Anda di halaman 1dari 9

Cara alami mengobati rematik Pernah dengan ungkapan masa masih muda kok kena

reumatik perkataan tersebut sedikit ada benarnya karena memang penyakit reumatik lebih
banyak menyerang manusia dewasa terlebih para lansia ( usia 30 th ke atas ) dengan penderita
terbanyak adalah perempuan di banding laki2. Cara alami dengan bahan herbal tradisional
alami merupakan metode yang lebih di anjurkan dalam melakukan terapi penyembuhan atau
pengobatan penyakit rematik dan beberapa racikan resep obat herbal .

Penyebab penyakit rematik.


Terkhusus pada orang dewasa dengan usia di atas 30 th reumatik lebih banyak di sebabkan
oleh perubahan struktur tubuh ketika umur semakin manula dan jenis rematik yang banyak
menjangkiti adalah spesies rematik osteoartrithis.

Orang yang dalam hidupnya, khususnya yang sudah berumur tua dan mengidap penyakit
reumatik akan mengalami ciri atau tanda sebagai berikut:

Gampang sekali kecapekan.


Seluruh terasa sakit apalagi bila di pakai buat jalan.
Badan pegel linu dan kaku badan.
Persendian bengkak dan nyeri sakit.
Kekuatan otot yang melemah dan sulit bergerak.

Jangan biarkan penyakit rematik menyusahkan kehidupan anda, mulailah untuk menghindari
obat obatan kimia dan beralihlah pada cara pengobatn reumatik yang lebih minim efek
samping dengan cara yang lebih alami, cobalah beberapa cara penyembuhan dengan
menggunakan ramuan resep obat alami tradisional yang bisa anda gunakan di bawah ini,
semoga tips ini bisa membantu mengatasi rematik anda, trimakasih sebelumnya telah
membaca tulisanku ini.

Resep pertama dengan sinergi beberapa daun dan rimpang.


Siapkan bahan2 ini:

1. Daun kelor 3 tangkai.


2. Tikel balung secukupnya.
3. Daun selegi secukupnya.
4. Daun encok seperlunya.
5. Rimpang jahe 2 jari.
6. Alkhohol 70%.

Cara membuat ramuan obat rematik dan pemakaiannya.

Bersihkan semua bahan dengan cara di cuci sampai bersih kecuali alkohol.
Lumatkan semua bahan dengan cara di tumbuh hingga halus.
Rendamlah hasil tumbukan tersebut pada air alkohol dan aduk hingga tercampur.
Oleskan seggera pada bagian tubuh yang kena reumatik.
Lakukan secara rutin selama 4 hari tanpa putus.
Rasakan khasiat dari resep alami untuk rematik ini pada hari ke lima.

Ramuan obat tradisional rematik dengan daun kelor.


Bahan yang di gunakan:

1. 3 tangkai daun kelor.


2. 1/2 sendok makan kapur sirih.

Cara membuatnya:

Bersihkan daun kelor pada air pancuran.


Lumatkan bahan2nya hingga lembut dan menyerupai pasta.
Gunakan sebagai obat luar dengan mengoleskannya pada organ tubuh yang sakit.
Lakukan secara teratur setiap hari.

Obat herbal tradisional reumatik dengan daun sirsak.


Ini bahannya:

1. 8 lembar daur sirsak tua.


2. Air secukupnya.

Caranya:

Hilangkan kotoran daun sirsak dengan di cuci hingga bersih.


Gunakan blender untuk melumatkan daunnya dan tambahan air matang secukupnya.
Hasilnya menyerupai adonan daun.
Balurkan pada tubuh yang sakit setiap pagi dan sore hari.

Aku bilang, cara mengobati rematik dengan ramuan obat herbal alami tradisional di atas sangat
sangat mudah untuk di pratekan, bahannya sangat berlimpah dan mudah di temukan di sekitar
rumah, jaika ingin sembuh dari reumatik, cobalah gunakan cara di atas ( salah satunya dulu )
untuk mengatasi penderitaan anda akibat rematik, senang anda baca artikelku ini dan semoga.
membantu.

Obat tradisional asam urat dan rematik saat ini memang sedang banyak dicari, pasalnya
penderita asam urat dan juga rematik semakin banyak. Apakah Anda juga merupakan penderita
penyakit-penyakit ini, jika iya maka Anda tidak boleh menganggap remeh penyakit ini.

