PENDAHULUAN
1
1. Apa yang dimaksud dengan kulit ?
2. Apa yang dimaksud dengan sediaan whitening ?
3. Apa saja bahan aktif untuk sediaan whitening ?
4. Bagaimana mekanisme kerja sediaan whitening ?
5. Bagaimana efek samping sediaan whitening ?
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2
Warna kulit manusia sangat beragam. Setiap warna kulit mempunyai keunikan
tersendiri yang jika dirawat dengan baik dapat menampilkan karakter yang menarik.
Warna kulit terutama ditentukan oleh :
1. Oxyhemoglobin yang berwarna merah
2. Hemoglobin tereduksi yang berwarna merah kebiruan
3. Melanin yang berwarna coklat
4. Keratohyalin yang memberikan penampakan opaque pada kulit, serta
5. Lapisan stratum corneum yang memiliki warna putih kekuningan atau keabu-abuan.
Warna kulit manusia sangat ditentukan oleh ras atau keturunannya. Ada
beberapa macam tipe warna kulit dilihat dari ras dan keturunannya. Dari ras yang
berbeda, manusia juga membawa pigmen yang jumlahnya berbeda juga. Pigmen inilah
yang membedakan warna kulit antara ras yang satu dengan ras yang lain. Kedua pigmen
paling berpengaruh terhadap warna kulit itu adalah eumelanin dan
feomelanin. Eumelanin adalah pigmen hasil oksidasi yang berwarna cokelat tua
sedangkan feomelanin adalah pigmen hasil reduksi yang berwarna kuning krem.
Penggolongan Warna Kulit berdasarkan Pigmen Melanin yaitu :
1. Caucasian
Tipe kulit Caucasian berwarna sangat putih, biasanya diikuti dengan warna rambut
coklat keemasan. Tipe kulit ini hanya mengandung pigmen feomelanin. Warna kulit
tipe ini akan selalu menjadi kemerahan jika terkena sinar matahari. Meski terpapar
matahari, warna kulit ini tidak bisa menjadi hitam atau gelap.
2. Caucasian Mediteranian
Tipe kulit Caucasian Mediteranian memiliki warna kulit putih kemerahan.
Pigmenfeomelanin lebih besar dibandingkan dengan eumelanin sehingga berwarna
kuning langsat. Tipe kulit ini akan menjadi sedikit gelap atau menghitam jika terpapar
sinar matahari
3. Caucasian & Chinese
Tipe kulit Caucasian & Chinese memiliki warna kulit putih kekuningan. Pada
tipe kulit ini, pigmen feomelanin lebih besar dibandingkan
dengan eumelanin sehingga berwarna kuning langsat. Tipe kulit ini akan menjadi
kemerahan dan berubah menjadi gelap kehitaman.
4. Malay
3
Tipe kulit Malay memiliki warna coklat sawo matang.
Pigmen feomelanin lebih kecil jika dibandingkan dengan Eumelanin, sehingga
berwarna sawo matang. Jarang berubah menjadi kemerahan jika terpapar sinar
matahari, namun akan menjadi gelap dan menghitam.
5. Indian
Tipe kulit Indian berwarna coklat kehitaman. Pada tipe ini
pigmen feomelanin lebih kecil lagi jika dibandingkan dengan eumelanin, sehingga
berwarna lebih gelap. Jika terpapar sinar matahari, akan menjadi lebih gelap dan
menghitam.
6. Negroid
Tipe kulit Negroid berwarna gelap. Tipe kulit ini hanya memiliki
pigmen eumelanin. Pengaruh sinar matahari memperbanyak pembentukan eumelanin
sehingga menghitamkan kulit. Kondisi ini banyak terjadi di negara yang beriklim
tropis, seperti Asia, Amerika Latin, dan Afrika. Eumelanin ini sangat berguna untuk
menangkal pengaruh sinar matahari berupa ultra violet yang berbahaya bagi kesehatan
kulit, karena bisa menyebabkan kanker kulit. Menurut berbagai penelitian, kanker
kulit lebih banyak terjadi pada bangsa yang eumelanin pada kulitnya sedikit.
4
tersebut adalah dengan mengoleskan tipis-tipis pada daerah kulit dengan
noda hitam, tidak digunakan secaramerata pada kulit dan tidak digunakan pada
siang hari.
