MATERI DASAR B.ing
MATERI DASAR B.ing
INGGRIS
Dalam bahasa Inggris kita mengenal istilah verb be atau kata kerja be.
Dalam Simple Present Tense, kita mengenal ada tiga macam verb be yaitu is,
am dan are. Bagi pemula, pemakaian verb be ini memang agak
membingungkan. Hal ini dikarenakan verb be bisa berfungsi sebagai kata kerja
utama main verb dalam sebuah kalimat dan juga bisa berfungsi sebagai kata
kerja Bantu (seperti halnya dalam Present Continuous Tense).
Untuk memudahkan kita memahaminya, mari kita fokus lebih dahulu kepada
pemakaian verb be yang berfungsi sebagai kata kerja utama dalam bentuk
kalimat Simple Present Tense, akan tetapi ada baiknya kita pahami dulu apa itu
Simple Present Tense.
Arti simple yaitu sederhana, sedangkan present adalah sekarang. Jadi bisa
dikatakan bahwa Simple Present adalah tenses (pola kalimat) yang digunakan
untuk menceritakan waktu sekarang dalam bentuk sederhana. Nama lain
daripada Present adalah BENTUK 1.
c. Tindakan kebiasaan
Contoh: Anita goes to her office every morning. (Anita pergi kekantornya setiap
pagi)
Contoh lain:
I am clever.
She watches TV every afternoon.
They go to WTC.
Jika kita perhatikan contoh-contoh di atas, kalimat tersebut ada yang
menggunakan verb "be" dan ada yang tidak. Hal ini dikarenakan simple present
tense dapat dibuat dalam bentuk nomial dan dalam bentuk verbal.
Bila Simple Present Tense tersebut memakai verb be berarti berbentuk nominal
sentence, bila tidak menggunakan verb be melainkan menggunakan verb
(seperti; go, eat, run, study, dll) berarti berbentuk verbal.
John plays games every morning. (John bermain game setiap pagi.)
Semua kalimat-kalimat diatas memakai verb dan disebut kalimat verbal. Oleh
karena itu tidak perlu di tambah verb be, karena kalimat-kalimat tersebut
sudah mempunyai kata kerja. Jadi tidak boleh mengatakan I am go to Jakarta
every week, akan tetapi I go to Jakarta every week.
kalimat-kalimat diatas akan salah jika kita membuatnya tidak menggunakan verb
be
I tall
(jika tidak menggunaka verb be maka I tall bukan kalimat karena tidak
mempunyai kata kerja, oleh karena itu kita perlu verb be untuk membuat
kalimatnya menjadi benar. I am tall. Begitu juga dengan contoh kalimat 2, 3
dan 4 diatas.)
Oleh karena kalimat tersebut harus menggunakan verb be, maka kalimat-
kalimat tersebut di sebut kalimat nominal.
Sebagaimana kita ketahui, syarat sebuah kalimat dalam bahasa Inggris harus
mempunyai Subject dan Verb. Bila tidak mempunyai verb, berarti itu bukan
kalimat.
Contoh:
Dua contoh kalimat diatas salah, karena tidak mempunyai verb. Pada contoh 1,
I adalah subject pronoun, dan tall adalah adjective (kata sifat), jadi kalimat
tersebut tidak mempunyai verb, begitu juga contoh dua, Rina pada kalimat
tersebut berfungsi sebagai subject, in Jakarta adalah adverb (kata
keterangan). Jadi kedua kalimat diatas adalah salah.
Untuk membuat kalimat tersebut menjadi kalimat yang benar maka kita perlu
membuat kalimat tersebut memenuhi syarat, yaitu mempunyai subject dan
Verb, maka kita harus menggunakan verb be.
I tall I am tall.
You
We Are
They
She
He Is
It
Rina is
Toni is
Bila benda tersebut tunggal (Singular Noun ) , uncountable noun, maka memakai
verb be is, bila subject pada kalimat tersebut jamak (plural noun), maka
menggunakan verb be are.
Contoh:
Catatan: in his office, stupid, dan funny adalah bukan kata kerja, oleh karena itu
perlu menggunakan verb be pada kalimat-kalimat tersebut.