Anda harus segera mencari jalan yang tepat bagaimana agar penyakit ini dapat terobati. Tidak
menutup kemungkinan, penyakit ini akan dapat membahayakan hidup Anda jika dibiarkan
begitu saja. Pemilihan obat tradisional memang tepat, lebih aman dibandingkan obat berbahan
kimia.

Obat Tradisional Asam Urat dan Rematik


Walaupun asam urat dan rematik bukanlah penyakit yang sama, beberapa obat tradisional
berikut dapat digunakan untuk mengatasi keduanya. Pada dasarnya, asam urat dan rematik
memang bukanlah penyakit yang sama.

Asam urat adalah penyakit yang juga merupakan rematik, tetapi jika rematik maka belum tentu
termasuk asam urat. Jadi asam urat adalah jenis dari rematik, berikut adalah beberapa obat
tradisional yang dapat digunakan untuk mengatasi rematik. Bagi Anda yang memiliki asam urat
ataupun rematik maka simak dengan baik sedikit ulasan berikut.

1. Jahe

Jahe memang memiliki banyak manfaat, obat herbal ini sangat baik untuk menjaga kesehatan.
Jika digunakan sebagai obat tradisional rematik dan asam urat, maka caranya yaitu dengan
menyiapkan jahe sebanyak 2 ibu jari. Jahe tersebut kemudian dipotong-potong dan juga sedikit
diremukkan.

Rebus jahe yang sudah diremukkan tersebut dengan menggunakan air 1 gelas dan juga sedikit
gula dan jika ada tambahkan sedikit madu murni. Jika sudah matang, maka air tersebut dapat
diminum dan ramuan ini dapat diminum setiap hari secara teratur agar hasil yang diberikan
maksimal.

2. Cengkeh

Untuk mengatasi rematik dan juga asam urat, cengkeh juga dapat digunakan sebagai obat
tradisional. Caranya cukup mudah yaitu dengan menumbuk cengkeh yang juga dicampur
dengan jahe, takarannya 1 sama. Ramuan ini hanya digunakan untuk bagian luarnya saja, di
bagian yang terasa sakit. Oleskanlah ramuan ini secara rutin agar hasilnya maksimal.

3. Akar pepaya gantung

Obat ini memang lebih dikhususkan untuk penyakit rematik, caranya yaitu dengan menyediakan
5 potong akar pepaya. Kemudian cuci hingga bersih, untuk ukurannya yaitu sekitar jari. Setelah
itu, potong kecil-kecil dan tambahkan 3 sendok makan lengkuas yang sudah dihaluskan.

Rebus bahan-bahan tersebut dengan menggunakan 4 gelas air, rebus hingga yang tersisa yaitu
sekitar 3 gelas. Tambahkan pula gula aren, sedikit saja. Ramuan ini dapat diminum sehari 3 kali
dan dalam sekali minum yaitu sekitar setengah gelas.

4. Kulit manggis
Kulit manggis, diiris tipis dan dijemur hingga kering. Setelah itu, masukkan kedalam gelas dan
seduh dengan menggunakan air panas. Tunggu sampai air berubah warna, kemudian minum
air tersebut setiap hari.

5. Kumis Kucing dan Meniran


Obat tradisonal yang terakhir adalah kumis kucing dan meniran.
Kedua tumbuhan tersebut memiliki kandungan yang sangat
bermanfaat untuk mengobati penyakit asam urat. Diantaranya
adalah kalium, damar, tanin, filatin, hipofilatin dan flavonoid. Bukan
hanya itu saja, ternyata kumis kucing juga memiliki kandungan
senyawa osthosiphonin glikosida yang bermanfaat untuk membuang
kelebihan asam urat dalam tubuh. Adapun cara untuk
memanfaatkannya adalah cukup dengan menyiapkan 5 lembar daun
kumis kucing dan 5 ranting kecil meniran. Setelah itu rebus dengan
menggunakan 3 gelas air hingga air tersisa setengahnya. Lalu Anda
dapat meminum ramuan tersebut 2 kali sehari.

