4. Mengarah pada partisipasi orang-orang yang meningkat lebih baik dalam masalah
masyarakat.
5. Identifikasai, dorongan semangat dan pelatihan pimpinan lokal harus menjadi tujuan
dasar setiap program.
6. Kepercayaan yang lebih besar pada partisipasi masyarakat dan kaum muda dalam
proyek pengembangan masyarakat akan memperkuat program pengembangan, memapankan
dalam basis yang luasdan menjamin ekspansi jangka panjang.
10. Kemajuan ekonomi dan sosial pada tingkat local masyarakat pembangunan yang
parallel ditingkat nasional.
Hak-hak yang perlu diperhatikan oleh pemerintah adalah pemenuhan tiap standard
kehidupan, hak mendapatkan pendidikan, hak untuk berpartisipasi dalam kehidupan kultural
komunitasnya, hak untuk berkembang secara mandiri dan hak untuk mendapatkan
perlindungan keluarga.
4. Keberlanjutan
5. Pemberdayaan
7. Pemilikan komunitas
Pemilikan komunitas mencakup dua level, yaitu kepemilikan pada sebuah benda material dan
kepemilikan pada struktur serta proses.
8. Kemandirian
Hal ini tidak berarti bahwa dukungan pemerintah tidak perlu diterima. Dukungan pemerintah
sangat diperlukan untuk memulai proses pembangunan masyarakat..
Dalam pembangunan masyarakat adalah sangat penting dan essensial untuk menjaga
keseimbangan antara tujuan dekat dan tujuan akhir jangka panjang. Hal ini selaras dengan
prinsip ekologis dan prinsip keadilan sosial seperti yang telah diuraikan di muka
Pembangunan organis pada dasarnya menjadi suatu konsep yang berlawanan dengan
pembangunan yang bersifat mekanistik.
Konsekuensi logis dari konsep pembangunan organis adalah adanya suatu keharusan bahwa
suatu proses pembangunan harus melalui beberapa tahapan. Dengan demikian, pembangunan
masyarakat memerlukan proses waktu yang lama, sebab ia lebih mengutamakan keaktifan
dari partisipasi komunitas.
Pembangunan masyarakat tidak akan berjalan dengan baik, ketika ada tekanan- tekanan dari
pihak eksternal. Oleh karena itu, pembangunan masyarakat haruslah dibangun secara murni
oleh komunitas itu sendiri dengan memperhatikan sensivitas terhadap budaya komunitas
lokal, tradisi dan lingkungan.
Penekanan pada proses dan hasil menjadi issue utama dalam kerja komunitas. Pendekatan
pragmatis cenderung hanya akan melihat hasil, sehingga bagaimana upaya untuk memperoleh
hasil tersebut tidaklah begitu penting. Dalam konteks ini, moral dan etika dalam memperoleh
hasil akan menjadi pusat perhatian.
Integritas dalam proses akan menjadi unsur penting dalam menentukan hasil dan tujuan.
Proses bimbingan sosial masyarakat mengandung dua unsur pokok yaitu perencanaan dan
pengintegrasian masyarakat yang dapat memperlancar penumbuhan kesadaran akan loyalitas
kepada masyarakat dimana perorangan, peningkatan perasaan tanggungjawab terhadap
kondisi serta kedudukan masyarakat.
Pada konteks ini, pembangunan masyarakat menghendaki sebuah proses pendekatan yang
anti kekerasan.
18. Inklusif
19. Konsesus
Prinsip anti kekerasan dan pendekatan inklusif memerlukan proses pembangunan masyarakat
yang seharusnya dibangun atas dasar konsesus dan keputusan konsesus tersebut seharusnya
dibuat untuk dapat diaplikasikan. Pendekatan konsesus pada hakekatnya didasarkan pada
persetujuan dari masyarakat dan hal ini merupakan konsekuensi dari prinsip anti kekerasan
dan inklutif. Dengan prinsip ini, diharapkan tidak ada menganalisa dan alienasi dalam
kehidupan masyarakat.
20. Kooperasi
21. Partisipasi
Prinsip partisipasi yakni bertujuan mendorong tumbuhnya perubahan sikap dan perilaku
masyarakat yang kondusif untuk kemajuan, meningkatkan kualitas
1. Penekanan pada pentingnya kesatuan kehidupan masyarakat dan hal yang terkait dengan
hal tersebut.