Posotive Negative
Yes/No questions atau kalimat Tanya dengan jawaban pendek (ya atau tidak)
Are Anton and Rina at school now? Yes, they are/ No, they are not.
Are the cats funny? Yes, they are/ No, they are not
Dalam Materi sebelumnya (Sipmle Present Tense, Part I (is, am,are) telah
dibahas mengenai Simple Present Tense dalam kalimat Nominal. Untuk bahasan
kali ini kita akan membahas Simple Present Tense dalam kalimat verbal. Dalam
hal ini kita akan menggunakan kata kerja bentuk pertama.
Contoh:
I go to school everyday.
I do not go to school everyday.
Do you go to school everyday? Yes, I do/ No, I do not
Contoh kalimat tanya dengan WH Questions (When, who, where, what, why, how,
etc)
########
Apabila Subject kalimat tersebut orang ketiga tunggal (she, he, it) berikut ini
formulanya:
S + VI + es/s + O
S + Does not + VI + O
Does + S + Vi + ?
Contoh:
He gets up late.
He does not get up late.
Does he get up late? Yes, he does/ No, he does not.
contoh lainnya;
Dari contoh di atas, jelas bahwa penambahan s/es hanya dalam kalimat positif
saja, tidak pada kalimat negatif dan kalimat tanya. Apa bila kalimat introgatif
tersebut menggunakan WH Questions atau pertannyaan tersebut adalah
information question, maka kata kerja pada jawabannya harus menggunakan
s/es. Perhatikan contoh di bawah ini:
What time does your mother take a bath? She takes a bath at 5.
Where does your father usually go in the morning? He usually goes to his office.
How does Toni go to school? He goes to school by car.
Apa bila kata kerja tersebut berakhiran "sh, ch, O,ss dan X", maka kata kerja
tersebut ditambah "es"
contoh:
wash washes
brush brushes
watch watches
catch catches
go goes
do does
box boxes
kiss kisses
miss misses
Apabila kata kerja tersebut berakhiran "y" dan huruf sebelum huruf "y" terebut
adalah huruf konsonan, maka "y" diganti degang "ies"
contoh:
study studies
cry cries
dry dries
fly flies
Bila kata kerja tersebut berakhira "y" dan sebelum huruf "y" tersebut adalah
huruf vokal, maka tinggal menambahkan "s" saja.
contoh:
play plays
say says
pay pays
stay stays
########
Do not = Don't
Does not = Doesn't
Kata keterangan yang biasa dipakai dalam Simple Present Tense:
every ...(setiap...)
Always (selalu)
usually (biasanya)
often (sering)
sometimes (kadang-kadang)
seldom (jarang)
generally (umumnya, biasanya)
never (tidak pernah)
Have dan Has, sebagai kata kerja mempunyai arti yang sama, yaitu
"mempunyai". Ini penjelasan singkat pemakaian "have" dan "has" dalam Simple
Present Tense
HAVE
contoh kalimat;
Kalimat tanya
What food do they have for dinner? (Makanan apa yang mereka punya untuk
makan malam?)
They have fruits and pizza. (Mereka punya buah-buahan dan pizza.)
HAS
She has...
He has...
It has...
Shinta has...
Robi has...
The cat has...
"has" hanya digunakan untuk subject-subject seperti di atas, jadi kita tidak boleh
mengatakan;
I has...
You has...
They has...
We has...
Toni and Tono has...
4.Demonstrative
Demonstrative adalah kata tunjuk. Dalam bahasa Indonesia, ada beberapa kata
tunjuk, antara lain kata "ini" dan "itu". Dalam bahasa Inggris ada beberapa kata
demonstrative, yaitu; that, this, these, dan those.
Kata Demonstrative bisa berfungsi sebagai pronoun (kata ganti benda), dan juga
sebagai kata adjective (kata sifat).
Contoh:
Demonstrative Pronouns
Perhatikan kata "this, that, dan those" pada contoh kalimat di atas, kata-kata
tunjuk (demonstrative) nya berdiri sendiri dan tidak diikuti kata benda, oleh
karena itu mereka berfungsi sebagai pronoun.
Demonstrative adjective
That car is expensive. (Mobil itu mahal.)
This book is mine. (Buku ini punyaku.)
These cars are expensive. (Mobil-mobil ini mahal.)
