Anda di halaman 1dari 2

Lo 1

Pemeriksaan Penunjang

Serologi
Tes serologi (darah) dapat mengidentifikasi antibodi yang spesifik terhadap virus dan jenis
virus. Salah satunya adalah degan menggunakan Mikroskop Elektro Imun. Apabila terdeteksi
adanya IgM maka dapat dikatakan bahwa ada infeksi virus. IgM bisa muncul bersamaan
dengan IgG atau sebelum IgG muncul. Tes antibodi glikoprotein GG-1 dikaitkan dengan
Herpes Simplex Virus Tipe 1.

LO 3
Terapi kausatif :
acyclovir tablet 15 mg/kg BB 5 kali sehari (untuk anak-anak). Untuk dewasa
dengan pemberian acyclovir tablet 200 mg/kg BB 5 kali sehari.
Memberikan antiseptik topikal povidon iodine 10 % dan triamnisolone 0.1 %
Menganjurkan anak untuk berkumur dengan chlorhexidine 3 x sehari

Terapi valiatif :

Merupakan suatu pendekatan untuk meningkatkan kualitas hidup pasien dan


keluarganya dalam menghadap masalah yang berkaitan dengan penyakit yang
mengancam jiwanya, termasuk kegiatan preventif dan relief of pain

Identifikasi awal
Penilaian sempurna
Pengobatan nyeri dan masalah lain yang meliputi fisik, psikis maupun spiritual
Terapi supportif :
Pemberian multivitamin. Dengan pemberian multivitamin Vitamin C, B, B12,
B kompleks dapat membantu meningkatkan daya tahan tubuh pasien. Dengan
kecukupan asupan vitamin yang dibutuhkan sehingga dapat dicegah terjadinya
gangguan metabolik fungsional.
Makan makanan yang mengantung tinggi kalori dan tinggi protein untuk
membantu dalam proses penyembuhan
Terapi simptomatis :
Obat Kumur Benzidamine HCL
Penggunaan obat Asam Mefenamat untuk mengurangi gejala nyeri.
Stoopler Eric T. CDA Journal Vol. 4 No. 4. 2013 Topical and Systemic Therapies for Oral
and Perioral Herpes Simplex Virus Infections. University of Pennsylvania.

Sangkar Vidya. 2010. Herpetic Infections : Etiology, Epidemiology, Clinical


Manifestations, Diagnosis & Treatment.

Anda mungkin juga menyukai