PERENCANAAN OPERASONAL
YUSAK (215097)
KELAS 2C
Keterangan:
..
Volume awal =
1.000.000.000
.10.30
=
1.000.000.000
= 9,42x
Massa = Volume awal x Densitas
= 9,42x x 7700
= 7,2534x
Total Harga = Massa x Harga material
= 7,2534x x Rp.15.000
= Rp.108,80,-
CM = Rp.108,801 + Rp.5,44
= Rp.114,24
Dimana :
CM = harga pembelian; Rp/produk
CM O = ongkos angkut material; Rp/produk
CM I = ongkos material ; Rp/produk (Ongkos angkut material diasumsikan 5%)
2.2 MACHINE
2.2.1 HARGA DAN UMUR MACHINE
No Nama Mesin Harga Waktu Penyusutan
1 Mesin Bubut Rp.70.000.000 10 Tahun
2 Mesin Milling Rp. 80.000.000 10 Tahun
3 Mesin CNC Bubut Rp.500.000.000 10 Tahun
2.2.2 HARGA TOOLS MESIN
No Alat-Alat Harga Satuan
1 Pahat Center Drill 6mm Rp.25.000
2 Pahat Feeding Rp.25.000
3 Pahat alur Rp.25.000
4 Pahat Carbaite Rp.300.000/8=Rp.37.500
5 Coolant Rp.30.000
6 Senter Putar Rp.200.000
7 Chuck drill Rp.1.000.000
8 Pahat Bor 1,6 Rp.5000
9 Pahat Bor 2,5 Rp.8000
10 Pahat Bor 4,2 Rp.15.000
11 Pahat Bor 6 Rp.30.000
12 Pahat Bor 7 Rp.40.000
Total Rp.1.440.500
Total/30 Produk Rp.48.016,67
2.3 MAN
2.3.1 UPAH OPERATOR
Upah operator (Cd) yang didapat berdasarkan upah minimum regional (UMR) Kota Bandung
yaitu sebesar Rp.1.538.703 dibagi dengan jumlah kerja dan jam kerja.
- Bubut dan Milling Konvensional
1.538.703
Cd =
822
= Rp. 8.742,63/jam
- CNC
2.500.000
=
822
= Rp.14.204,55/jam
3. PROSES PRODUKSI (FLOW PROSES)
Proses produksi (flow proses) yang digunakan dalam pembuatan produk ini adalah proses produksi
yang terputus-putus (intermitten process).
Transformation
Input Output Costumer
process
3.2.1 INPUT
faktor-faktor produksi merupakan komponen dari proses input.
Ada tiga factor utama yang paling penting pada proses produksi yaitu:
1) Man
Merupakan orang yang bekerja untuk mengopersikan mesin
2) Mechine
Adalah peralatan yang menunjang proses produksi.
3) Material
Merupakan benda yang dikerjakan, untuk memenuhi kebutuhan konsumen
1) Metodh
Merupakan teknik yang digunakan dlam proses produksi
2) Money
Merupakan biaya-biaya yang dikeluarkan selama jalanya proses produksi
3.2.2 TRANSFORMATION PROSES
Pada transformation proses, fungsi- fungsi manejemen yang mengatur kelancaran dari proses
produksi.
1) Planning
Perencanaan merupakan fungsi awal manajemen yang di mulai dari penetapan tujuan dan
kemudian menetapkan perencanaan pekerjaan yang harus dilaksankan oleh kelompok
dalam organisasi perusahaan untuk mencapai tujuan.
2) Organizing
Perngorganisasian adalah proses menetapkan, memperoleh, menggolongkan, dan
mengatur sumberdaya perusahaan,yaitu personalia yang dilamnya terdapat tenaga kerja
dan faktor-faktor fisik seperti mesin, system, teknologi agar secarah baik dan terarah
menjalankan tencana yang telah dirumuskan untuk mencapai tujuan.
3) Staffing
Fungsi manejerial staffing dalam kepentingan struktur organisasi berperan dalam seleksi
yang tepat dan efektif, penilaian dan pengembangan personil untuk mengisi peran yang
dirancang dalam struktur.
4) Directing
Bertujuan untuk memberikan arahan, panduan dan panutan kepada karyawan dalam
kegiatan operasional dan menghindari terjadinya konflik
5) Controlling
Merupakan bentuk pengawasan dan control dari manajemen terhadap kegiatan operasional
organisasi apakah sudah sesuai rencana yang ditetapkandan sesuai dengan arah tujuan
organisasi.
3.2.3 OUTPUT
Output dapat berupa barang ata jasa. Sesuai dengan kebutuhan kostumer.
3.2.4 COSTUMER
Tujuan dari dibuatnya produk adalah untuk memenuhi kebutuhan pelanggan (costumer needs).
costumer needs:
- Qualities
- Cost (harga terjangkau)
- Delivery