Those books are mine. (Buku-buku itu punyaku.)
Perhatkan contoh-contoh kalimat diatas, semua kata demonstrative di atas
diikuti oleh kata benda (noun), oleh karena itu mereka berfungsi sebagai kata
sifat.
"That" di ikuti oleh kata benda "car".
"This" diikuti oleh kata benda "book".
"These" diikuti oleh kata benda "cars"
"Those" diikuti oleh kata benda "books".
Sekarang kita akan membahas cara penggunaan "this" dan "these". Kata "this"
dan "these" mempunyai arti "ini". Pemakaian "this" dan "these" sangat berbeda.
"This" diikuti oleh kata benda tunggal (singular noun) dan "these" diikuti oleh
kata benda jamak (plural noun). Kata "this" dan "these" digunakan sebagai kata
tunjuk benda yang dekat. misalnya anda mengatakan "this is a car", berarti
mobil tersebut dekat dengan anda.
This is a book.
This is an apple.
This is my house.
Perlu diingat bahwa, verb "be" yang dipakai sesudah kata "this" adalah "is", jadi
tidak boleh mengatakan "This are a book",
I like this.
My mother gave me this.
This is beautiful.
kata "this" pada kalimat diatas diikuti oleh kata benda, dan perlu diingat bahwa
kata benda yang mengikutinya haruslah kata benda tunggal (singular noun), dan
kata "this" tersebut menjelaskan kata benda yang mengikutinya.
THESE
Sedikit sudah dijelaskan diatas, bahwa kata "these" dipakai sebagai kata tunjuk
(demonstrative) benda jamak (plural noun).
contoh:
These are my books.
These are pens.
These are new bags.
I like these.
My mother gave me these.
These are bad.
Perhatikan kata benda sesudah kata "these", semuanya berbentuk jamak (plural
nouns).
Contoh:
That is a book.
That is an apple.
That is my house.
"There is/ there are" digunakan untuk menerangkan sesuatu yang diketahui
ada/exists atau berada pada lokasi tertentu (in a certain location).
Pada kalimat pertama, subjek nya adalah "book" dan berbentuk tunggal/singular,
oleh karena itu kita harus memakai "there is".
Pada kalimat ke-dua, "apples" adalah subjek dan berbentuk plural/jamak, oleh
karena itu kita memakai "there are".
perlu diketahui bahwa pada kalimat tersebut "is, are" berfungsi sebagai kata
kerja.
Berikut bentuk-bentuk there is dan there are dalam kalimat Simple Present.
Kalimat positif
Kalimat negatif
Jadi sesudah "there is" tidak boleh dimasukan kata benda jamak, melainkan
harus kata benda tunggal ( Singular noun ) atau kata benda yang tidak bisa
dihitung (uncountable noun ).
Contoh lainnya:
There is an apple.
There is water in the kitchen.
There is a pen in my bag.
Is there a book in your bag? Yes, there is/ No, there is not.
Are there 2 boys in the room? Yes, there are/ No, there are not.
Are there 10 pencils in your perncil case? Yes, There are/ No, there are not.
Is there an apple on the table? Yes, there is/ No, there is not.
8.Noun Phrase
Apa kabar pembaca bahasa Inggris online, hari ini saya akan coba menjelaskan
Noun Phrase. Sengaja saya menjelaskan materi ini, karena noun phrase ini ada
hubungannya dengan materi selanjutnya, yaitu quantifier.
Suatu frasa/phrase adalah sekelompok kata yang di dalamnya terdapat satu kata
pokok (headword) dengan kata-kata lainnya yang menjelaskan kata pokok
tersebut. Bingungnya?
Untuk lebih jelasnya perhatikan penjelasan di bawah ini.
Suatu frasa benda adalah suatu frasa di mana kata pokoknya adalah kata benda
dengan kata-kata lain yang menerangkan kata benda tersebut.
1. Article + Noun
a) Indifinite Article + Noun
Pada materi sebelumnya saya telah menjelaskan mengenai indifinite
article a dan an. Noun Phrase dapat terbentuk dengan adanya kata sandang a
dan an sebelum kata benda itu.
5. Quantifier + noun
Adalah kata yang menyatakan banyaknya suatu benda, misalnya some, any,
much, many, a lot of, few, a little, dsb.
