PEDOMAN

PENGORGANISASIAN
GIZI

RUMAH SAKIT ISLAM SITI HAJAR

SIDOARJO
2014
 KATA PENGANTAR

Syukur Alhamdulillah, kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas

limpahan rahmad-Nya kami telah menyelesaikan penyusunan buku Pedoman
Pengorganisasian Gizi di Rumah Sakit Islam Siti Hajar Sidoarjo.
Buku ini disusun sebagai Pedoman Pengorganisasian Gizi Rumah Sakit
khususnya dan pimpinan serta pelaksana yang ada di semua bagian/unit yang ada
di rumah sakit dalam melaksanakan upaya peningkatan mutu rumah sakit yang
disesuaikan dengan standar akreditasi rumah sakit.
Semoga dengan tersusunnya buku Pedoman Pengorganisasian Gizi ini
dapat memberikan sumbangsih kami dalam memberikan batasan-batasan untuk
melaksanakan tugas pelayanan di rumah sakit.
Kami menyadari buku ini jauh dari sempurna untuk itu kami berharap
kritik dan saran yang membangun untuk kesempurnaan buku ini.

Sidoarjo, 25 Juni 2014

Ketua Team
 DAFTAR ISI

Halaman Judul .................................................................................................

Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Islam Siti Hajar Nomor :
....../SK/DIR/RSI-SH/..../20..... tentang Pedoman Pengorganisasian Gizi ......
Kata Pengantar .................................................................................................
Daftar Isi ..........................................................................................................

BAB I Pendahuluan ...................................................................................

BAB II Gambaran Umum Rumah Sakit Islam Siti Hajar...........................
BAB III Visi, Misi, Falsafah, Nilai & Tujuan Rumah Sakit Islam Siti Hajar
Visi, Misi, Falsafah, Nilai & Tujuan Ruang Gizi ..........................
BAB IV Struktur Organisasi Rumah Sakit Islam Siti Hajar ........................
BAB V Struktur Organisasi Ruang Gizi .....................................................
BAB VI Uraian Jabatan ...............................................................................
A. Kepala Urusan Gizi ...................................................................
B. Konsultasi Gizi ..........................................................................
C. Pelaksana Administrasi & Logistik ...........................................
D. Pelaksana Tata Boga .................................................................
E. Pekarya Gizi ..............................................................................
F. Pelaksana Dalin dan K3 .............................................................
BAB VII Tata Hubungan Kerja .....................................................................
BAB VIII Pola Ketenagaan dan Kualifikasi Personil .....................................
BAB IX Kegiatan Orientasi .........................................................................
BAB X Pertemuan Rapat ............................................................................
BAB XI Pelaporan .......................................................................................
BAB XII Penutup ..........................................................................................
 BAB I
PENDAHULUAN

Pelayanan Gizi Rumah Sakit adalah pelayanan gizi yang disesuaikan

dengan keadaan pasien dan berdasarkan keadaan klinis, status gizi, dan status
metabolisme tubuhnya. Keadaan gizi pasien sangat berpengaruh pada proses
penyembuhan penyakit, sebaliknya proses perjalanan penyakit dapat berpengaruh
terhadap keadaan gizi pasien.
Terapi gizi yang menjadi salah satu factor penunjangf utama
penyembuhan tentunya harus diperhatikan agar pemberian tidak melebihi
kemampuan organ tubuh untuk melaksanakan fungsi metabolismenya. Terapi gizi
harus selalu disesuaikan seiring dengan perubahan fungsi organ selama proses
penyembuhan.
Pelayanan Gizi rumah sakit yang bermutu akan membantu mempercepat
proses penyembuhan pasien, yang berarti memperpendek masa hari rawat di
rumah sakit sehingga dapat menghemat biaya pengobatan. Hal ini sejalan dengan
perkembangan iptek dibidang kesehatan, dimana telah berkembang terapi gizi
medis yang merupakan kesatuan dari asuhan medis, asuhan keperawatan,
danasuhan gizi.
Pedoman Pelayan Gizi Rumah Sakit Islam Siti Hajar ini disusun
berdasarkan standar baku secara Nasional yang diterbitkan Oleh Departemen
Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2003. Buku pedoman ini disesuaikan
dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dibidang kesehatan serta
di Indonesia saat ini.
Demikian Pedoman Pelayanan Gizi Rumah Sakit Islam Siti Hajar ini
Dibuat dan dapat menjadi peganagan atau acuan bagi rumah sakit utuk
melaksanakan kegiatan pelayanan gizi sesuai dengan indicator yang telah
ditetapkan oleh direksi.
 BAB II
GAMBARAN UMUM
RUMAH SAKIT ISLAM SITI HAJAR SIDOARJO