3. .Kebutuhan akan adanya community worker yang serba bisa (multi purpose)
A. Prinsip-prinsip Sanders
Penjelasan prinsip-prinsip pengembangan masyarakat dari Jim Ife dapat dikatakan sangat
kompleks dan lebih modern. Sehingga setiap poin prinsip-prinsip yang dibutuhkan dijelaskan
secara detail dan terperinci. Hal tersebut merupakan kelebihan dari prinsip-prinsip dari Jim
Ife. Keseimbangan pembangunan dan tidak ada kesetimbangan umur, jenis kelamin, dll
sehingga pembangunan masyarakat dapat merata. Pembangunan masyarakat menurut prinsip
ini juga harus bersifat keberlanjutan. Peningkatan komunitas juga dijelaskan dalam prinsip
ini, namun kemandirian individu juga dipikirkan dan dikembangkan. Pemanfaatan lembaga
pemerintahan untuk menunjang pula diperlukan dan dijelaskan dalam prinsip-prinsip
pengembangan masyarakat ini. Partisipasi masyarakat juga menjadi salah satu prinsip.
Kelebihan yang terakhir adalah prinsip-prinsip ini memperhatikan proses pengembangan
masyarakat dan ditinjau hasil keberhasilannya.
Kelebihan dari prinsip-prinsip ini antara lain lokasi dari pengembangan masyarakat yaitu
pedesaan. Seperti kita ketahui bahwa wilayah pedesaan membutuhkan pengembangan
masyarakat yang lebih dibandingkan daerah kota. Pentingnya mengetahui pola budaya
masyarakat setempat pula sangat penting untuk mempermudah melakukan pendekatan
terhadap masyarakat. Prinsip ini juga menjelaskan tentang kualitas pelaku pengembangan
masyarakat untuk keberhasilan pengembangan masyarakat.
VI. KEKURANGAN MASING-MASING PRINSIP
Dalam pengembangan masyarakat, tidak hanya dibutuhkan partisipasi dalam orang muda,
karena banyak oarang-orang tua yang mempunyai banyak pengalaman dibandingkan anak
muda. Seharusnya pengembangan masyarakat tidak hanya difokuskan pada satu golongan
namun secara merata. Dalam prinsip ini dikemukakan bahwa diperlukannya dukungan
pemerintah secara intensif dan ekstensif. Namun sayangnya, dukungan pemerintah dalam
pengembangan masyarakat dibeberapa wilayah masih dianggao kurang. Jadi apabila
dukungan masyarakat merupakan salah satu prinsip, hal tersebut dapat menghambat
keberhasilan pengembangan masyarakat.
Prinsip Ife dijelaskan sangat kompleks sehingga sangat sedikit kami dapat melihat
kekurangan dari prinsip ini. Kekurangannya antara lain tidak disinggungnya mengenai
kualitas individu/lembaga sebagai pelaku pengembangan masyarakat. Kualitas dari pelaku
tersebut sangat menentukkan bagaimana mengatasi masalah-masalah yang terjadi dan
berdampak pada keberhasilan. Apabila kualitas pelaku tersebut rendah kegagalan
pengembangan masyarakat akan berpeluang besar. Begitu pula sebaliknya, apabila
kualitasnya bagus maka peluang keberhasilannya tinggi.
2. Dalam pengembangan masyarakat. metode dan teknik sangat erat hubungannya. Kedua
hal itu tidak dapat dipisahkan karena karakteristik masyarakat sangat beragam, metode akan
menganalisis masyarakat masuk dalam karakteristik masyarakat sehingga dapat diketahui
teknik yang akan digunakan agar mudah dalam proses pengembangan masyarakat.
3. Dari beberapa prinsip-prinsip tersebut teori dari Ife dianggap yang paling modern kerena
mencangkup keterkaitan pembangunan masyarakat dengan lingkungan.
DAFTAR PUSTAKA
Ife, Jim. 1996. Community Development: Creating Community Alternatives Vision.
Analisysis and Practice.Melbourne. Longman.
Kenny, S. 1994. Developing Communities For The Future Development The Australia.
Australia : Nelson Australia Prelimited, Canbera.