Contoh : some brothers much money many pencils
6. Adjective + Noun
Adejective (=Kata sifat) adalah kata yang menjelaskan benda dengan kata lain
menerangkan sifat benda tersebut. Contoh kata sifat; big (besar), tall (tinggi), old
(tua), far (jauh), angry (marah), sad (sedih), dll.
kata "big" adalah kata sifat yang menjelas kan kata benda "houses"
Article + adjective + noun (contoh; a tall man, the angry birg, dll)
Pada contoh " a tall man",kata "a" adalah article/kata sandang, kata "tall" adalah
adjective, semua kata-kata ini menjelaskan "man".
Pada noun phrase " a really nice vacation ", kata "a" adalah article, "really"
adalah kata keterangan, "nice" adalaj adjective, semua kata ini mejelaskan kata
benda "vacation"
9.Quantifier
Quantifier adalah kata yang menunjukan kuantitas benda dan bisa juga
dikatakan sebagai kata yang menunjukan jumlah benda tersebut. Beberapa
contoh quantifier yang paling umum antara lain; some, any, much, many, a little,
a few, a lot , several, enough.
Quatifier dapat dibedakan menjadi beberapa bagian, yaitu:
1. Neutral quatifiers /quantifier netral: some, any, a number of, enough
2. Quantifier of large quantity/quantifier untuk jumlah/kuantitas yang besar;
Much, many, a lots, plenty of, numerous, a large number of, dll.
3. Quantifier of small quantity/quantifier untuk jumlah atau kuantitas kecil
a few, a little, not many, not much, a number of, dll.
Perlu diperhatikan bahwa untuk memahami quantifier ini, kita harus memahami
dulu masalah countable dan uncountable nouns, karena beberapa dari quatifier
tersebut dalam pemakaiannya sangat berhubungan dengan countable dan
uncontable nouns dan juga kalimat positif/affirmative, kalimat negative dan
kalimat interrogative.
Quantifier digunakan atau diletakkan sebelum kata benda ataupun noun phrase.
Contoh;
book some books
apple a few apples
money much money
beautiful girl some beautiful girls
Selamat sore pembaca belajar bahasa Inggris online, sore-sore gini jika tidak ada
kerjaan, mendingan baca penjelasan saya mengenai some dan any... heee
Some dan any mempunyai arti "beberapa/tidak banyak". Cara pemakaian some
dan any ini tidak terlalu sulit Some dan any termasuk quantifier dan saya telah
menjelaskan pada materi sebelumnya masalah quantifier ini. Berikut ini
perbedaan pemakai some dan any:
Some
Some digunakan dalam kaliamat positif. Some bisa digunakan untuk benda yang
bisa dihitung ataupun yang tidak bisa dihitung (countable dan uncountable
nouns ). Some diharamkan diletakkan pada kalimat jika kalimat tersebut
berbentuk negatif.
Sekarang perhatikan contoh berikut ini:
Toni has some books.
They have some pens.
There are some apples on the table.
My brothers buy some new pencils.
There is some sugar in the kitchen.
I need some water.
Perlu diketahui bahwa, jika kita menggunakan "some" untuk benda yang bisa
dihitung (countable nouns ), maka benda tersebut haruslah berbentuk jamak/
plural.
Bila setelah kata some kita meletakkan kata benda yang tidak bisa
dihitung/uncountable noun, maka kata benda tersebut janganlah ditambah
"s/es".
There is some sugar in the kitchen. There is some sugars in the kitchen.
I need some water. I need some waters.
She has some salt. She has some salts.
Note: Ingat, some tidak boleh dipakai dalam kalimat berbentuk negatif,
terkadang kita menemukan penempatan some dalam kalimat
tanya/interrogative, biasanya kalimat tanya yang menggunakan kata some
adalah kalimat tanya yang bermakna menawarkan sesuatu (offer something)
dan juga permintaan (request something).
contoh:
Would you like some apples? (offer)
Can I have some water? (request)
Any
Any dipakai hanya dalam kalimat negatif dan kalimat tanya/interrogative. Kita
tidak diperbolehkan memakai "any" dalam kalimta positif. Kita juga bisa
meletakkan kata benda yang bisa dihitung ataupun yang tidak bisa
dihitung/countable or uncountable nouns setelah kata "any".Bila kata benda
tersebut adalah kata benda yang bisa dihitung/countable noun, maka kata
benda itupun harus berbentuk jamak/plural.
contoh;
I don't have any books. I don't have any book.
