Anda di halaman 1dari 12

PENILAIAN KOMPETENSI

Untuk memahami prosedur penilaian kompetensi , terlebih dahulu perlu dipahami


terminology penilaian itu sendiri. Banyak orang yang menukar artikan antara evaluasi
(Evaluation ) , penilaian (assessment) dan pengukuran (measurement), padahal istilah-
istilah tersebut memiliki makna yang berbeda. Adapun yang dimaksud dengan
pengukuran merupakan proses kuantifikasi atau pengumpulan bukti-bukti suatu gejala
atau obyek menurut aturan tertentu yang dilakukan dengan cara tes atau dapat juga
diartikan sebagai proses pemberian angka terhadap hasil observasi (Hamid Hasan),
sedangkan penilaian kompetensi (penilaiaan hasil belajar) atau assesment adalah proses
pengumpulan informasi dan pemberian keputusan mengenai hasil belajar peserta didik,
dan evaluasi adalah proses penentuan dan pertimbangan mengenai nilai dan makna suatu
program berhasil atau tidak.
Tujuan dari assesment adalah :
Mendiagnosis performans
Mengklasifikasikan pegawai berdasarkan keterampilan yang dimilikinya.
Mengkonfirmasikan kompetensi pegawai untuk tujuan pembinaan karir.
Menghargai kualifikasi yang dimiliki pegawai
Mengakui kompetensi yang dimiliki saat ini (Recognising current competencies)

PRINSIP-PRINSIP ASSESMENT
Agar hasil assesment mempunyai nilai yang bermakna, maka harus memenuhi prinsip-
prinsip sebagai berikut :
Valid (sahih yakni mengukur apa yang seharusnya di ukur)
Fleksibel (Bisa digunakan kapan saja dan kepada siapa saja)
Fair (objektif, mengukur apa adanya)
Reliable (terpercaya, kapanpun dilakukan pengukuran hasilnya akan sama)

METODA ASSESMENT
Observasi Langsung
Tugas Praktek / Simulasi
Tes tertulis / Tes lisan
Portofolio

Pengembangan Kisi-kisi Soal prepared by Suryana Iskandar


Kombinasi dari metoda-metoda di atas

PROSEDUR PENYUSUNAN INSTRUMEN PENILAIAN


Prosedur penyusunan instrumen penilaian (assesment) dilakukan dengan cara
melakukan analisis terhadap standar kompetensi/kompetensi dasar (job skill) dan
indikator yang dijabarkan ke dalam butir-butir soal teori untuk mengukur keterampilan
pengetahuan (knowledge skill) dan soal praktik untuk mengukur keterampilan
psikomotor dan atitude. Pembobotan penilaian dilakukan dengan acuan patokan (PAP)
dimana test teori diberikan bobot misalnya 30 % atau 40 % sesuai dari orientasi
program keahlian/mata pelajaran, yang selanjutnya diuraikan ke dalam sejumlah butir
soal dan nilai praktik dengan bobot 70 % atau 60 % yang di uraikan ke dalam aspek-
aspek yang diamati (di cek). Seseorang dinyatakan kompeten apabila mendapatkan nilai
teori dan praktik memenuhi standar kompetensi minimal ( The student whose
performance surpasses the minimum standard set forth in the objective merits the
superior rating. The student who only meet the minimum standard would be rated
satisfactory. The incomplete is usually temporary indication of unsuccessful attempt
to meet the minimum standards. ) atau dengan angka biasanya Dikmenjur
mensyaratkan batas lulus 70 untuk matapelajaran kelompok produktif , sedang siswa
yang dapat menyelesaikan standar kompetensi lebih cepat, lebih presisi dan atribut
lainnya mendapatkan nilai katagori Good ( 80 s.d 90 ) dan exelent (91 s.d 100).
Kompetensi dasar dan indikator yang telah ditetapkan dijabarkan ke dalam
indikator soal untuk membuat butir-butir soal. Aspek-aspek tersebut dimasukkan ke
dalam format bank soal. Format bank soal tersebut terdiri dari format teori dan format
obsevation praktik seperti terlihat pada lembaran bank soal.