Rumah Sakit Islam Siti Hajar Sidoarjo merupakan salah satu rumah sakit
swasta di Kabupaten Sidoarjo. Sebagai Institusi yang bergerak dibidang pelayanan
kesehatan, RSI Siti Hajar mengalami perkembangan yang cukup pesat dalam
jangka panjang waktu lima belas tahun terakhir. Di mulai dengan berdirinya Balai
Kesehatan Ibu dan Anak (BKIA) di Athun 1989, kemudian berkembang menjadi
Rumah Sakit Anak Bersalin, selanjutnya secara bertahap atas kerjakeras dari
semua pihak pada akhirnya ijin peyelenggaraan Rumah Sakit Islam Siti Hajar
diberikan.
Tetapi tidask banyak yang tahu bahwa keberadaan RSI Siti Hajar
sekarang ini merupakan bagian proses yang panjang. Kemajuan yang dicapi
merupakan hasil dari perjuangan, pengabdian dn dedikasi yang membutuhkan
pengorbanan. Bahkan dalam perjalanannya tidak terlepas dari rintangan dan
hambatan.
Rumah Sakit Islam Siti Hajar saat ini menjadi satu-satunya Rumah Sakit
yang dimiliki oleh organisasi kemasyarakatan Nahdlatul Ulama Cabang Sidoarajo.
Sebagai salah satu lembaga pelayanan kesehatan yang dimiliki oleh Organisasi
NU Cabang Sidoarjo haruslah dapat memberikan manfaat yang sebesar-besarnya
untuk kemaslahatan umat. Dengan perkemabnagan yang cukup pesat yang dialami
oleh Rumah Sakit Siti Hajar haruslah diikuti dengan peningkatan mutu pelayanan.
Hal ini harus dapat menjadikan pedoman oleh semua Steak Holder dalam
menjalankan tugas masing-masing.
Peningkatan mutu pelayanan yang diharapkan oleh masyarakat,
disamping adanya kelengkapan fasilitas dan sarana prasarana yang dimilki oleh
Rumah Sakit juga ditunjang dengan faktor yang sanagt penting yaitu peningkatan
pada SDM yang dimiliki. Untuk mewujudkan hala tersebut setipa tahun anggaran
RSI Siti Hajar melakukan evaluasi terhadap kualitas sumber daya manusia dengan
mengikutsertakan pelatihan-pelatihan dan melkukan evaluasi terhadap
sarana/prasarana serta jenis pelayanan yang ada.
 BAB III
VISI, MISI, FALSAFAH DAN TUJUAN
RUMAH SAKIT ISLAM SITI HAJAR SIDOARAJO

VISI : Terwujudnya Rumah Sakit yang Islami dan profesional bertaraf

internasional

MISI : 1. Meningkatkan kualitas SDM sesuai dengan kompetensinya.

2. Mengembangkan pelayanan kesehatan atas dasar nilai-nilai
Islami, etika rumah sakit dan etika profesi.
3. Memberi pelayanan medis dan non medis secara profesional
yang berstandart internasional.
4. Menyediakan dan mengembangkan peralatan sarana dan
prasarana utamanya di bidang teknologi kedokteran.
5. Menciptakan dan mengembangkan pelayanan unggulan
6. Memberikan manfaat kepada masyarakat umum khususnya
warga nahdliyin

MOTTO : Kesembuhan dan Kepuasan pasien adalah segalanya bagi kami

FALSAFAH : Profesi merupakan bagian dalam beribadah kepada Allah SWT

untuk memberikan manfaat kepada umat manusia melalui
pelayanan kesehatan.

TUJUAN : Terwujudnya kemaslahatan dan kesejahteraan umat manusia

 VISI, MISI, MOTTO, DAN TUJUAN
UNIT GIZI RUMAH SAKIT ISLAM SITI HAJAR

VISI : Pelayanan gizi prima yang profesional dan islami

MISI : Mewujudkan pelayanan gizi yang paripurna bermutu dan

aman

MOTTO : Beragam, Bergizi & Berimbang

FALSAFAH : Pelayanan gizi merupakan bagian dari profesi kesehatan yang

memberikan manfaat kepada umat manusia dalam menunjang
kesehatan

TUJUAN
Tujuan Umum : Meningkatkan mutu pelayanan non medik rumah sakit melalui
pelayanan gizi yang optimal dan terintegrasi dengan bagian
yang lainnya untuk kesejahteraan umat manusia

Tujuan Khusus : a. Tersediannya makanan untuk pasien dan pegawai sesuai

standard dan kebijakan rumah sakit
b. Terlaksananya asuhan gizi rawat inap dan rawat jalan
c. Terlaksananya penyuluhan/ konsultasi dan rujukan gizi
bagi pasien, pegawai dan masyarakat lainnya
 BAB IV
STRUKTUR ORGANISASI
RUMAH SAKIT ISLAM SITI HAJAR SIDOARJO
BAPEL MABAROT NU
SITI HAJAR SIDOARJO