They didn't bring any pens. They didn't bring any pen.
She doesn't have any rulers. She doesn't have any ruler.
Do they need any knives? Do they need any knife?
Does she water any flowers? Does she water any flower?
We don't have any sugar.
The boys didn't have any money.
Shinta does not bring any food.
Do the girls play any games today?
Much dan many mempunyai arti banyak. Much dan many juga termasuk dalam
quantifier. Pengetahuan mengenai countable dan uncountable nouns sangatlah
penting diketahui jika kita ingin dengan mudah memahami pemakaian much dan
many.
Much digunakan untuk benda yang tidak bisa dihitung/uncountable nouns dan
many digunakan untuk benda yang bisa dihitung/countable nouns. Much dan
many dapat digunakan dalam kalimat positif, negatif maupun kalimat
interrogative.
Much
I have much money.
There is much sugar in the kitchen.
Do you have much milk?
My father and my mother have much free time.
How much dan how many digunakan pada kalimat tanya, dan mempunyai arti
"berapa banyak...?"
How much di gunakan untuk menanyakan jumlah atau kuantitas benda yang
tidak bisa dihitung. How many digunakan untuk menanyakan kuantitas benda
yang bisa dihitung.
Contoh:
How many books do you have? = Berapa banyak buku yang kamu miliki?
How many people are there in the room? = Ada berapa banyak orang yang ada
di ruangan itu?
How many students do you have? = Berapa banyak murid yang kamu miliki?
How much sugar do you have? =Berapa banyak gula yang kamu miliki.
How much water do you drink in a day? =Berapa banyak air yang kamu minum
dalam sehari?
How much salt do you want? = Berapa banyak garam yang kamu inginkan?
12.Adverbs of Frequency
Hi, how are you? I do hope you are fine. Before going to teach this evening, I
have a little free time and I want to use it for making a new article here. The title
is adverbs of frequency. May be some of you have known what the adverbs of
frequency are. Upzzz jdi mu keterusan pakai bahasa Inggris heeee. Malam ini
saya akan coba membuat penjelasan singkat mengenai adverbs of frequency.
Mungkin teman-teman sudah pada tau mengenai adverbs of frequency, tetapi
apasalahnya mengulang lagi, sapa tau ada yang lupa.
Adeverb of Frequency
Diatas sudah dijelaskan sedikit bahwa adverbs of frequency adakah kata
keterangan yang menjawab pertanyaan "how often" atau seberapa sering. Jadi
dengan memakai/memasukan adverb of frequency kita jadi mengetahui
seberapa sering suatu aktifitas atau kegiatan itu dilakukan. Secara umum jenis-
jenis adverb of frequency itu antara lain bisa dilihat pada tabel di bawah ini.
Dari tabel di atas, kita dapat mengetahui arti dari macam-macam adverbs of
frequency tersebut dan juga perbandingan dalam % untuk tiap-tiap adverbs
tersebut.
Always = selalu
usually = biasanya
often = sering
sometimes = kadang-kadang
seldom/rarely = jarang
never = tidak pernah
Jenis-jenis adverb of frequency di atas bisa kita bagi menjadi dua bagian, yaitu
adverbs of frequency afirmatif/positif dan adverbs of frequency negatif. Adverbs
of frequency positif bisa kita pakai dalam kalimat positif dan negatif dan adverb
of frequency negatif hanya bisa dipakai dalam bentuk positif saja dan tidak bisa
dipakai dalam bentuk negatif karena sudah terdapat makna "tidak" pada kata
tersebut.
Adverb of frequency negatif yaitu "never" dan sisanya adalah adverbs of
frequency positif.
Jadi kita tidak boleh memakai kata "never' pada kalimat negatif tetapi kata
tersebut harus selalu dalam kalimat berbentuk positif. contoh;
I don't never go to Jambi. I never go to Jambi.
