PENDAHULUAN
Kekar gerus (shear joint), yaitu kekar yang terjadi akibat stress yang
cenderung mengelincirkan bidang satu sama lainnya yang berdekatan.
3. Bidang kekar rata dan rapat, tidak ada pengisian walau memotong batuan yang
bermacam-macam maka dibidangnya tetap rata.
Kekar tarikan (tensional joint), yaitu kekar yang terbentuk dengan arah tegak
lurus dari gaya yang cenderung untuk memindahkan batuan (gaya tension). Hal
ini terjadi akibat dari stress yang cenderung untuk membelah dengan cara
menekannya pada arah yang berlawanan, dan akhirnya kedua dindingnya akan
saling menjauhi.Tanda-tanda kekar tarik di lapangan yaitu :
1. Sifatnya membuka
3. Bidang kekar tidak rata, sehingga jika memotong permukaan akan berupa
garis yang tidak lurus.
BAB III
METODE PENELITIAN
4.1 Data
4.1.1 Data strike dan dip praktikum
No Arah
. N E/
1 32/70
2 20/68
3 15/50
4 33/58
5 34/67
6 28/71
7 20/67
8 20/50
9 37/60
10 10/50
11 73/57
12 70/59
13 64/61
14 70/70
15 80/75
16 70/59
17 76/58
18 65/66
19 81/40
20 67/30