Anda di halaman 1dari 3

Sesi Tanya-Jawab

Penanya :
Penjawab :
Menurut slide powerpoint kelompok anda, bahwa sumber untuk penulisan karya ilmiah
didapatkan dari informasi di internet, jurnal, buku-buku, dan juga data-data hasil penelitian
orang lain. Mengapa artikel tidak termasuk kedalam sumber penulisan karya ilmiah.
Jawaban :
Karena artikel merupakan ringkasan dari sebuah jurnal. Karena itu di slide powerpoint kami
tidak menuliskan artikel kedalam sumber penulisan karya ilmiah. Karena artikel juga bisa
diartikan sebagai jurnal.

Penanya :
Penjawab :
Jelaskan maksud-maksud prinsip dari penulisan karya ilmiah.
Jawaban :
Prinsip penulisan karya ilmiah dibagi menjadi 4. Yaitu :
Objektivitas
Pada prinsip yang pertama ini, penulis diharuskan untuk tidak mengemukakan
pendapatnya. Penulis harus bersikap jujur, terbuka, dan mengesampingkan perasaannya.
Segala sesuatu yang dituliskan penulis harus apa adanya.
Empiris
Prinsip yang kedua, segala sesuatu yang dikemukakan penulis harus berdasarkan
fakta.
Rasional
Pada prinsip yang ketiga, penulis membahas sesuatu harus berdasarkan rasio atau
dapat diterima akal sehat, baik proses maupun cara penulisannya.
Dedukatif dan Induktif
Pada prinsip yang terakhir, membahas mengenai penyimpulan penemuan. Dalam
penelitian digunakan hipotesis (sesuatu yang dianggap benar untuk mengutarakan pendapat,
tetapi kebenarannya belum bisa dibuktikan) untuk menuntun penelitian dalam
mengumpulkan data (deduktif). Setelah data terkumpul, peneliti mempelajari datanya satu per
satu, peneliti mengemukakan penemuannya melalui pendekatan induktif (Hardjodipuro,
1982).
Penanya :
Penjawab :
Jelaskan maksud jenis-jenis karya ilmiah ditinjau dari pendekatannya
Jawaban :
Jenis karya ilmiah ditinjau dari pendekatannya dibagi menjadi 3, yaitu :
Karya Ilmiah Hasil Kajian Pustaka
Karya ilmiah hasil kajian pustaka adalah karya ilmiah untuk memecahkan masalah
yang pada dasarnya bertumpu pada penelaahan kritis terhadap bahanbahan pustaka yang
relevan.
Karya Ilmiah Hasil Penelitian
Karya ilmiah yang berupa hasil penelitian pada dasarnya berupaya mencari jawaban
terhadap suatu permasalahan.
Karya Ilmiah Hasil Kerja Pengembangan
Karya ilmiah yang berupa kerja pengembangan adalah karya ilmiah yang dihasilkan
dari kegiatan merancang atau kegiatan menghasilkan produk yang dapat dipakai untuk
memecahkan masalahmasalah actual. Dalam hal ini, kegiatan pengembangan ditekankan
pada pemanfaatan teori-teori, konsep-konsep, prinsipprinsip, atau temuantemuan penelitian
untuk memecahkan masalah (UM, 2000:2).

Penanya :
Penjawab :
Bagaimana cara mengenal karakteristik karya ilmiah?
Jawaban :
Cara mengenal karakteristik karya ilmiah dengan didasari beberapa aspek. Aspek-aspek
tersebut antara lain :
a. struktur penyajian,
b. komponen dan substansi karya ilmiah,
c. sikap penulis,dan
d. bahasa
Karya ilmiah dapat dikenali dengan struktur penyajian yang terdiri dari bagian pembukaan,
pokok pembahasan/isi, dan penutup. Dalam struktur sajian karya ilmiah terdapat beberapa
komponen antara lain daftar pustaka/daftar rujukan, abstrak (saripati tulisan), daftar gambar,
tabel, dan ucapan terima kasih. Substansi karya ilmiah dapat mencakup segala bidang, dari
yang paling sederhana hingga yang paling kompleks. Oleh karenanya karya ilmiah
dikelompokkan sesuai dengan disiplin ilmu. Karya ilmiah selalu didasari oleh fakta dan data,
sehingga karya ilmiah bersifat obyektif. Dengan didukung argumentasi yang disajikan
dengan berbagai teori yang telah teruji kebenarannya atau pengalaman empiris yang telah
diakui kalangan luas. Penggunaan bahasa dalam karya ilmiah yaitu bahasa tulis baku.

Penanya :
Penjawab :
Bandingkan sebuah artikel dari koran dan sebuah artikel dari jurnal ilmiah.Apa yang dapat di
pelajari dari perbandingan tersebut?
Jawaban :
Artikel dari koran tidak terstruktur seperti artikel dari jurnal ilmiah. Substansi dari artikel
koran bersifat subyektif sedangkan artikel pada jurnal bersifat obyektif dengan didukung data
dan fakta yang akurat. Dari perbandingan tersebut dapat disimpulkan bahwa artikel koran
bukan termasuk karya ilmiah sedangkan artikel pada jurnal termasuk karya ilmiah.

Penanya :
Penjawab :
Secara umum struktur sajian sebuah karya ilmiah terdiri dari bagian awal, bagian inti, dan
bagian penutup. Cobalah sebutkan diskripsi masing-masing bagian dan apa bedanya dengan
struktur sajian karya non ilmiah?
Jawaban :
Struktur sajian karya ilmiah
a. Bagian awal
Bagian awal atau pendahuluan sebuah karya ilmiah merupakan pengantar untuk menuju ke
bab inti. Pada umumnya berisi tentang latar belakang masalah, indentifikasi masalah,
rumusan masalah, tujuan pemaparan, dan manfaat dari kegiatan.
b. Bagian inti
Bagian inti merupakan gagasan pokok yang ingin disampaikan penulis, yang terdiri dari
beberapa bab atau sub topik.
c. Bagian penutup
Bagian penutup merupakan simpulan pokok pembahasan dan rekomendasi penulis terhadap
tindak lanjut gagasan tersebut.
Dengan memperhatikan struktur sajian karya ilmiah seperti tersebut di atas, dapat dibedakan
antara struktur sajian karya ilmiah dan struktur sajian karya non ilmiah sebagai berikut :
sebuah karya ilmiah mempunyai struktur sajian yang sangat ketat, sedangkan karya non
ilmiah tidak. Karya ilmiah menyajikan tulisan yang dari awal hingga akhir penulisan selalu
terdapat kesinambungan sedangkan karya non ilmiah sering tidak ada kesinambungan.

Anda mungkin juga menyukai