Adverbs of frequency positif bisa digunakan dalam kalimat pisitif maupun
negatif, contoh;
I always go to Jambi.
I don't always go to Jambi.
She often eats pizza.
She doesn't often eat pizza.
1. Di awal kalimat.
contoh;
Sometimes they play cards.
2. Sebelum kata kerja utama/setelah subjek
Contoh:
He often watches TV.
Rika seldom goes swimming.
3. Di akhir kalimat
We eat pizza sometimes.
Note: Adverb of frequency tidak boleh diletakkan antara kata kerja dan objek.
Contoh;
I play often cards.
We eat rarely pizza.
My father buys sometimes candies.
13.Adverbs of Manner
Adverb or manner adalah kata keterangan yang mengungkapkan atau
menjelaskan bagaimana sesuatu aktifitas/pekerjaan itu terjadi atau dilakukan.
Contohnya: carefully (dengan hati-hati), slowly (dengan lambat), well (dengan
baik), dll. Oleh karena itu adverbs of manner ini menjawab
pertanyaan how (bagaimana).
Adverb ini sering dibentuk dari sebuah kata sifat yang kemudian dirubah menjadi
adverb. Contoh:
*Setelah subjek
Contoh:
She quietly asked me to leave the room.
* Jika ada preposisi sebelum objek, misalnya: at, towards, etc., kita dapat
meletakkan adverbia sebelum preposisi atau setelah objek.
Contoh:
The boy ran happily towards his mother.
atau
The boy ran towards his mother happily./Happily, the boy ran towards his mother.
Note: Adeverbs of manner juga tidak boleh diletakkan antara kata kerja dan
objeknya.
Contoh:
I sing beautifully the song. (salah)
I sing the song beautifully. (benar)
Beautifully, I sing the song. (benar)
14.Adverbs of Degree
Lama-lama bosen juga ya membahas adverbs, tetapi sayang jika tidak dibahas
di blog ini karena pengetahuan tentang adverb itu juga penting. Langsung saja
kepokok bahasan kita yaitu adverbs of degree. Dalam bahasa Indonesia Adverbs
of Degree adalah kata keterangan tingkat. Adverb ini menerangkan atau
menunjukan sejauh mana sesuatu itu terjadi, menerangkan intensitas suatu kata
sifat dan juga adverb/kata keterangan. Jadi adverbs of degree bisa menerangkan
kata sifat/adjective, kata keterangan/adverb dan juga kata kerja/verb.
Too
Too berarti lebih dari cukup, jumlah atau tingkat yang berlebihan.
Contoh:
My bedroom is too hot.
The fruit is too sweet.
Bahasan kita saat ini adalah Auxiliary verb atau kata kerja bantu yang juga bisa
disebut dengan modal verb. Dalam bahasa Inggris kita mengenal banyak sekali
modal verbs, misalnya: can, must, have to, has to, may dll. Sekarang kita fokus
ke modal verb can dan could.
16.Prepositions of Time
In
Preposition in digunakan untuk waktu malam (in the evening), Pagi (in the
morning), sore (in the afternoon).
Contoh dalam kalimat:
I go to the museum in the evening.
She usually sings a song in the morning.
Toni never brushes his teeth in the afternoon.
At
Preposition at digunakan untuk waktu-waktu tertentu, misalnya:
From...to
Apabila kita ingin membuat periode waktu dengan akhir yang ditentukan, kita
bisa memakaifrom...to.
Contoh:
My wife usually sleeps from 10.00 to 12.00.
I will stay in Jakarta from March 7th to June 1st.
*Menerangkan kegiatan yang akan terjadi dalam waktu dekat dan telah
direncanakan sebelumnya.
Contoh:
I am visiting my sister on Wednesday. (Saya akan mengunjungi saudara
perempuan saya pada hari Rabu.)
Riko is coming for dinner tomorrow. (Riko akan datang untuk makan malam
besok.)
Pola kalimat
Kalimat positif
Subjek + is/am/are + Ving.
Contoh:
I am singing.
You are eating my pizza now.
They are swimming tomorrow.
We are talking about our business.
She is sleeping in my bedroom.
He is playing in the yard.
It is eating the fish.
Toni is doing his homework.
My mother and my father are cooking together.
The cat is running now.