DIREKTUR

WAKIL DIREKTUR

SPI

BAGIAN BAGIAN BAGIAN BAGIAN BAGIAN

MEDIK KEPERAWATAN KEUANGAN UMUM SEKRETARIAT & KOMITE MEDIK
HRD

INSTALASI
GAWAT DARURAT MARKETING ETIK & HUKUM
KOMITE
KEPERAWATAN

UNIT UNIT RUANG RUANG RUANG

OK / ANASTHESI PEMELIHARAAN SEKRETARIAT RUANG K3RS
NEONATUS PENAGIHAN SIM RS SMF BEDAH
SARANA PELAYANAN GAWAT
DARURAT

RUANG RUANG RUANG RUANG RUANG

RUANG
OPERASI (OK) NEONATUS AKUNTANSI TRANSPORTASI HRD & DIKLAT KPRS
PELAYANAN RUANG SMF NON BEDAH
AMBULANCE IT
RUANG UNIT RUANG RUANG RUANG
ANASTHESI VK BERSALIN FINANCE CLEANING HUMAS INSTALASI
SERVICE RUANG PPIRS
FARMASI
ARSIP SMF UMUM
UNIT ICU RUANG RUANG
RUANG RUANG
INVENTARISASI & LAUNDRY SEKURITI
VK BERSALIN RUMAH TANGGA
RUANG PMRS
RUANG RUANG RUANG
VIP PELAYANAN
ICU GIZI
FARMASI
UNIT RUANG
RUANG PAR S
RADIOLOGI KELAS I
LOGISTIK FARMASI

RUANG
RUANG KELAS II A INSTALASI
RADIOLOGI LABORATORIUM
RUANG
RUANG KELAS II B
RAWAT JALAN
RUANG RUANG
RUANG KELAS IIII PELAYANAN
REKAM MEDIK LABORATORIUM

RUANG
TPPRJ / I
 BAB V
STRUKTUR ORGANISASI UNIT GIZI
RUMAH SAKIT ISLAM SITI HAJAR SIDOARJO

DIREKSI

KABAG UMUM

KAUR GIZI

KONSULTASI PELAKSANA PELAKSANA

GIZI ADMIN & LOGISTIK BOGA
 BAB VI
URAIAN JABATAN

A. Kepala Urusan Gizi

1. Uraian Tugas
1.1. Mengajukan Program dan RAPB Rumah Sakit di unit Gizi kepada
Kabag Medik.
1.2. Mengkoordinir kegiatan administrasi tentang pencatatan dan
pelaporan kegiatan di unit Gizi.
1.3. Melakukan bimbingan, pembinaan dan penilaian DP3 karyawan di
Unit Gizi.
1.4. Melaksanakan koordinasi dengan unit-unit lain untuk kelancaran
pelayanan Unit Gizi.
1.5. Merencanakan kebutuhan bahan-bahan serta alat-alat kelengkapan di
Unit Gizi.
1.6. Merencanakan menu bersama dengan Ahli Gizi dan petugas boga.
1.7. Merencanakan kegiatan PAGT (Proses Asuhan Gizi Terstandar)
bersama Tim Asuhan Gizi Medik (Dokter, Ahli gizi, Perawat)
1.8. Merencanakan Management Nutrition Terapi bersama Tim (Dokter,
Ahli gizi, Perawat).
1.9. Mengevaluasi Nutritional Care Proses (NCP) Klinik.
1.10. Mengevaluasi pelayanan asuhan gizi Rawat Inap dan Rawat Jalan.
1.11. Mengevaluasi menu pasien (Standar Diet Khusus Maupun Standar
Diet Biasa) dan menu untuk karyawan.
1.12. Merencanakan pengembangan pelayanan di Unit gizi sesuai dengan
perkembangan ilmu dan teknologi Gizi.
1.13. Memberikan masukan kepada Kabag Medik mengenai permasalahan
pelayanan dan pengembangan di Unit Gizi.
1.14. Melakukan Sistem pengawasan terhadap dalin dan K3 Di unitnya.
1.15. Melakukan penelitian dan pengembangan gizi terapan bersama-
sama staf.
 2. Tanggung Jawab
Bertanggung jawab membantu Kabag Medik dalam mengkoordinasi
pelaksanan program kerja bidang pelayananan Asuhan Gizi Klinik /
Management Nutrition Terapi Medik..
3. Wewenang
Melakukan perencanaan, koordinasi serta evaluasi kegiatan pelayanan gizi
serta pengelolan administrasi gizi
4. Syarat Jabatan
Minimal lulusan DIII Gizi / S 1 Gizi Klinik / Dietisien