Itulah sedikit ulasan yang dapat disampaikan mengenai cara mengatasi asam urat dan rematik
menggunakan cara tradisional. Semoga ulasan obat tradisional asam urat dan rematik dapat
bermanfaat untuk Anda semua.

Cara Mengobati Rematik Salah satu jenis penyakit yang sering dialami oleh masyarakat,
seperti sebagian besar masyarakat di Indonesia adalah rematik. Rematik ini sendiri merupakan
sekumpulan penyakit yang dikenal cukup rumit dan menyerang bagian sistem sendi, tulang,
otot dan juga jaringan lunak yang ada di sekitar bagian tubuh tersebut. Rematik ini sendiri akan
menghubungkan semuanya membentuk gangguan di sistem imun atau kekebalan tubuh Anda.

Mereka yang umumnya mengalami rematik sendiri akan mengeluhkan nyeri pada bagian sendi,
nyeri ini disebabkan oleh cukup banyak faktor. Misalnya saja seperti infeksi, trauma dan lain
sebagainya. Salah satu cara efektif yang umumnya dilakukan oleh banyak orang guna
mengatasi rematik adalah dengan meminum obat atau ramuan rematik tradisional yang selama
ini lebih dikenal sebagai jamu.
Cara Mengobati Rematik Secara Tradisional

Ramuan tradisional dari Indonesia yang dikenal sebagai jamu ini mampu mengatasi berbagai
macam penyakit, tidak terkecuali untuk nyeri sendi dan rematik. Di bawah ini merupakan
sejumlah bahan alami herbal di tanah air yang dipercaya berguna meringankan nyeri sendi atau
rematik.

1. Daun dandelion

Salah satu pilihan bahan alami terbaik yang dapat mengobati rematik yaitu daun dandelion.
Dimana daun dandelion ini memiliki kandungan vitamin C dan vitamin A yang relatif tinggi dan
akan berguna memperbaiki kerusakan di bagian dalam tubuh dan mengeluarkan racun yang
terdapat dalam darah. Ramuan tradisional untuk rematik yang satu ini dapat Anda manfaatkan
dengan baik. Caranya yaitu dengan mengukus daun dandelion dan kemudian kunyahlah daun
dandelion lunak satu ini sebagai yang meredakan nyeri sendi.

2. Jahe

Bukan hanya sekedar efektif untuk menghangatkan tubuh, jahe ini juga berperan dengan
sangat baik di dalam mengobati rematik. Ramuan tradisional untuk penyakit rematik jahe ini
dapat Anda peroleh dengan sangat mudah, karena jahe juga termasuk sebagai rempah-rempah
alami yang penting bagi masyarakat di Indonesia yang umumnya dapat dimanfaatkan sebagai
bumbu masakan. Anda dapat menggunakan jahe guna meredakan rematik, Anda dapat
membuat salad, saus maupun sup dengan menambahkan jahe ke dalamnya. Setelah
mengonsumsinya rasa nyeri pada bagian sendi Anda tentu akan semakin mereda dan
membaik.

3. Lendir lidah buaya

Memang belum banyak yang mengetahui jika lidah buaya ini dapat Anda manfaatkan untuk
dapat mengatasi rematik. Hal ini dikarenakan kandungan yang ada di dalam lidah buaya
berguna di dalam mencegah inflamasi serta meredakan rasa sakit. Bukan hanya itu, lidah
buaya juga bermanfaat untuk dapat meningkatkan sistem imun tubuh serta menambah energi.
Lidah buaya ini akan membantu di dalam memperbaiki serta mengembalikan jaringan tubuh
yang mengalami kerusakan.
4. Mustard oil dan kapur barus

Campuran mustard oil dengan kapur barus merupakan ramuan rematik tradisional yang tidak
kalah penting dan ampuhnya. Bahkan ramuan obat tradisional ini dapat Anda gunakan sehari-
hari guna mengobati rematik. Campuran bahan-bahan alami semacam ini akan bermanfaat
melancarkan peredaran darah, lebih tepatnya lagi pada bagian tubuh yang terasa nyeri. Untuk
membuat ramuan yang satu ini cukup mudah. Anda hanya perlu menyiapkan 10 gram kapur
barus dan 1 cangkir mustard oil. Selanjutnya Anda harus memanaskan campuran kapur barus
dan minyak alami hingga kapur yang Anda gunakan larut secara sempurna. Pijatkan minyak
alami tersebut pada bagian-bagian tubuh yang terasa sangat nyeri. Mudah dan tentu saja Anda
tidak perlu mengonsumsinya, karena seperti yang sudah tertera di cara pembuatannya bahwa
ramuan ini merupakan obat luar alami untuk rematik.

