1
Peterongan, Jombang, Megaluh, Tembelang, dan wilayah Kecamatan
Kesamben.
c. Kawasan Selatan, berada di sebelah tenggara Kabupaten Jombang,
merupakan tanah pegunungan yang cocok untuk tanaman
perkebunan, meliputi wilayah Kecamatan Ngoro, Bareng, Mojowarno,
dan Kecamatan Wonosalam.
2
Luas Wilayah Jumlah Jumlah
No Kecamatan
Km2 % Desa/ Dusun
Jumlah 1.159,50 100,00 Keluraha
306 1.258
Sumber : Kabupaten Jombang Dalam Angka, 2016
3
Gambar 4.1 Peta Wilayah Administrasi Kabupaten Jombang
4
2 KLIMATOLOGI
Tabel 4.2 Jumlah Curah Hujan dan Hari Hujan Menurut Bulan di
Kabupaten Jombang Tahun 2015
Curah Hujan Hari Hujan
No Bulan
(mm) (hari)
1 Janurari 283 11
2 Februari 392 13
3 Maret 250 12
4 April 44 11
5 Mei - 2
6 Juni - -
7 Juli - -
8 Agustus - -
9 September - -
10 Oktober - -
11 November 49 2
12 Desember 243 11
Sumber : Kabupaten Jombang Dalam Angka, 2016
3 TOPOGRAFI
a. Bagian Selatan
5
Gede-2 (1.868 m), G. Watujuwadah (1.629 m), dan G. Tambakmerang
(1.360 m).
b. Bagian Tengah
c. Bagian Utara
6
Luas Wilayah Menurut Ketingian
Ibukota
(km2)
No Kecamatan Kecamat
500-
an (m) <500 m >700 m Total
700 m
4 Diwek 35 47,70 - - 47,70
5 Ngoro 41 49,86 - - 49,86
6 Mojowarno 41 78,62 - - 78,62
7 Bareng 63 94,27 - - 94,27
8 Wonosalam 459 63,65 50,76 7,22 121,63
9 Mojoagung 62 60,18 - - 60,18
10 Sumbito 38 47,64 - - 47,64
11 Jogoroto 43 28,28 - - 28,28
12 Peterongan 42 29,47 - - 29,47
13 Jombang 41 36,40 - - 36,40
14 Megaluh 38 28,41 - - 28,41
15 Tembelang 41 32,94 - - 32,94
16 Kesamben 34 51,72 - - 51,72
17 Kudu 39 77,75 - - 77,75
18 Ngusikan 42 43,98 - - 43,98
19 Ploso 38 25,96 - - 25,96
20 Kabuh 66 97,35 - - 97,35
21 Plandaan 58 120,40 - - 120,40
Sumber : Kabupaten Jombang Dalam Angka, 2016
7
Luas Persentase
No Kelas Kemiringan
(Ha) (%)
1 02% 82.452,045 71,11
2 2 15% 17.450,475 15,05
3 15 40% 10.192,005 8,79
4 >40% 5.885,475 5,05
Sumber : Kabupaten Jombang Dalam Angka, 2016
8
Gambar 4.2 Peta Ketinggian Wilayah Kabupaten Jombang
9
4 GEOLOGI
A. GEOMORFOLOGI
10
Pleistosen Akhir karena lapisan ini menutupi Kabuh Layer yang berumur
Pleistosen Tengah.
11
Zone ini merupakan pelipatan yang makin ke timur makin membenam di
bawah delta Sungai Brantas Pada bagian utara berbatasan dengan
Depresi Randublatung, sedangkan bagian selatan bagian jajaran gunung
api (Zona Solo). Zona Kendeng merupakan kelanjutan dari Zona
Pegunungan Serayu Utara yang berkembang di Jawa Tengah. Mandala
Kendeng terbentang mulai dari Salatiga ke timur sampai ke Mojokerto
dan menunjam di bawah alluvial Sungai Brantas, kelanjutan pegunungan
ini masih dapat diikuti hingga di bawah Selat Madura.
12
collapse yang dialami Geantiklin Jawa, vulkan-vulkan di Zone Solo, dan
pengangkatan karena dorongan magma dari dalam.
13
Gambar 4.3 Peta Geologi Kabuten Jombang
14
B. STRATIGRAFI
C. JENIS TANAH
15
kelabu, dan asosiasi litosol dan mediteran merah. Adapun sebaran jenis
tanah yang mendominasi wilayah Kabupaten Jombang dapat dirinci
sebagai berikut :
1. Asosiasi mediteran coklat dan grumosol kelabu tersebar di wilayah
Kecamatan Bandar Kedung Mulyo, Perak, Gudo, Diwek, Mojowarno,
Bareng, Mojoagung, Sumbito, Jogoroto, Peterongan, Jombang, dan
Kecamatan Ngoro.
