Anda di halaman 1dari 6

SOAL BAHAS SIA CHAPTER 15 & 16 REA DATA MODEL

1. Berikut ini merupakan tahapan database design menggunakan REA Data model kecuali...
A. Planning
B. Operation and maintenance
C. Design
D. Implementation
E. Evaluation
2. Pada tahap requirement analysis and design stages, akuntan berpartisipasi dalam...
A. Identifikasi kebutuhan user
B. Mengembangkan logical schemas
C. Partisipasi dalam feasibility decision
D. Mendesain data dictionary
E. Menspesifikkan control
3. Salah satu instrumen untuk menfasiliasi data modelling adalah...
A. Entity Relationship Diagramming
B. DFD
C. Context Diagram
D. Flow Chart
E. Desain diagram flow
4. E-R Diagram adalah....
A. Aliran diagram tentang relational database
B. Teknik grafis untuk menggambarkan skema database
C. Arus grafik dan diagram yang menunjukkan entitas
D. Menunjukkan hubungan antara tabel database
E. Tidak termasuk instrumen data modelling
5. Simbol untuk menggambarkan entitas dalam E-R Diagram adalah...
A. Persegi
B. Persegi panjang
C. Oval
D. Lingkaran
E. Segitiga
6. Berikut ini pernyataan yang benar tentang E-R Diagram kecuali...
A. Terkadang aribute diasosiasikan dengan setiap entitas yang disimbolkan dengan oval dan
dihubungkan dengan setiap persegi panjang
B. E-R diagram dapat digunakan untuk merepresentasikan berbagai jenis database
C. Tidak boleh atribut dipisahkan dalam tabel terpisah
D. Tahapan paling penting dalam mendesai databse adalah memutuskan entitas mana yang
butuh dibuat model
E. E-R diagram dapat digunakan untuk mengembangkan database dan memutusskan entitas
7. Salah satu tipe dasar entitas dari REA Data Model adalah kecuali...
A. Kejadian
B. Agent
C. Resources
D. Event
E. Data
8. Berikut ini merupakan salah satu rule membuat REA Data Model kecuali...
A. Setiap event dihubungan minimal dengan satu resources
B. Setiap event dihubungkan minimal dengan satu event lain
C. Setiap event dihubungkan minimal dengan satu agent
D. Setiap event dihubungkan minimal dengan dua agent
E. Give dan get dihubungkan sebagai economic duality relationship
9. Berikut ini relevant event untuk pengembangan REA model dalam siklus pendapatan
kecuali...
A. Take customer order
B. Fill customer order
C. Bill Customer
D. Collect payment
E. Check inventory
10. Resource apa yang berkurang atas event give dalam siklus pendapatan?
A. Inventory
B. Cash
C. Order
D. Employee
E. Raw Material
11. Berikut ini merupakan agent dalam siklus pendapatan...
A. Vendor
B. Employee
C. Supplier
D. Company
E. Warehouse
12. Hubungan alami antara dua entitas dalam REA data model disebut...
A. Cardinality
B. Database relational
C. Relationship
D. Entitas
E. Atribut
13. Hubungan relationship dalam REA data model adalah sebagai berikut, kecuali....
A. A one to one relationship
B. One to many relationship
C. Many to many relationship
D. M:N Relationship
E. M: M Relationship
14. Yang termasuk dalam crows feet notation adalah sebagai berikut, kecuali...
A. Circle
B. Single stroke
C. Crows foot
D. Arrow
E. Lingkaran
15. Crows foot yang menunjukkan simbol many digambarkan dengan...
A. Circle
B. Single stroke
C. Crows foot
D. Arrow
E. Lingkaran
16. Crows foot yang menunjukkan simbol one digambarkan dengan...
A. Circle
B. Single stroke
C. Crows foot
D. Arrow
E. Lingkaran
17. Crows foot yang menunjukkan simbol one digambarkan dengan...
A. Circle
B. Single stroke
C. Crows foot
D. Arrow
E. Lingkaran
18. Untuk event receive cash, simbol crows foot apa yang paling tepat digunakan atas
penerimaan kas?
A. Circle
B. Single stroke
C. Crows foot
D. Arrow
E. Lingkaran
19. Berikut ini merupakan tahapan yang termasuk dalam requirement analysis, kecuali...
A. Identifikasi kebutuhanpengguna informasi
B. Mendefinisikan lingkup sistem yang diajukan
C. Menggunakan informasi tentang jumlah pengguna yang diharapkan
D. Mendefinisikan volume transaksi
E. Preliminary judgment tentang teknologi dan kemudahan ekonomi
20. Berikut ini merupakan tahapan yang termasuk dalam implementasi, kecuali...
A. Transfer data dari sistem yang ada ke database baru
B. Menguji sistem baru
C. Melatih karyawan
D. Uji coba sistem
E. Monitoring sistem

