kelurahan pada Kecamatan Kuranji kota
Padang yaitu kelurahan Pasar Ambacang. Karena terletaknya puskesmas dikelurahan tersebut
maka diberi nama Puskesmas Ambacang Kuranji sesuai dengan masukan dari berbagai pihak
antara lain Kepala Dinas Kesehatan Kota Padang dengan sebutan Puskesmas Ambacang
Kuranji. Awalnya pelaksanaan program puskesmas ini masih bekerja sama dengan Puskesmas
Kuranji, karena 4 kelurahan sebagai wilayah kerja Puskesmas Kuranji. Pada tahun 2006 telah
Poskeskel Lubuk Lintah merupakan sarana kesehatan yang berada di wilayah kerja
Puskesmas Ambacang yang berlokasi di Kelurahan Lubuk Lintah Kecamatan Kuranji Kota
Padang.
Puskesmas Ambacang terletak pada 0 55' 25.15" Lintang Selatan dan +100 23' 50.14"
Lintang Utara dengan luas wilayah kerja Puskesmas Ambacang sekitar 12 km 2. Wilayah kerja
Puskesmas Ambacang terdiri dari empatkelurahan yaitu: Kelurahan Pasar Ambacang, Kelurahan
Secara geografis wilayah kerja Puskesmas Ambacang berbatasan dengan kecamatan dan
kelurahan yang menjadi tanggung jawab selain Puskesmas Ambacang, antara lain:
Dilihat dari segi topografis dan geografis Puskesmas Ambacang yang terletak di Jl. Raya
By Pass Ds. Pasar Ambacang, Kec. Kuranji, Kota Padang ( 8 km dari pusat kota) dapat
terjangkau dengan kendaraan roda dua atau roda empatpribadi maupun sarana angkutan umum
berupa angkutan kota, ojek, dan becak sehingga akses masyarakat ke puskesmas mudah.
Poskeskel Lubuk Lintah terletak lebih kurang 12 km di atas permukaan laut. Berikut ini
peta wilayah kerja Puskesmas Ambacang dan peta wilayah Kelurahan Lubuk Lintah
Kelurahan Lubuk Lintah memiliki luas sekitar 403 Ha dengan jumlah penduduk 10372
Jarak Kelurahan :
- Dengan Kecamatan : 3 Km
- Dengan Kota : 6 Km
- Dengan Propinsi : 3 Km
tahun 2016 adalah 50.694jiwa dengan distribusi kependudukan menurut kelurahan sebagai
berikut:
Dari tabel diatas diketahui angka kepadatan penduduk (jumlah penduduk dibagi luas
wilayah dalam kilometer persegi) di Kecamatan Kuranji sebesar 4.224 penduduk setiap satu
Kecamatan Kuranji tergolong dalam wilayah dengan kepadatan penduduk sangat padat. Selain
itu pertambahan jumlah penduduk di wilayah kerja Puskesmas Ambacang selama 6 tahun
terakhir dari 2010 (43.114 orang) sampai dengan 2016 adalah sebanyak 7850 orang. Dengan
pertambahan jumlah penduduk yang cukup pesat maka berbagai masalah dapat bermunculan
Kepadatan penduduk pada masing-masing kelurahan dapat dilihat pada tabel berikut.
Dari tabel diatas dapat dilihat bahwa setiap kelurahan tergolong pada kategori padat
dimana kelurahan dengan angka kepadatan penduduk paling tinggi adalah Kelurahan Pasar
Ambacang yaitu 3614,11 (30,96%) dan paling rendah adalah Kelurahan Ampang yaitu 1860,04
(15,93%).
Lansi Total
Kelurahan Bayi Balita Bumil Bulin Bufas WUS PUS
a Penduduk
Ps.Ambacang 337 1.628 366 350 350 4.178 3.436 1.190 18.179
Anduring 226 1.299 292 279 279 3.331 2.779 949 14.496
Lubuk Lintah 196 943 212 202 202 2.418 1.872 689 10.523
Ampang 141 672 151 144 144 1.725 1.534 491 7.496
Jumlah 940 4.542 1.021 975 975 11652 9.621 3.319 50.694
Ket : Bumil = Ibu Hamil, Bulin = Ibu Bersalin, Bufas = Ibu Nifas, WUS = Wanita Usia Subur
sedangkan di wilayah kerja Puskesmas Ambacang terdapat 50.694 penduduk. Kapasitas rasio
puskesmas terhadap penduduk di Puskesmas Ambacang lebih besar dari yang seharusnya. Hal
Jika dilihat dari golongan umur maka ada perbedaan pola penyakit berdasarkan golongan
umur sehingga sasaran dari setiap program puskesmas pun akan berbeda. Misalnya pada tabel
didapatkan sasaran terbanyak Puskesmas Ambacang adalah wanita usia subur yaitu sebanyak
11.652 orang sehingga program kesehatan yang harus lebih diperhatikan adalah kesehatan
reproduksi wanita tanpa mengabaikan permasalahan kesehatan di setiap golongan umur lainnya.