5. Akar Beluntas

Akar beluntas juga dapat digunakan untuk mengobati rematik, sakit pinggang dan nyeri sendi.
Jika anda mengalami sakit pinggang atau keluhan yang berhubungan dengan nyeri sendi,
segera ambil akar beluntas secukupnya lalu dicuci bersih. Rebus akar beluntas tersebut dengan
segelas air hingga mendidih. Saring airnya lalu minum sekali sehari.

6. Lengkuas

Lengkuas dikenal juga dengan nama laos dan laja. Bumbu dapur yang satu ini ternyata ampuh
juga digunakan sebagai obat rematik tradisional. Caranya, ambil beberapa potong jari rimpang
lengkuas segar, cuci bersih lalu parut. Peras airnya dengan kain, lalu gosokan pada bagian
tubuh yang sakit seperti menggunakan minyak urut. Sedangkan ampas lengkuasnya bisa
digunakan sebagai obat gosok.

7. Akar Sembung

Ternyata bukan hanya daun sembung yang bermanfaat sebagai obat tradisional. Bagian
akarnya juga bermanfaat, salah satunya untuk mengobati rematik sendi. Ambil 30 gram akar
sembung dan 60 gram daun gandarusa, kemudian dicuci hingga bersih dan dipotong-potong
seperlunya. Rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa 1 gelas. Setelah dingin, airnya disaring
lalu diminum 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas setiap kali minum.

8. Daun Landep

Ambil segenggam daun landep segar, kemudian dicuci bersih dan digiling/ditumbuk hingga
halus. Tambahkan air kapur sirih secukupnya sambil diaduk merata sampai menjadi seperti
bubur kental. Balurkan ke bagian tubuh yang sakit. Selain dapat digunakan untuk mengobati
rematik, ramuan ini bisa juga dimanfaatkan sebagai obat sakit kepala dan sakit pinggang.
9. Daun Dewa

Daun dewa merupakan salah satu tanaman herbal berkhasiat untuk mengobati berbagai
macam penyakit. Salah satunya merekan sakit akibat rematik. Ambil 30 lembar daun dewa
segar, cuci bersih, kemudian direbus dan dilumatkan. Airnya diperas lalu diminum sekaligus.

10. Daun Pandan Wangi

Siapa yang menyangka kalau daun pandan wangi yang biasa dijadikan sebagai pemberi aroma
wangi dan warna hijau alami bisa juga dijadikan sebagai obat. Bagi Anda yang sedang
menderita sakit akibat rematik, ambil 3 lembar daun pandan segar, cuci bersih dan iris tipis-tipis.
Seduh daun pandan wangi dengan 1/2 cangkir minyak kelapa yang sudah dipanaskan.
Gunakan minyak tersebut untuk menggosok bagian tubuh yang sakit.

Cara lainnya, ambil daun pandan wangi segar sebanyak 5 lembar dan daun serai 20 lembar.
Cuci bersih lalu ditumbuk sampai halus. Tambahkan minyak kayu putih dan minyak gandapura
masing-masing 1 sendok makan. Aduk sambil diremas-remas sampai merata. Ramuan ini
digunakan untuk menggosok dan mengurut bagian tubuh yang sakit. Selain dapat meredakan
sakit akibat rematik, juga dapat mengobati pegal linu.

11. Tanaman Sosor Bebek

Cara pertama: a> seluruh bagian tumbuhan sosor bebek sebanyak 30 gr direbus dengan 3
gelas air sampai tersisa 1 gelas, dinginkan, saring, digunakan untuk 2 kali minum, pagi dan
sore.

Cara kedua: b> 4 lembar daun sosor bebek, 1 sendok teh adas, 1 jari pulosari, 2 jari gula enau,
cuci, potong-potong. Tambahkan 3 gelas air sampai tersisa 3/4-nya, dinginkan, saring, minum 3
kali sehari, masing-masing 3/4 gelas.