ESSAY

1. Sebutkan dan jelaskan elemen ERD!


2. Apa yang dimaksud dengan REA Data Model?
Model REA adalah suatu alat pemodelan konseptual yang khusus dirancang untuk
melengkapi struktur dalam perancangan database SIA. Dalam model REA ditentukan: entity
apa yang harus disertakan dalam database SIA dan bagaimana susunan relationship antara
entity dalam database SIA. Tipe entity dalam model REA Dibedakan dalam tiga kategori,
yaitu: Resources,Events, dan Agents. Resources didefinisikan sebagai sesuatu yang memiliki
nilai ekonomis bagi organisasi tersebut. Contoh resources adalah kas, inventaris,
peralatan,persediaan, gudang, pabrik, dan tanah. Events menunjukkan aktivitas-aktivitas
bisnis, dimana manajemen ingin mengumpulkan informasi untuk tujuan perencanaan atau
pengawasan. Sebagai contoh, aktivitas penjualan akan mengurangi persediaan dan aktivitas
penerimaan kas akan menambah jumlah kas. SIA harus dirancang untuk memperoleh dan
menyimpan informasi aktivitas tersebut. Sedangkan Agents adalah orang dan organisasi yang
berpartisipasi dalam aktivitas dan kepada siapa informasi diserahkan untuk tujuan
perencanaan, pengawasan, dan pengevaluasian. Contoh agent adalah pengawai, pelanggan,
dan pemasok. Setiap entity event dihubungkan dengan entity resources yang berpengaruh
secara langsung atau tidak langsung. Setiap entity event juga dihubungkan dengan dua entity
agent. Internal agent adalah pegawai yang bertanggung jawab pada resources yang terlibat
dalam event. Sedangkan external agent adalah pihak luar yang berhubungan dengan transaksi.
Relationship give-to-get mencerminkan prinsip dasar bisnis, dimana organisasi yang
menggunakan resources dalam aktivitas diharapkan dapat mengubah resource yang lain.

3. Apakah manfaat REA Model?


Diagram REA digunakan sebagai dokumentasi pelengkap, yang berguna untuk
mendokumentasi pembentukan advanced SIA. Diagram REA menyediakan dua informasi
database SIA, yang tidak ditunjukkan oleh bentuk dokumentasi lain. Informasi yang disajikan
oleh diagram REA adalah relationship antara data dan praktek bisnis perusahaan. Diagram
REA secara tegas menggambarkan relationship antara bermacam-macam data item yang
disimpan dalam database akuntansi. Cardinality diagram REA menyajikan informasi yang
berguna untuk menggambarkan prinsip dan kebijaksanaan perusahaan yang dimodelkan.
Menaksirkan dengan benar cardinality diagram REA membutuhkan pemahaman secara tepat
yang menunjukkan kejadian setiap entity. Setiap kejadian dari entity agent menunjukkan
orang atau organisasi tertentu. Hal yang sama setiap kejadian suatu entity event menunjukkan
aktivitas atau transaksi bisnis spesifik.

