Anda di halaman 1dari 1

Kontribusi Pondok pesantren secara tidak langsung membantu perekonomian masyarakat.

Yang awalnya menganggur sejak adanya pondok ini bisa mendapatkan pekerjaan seperti
membuka warung yang tentunya ramai di beli anak santri al Qodiri. Selain menjual
makanan ringan biasanya penjual ini juga menjual air mineral Al Qodiri. Atas merk al
qodiri bisa saja yang menjadi pembeli untuk tertarik membelinya.
Mengenai air mineral Al Qodiri bukan milik pondok al qodiri. Hanya saja yang mengolah
pabrik air mineral Al Qodiri yakni Gus Aruna yang merupakan putra dari pengurus ponpes
al Qodiri.
Pada hari-hari kegiatan biasa ada beberapa masyarakat yang berjualan di sekitar pondok.
Lebih banyak lagi yang berjualan pada saat ada event tertentu seperti haul, imtihan,
maulud nabi dan sebagainya.
Di tinjau dari segi pendidikan adanya pondok pesantren Al Qodiri memberikan dampak
baik pada masyarakat yakni lahirlah masyarakat yang lebih agamis dari sebelumnya.
Lebih paham mengenai agama yang tentunya berpengaruh terhadap adab dan etika
masyarakat sekitar. Masyarakatnya menjadi lebih santun dari sebelumnya.
Manaqiban pada malam jumat legi. Namun karena tamu dari Bondowoso , Situbondo,
Pasuruan dan alumni kurang sabar menunggu dalam 1 bulan sekali akhirnya mereka
datang pada hari minggu (manaqib santriwati) dan hari jumat (manaqib santriwan)
Pada masa awal berdirinya pondok ini tidak terjadi pergolakan rakyat. Jadi hampir setuju
dengan adanya ponpes ini. Namun masih ada pihak yang pro dan kontra.
Perkembangan al Qodiri pun dirintis dari bawah dengan tahapan santri yang datang
sedikit demi sedikit hingga mencapai 1500 santri

Anda mungkin juga menyukai