2. Kompleks adosol coklat, andosol coklat kekuningan, dan litosol
tersebar di wilayah Kecamatan Bandar Kedung Mulyo, Perak, Gudi,
Diwek, Sumbito, Peterongan, Jombang, Megaluh, Tembelang,
Kesamben, Kudu, Ngusikan, Ploso, Kabuh, dan Kecamatan Plandaan.
3. Tanah grumosol kelabu tua di wilayah Kecamatan Ploso, Plandaan,
Kabuh, Kudu, dan Kecamatan Ngusikan.
4. Aluvial kelabu terletak di wilayah Kecamatan Mojowarno, Bareng, dan
Kecamatan Mojoagung.
5. Asosiasi latosol dan mediteran merah tersebar di wilayah Kecamatan
Bandar Kedung Mulyo, Perak, Jombang, Megaluh, Kudu, Ngusikan,
dan Kecamatan Plandaan.
16
Tabel 4.5 Luas Jenis Tanah Menurut Kecamatan
N Luas Jenis Tanah (Ha)
Kecamatan
o 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Bandar. Kedung Mulyo - 3.169 - 313 - - - - - - 65 -
2 Perak - 2.133 - 768 - - - - - - 58 -
3 Gudo - 2,31 - 3.667 - - - - - - - -
4 Diwek - 2,83 - 5.056 - - - - - - - -
5 Ngoro - - - 4.468 - - - - - 815 - -
6 Mojowarno - - - 4.579 - - - - - 266 - 1.404
7 Bareng - - - 1.982 - - - - - - - 4.453
8 Wonosalam - - - - - 4.109 - - - - - 906
9 Mojoagung - - - 2.083 1.299 - - - - - - 1.897
10 Sumbito - 1.635 - 2.799 361 - - - - - - -
11 Jogoroto - - - 2.861 - - - - - - - -
12 Peterongan - 2.561 - 592 - - - - - - - -
13 Jombang - 2.712 - 554 - - - 355 - - 2.557 -
14 Megaluh - 1.684 - - - - - 1.053 - - 419 -
15 Tembelang - 3.260 - - - - - 190 - - - -
16 Kesamben - 4.761 - - - - - 740 - - - -
17 Kudu 1.291 1.193 - - - - - 7 - - 367 -
18 Ngusikan 1.054 677 - - - - 1.090 - - - 1.137 -
19 Ploso 957 1.915 - - - - - - - - - -
20 Kabuh 3.530 32 - - - - - - 1.007 - - -
21 Plandaan 1.830 1.631 2.899 - - - 1.972 - 3.377 - 2.241 -
Jumlah 8.663 27.368 2.899 29.772 1.660 4.109 3.061 2.345 4.383 1.081 6.884 8.660
Sumber : Rencana Teknik Lapang Rehabilitasi Lahan Dan Konservasi Tanah Kabupaten Jombang
Keterangan Jenis Tanah :
1. Grumosol kelabu tua 5. Grumosol Kelabu Tua 9. Asosiasi Aluvial Kalabu dan Aluvial Coklat Kekelabuan
2. Kompleks Andosol Coklat, Andosol Coklat Kekuningan 6. Kompleks Mediteran Coklat dan Litosol 10. Grumosol Kalabu
dan Litosol 7. Regosol Coklat Keabuan 11. Asosiasi Litosol dan Mediteran Merah
3. Asosiasi Regosol dan Litosol 8. Litosol Coklat Kemerahan 12. Aluvial Kelabu
4. Asosiasi Mediteran Coklat dan Grumosol Kalabu
17
1. HIDROLOGI
yo
167. Kali 168. 169. 170.
166.
Bancan 7,0 14, 0,7
g
172. Kali 173. 174. 175.
171.
Gemby 1,5 13, 0,7
ang
178. 179. 180.
176. 177. Kali
12, 47, 0,9
Kabuh
183. 184. 185.
181. 182. Kali
8,3 14, 0,6
Kulak
187. Kali 188. 189. 190.
186.
Palema 8,4 15, 0,6
n
192. Kali 193. 194. 195.
191.
Katema 10, 19, 0,7
s
198. 199. 200.
196. 197. Kali
8,0 18, 0,7
Made
202. Kali 203. 204. 205.
201.
Kromon 3,2 17, 0,7
g
208. 209. 210.
206. 207. Kali
5,5 24, 1,9
Dor
213. 214. 215.
211. 212. Kali
3,5 32, 2,4
Beng
217. Kali 218. 219. 220.
216.
Pelabu 2,5 12, 0,7
han
222. Kali
223. 224. 225.