B. Konsultasi Gizi
1. Uraian Tugas
1.1. Melakukan Konsultasi Gizi Rawat Inap dan Rawat Jalan..
1.2. Melaksanakan Proses Asuhan Gizi Terstandar (PAGT) bersama tim
Dokter, Ahli Gizi, Perawat.
1.3. Melaksanakan dan menentukan Diagnosa Gizi selain diagnosa
medis.
1.4. Melaksanakan Monitoring dan Evaluasi terhadap Diet yang
diberikan bersama Tim Terapi Gizi Medik (Dokter, Ahli Gizi,
Perawat).
1.5. Melaksanakan Proses Nutritional Care Proses (NCP) Klinik.
1.6. Melaporkan dan mengevaluasi diet pasien harian dan bulanan, serta
melakukan evaluasi terhadap pelayanan gizi yang dilakukan.
1.7. Mengevaluasi menu baik pasien maupun karyawan.
1.8. Melakukan proses pengecekan bahan makanan basah, kering dan
buah dibantu oleh pertugas administrasi
1.9. Bersama dengan Kepala Urusan Gizi membuat rencana kebutuhan
anggaran biaya makan pasien dan karyawan.
1.10. Melaksanakan kegiatan administrasi gizi dan membantu
mengumpulkan data pemeriksaan pelayanan gizi secara berkala.
 1.11. Melaksanakan penyuluhan kelompok untuk pasien rawat jalan
maupun rawat inap
1.12. Menyebarkan angket gizi kepada pasien rawat inap dan rawat jalan
setiap 6 bulan sekali dan bersama-sama kaur melakukan evaluasi
secara berkala.
1.13. Membuat menu pasien dan karyawan bersama Kaur gizi.
1.14. Melakukan penelitian dan pengembangan gizi terapan.
1.15. Menghitung sisa waste pasien rawat inap.
1.16. Melakukan rekapitulasi data kunjungan pasien rawat jalan dan rawat
inap.
2. Tanggung jawab
Sebagai pelaksana pekerja konsultasi gizi
3. Wewenang
Melaksanakan kegiatan konsultasi gizi sesuai permintaan dokter spesialis
baik rawat inap, rawat jalan, maupun bagi karyawan ataupun rujukan.
4. Syarat Jabatan
Minimal lulusan DIII Gizi / S 1 Gizi Klinik / Dietisien

C. Pelaksana Administrasi dan Logistik

1. Uraian Tugas
1.1. Menyiapkan hal-hal yang berhubungan dengan kegiatan administrasi
dan kelengkapannya.
1.2. Membantu ahli gizi melakukan pengecekan bahan makanan basah,
kering dan buah sesuai dengan daftar pesanan.
1.3. Melaksanakan kegiatan administrasi bahan belanja basah dan kering
hasil serta dilakukan pengarsipan.
1.4. Melakukan kegiatan control pencatatan inventarisasi (bahan basah
dan kering, alat makan pasien dll ) serta tertib administrasi lainnya
yang berhubungan dengan pelayanan gizi.
1.5. Melaksanakan administrasi yang berhubungan dengan kelogistikan
baik farmasi maupun inventaris rumah tangga
 1.6. Merencanakan, menghitung pemakaian bahan habis pakai dan ATK
(masker. Polpen dll) dan melakukan permintaan ke bagian inventaris
dan rumah tangga
1.7. Melakukan stock opname bahan makanan basah dan bahan makanan
kering
1.8. Merekap data fooding harian pasien dan melakukan semua system
pengarsipan gizi.
1.9. Melakukan pengecakan alat makan pasien yang masuk ke unit gizi.
2. Tanggung Jawab
Bertanggung jawab sebagai tenaga pelaksana administrasi gizi serta
persediaan obat / alkes, bahan habis pakai dan pemakaiannya.
3. Wewenang
Melakukan semua jenis administrasi yang berhubungan dengan kegiatan
gizi
4. Syarat Jabatan
Minimal lulusan SMU / SMEA dan menguasai komputer

D. Pelaksana Tata Boga

1. Uraian Tugas
1.1. Melakukan proses pembagian makanan sesuai dengan jadwal makan.
1.2. Bersama-sama ahli gizi mengevaluasi diet yang diberikan kepada
pasien.
1.3. Melakukan system pencatatan dan pelaporan alat makan yang keluar
ruangan dan yang masuk.
1.4. Melakukan pemesanan buah pasien VIP serta pendistribusiannya.
1.5. Melakukan system pencatatan dan pelaporan bahan basah dan bahan
kering setiap hari dan dilaporkan kepada atasannya
1.6. Bertanggung jawab terhadap kebersihan lingkungan unit gizi
bersama-sama dengan pekarya gizi.
1.7. Bertanggung jawab terhadap proses persiapan bahan makanan.
 1.8. Bertanggung jawab terhadap proses pengolahan makanan biasa
maupun diet khusus.
1.9. Bertanggung jawab terhadap proses pemorsian makanan maupun
proses pendistribusian makanan
1.10. Bertanggung jawab terhadap semua kegiatan yang berhubungan
dengan pelayanan makanan
1.11. Bertanggung jawab mengkoordinir tim kerja untuk melakukan
system pencatatan dan pelaporan sesuai dengan laporan yang
disediakan.
1.12. Bertanggung jawab terhadap kebersihan ruang ganti ruangan.
2. Tanggung Jawab
Bertanggung jawab sebagai tenaga pelaksana boga gizi yang mengurusi
pelayanan makan karyawan dan makan pasien rawat inap
3. Wewenang
Melakukan semua jenis pelayanan makanan yang berhubungan dengan
kegiatan gizi
4. Syarat Jabatan
Minimal lulusan SMKK