LANGKAH-LANGKAH PENGEMBANGAN KISI-KISI SOAL


Identifikasi SKL dan SI
Identifikasi silabus
Menganalisis Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar
Menganalisis Indikator
Membuat Indikator Soal
Menentukan batas lulus
Menentukan dan membuat butir soal

Pengembangan Kisi-kisi Soal prepared by Suryana Iskandar


Menentukan bobot butir soal

Pengembangan Kisi-kisi Soal prepared by Suryana Iskandar


INSTRUMEN PENILAIAN KOMPETENSI
A. Instrumen Penilaian Tes Tertulis
KISI-KISI SOAL
Nama Sekolah :
Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan Mekanik Otomotif
Standar Kompetensi : Menerapkan prosedur kesehatan dan keselamatan Kerja ( SAFETY)
Kode Kompetensi :
Alokasi Waktu :
Jumlah Soal : 6
Penyusun : Suryana Iskandar
No Kompetensi Dasar Indikator Indikator Soal Tingkat Kesulitan Soal Pilihan Isian
Mudah Sedang Sulit
Kom Ganda Tertutup
Dasar
Memelihara keber Penataan tempat Menjelaskan penataan tempat kerja x 4
sihan dan keteratur kerja, jenis meliputi tujuan, jenis penataan,
an bengkel kerja kontaminasi
,dampak terhadap jenis kontaminasi yang
orang dan berpengaruh pada oli , bahan bakar
lingkungan
dijelaskan sesuai dan manusia serta langkah-
dengan buku langkah dalam mengurangi
informasi
keselamatan dan terjadinya kontaminasi
kesehatan kerja.
x 2

Upaya
penanganan
tempat kerja,
kontaminasi, dan
bahaya dilakukan
sesuai K3 dan
peraturan
perusahaan

A. Instrumen Penilaian Tes Tertulis


BANK SOAL ( BUTIR SOAL)
Nama Sekolah :
Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan Mekanik Otomotif
Standar Kompetensi : Menerapkan prosedur kesehatan dan keselamatan Kerja ( SAFETY)
Kode Kompetensi :
Alokasi Waktu :
Jumlah Soal : 6
Penyusun : Suryana Iskandar
No.Ko competent
Kunci
mpete Indikator Soal
Kompetensi Dasar Indikator Soal Jawab Score NOT
nsi Yes
an Yet
Dasar
Memelihara keber Penataan tempat Menjelaskan penataan 1. Tujuan penataan d 3,5
sihan dan keteratur kerja, jenis tempat kerja meliputi tempat kerja adalah
an bengkel kerja. kontaminasi ,dampak tujuan, jenis penataan, untuk :
terhadap orang dan jenis kontaminasi yang a. Mengembalikan
lingkungan dijelaskan berpengaruh pada oli , kondisi kerja

Pengembangan Kisi-kisi Soal prepared by Suryana Iskandar


sesuai dengan buku bahan bakar dan sebelum pekerjaan
informasi manusia serta langkah- dilakukan.
keselamatan dan langkah dalam b. Mengembalikan
kesehatan kerja. mengurangi terjadinya peralatan ke tool
Upaya penanganan kontaminasi. keeper.
tempat kerja, c. Membersihkan
kontaminasi, dan peralatan dan
bahaya dilakukan kotoran-kotoran.
sesuai K3 dan d. Mendapatkan
peraturan perusahaan susunan tataruang
kerja yang efektif,
efisien dan aman

C 3,5
2. Jenis penataan yang
harus dilakukan oleh
seorang teknisi setelah
melakukan perbaikan
meliputi :
a. Penataan alat,
limbah dan
lingkungan kerja
b. Penataan alat, unit
dan lingkungan
kerja.
c. Penataan alat, unit,
limbah, dan
lingkungan kerja.
d. Penataan unit,
limbah dan
lingkungan kerja

d 3,5
3. Jenis-jenis kontaminan
yang umum
berpengaruh pada oli

Pengembangan Kisi-kisi Soal prepared by Suryana Iskandar


adalah :
a. Debu, partikel dan
fiber.
b. Debu, water acid,
fiber.
c. Debu, partikel,
water acid.
d. Debu, partikel,
water acid dan
fiber

4. Tindakan seorang b 3,5


teknisi yang terlatih
melihat Oli yang
tercecer dilantai agar
tidak mencelakakan
orang lain, maka ia
akan:
a. Melapor pada atasan
kerja.