Puskesmas Ambacang saat ini telah memiliki sarana dan prasarana berupa gedung
puskesmas dengan dua lantai yang mampu dimanfaatkan sebagai pelayanan dan kegiatan
administrasi/manajemen puskesmas. Begitu pula prasarana kendaraan roda empat dan roda dua
telah mampu menjangkau pelayanan kesehatan terutama diluar gedung seperti Pos Pelayanan
Terpadu (posyandu), Unit Kesehatan Sekolah (UKS) dan Unit Kesehatan Gigi Sekolah (UKGS)
berikut:
Gambar 3.4Geomapping Sarana Kesehatan Wilayah kerja Puskesmas Ambacang
c. Posbindu : 8 Pos
d. Batra : 73 Pos
e. Poskestren : 1 Pos
f. Toga : 722 KK
h. Poskeskel : 4 unit
Puskesmas Ambacang. Di Kel. Ampang terdapat 5 buah posyandu, di Kel. Lubuk Lintah terdapat
8 buah, Kel. Anduring sebanyak 7 buah, dan Kel. Pasar Ambacang sebanyak 9 buah. Namun
pada gambar ini tidak terlihat yang mana posyandu balita, yang mana posyandu lansia.
Jumlah posyandu ideal menurut Departemen Kesehatan RI yaitu 1 posyandu untuk 100
balita atau lansia. Dari gambar di atas memang tidak dapat dilihat posyandu balita atau posyandu
lansia, namun dapat dilihat dari data UKBM di atas. Jika diasumsikan 29 posyandu se-wilayah
kerja Puskesmas Ambacang melayani total bayi dan Anak balita sebanyak 4.542 orang sehingga
1 posyandu diasumsikan melayani 157 orang bayi/balita. Begitu juga untuk posyandu lansia
yang berjumlah 9 buah sedangkan jumlah total lansia sebanyak 3.319 orang yang artinya 1
posyandu lansia untuk 369 orang. Dari data tersebut dapat disimpulkan bahwa jumlah posyandu
non muslim di wilayah ini merupakan kaum pendatang dari luar provinsi. Walaupun terdapat
perbedaan suku, agama dan budaya, dalam melakukan aktivitas sosial serta peribadatan
penduduk berjalan dengan baik. Suku terbesar yang terdapat di Kecamatan Kuranji adalah suku
Minang.
Dari tabel diatas dapat di lihat bahwa matapencarian penduduk mayoritas adalah
Pedagang/Wiraswasta 16,98 % Dan masih adanya masyarakat yang penganguran sebanyak 6,9%.
Pelaksanaan pelayanan kesehatan akan dipengaruhi oleh tingkat ekonomi masyarakat.
Apabila tingkat ekonomi seseorang rendah, maka akan sulit menjangkau pelayanan kesehatan
mengingat biaya dalam jasa pelayanan kesehatan membutuhkan biaya yang cukup mahal.
Keadaan ekonomi ini akan mempengaruhi penggunaan pelayanan kesehatan. Semakin baik
kondisi ekonomi masyarakat semakin tinggi persentase yang menggunakan jasa kesehatan.
JUMLAH
NO JENIS PENDIDIKAN Pasar Lubuk Anduring Ampang Puskes
Ambacang Lintah mas
1 BELUM/TIDAK 2599 998 1445 1031 6073
SEKOLAH/TIDAK
TAMAT SD
2 TAMATAN SD 1933 878 1131 799 4741
SEDERAJAT
3 TAMATAN SMP 2057 1218 1335 864 5474
SEDERAJAT
4 TAMATAN SMA 6616 2607 6680 2099 18002
SEDERAJAT DAN SMK
5 TAMATAN D1/DII 120 100 130 61 411
6 TAMATAN DIII 339 203 352 172 1066
7 TAMATAN D1V/SI 779 703 871 426 2778
8 TAMATAN S2/S3 67 70 103 43 283
Dari tabel diatas dapat di lihat bahwa tingkat pendidikan tertinggi adala tamatan SMA
sederajat yaitu 46,36% , dan yang belum sekolah/tidak sekolah/tidak tamat SD masih ada 15,6%
lagi. Hal ini akan berdampak pada derajat kesehatan masyarakat karena pendidikan bisa
berpengaruh terhadap prilaku kesehatan seseorang. Pengetahuan yang di miliki oleh seorang
Sumber daya manusia dalam sistem kesehatan terdiri atas tenaga kesehatan dan non
kesehatan. Tenaga kesehatan merupakan orang yang mengabdikan diri dalam bidang kesehatan.