E. Pekarya Gizi
1. Uraian tugas
1.1. Membantu petugas tata boga dalam proses persiapan bahan makanan
yang akan diolah.
1.2. Melakukan proses pemorsian makanan.
1.3. Melakukan proses pembagian makanan sesuai dengan jadwal makan.
Makan Pagi jam 07.00, makan siang jam 12.30, dan makan malam
jam 16.30.
1.4. Melakukan proses pengambilan alat makan dari VIP, Kls I, II dan
Kls III.
1.5. Melakukan proses pencucian alat sesuai dengan prosedur yang telah
ditetapkan.
 1.6. Bertanggung jawab terhadap kebersihan unit gizi. (Melakukan
pembersihan meja kerja, lantai sesuai dengan prosedur yang
ditetapkan)
1.7. Melakukan penyisiran alat makan pasien yang belum dapat diambil.
1.8. Melakukan pendistribusian snack pasien dan yayasan.
1.9. Melakukan proses persiapan sayur mayur dan buah-buahan
(pengupasan, pemotongan, pencucian dll).
1.10. Melakukan system pencatatan dan pelaporan alat makan yang keluar
ke pasien disetiap ruang yang dikirim.
1.11. Bertanggung jawab terhadap kebersihan kamar ganti ruangan.
2. Tanggung Jawab
Bertanggung jawab sebagai tenaga pekarya gizi yang mengurusi pelayanan
makan karyawan dan makan pasien rawat inap
3. Wewenang
Melakukan semua jenis pelayanan makanan yang berhubungan dengan
kegiatan gizi
4. Syarat Jabatan
Minimal lulusan SMA

F. Pelaksana Dalin dan K3

1. Uraian Tugas
1.1. Melakukan system pencatatan dan pelaporan yang berhubungan
dengan kesesuaian penggunaan APD.
1.2. Melakukan koordinasi dengan rekan-rekan sejawat tentang
kebersihan lingkungan dan memberikan masukan serta kritik kepada
rekan-rekan sejawat yang bekerja tidak sesuai dengan dalin.
1.3. Melakukan evaluasi terhadap kebersihan lingkungan untuk
dilaporkan kepada Kaur setiap bulannya
1.4. Bersama-sama Kaur membuat laporan Insiden kejadian yang ada
diunitnya (internal) sesuai dengan MATRIX GRADING RESIKO
yang sudah ditetapkan oleh KPPRS.
 1.5. Bersama-sama Kaur menindak lanjuti hal-hal yang tidak sesuai
protap-protap yang berhubungan dengan dalin dan K3.
2. Tanggung Jawab
Membantu maningkatkan kewaspadaan terhadap keselamatan karyawan
dan dalin.
3. Wewenang
3.1. Melakukan system pencatatan dan pelaporan yang berhubungan
dengan dalin dan K3 untuk dilaporkan kepada Kaur.
3.2. Memberikan segala hasil pengarsipan kepada pelaksana adminitrasi.
4. Syarat Jabatan
Minimal SMKK atau sederajat
 BAB VII
TATA HUBUNGAN KERJA

Pola Tata Hubungan Kerja

BAG. Medik

BAG.
Keperawatan PPIRS
BAG. Sekretariat
& HRD
KPRS
BAG. Umum

Bagian UNIT GIZI K3RS

Keuangan
Instalasi Farmasi
PMRS
Marketing

SIM

Tabel 7.1 Pola Tata Hubungan Kerja.

Uraian :
I. Bagian Medik
Unit ICU ----- permintaan konsultasi gizi pasien
Unit Rawat Jalan------ permintaan konsultasi gizi pasien rawat
jalan
II. Bagian Keperawatan
Semua Unit Rawat Inap :
Skrining gizi awal pasien
Permintaan konsultasi gizi
Permintaan diet pasien
III. Bagian Sekretariat dan HRD
Unit HRD Ketenagaan dan pelatihan, Administrasi ijin / cuti
karyawan
Unit Humas Komplain dan telekomunikasi
Unit Sekuriti Keamanan
IV. Bagian Umum
Unit Pemeliharaan Sarana
Layanan pemeliharaan sarana dan prasana ----- Form Kerusakan
Unit Trasportasi Layanan Transportasi
Unit Kebersihan Layanan kebersihan
Unit Loundry Layanan linen bersih (baju petugas ruang gizi)
V. Bagian Keuangan
Unit Kasir Laporan transaksi penbayaran konsultasi gizi
Unit Akutansi Laporan semua transaksi di unit Gizi
Unit Logistik Penyediaan ATK & RT ----- Form SIP
VI. Instalasi Farmasi
Pengadaan nutrisi komersial untuk pasien
Pengadaan alkes (masker dan nurse cap untuk penjamah
makanan)
Permintaan ke farmasi dengan menggunakan form SIP yang
ditandatangani oleh Kaur
VII. Marketing
Memasarkan dan mempromosikan kegiatan-kegiatan gizi(konsul
gizi secara umum maupun acara2 seminar gizi awam di RS
VIII. PPIRS
Kegiatan PPIRS
Pelaporan kelayakan ruang gizi
IX. KPRS
Laporan KTD dan KNC yang berhubungan dengan Gizi
X. K3RS
Laporan K3 RS
XI. PMRS
Laporan mutu gizi
XII. PKRS
Kegiatan penyuluhan kelompok/ Individu RS
 BAB VIII
POLA KETENAGAAN DAN KUALIFIKASI PERSONIL