b. Mengambil oil
absorbent dan
membersihkannya.
c. Membersihkan oli
menggunakan air.
d. Membersihkan oli
menggunakan
majun

Menguras
5. Langkah-langkah apa dan 8
saja yang diperlukan membilas
untuk meminimalkan tangki

Pengembangan Kisi-kisi Soal prepared by Suryana Iskandar


secara
kontaminan pada bahan priodik
bakar sesuai K3 : membeli
dari agen
yang
terpercaya
dan cek
kualitas dari
agen secara
priodik.
Menjaga
fuel
nozzles,
hoses dan
peralatan
lain dalam
keadaan
bersih.
Merawat
semua
hoses,
gasket dan
seals pada
tanki
penyimpan.
Gunakan
line filter
pada semua
peralatan
transfer
bahan bakar

Housekeepi 8
ng

Pengembangan Kisi-kisi Soal prepared by Suryana Iskandar


6. Langkah-langkah apa Penanganan
saja yang diperlukan penyimpan
untuk pencegahan an dan
terjadinya kontaminan pemindaha
pada oli sesuai K3 : n oli sesuai
SOP

Penggantia
n filter
sesuai
prosedur
Penanganan
dan
penyimpan
an suku
cadang
sesuai SOP

Penyimpan
an dan
pemasanga
n hose
sesuai SOP.
Periksa oli
secara rutin
sesuai SOP

Pengembangan Kisi-kisi Soal prepared by Suryana Iskandar


B.Instrumen Penilaiaan Praktek
OBSERVATION CHECK LIST
PRACTICAL JOB AND ATITUDE
Nama Sekolah :
Mata Pelajaran : Kompetensi Kejuruan Mekanik Otomotif
Standar Kompetensi : Menerapkan prosedur kesehatan dan keselamatan Kerja ( SAFETY)
Kode Kompetensi :
Alokasi Waktu :
Jumlah Soal : 1
Penyusun :
Kompetensi Practical Hal yang perlu Skor PJ A Keterangan
No Indikator Indikator Soal Job/Tugas diperhatikan( Cek )
Dasar Y N Y N
1 Memelihara Upaya Siswa dapat Demonstrasikan 1. Peralatan 10 x
kebersihan dan Penanganan Mendemonstrasikan pemeliharaan dibersihkan dan
keteraturan bengkel kerja, pemeliharaan bengkel kerja dikembalikan ke
bengkel kerja. kontaminasi, dan bengkel kerja sesuai sesuai dengan tool keeper
bahaya dilakukan dengan K3 dan K3dan Peraturan lengkap
sesuai K3 dan Peraturan perusahaan 2. Ruangan atau area
peraturan peruahaan 10 x
kerja dibersihkan
perusahaan dari limbah dan
ditata sesuai lay
out semula
3. Penggunaan alat 5

Pengembangan Kisi-kisi Soal prepared by Suryana Iskandar


pembersih x
dilakukan sesuai
fungsinya
4. Limbah dibuang 5
pada tempat yang x
ditentukan
berdasarkan
klasifikasi 10
5. Unit yang diper x
baiki dibersihkan
dan diposisikan
pada tempat
yang aman 10
6. Keseriusan dalam
bekerja sangat
tinggi
7. Waktu penataan 10
bengkel melebihi
standar time 10
8. Hasil
pemeliharaan
bengkel dengan
tingkat
kontaminan yang
sangat rendah

Keterangan : Warna biru merupakan item observasi untuk nilai di atas batas standar minimal ( Good dan Exelent)

Bank soal ini berfungsi sebagai pedoman bagi assesor untuk meng asses siswa/mekanik, sedangkan untuk proses pengukurannya
menggunakan lembaran tes yang dibuat berdasarkan bank soal.

Pengembangan Kisi-kisi Soal prepared by Suryana Iskandar


MATERI PENILAIAN HASIL
BELAJAR KOMPETENSI DAN
PENYUSUNAN
KISI- KISI SOAL

DISUSUN OLEH:
SURYANA ISKANADAR
WIDYAISWARA MADYA
NIP 131122741

PUSAT PENGEMBANGAN PEMBERDAYAAN


PENDIDIK DAN TENAGA KEPENDIDIKAN
BIDANG MESIN DAN TEKNOLOGI INDUSTRI
BANDUNG

Anda mungkin juga menyukai