221. Ngotok
27, 70, 4,9
Ring
Kanal
227. Kali 228. 229. 230.
226.
Jomban 4,2 29, 1,9
g
232. Kali
233. 234. 235.
231. Jomban
6,1 19, 1,7
g
Wetan
237. Kali 238. 239. 240.
236.
Jomban 8,2 13, 0,9
g Kulon
59.
60.
De
58.
56. 57. Nama
Pa
Sungai 64. 65.
Ma Mi
299. 300.
298. Mangu 301.
297. 5,0 10
nan 98
304. 305.
303. Krade 306.
302. 1,5 30.
man 17
309. 310.
308. Brumb 311.
307. 1,5 30.
ung 25
314. 315.
316.
312. 313. Sempal 4,5 90.
29
319. 320.
318. Karangj 321.
317. 1,1 22.
ati 17
324. 325.
323. Karang 326.
322. 1,5 30.
pakis 22
329. 330.
331.
327. 328. Ngabar 1,2 22.
10
333. Tanjung 334. 335.
332. 336.
Wadun 1,2 25.
79
g
339. 340.
337. 341.
338. Bangsri 3,0 39.
10
344. 345.
342. 343. Pelabu 346.
3,4 73.
han 20
349. 350.
347. 348. Sidowa 351.
1,0 15.
yah 8
354. 355.
352. 356.
353. Glugu 0,4 9.6
8
359. 360.
357. 358. Grojoka 361.
5,0 23
n 781
364. 365.
362. 363. Banjard 366.
2,5 13.
owo 20
368. Sumbe 369. 370.
367. 371.
rgonda 4,0 21
150
ng
372. 373. Banjara 374. 375. 376.
281. 283. 285.
Lu Vol Lu
279. 280. Nama
Waduk 282. 284. 286.
(H (m3 (H
0,7 10.
gung 7
377. Sumber : Kabupaten Jombang Dalam Angka, 2016
378.
379. Kondisi hidrogeologi wilayah Kabupaten Jombang sangat
dipengaruhi oleh sebaran litologi, topografi dan struktur
geologi. Pembagian wilayah hidrogeologi secara umum
tercermin dari kondisi satuan-satuan morfologinya.
Kondisi topografi yang khas, dimana wilayah Kabupaten
Jombang secara umum merupakan lembah antar bukit
(intermountain basin) yang dapat digunakan sebagai
dasar perkiraan, bahwa aliran bawah tanah akan
mengalir dari perbukitan vulkan ke arah utara dan dari
perbukitan struktural ke arah selatan. Berdasarkan
kondisi geoligi dan hidrogeologinya, wilayah Kabupaten
Jombang termasuk dalam wilayah Sub Cekungan Air
Bawah Tanah Mojokerto. Sub cekungan air tanah ini
merupakan bagian dari Cekungan Air Bawah Tanah
Brantas yang sebarannya berada di wilayah Sungai
Brantas dengan luas 6.186 km2.
1. PENGGUNAAN LAHAN
1. KEPENDUDUKAN
954. 956.
955.
953. Listrik, Gas, dan Air 9 9
-
1025. 1026.
1024. Pertanian, Kehutanan, dan
6.4 2
Perikanan
1028. 1029.
1027. Pertambangan dan Penggalian 207 0,
1031. 1032.
1030. Industri Pengolahan 5.7 1
1034. 1035.
1033. Pengadaan Listrik 19, 0,
1037. 1038.
1036. Pengadaan Air 26, 0,
1040. 1041.
1039. Konstruksi 2.8 9,
1043. 1044.
1042. Perdagangan Besar dan Eceran,
6.4 2
Reparasi Mobil dan Sepeda Motor
1046. 1047.
1045. Transportasi dan Pergudangan 326 1,
1049. 1050.
1048. Penyediaan Akomodasi 633 2,
1052. 1053.
1051. Informasi dan Komunikasi 1.8 6,
1055. 1056.
1054. Jasa Keuangan dan Asuransi 750 2,
1070. 1071.
1069. Jasa Kesehatan 235 0,
1073. 1074.
1072. Jasa Lainnya 463 1,
1076. 1077.
1075. Jumlah 29. 1
1095.
Rencana Pola Ruang
Rawan Banjir
1107. Maksud dari misi ini adalah Pada saat pasca bencana
perlu dilakukan pemulihan masyarakat, pemulihan
infrastruktur, pelestarian lingkungan; pembangunan
ekonomi dan mata pencaharian masyarakat. Dengan
demikian BPBD perlu melakukan koordinasi lintas
sektoral dan lintas SKPD guna mewujudkan upaya
rehabilitasi dan rekonstruksi yang efektif dan efisien.