A . PERENCANAAAN
Manajemen dalam pembangunan proyek bisnis maupun manajemen
dalam implementasi rutin bisnis adalah sama saja dengan manajeme
lainnya. Ia berfungsi untuk aktivitas-aktivitas perencanaan, pengoranisasian,
pelaksanaan dan pengendalian. Dalam menysun suatu perencanaan ,
hendaknya ia dapat dikaji dari beberapa sisi, seperti: sisi pendekatan
pembuat perencanaan, sisi fungsi perencanaan itu sendiri, sisi jangka waktu
pelaksanaan yang akan di-cover oleh perencanaan, dan sisi tingkatan
perencanaan. Setelah itu bautlah suatu rekomendasi, berupa hasil studi yang
menyatakan bahwa ide bisnis dapat direncanakan atau tidak . paparan-
paparan pendelatan diatas disajikan seperti berikut ini.
1 . Pendekatan dalam Membuat Perencanaan
Pendekatan Atas-Bawah (Top-Down)
Pendekatan Bawah-Atas (Bottom-Up)
Pendekatan Campuran
Pendekatan Kelompok
2 . Fungsi Perencanaan dan Rencana
Penerjemah Kebijakan Umum
Berupa Perkiraan yang Bersifat Ramalan
Berfungsi Ekonomi
Memastikan suatu Kegiatan
Alat Koordinasi
Alat/Sarana Pengawasan
3 . Macam-macam Perencanaan
Rencana dapat dilihat dari beberapa sisi penting, yaitu dari sisi jangka
waktu dan sisi tingkatan manajemen.
Sisi Jangka Waktu
B . PENGORGANISASIAN (ORGANIZING)
1 . Langkah pengorganisasian
a) Merinci seluruh pekerjaan yang harus dilaksanakan
b) Membagi beban kerja ke dalam aktivitas yang logis dan memadai
c) Mengkombinasikan pekerjaan anggota organisasi dengan cara yang
logis
d) Menetapkan mekanisme
e) Memantau efektivitas organisasi
2 . Asas Organisasi
Rincian asas organisasi ada Sembilan factor yaitu
a) Perumusan tujuan organisasi
b) Departemenisasi
c) Pembagian Kerja
d) Koordinasi
e) Pelimpahaan Wewenangrentang Kendali
f) Rentang Kendali
g) Jenjang Organisasi
h) Kesatuan Perintah
i) Fleksibelitas
3 . Struktur Organisasi
Ada empat elemen dalam struktur, yaitu:
a) Spesialisasi aktivitas
b) Standarisasi aktivitas
c) Koordinasi aktivitas
d) Besar unit kerja
5 . Bentuk Organisasi
a) Organisasi garis
b) Organisasi fungsional
c) Organisasi garis dan staf
d) Organisasi gabungan
e) Organisasi matriks
6 . Prestasi organisasi
Sejauh mana organisasi berhasil mencapai tujuan dan memenuhi
kebutuhan masyarakat tergantung pada keberhasilanpara manajernya
melaksanakan tugas. Prestasi manajer dapat diukur dalam dua konsep, yaitu
efisiensi dan efektifitas. Menurut Peter Drucker, efisiensi berarti melakukan
kerja dengan benar dan efektivitas adalah melakukan pekerjaan yang
benar. Manajer yang efisien adalah yang menghasilkan output atau hasil
yang sebesar-besarnya dengan bahan yang sekecil-kecilnya.
C . PENGGERAKAN
1 . Fungsi Penggerakan
Mempengaruhi seseorang agar menjadi pengikut
Melakukan daya tolak pada seseorang
Memupuk kesetiaan pada pimpinan
Menanamkan rasa tanggung jawab seseorang atau orang-orang
terhadap tuhannya, Negara dan masyarakat
2 . Kepemimpinan
Kepemimpinan diartikan oleh Stoner adalah sebagai suatu proses
mengenai pengarahan dan usaha untuk mempengaruhi kegiatan yang
berhubungan dengan anggota kelompok.
D . PENGENDALIAN (CONTROLLING)
Fungsi pokok dalam pengendalian adalah:
a) Mencegah terjadinya kesalahan atau penyimpangan
b) Memperbaiki berbagai penyimpangan yang terjadi
c) Mendinamisasikan organisasi
d) Mempertebal rasa tanggung jawab
1 . Jenis Pengendalian
Terdapat berbagai jenis pengendalian dalam manajemen. Salah
satunya adalah jenis pengendalian yang memfokuskan pada masukan-
pengolahan-keluaran seperti dijelakan berikut ini
a) Metode pengendalian pendahuluan: memerlukan berbagai standar
kuaitas dan kuantitas yang layak dari berbagai masukan seperti
material keuangan modal dan sdm
b) Metode pengendalian bersamaan: memerlukan standar perilaku,
kegiatan dan pelaksanaan dari kegiatan secara layak
c) Metode pengendalian umpan balik: memerlukan standar kuantitas dan
kualitas yang layak dari keluaran
Hasil Analisis
Hasil analisis terhadap elemen-elemen diatas akan berupa suatu pernyataan
apakah rencana bisnis di anggap layak atau tidak. Jika rencana bisnis
dikatakan layak, maka studi akan dilanjutkan ke aspek yang lain. Jika tidak
maka dapat dilakaukan kajian ulang yang lebih realistis dan positif sehigga
kajian menjadi layak. Apabila memang sulit untuk menjadi layak, maka
sebaiknya rencana bisnis ini di akhiri saja