Pola ketenagaan dan kualifikasi sumber daya manusia Instalasi Gizi adalah
sebagai berikut :
Tabel 8.1 Pola Ketenagaan Personal Gizi Rumah Sakit Islam Siti Hajar
Nama Jabatan Kualifikasi Jumlah Tenaga Keterangan
Formal Non Formal
kebutuhan yang ada
Kepala Unit S1 Pelatihan 1 1 Cukup
Penanggung Jawab SMEA Pelatihan 1 1 Cukup
Logistik
Penanggung Jawab SMKK Pelatihan 1 0 Cukup
Produksi dan
distribusi
Penanggung Jawab SMKK Pelatihan 6 0 Kurang 6
Produksi dan
distribusi makanan
karyawan
Penangung Jawab SMKK Pelatihan 13 17 Cukup
Produksi dan
distribusi makanan
pasien
Penangung jawab D 3 Gizi Pelatihan 3 3 Cukup
penyuluhan dan dan S 1
konsultasi gizi Gizi
Penambahan dan SMKK Pelatihan 4 0 kurang 4
penggantian untuk
karyawan libur,
cuti, libur ganti
lembur
TOTAL 29 22 kurang 7
Tabel 9.2 Pola kebutuhan Tenaga Instalasi Gizi Rumah Sakit Islam Siti Hajar
No Tugas Pokok Uraian Tugas Rata-rata Waktu yang
volumen dibutuhkan
Kerja Satuan Jumlah
1 Kepala Unit Mempimpin dan mengawasi kegiatan
pelayanan gizi

Menyusun Standar

Merencanakan dan menyusun menu

makanan untuk kebutuhan pasien dan
karyawan Rumah Sakit (1 tahun 1x
ganti menu

Melaksanakan pengawasan terhadap

hygiene dan sanitasi penyelenggaraan
makanan (bersamaan dengan
memimpin dan mengawali kegiatan
pelayanan gizi)

Melaksanakan perencanaan, monitoring

dan evaluasi terhadap sarana dan mutu
pelayanan gizi (1 bulan 1 x 3 x 60
menit)

Melaksanakan program keselamatan

pasien dan pengendalian infeksi di
Rumah Sakit (bersama dengan
memimpin dan mengawasi kegiatan
pelayanan gizi)

Membuat laporan rutin tentang kegiatan

yang dilaksanakan di unit gizi

Merencanakan kebutuhan SDM di unit

Gizi

Membuat uraian tugas staf di unit gizi

(merencanakan kebutuhan SDM di Unit
Gizi)

Membuat jadwal dinas karyawan yang

bertugas di Unit Gizi (1 bulan 1 x 2 x
60 menit)
 Melakukan koordinasi dengan unit lain
yang terkait dalam rangka pelaksanaan
kegiatan pelayanan gizi

Mengadakan pertemuaan berkala dan

insidentil
dengan staf di instalasi Gizi (2 minggu
1 x : 60 Menit)

Total
Jam Kerja
Jumlah Tenaga yang dibutuhkan
2 Penanggung Membuat daftar belanja bahan makanan
Jawab Logistik basah dan kering serta memesankannya

Memeriksa bahan makanan basah dan

kering di tempat pentimpanan

Menerima pesanan bahan makanan

basah dan kering dari supplier (pesanan
kemarin)

Melakukan pemeriksaan kualitas dan

kuantitas pesanan sesuai standar mutu

Mendistribusikan ektra susu untuk

karyawan dinas malam

Mendistribusikan bahan makanan

basah dan kering ke bagian produksi

Melakukan permintaan nutrisi khusus

dan alat kesehatan lainnya ke gudang
apotek

Melakukan permintaan barang RT ke

bagian Inventaris dan Logistik

Menyimpan bahan makanan basah dan

kering untuk stock serta melakukan
pencatatan pada kartu stock

Membuat laporan bulanan logistik gizi

 (pengeluaran bahan kering 1 bulan 1x :
240 menit)
Total
Jam Kerja
Jumlah Tenaga yang dibutuhkan
3 Penanggung Mengawasi kegiatan produksi dan
Jawab Produksi distribusi makanan
dan Distibusi Produksi dan dsitribusi bumbu
Produksi dan distribusi makanan
pasien (pagi dan siang)
Produksi dan distribusi makanan
karyawan (pagi)
Produksi dan distribusi snack
pasien (extra jam 10, snack
pasien)

Membantu kepala Unit Gizi dalam

pengawasan terhadap hygiene dan
sanitasi penyelenggaraan makanan
(bersamaan dengan pengawasan
kegiatan produksi dan distribusi)

