sendirian di lorong ini bukanlah hal yang menakutkan. Paling tidak aku bisa bisa
menikmati suasananya. Sepi. Ah, sangat tenang. Hanya ada suara gemerisik dahan
yang sibuk meranggas menggugurkan daunnya dan
Jack!
Suara Thomas.
Aku berontak.
Kenapa sih?
Dia berontak tentu saja. Jack, kenapa sih? Thomas terus mengejarku.
Aku berlari.
Jack, gue
Pulang sana! Masuk kuliah dan jangan pernah mikir buat kabur lagi. Loe pikir
Loe anak SD?
Dia hanya mendengus.
Pernah nggak sih, sekali aja dalam hidup loe, loe pikirin orang tua loe? Pernah
pikirin bagaimana perasaan mereka? Mau sampai kapan kamu bersikap seperti anak
kecil? Kamu pikir
Jack, aku punya otak. Aku masih bisa berpikir waras. Dan saking warasnya,
aku sampai harus membuat keputusan seperti ini.
Waras kamu bilang? Bagian mana yang kamu sebut waras? Berhenti kuliah
terus kabur dari rumah, itu yang kamu sebut waras?