4. Sebutkan dan jelaskan tahapan database design!


Perancangan dan pengoperasian database meliputi enam tahap berikut: planning,
requirements analysis, design, coding, implementation, serta operation and maintenance.
Akuntan berperan pada perancangan database. Dalam tahap perencanaan, akuntan
menyediakan informasi yang digunakan untuk mengevaluasi kelayakan proyek yang
diusulkan dan berpartisipasi membuat keputusan. Dalam tahap requirement analysis dan
design , akuntan berpartisipasi dalam menentukan informasi yang dibutuhkan oleh pemakai,
membangun logical schema, merancang data dictionary, dan menentukan pengawasan.
Akuntan dengan keahlian SIA yang baik dapat berpartisipasi pada tahap coding. Selama
tahap implementasi, akuntan berperan mengujicoba keakuratan database dan aplikasi program
yang akan menggunakan data tersebut. Akuntan menggunakan sistem database untuk
memproses transaksi, kadang kala akuntan membantu mengatur sistem database. Tahap
planning menentukan kebutuhan dan kelayakan pengembangan sistem database baru.
Sasarannya adalah menentukan apakah sistem yang diusulkan layak secara teknologi dan
ekonomi. Sedangkan pada tahap requirements analysis menentukan informasi yang
dibutuhkan oleh pemakai, lingkup sistem database yang diusulkan, dan menetapkan
kebutuhan hardware dan software awal. Data tentang kebutuhan pemakai dikumpulkan
dengan metode wawancara atau daftar pertanyaan. Setelah kebutuhan pemakaian dan lingkup
sistem database baru ditentukan, informasi tentang jumlah pemakai dan volume transaksi
yang diharapkan dapat digunakan untuk menentukan kebutuhan hardware dan software
awal.Setelah struktur database dibangun. Tahap design dibagi kedalam tiga langkah:
a. Conceptual design, menterjemahkan kebutuhan data pemakai yang berbeda ke dalam
model database konsep. Perancangan lebih mudah jika membagi rancangan berdasarkan
siklus akuntansi (revenue, expenditure, production, payroll, dan general ledger). Sebagai
contoh skema siklus pendapatan meliputi semua data yang berhubungan dengan sales
order processing, shipping, billing dan account receivable , serta cash collection.
b. Logical design, memilih tipe DBMS yang akan digunakan untuk menterjemahkan model
konseptual ke dalam model DBMS yang dipilih.
c. Physical design, menterjemahkan logical schema kedalam model yang mendeskripsikan
struktur fisik dan metode akses yang digunakan untuk mengimplementasikan sistem
menggunakan paket DBMS tertentu. Pada langkah ini dihasilkan physical schema dan
data dictionary.
Pada tahap coding diterjemahkan physical schema ke dalam struktur database Selama tahap
coding dipertimbangkan perancangan alternatif. Sangat disayangkan tidak setiap tujuan dapat
maksimal, dibutuhkan uji coba. Sebagai contoh cost-effectiveness sering berbenturan dengan
flexibility dan accessibility. Perancang database mencoba untuk mencapai kemungkinan
terbaik dalam menyeimbangkan tujuan. Tahap implementation mencakup semua aktivitas
yang berhubungan dengan perolehan untuk sistem database baru. Meliputi uji coba sistem
baru, memindahkan data dari file yang ada ke database yang baru, dan melatih pegawai
tentang pengunaan sistem baru. Tahap yang terakhir adalah operation and maintenance
meliputi semua aktivitas yang berhubungan dengan pengoperasian dan pemeliharaan sistem
baru. Memantau kinerja sistem baru dan kepuasan pemakai untuk menentukan apakah sistem
perlu dikembangkan atau tidak.

5. Jelaskan perbedaan mengenai logical view dan physical view!


Logical View menunjukkan bagaimana pemakai dan pemrogram mengatur dan memahami
data secara konsep. Seorang manajer penjualan memahami bahwa semua informasi tentang
seorang pelanggan disimpan dalam satu baris pada tabel pelanggan. Physical View
menunjukkan bagaimana dan dimana data secara fisik disusun dan disimpan pada disk, tape ,
CD-ROM, atau media lain. Logical View menunjukkan bagaimana pemakai dan pemrogram
mengatur dan memahami data secara konsep. Seorang manajer penjualan memahami bahwa
semua informasi tentang seorang pelanggan disimpan dalam satu baris pada tabel pelanggan.
Physical View menunjukkan bagaimana dan dimana data secara fisik disusun dan disimpan
pada disk, tape , CD-ROM, atau media lain. Pemisahan Logical dan Physical View data
memfasilitasi pengembangan aplikasi. Sebagai contoh kalau pemrogram diminta untuk
membuat laporan kredit yang menampilkan customer number, credit limit, dan current
balance . Dari sudut pandang Logical Viewdata, pemrogram hanya berkonsentrasi pada
pembuatan aplikasi secara logis (apa yang akan dikerjakan oleh program). Pemrogram tidak
perlu memperhatikan bagaimana dan dimana macam-macam data item disimpan dan diakses.
Sedangkan jika ditinjau dari sudut pandang Physical View data, pemrogram harus memahami
lokasi dan panjang field (posisi record 1 sampai dengan 10 untuk customer number) serta
format field (alphanumeric atau numeric ). Pemrograman menjadi lebih kompleks jika data
yang dibutuhkan berasal dari beberapa file.

FLOWCHART
1. Gambarkan REA Data Model untuk Siklus Pendapatan!

2. Buat tabel yang menunjukkan atribut yang digunakan pada siklus pendapatan untuk
E-R Diagram

Anda mungkin juga menyukai