Tenaga kesehatan dan non kesehatan dalam memberikan pelayanan kepada pasien yang berobat
6 Perawat Gigi 1 - - - - - - - 1 1
7 Kesling 2 - - - - 1 1 - - 2
8 Analis 2 - - - - - - - 2 2
Epidemiologi
9 1 - - - 1 - - - - 1
(SKM)
10 Apoteker 1 - - 1 - - - - 1
Asisten
9 3 - - - - - - - 3 3
Apoteker
Nutrition
10 2 - - - 1 - 1 - - 2
(AKZI/SKM)
11 RR 3 - 2 - - - 2 - 3 5
Sopir/cleaning
12 - - 1/1 - - - - - 2 2
service
Jumlah 42 5 11 2 9 3 32 0 12 58
Sumber daya tenaga kesehatan yang bertugas di Puskesmas Ambacang secara kuantitatif
sudah cukup memadai dengan rasio tenaga berdasarkan kategori tenaga rata-rata 1 : 8000, namun
dari kualitatif memang diperlukan upaya peningkatan pendidikan dan pelatihan terutama dalam
rangka menjawab tantangan akan pentingnya peningkatan mutu oleh provider serta tuntutan
Dari segi rasio tenaga dengan penduduk, sumber daya manusia di Puskesmas Ambacang
relatif kurang memadai. Tenaga medis dokter umum sebanyak 1 orang dengan rasio 1:50.694
jiwa, artinya 1 dokter melayani 50.694 orang. Angka tersebut sangat jauh dari ideal apabila
dikaitkan dengan sistem pelayanan kesehatan terpadu dimana satu dokter melayani maksimal
2500 penduduk.
Menurut Standar Pelayanan Minimal (SPM), satu orang bidan maksimal menangani
3.000 penduduk saja. Di Puskesmas Ambacang terdapat 20 bidan yang menangani 50.694
penduduk dengan rasio 1 : 2534. Hal ini memperlihatkan bahwa di Puskesmas Ambacang jumlah
Selain petugas kesehatan dan non petugas kesehatan yang telah disebutkan, puskesmas
tiap posyandu yang berada di wilayah kerja Puskesmas Ambacang, jumlah kader aktif yang
dimiliki oleh puskesmas adalah 91 orang dari 111 kader yang dilantik dan diberi pelatihan. Untuk
Promkes : Ns. Yetti Varida Jiwa : Yen Elf BP Umun : Laila R.AMK
Kesling : Afriyeni Zulkifli AMKL Gigi Masya : Yesmarita BP GIMUL : drg.Kurniati.S
KIA/KB UKM : KESORGA : Linda Astuti BP KIA : Lismayeni,S.Sit
- Ibu : Lismayeni, S.Sit Amd.Kep KB : Nurhayati,
- Anak : Helsa Paduana, Lansia : Mahyuni. Amd. Kep Amd.Keb
Amd.Keb Indera : Sasrawati,AMK UGD : Sasrawati, AMK
- KB : Nurhayati, Amd.Keb UKS : Nurmayanti, Amd. Klinik Gizi, Laktasi :
P2P :
Keb Rusmia Rahmi, AMG
- Surveilans : Surya, SKM UKK: Mahyuni,Amd. Kep
- Campak : Surya,SKM Klinik Sanitasi : Asrina.H,
PKPR : Nurmayanti, Amd. Keb S.Sit
- Diare : Surya, SKM
UKK : Mahyuni, Amd. Keb Kefarmasian :
- Malaria : Surya,SKM
Prolanis : Devi Sartika, Amd.
- DBD : Surya,SKM Erixon,Apt.Msi
- TB : Ns. Titi Infanti, Keb - Apotik :Nilawati
S.Kep IVA : Nurhayati, Amd. Keb - Gudang Obat :
- Kusta : Ns. Titi Infanti, Darwina
Koordinator Jaringan Pelayanan
S.Kep Laboratorium : Rozaolina
Puskesmas dan Jejaring Fasilitas
- HIV/AIDS : Ns. Titi Infanti,
Pelayanan Kesehatan
S.Kep Dr. Dian Suryani
- Imunisasi : Fitri Yerni,
Amd.Keb
- Rabies : Fitri Yerni,
Amd.Keb
- Filariasis : Zamlismi
Amd.Keb Pustu : Kartini, Amd,Keb
- ISPA : Lisa Febriana, amd. Puskeskel :
Keb - Pasar Ambacang : Neni Indriani,
Amd.Keb
- Anduring : Wahyuni. H, Amd.Keb
- Lubuk Lintah : Verawati,
Amd.Keb
- Ampang : Raadsma Delsy,
Amd.Keb
Gambar 3.6 Struktur Organisasi Puskesmas Ambacang Kuranji