Membantu kepala unit gizi dalam

pembuatan jadwal dinas petugas di
bagian produksi dan distribusi (1 bulan
1x : 2 x 60 menit)

Mencatat jumlah porsi makanan yang

disitribusi

Membuat laporan kegiatan produksi

dan distibusi di unit gizi

Total
Jam Kerja
Jumlah Tenaga yang dibutuhkan
4 Penanggung Persiapan
Jawab Produksi Menerima bahan makanan basah dari
dan Distribusi petugas logistik
pasien
Menyiapkan peralatan dan bahan

Membersihkan dan mempersiapkan

bahan makanan untuk menu pasien dan
karyawan siang, sore dan pagi
 berikutnya (menu pasien 11 menu,
menu karyawan 11 menu) formulasi 1
menu persiapan 120 menit untuk rata-
rata 100 pasien, persiapan 150 menit
untuk rata-rata 120 pasien

Membersihkan dan mempersiapkan

bahan makanan untuk sncak jam 10.00
(asumsi 1 macam snack

Membersihkan dan mempersiapkan

bahan makanan untuk menu permintaan
pasien VVIP

Mempersiapkan bumbu dasar

Membantu membersihkan peralatan dan

ruangan produksi

Pengolahan Snack
Menyiapkan peralatan dan bahan
Mengolah snack (asumsi pengolahan
180 menit untuk rata-rata 80 pasien
dengan pengolahan yang sederhana dan
240 menit rata-rata 80 pasien dengan
pengolahan yang rumit)
Mendistribusikan snack tidak matang
bersamaan)
Menyiapakan dan mengolah hidangan
extra jam 10 untuk pasien VIP A dan
kelas VIP B (asumsi pengolahan 45
menit untuk rata-rata 15 pasien dengan
pengolahan yang sederhana dan 60
menit rata-rata 26 pasien dengan
pengolahan yang rumit
Menyiapkan bahan snack untuk besok

Pengolahan makanan pagi dan siang

Menyiapkan alat dan bahan
Mengolah menu karyawan pagi
Membuat minuman untuk pasien (susu,
teh, wedang jahe, lemon tea dll)
Membersihkan beras dan menanak nasi,
nasi tim, dan bubur untuk pasien dan
 karyawan
Mendistribusikan makanan untuk
dokter
Mempersiapkan lauk untuk sore dan
hari berikutnya (yang bisa diolah
menjadi bentuk jadi)
Membantu membersihkan peralatan dan
ruang produksi
Laporan pergantian shift

Pengolahan Makanan Sore

Menerima laporan pergantian shift
Menyiapkan peralatan dan bahan
Mengolah menu pasien sore
Mengolah menu karyawan (yang bisa
diolah menjadi bentuk jadi)
Membersihkan beras dan menanak nasi,
nasi tim dan bubur untuk makanan sore
pasien dan karyawan
Membantu membersihkan peralatan dan
ruang produksi

Distribusi Makanan Karyawan

Membuat perhitungan jumlah makan
karyawan
Menyiapkan peralatan dan bahan
Menyiapkan dan memotong-motong
buah
Membersihkan peralatan dan ruang
kerja
Membuat rekapan jumlah makan
karyawan yang sebenarnya

Pelaksana Kebersihan
 BAB IX
KEGIATAN ORIENTASI

Program orientasi Unit Gizi diselenggarakan pada prinsipnya adalah

pengenalan pegawai baru pada lingkungan kerja Unit Gizi RSI Siti Hajar dengan
tujuan mengenalkan sistem kerja, prosedur serta aturan aturan khusus yang ada
di Unit Gizi, Program ini dilaksanakan selama dua minggu.
Penjadwalannya sebagai berikut :

Hari Penanggung
Ke Materi Waktu Metoda jawab

1 Diperkenalkan pada lingkungan Shif Penjelasan

Rumah Sakit dan semua petugas Gizi pagi observasi dan
Mengetahui SO Unit Gizi RSI SH dialog Kanit
Menjelas tentang unit kerja Gizi dan
Sub bagian Penunjang Medik
Menjelaskan tugas pokok dan
tambahan di unit Gizi
Menjelaskan prosedur administrasi di
unit Gizi
Menjelaskan prosedur dokumentasi/
kearsipan

2 Mengetahui Jobdescribtion pelaksana Shif Penjelasan, Kanit

secara menyeluruh pagi dialog dan
Memperkenalkan proses administrasi praktek
permintaan konsul gizi dari R. Jalan
dan R. Inap
Menjelaskan prosedur pelayanan Gizi

3 Mengetahui prosedur persiapan, Shif Penjelasan, Kanit

penerimaan dan penyimpanan pagi dialog dan
makanan praktek
Mengetahui prosedur-prosedur lain
 yang berlaku di unit gizi
Melaksanakan qualiti control bahan
makanan yang diolah oleh petugas
pengolah makanan mulai dari awal
sampai dengan pendistribusian