Kalimat Negatif
Subjek + is/am/are + Not + Ving
I am not singing.
You are not eating my pizza.
They are not swimming.
She is not doing her homework.
Kalimat introgatif
sing singing
eat eating
sleep sleeping
Untuk kata-kata kerja yang berakhiran -e, kita menghilangkan huruf e dan
menambahkan -ing. Contoh:
Untuk kata kerja yang berakhiran dengan suku kata dan huruf konsonan, kita
biasanya menggandakan huruf konsonan terakhir dan menambahkan -ing.
Contoh:
Untuk kata kerja yang berakhiran -ie kita mengganti -ie dengan -y dan
menambahkan -ing. Contoh:
Have/Has
Bentuk simple present dari have adalah sebagai berikut.
Tunggal
Afirmatif
I have a pen
You have a pen
She has a pen
He has a pen
It has a pen
Negatif
Pertanyaan
Do I have a pen?
Do you have a pen?
Does she have a pen?
Does he have a pen?
Does it have a pen?
Kita bisa membuat pertanyaan dengan kata have dengan menggunakan kata
kerja bantu do. Sebagai contoh:
- Positif: You have a pen.
- Bertanya: Do you have a pen?
- Have you a pen? Ini umumnya tidak benar, walaupun terkadang ditemukan
dalam bahasa Inggris Britis.
Kata kerja have sering disingkat dalam Bahasa Inggris, tetapi
apabila have digunakan untuk menunjukkan kepemilikan kita tidak boleh
menggunakan singkatan. Jika kita ingin menyingkathave maka kita harus
menggunakan have got (lihat berikut). Contoh:
Jika do not dan does not menyertai have maka do not atau does not bisa
disingkat menjadidont dan doesnt. Sebagai contoh:
Tunggal
Afirmatif
Negatif
Pertanyaan
She hasnt got any food = She has not got any food
Have got merupakan bentuk yang agak tidak lazim karena ini merupakan bentuk
perfect tense yang belum kita pelajari pada unit-unit sebelumnya. Juga perlu
diingat bahwa kata kerja have memiliki banyak kegunaan, tetapi penjelasan
diatas hanya untuk kegunaannya sebagai bentuk kepemilikan.
19.Prepositions
Apa kabar teman belajar bahasa Inggris online? Semoga semua dalam keadaaan
baik-baik saja. Amin. Langsung saja ya...Prepositions dalam bahasa Indonesia
disebut juga kata depan. Dalam bahasa Inggris ada banyak sekali prepostion.
Prepositions diletakkan sebelum kata benda/noun. Pada materi sebelumnya saya
telah menjelaskan mengenai Prepositions of Time dan sekarang saya akan
menambah dengan preposition-preposition lainnya. Akan tetapi saya juga akan
tetap memasukan daftar prepositions of time. Teman-teman bisa lihat tabel di
bawah ini dan teman-teman bisa menggunakan kamus yang teman-teman miliki
jika teman-teman ingin mengetahui arti tiap-tiap preposition.
Prepositions Time
months / seasons
in August / in winter
time of day
in the morning
in year
in 2006
after a certain period of
in an hour
time(when?)
by,
left or right of somebody or Jane is standing by / next to / beside
next to,
something the car.
beside
about for topics, meaning what about we were talking about you
20.Imperative Sentence
Imperatives adalah ungkapan yang digunakan untuk menyuruh orang lain agar
melakukan sesuatu, memberikan perintah, memberi saran, membuat
rekomendasi, atau untuk menawarkan sesuatu. Perhatikan contoh-contoh
ungkapannya di bawah ini:
Put the coin in the slot and press the red button.
Perintah
Close the door! Stand up! Sit down! Open your books!
Instruksi
To make a cup of coffee (Untuk membuat segelas kopi):
Arahan
To go to the bank (untuk pergi ke bank)
Turn left at Orchard Street, and then go straight (belok kiri di Jalan Mawar, dan
kemudian lurus)
Penawaran dan ajakan
Have some tea
Come over to our house sometime.
Lets
Kata kerja let sering digunakan sebagai imperative untuk memberikan anjuran
yang kuat. Letsmerupakan singkatan dari let us. Misalnya:
Nobody move.
Relax, everybody.