12. Daun Kumis Kucing

Haluskan beberapa lembar daun kumis kucing, lalu ambil kira-kira 1 sendok teh. Haluskan juga
beberapa lembar daun meniran, ambil 1 sendok makan. Keduanya direbus dalam 1 gelas air
hingga tersisa 3/4 gelas. Setelah dingin, airnya disaring lalu diminum sekaligus.

13. Kacang Kedelai Hitam

Selama ini kita mungkin hanya mengetahui kacang kdelai sebagai bahan baku untuk
pembuatan tempe dan tahu. Namun ternyata, kacang kedelai ini bisa juga dijadikan sebagai
obat rematik tradisional. Tapi, yang kita gunakan adalah kedelai hitam. Caranya, 1 sendok
makan biji kedelai hitam, 1 sendok makan kacang hijau dan 2 sendok makan kacang tanah
digoreng tanpa minyak (disangan), lalu tumbuk sampai halus. Makan 1 sendok teh tiap pagi dan
sore.
14. Daun Seledri

Selain digunakan sebagai bumbu tabur, dan penambah aroma dalam masakan berkuah sepeti
sup, ternyata seledri juga punya khasiat untuk mengobati rematik. Caranya, 1 tangkai seledri
dicuci, dilalap mentah setiap kali makan. Jika ingin mengetahui manfaat lainnya dari bumbu
dapur yang satu ini, silahkan baca artikel manfaat seledri untuk kesehatan.

15. Daun Kentut

Bagi yang tinggal di perkotaan mungkni akan tertawa mendengar nama tanaman yang satu ini.
Tapi untuk yang tinggal di perkampungan, mungkin sudah tak asing. Karena tanaman ini sudah
sering dijadikan sebagai obat tradisional. Selain bermanfaat untuk mengobati rematik, daun
kentut juga berkhasiat untuk mengatasi sakit lambung, usus, sakit telinga hingga kurap. Utuk
mengobati rematik, ambil beberapa lembar daun kentut, tumbuk hingga halus, peras dan ambil
airnya. Air tersebut digunakan sebagai obat gosok.

16. Brotowali/Bratawali

Tanaman bratawali memang pahit, jauh lebih pahit dari pare. Namun, di balik rasa pahitnya itu
tersimpan manfaat besar sebagai obat tradisional. Salah satunya mengobati rematik. Ambil 10
cm batang brotowali lalu dicuci bersih dan dipotong-potong 3 cm. Rebus dengan 3 gelas air
sampai airnya tinggal setengah. Saring airnya, setelah dingin diminum. Ramuan ini untuk
diminum 3 kali sehari. Untuk melihat manfaat lainnya dari tanaman brotowali ini, silahkan baca
artikel manfaat brotowali sebagai obat tradisional.

17. Daun Senggugu

Ambil daun senggugu yang masih muda dan adas pulasari secukupnya. Tumbuk hingga halus
dan tambahkan kapur sirih (apu). Balurkan ramuan tersebut pada bagian tubuh yang sakit
seperti menggunakan balsem. Hati-hati jangan sampai terkena kelenjar lain karena rasanya
sangat panas dan perih.

18. Daun Wungu (Handeuleum)

Orang sunda pasti sering sekali mendengar nama tanaman ini, namun tak banyak yang tahu
bentuknya seperti apa. Tanaman ini memiliki daun berwarna ungu, sering djadikan sebagai
tanaman hias. Karena itu, dalam bahasa Indonesia tanaman ini disebut sebagai daun wungu.
Dan daun wungu ini bisa kita jadikan sebagai obat untuk mengatsi rematik. Ambil segenggam
daun handeuleum, cuci bersih lalu ditumbuk hingga halus. Olskan ramuan tersebut pada bagian
tubuh yang sakit.

19. Bengle/Panglai
Bengle atau orang sunda menyebutnya panglai, merupakan tanaman rimpang yang juga punya
khasiat menyembuhkan rematik. Rimpangnya direbus dalam air yang mendidih selama lebih
kurang 1/2 jam. Setelah dingin, airnya disaring lalu diminum. Ramuan tersebut bisa juga
mengatasi asma dan mengobati cacingan (cacing gelang dan cacing kremi).

Anda mungkin juga menyukai