4 Mengetahui prosedur tehnik Shif Penjelasan, Kanit

operasional setiap alat yang ada di pagi dialog dan
unit Gizi praktek

5 Memperkenalkan prosedur pengadaan Shif Penjelasan, Kanit

obat/ nutrisi komersial yang pagi dialog dan
digunakan untuk diet khusus praktek
Melaksanakan konsul gizi rawat inap
dan rawat jalan dengan pengawasan
dari pelaksana yang bertugas
Mereview ulang semua proses mulai
hari pertama
Memberikan form evaluasi
kemampuan / ketrampilan individu
yang harus dicapai

6 Melaksanakan pelayanan gizi baik Shif Pendampingan Kanit

administrasi maupun kegiatan pagi
pengolahan makanan

FORM ORIENTASI KHUSUS KARYAWAN BARU UNIT GIZI

Dalam masa orientasi setiap karyawan baru harus mengisi form orientasi
diakhir shif dan harus ditanda tangani oleh petugas yang membimbing.

DAFTAR KEGIATAN PESERTA ORIENTASI

UNIT GIZI

Nama :

PEMBIMBING
URAIAN KEGIATAN
TGL
CATATAN TANDA TANGAN
EVALUASI PROGRAM ORIENTASI DAN PENILAIAN KARYAWAN
BARU UNIT GIZI

Berdasarkan hasil monitoring dapat dilakukan evaluasi hasil program orientasi

dengan jalan :
a. Penilaian kemampuan dalam menjalankan tugas pokoknya serta tanggung
jawabnya. Evaluasi percobaan 0 2 minggu.
b. Penilaian kemampuan dalam menjalankan tugas lainnya dalam arti menilai
kerjasamanya dengan petugas lain atau sesama teman kerjanya
(kepedulianya), setiap bulan dalam 3 bulan pertama.
c. Penilaian kedisiplinan menjalankan peraturan dan prosedur tetap dalam
menjalankan tugasnya. Serta evaluasi terhadap ketepatan tehnik radiografi.
 BAB X
PERTEMUAN / RAPAT

Ruang Gizi merupakan satu kesatuan dengan unit lain yang ada di rumah
sakit. Dalam menjalankan fungsinya Ruang Gizi mempunyai program pertemuan
baik yang bersifat rutin maupun insidentil. Pertemuan tersebut selain untuk
menyampaikan informasi yang terkait dengan pelayanan ruang gizi juga untuk
meningkatkan mutu pelayanan ruang gizi.

TUJUAN
1. Meningkatkan pelayanan Gizi.
2. Menciptakan pelayanan yang terintegrasi.
3. Menciptakan komunikasi yang baik antar ruangan terkait dan pasien.
4. Memperkecil kemungkinan terjadinya masalah yang tidak diiniginkan.
5. Menyampaikan informasi yang terkait dengan pelayanan gizi secara tepat.

WAKTU
1. Pertemuan Rutin
Pertemuan diadakan setiap bulan yang dihadiri oleh staf gizi, kaur gizi dan
Kabag umum. Pertemuan rutin ini membahas tentang pelayanan di ruang
gizi.
2. Pertemuan insidentil
Pertemuan yang diadakan sewaktu-waktu diluar jadwal pertemuan rutin.
Pertemuan dilaksanakan untuk membahas permasalahan yang bersifat
mendesak, aktual yang memerlukan penyelesaian dan keputusan yang
cepat dan tepat yang menyangkut pelayanan di ruang gizi.
SASARAN
Peserta rapat adalah staf ruang gizi, kaur gizi dan Kabag Umum.

TEMPAT

Pertemuan diadakan di ruang gizi

JADWAL PERTEMUAN

KEGIATAN WAKTU
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
KET

1. Rapat rutin X X X X X X X X X X X X

2. Rapat insidentil
Waktu menyesuaikan
 BAB XI
PELAPORAN

Seluruh kegiatan pelayanan di unit gizi baik permintaan fooding pasien

maupun konsultasi gizi dan lain-lain dilaporkan ke unit atau bagian lain yang
terkait dalam periode tertentu sesuai ketentuan.
Adapun pelaporannya adalah sebagai berikut :

1. Laporan Harian
Konsultasi gizi rawat inap
Konsultasi gizi rawat jalan

2. Laporan Bulanan
Transaksi unit gizi ke unit Akuntansi
Kunjungan konsultasi gizi rawat inap dan rawat jalam dan BPMNU
dilaporkan ke bagian umum untuk selanjutnya dilaporkan ke bagian
keuangan
Stock obat /alkes dilaporkan ke bagian keuangan selanjutnya
dilaporkan ke direktur
Kunjungan konsutasi gizi tanggungan perusahaan
Jumlah & jenis kegiatan konsultasi dilaporkan ke unit Rekam medik

3. Laporan Tahunan
Kegiatan semerter I & semester II
Rencana anggaran pendapatan dan belanja
Hasil cek up para penjamah makanan
 XII
PENUTUP