2. Skin Lightening
Produk perawatan kulit yang digunakan dengan tujuan agar kulit
pemakai tampak lebih putih, cerah dan bercahaya. Produk whitening katogori
ini dapat digunakan secara merata pada seluruh permukaan kulit.
d. Surfactants
Berfungsi dalam menurunkan tegangan permukaan dalamsistem. Dalam kosmetik
khususnya krim dibutuhkan dalam emulsifikasi.
e. Pengawet
Mencegah terjadinya kerusakan karena oksidasi maupun pertumbuhan
mikroba. Pengawet untuk kosmetik terdiri dari antimikroba ( Benzoic acid, fenol, dll)
antioksidan (galic acid, methylgallate,BHA,BHT,dll) , dan penyerap UV .
f. Parfum dan Pewarna
Untuk sensasi secara visual dalam pewarnaan produk, dapat berupa pewarna
alami maupun pewarna inorganik.
g. Senyawa Herbal atau bahan dari tanaman
Pada jenis krim umumnya senyawa herbal yang digunakan adalah Tulsi dan Comfrey.
h. Bahan Tambahan lainnya
Adapun bahan tambahan lainnya dalam krim pemutih ini dapat berupa vitamin, asam
amino, anti inflammatory, serta anti dandruff.
5
Pada umumnya bahan aktif sediaan whitening terdiri dari dua jenis yaitu bahan
aktif whitening yang berbaya dan bahan aktif yang alami ( aman digunakan). Contoh dari
bahan aktif tersebut diantanya adalah :
1. Bahan aktif whitening yang berbaya
a. Merkuri & Bismuth
Merupakan bahan aktif pemutih pertama yang dianggap paling efektif
pada masa lalu, karena kemampuannya dalam mengelupas epidermis kulit.
Merkuri dan bismuth bersifat toksik dalam penggunaannya sebagai kosmetika,
sehingga tidak diijinkan lagi untuk dipakai dalam kosmetika. Merkuri dari
cream pemutih dalam penggunaan lama akan terjadi penumpukan pada organ
tubuh. Contohnya ditemukan adanya kerusakan ginjal pada wanita muda
Afrika pengguna Cream pemutih mercury. Sebagai skin bleaching dan
melanosit Sitotoksik , Merkuri memilki bentuk garam klorida, ammonium
klorida atau mercury oksida. Karena Mercuty sudah dilarang, saat ini banyak
produk pemutih yang mengandung Bismuth yang juga bersifat toksik.
b. Hydroquinon
Hidrokuinon merupakan salah satu bahan aktif yang telahterbukti
efektif sebagai pemutih khusus untuk mengatasimasalah hipermelanosis.Efek
dari hidrokuinon adalah depigmentasi dimanahidrokuinon menghalangi
pengeluaran melanin dari melanosit.Melanin ini berperan dalam penentuan
warna kulit, dimanasemakin banyak melanin maka semakin gelap warna
kulit.Hidrokuinon tidak hanya bekerja dengan menghambat pembentukan
melanin baru,tetapi bahan ini juga merusak melanin yang telah terbentuk. Hal
inilah yang menyebabkan hidrokuinon efektif sebagai agen pemutih
(bleaching). Umumnya penggunaan hidrokuinon hanya diizinkan dalam kadar
maksimum 2 %. Bahaya pemakaina hidrokuinon tanpa pengawasan dokter
dapat menyebabkan iritasi kulit,kulit menjadi merah dan rasa terbakar juga
dapat menyebabkan kelainan pada ginjal (nephropathy), kanker darah
(leukemia),dan kanker sel hati (hepatocelluler adenoma).
c. Hydroquinon, Retinoic Acid dan Ccorticostroid
Kombinasi bahan-bahn ini memberi efek instant karena sebenarnya
produk ini hanya untuk treatment hyperpig mentasi khusus. Penggunaan yang
terus menerus dan tidak terkontrolakan menyebabkan penipisan kulit dan
6
warna merah muda. Bila pemakaian dihentikan kulit akan kembali seperti
semula atau menjadi rusak dan warna kulit menjadi tidak merata.
2. Bahan Aktif Pemutih Kulit Yang Aman Untuk Kosmetika (Herbal)
a. Ascorbic Acid
Merupakan salah satu bahan kosmetika yang aman digunakan. Ascorbic
Acid (Vitamin C) adalah suatu antioksidan kuat yang dapat menekan reaksi
oksidasi dalam sintesa melanin. Senyawaini berperan dalam menstimulant
pembentukan jaringan kolagenkulit. Dengan mempertimbangkan kestabilan bahan
maka bentuk magnesium Ascorbyl Phospate yang merupakanderivatnya, lebih
banyak dipakai dalam sediaan kosmetika.
b. Kojic Acid
Merupakan senyawa aktif yang bekerja dengan menghambataktifitas
enzim Chelating ion Copper . Kojic acid adalah adalah produk sampingan dari
proses fermentasi beras yang digunakan pada industri sake (minuman fermentasi
beras Jepang). Beberapa penelitian menunjukkan kojic acid efektif menghambat
produksi melanin. Tetapi produk ini kurang stabil, paparan udara atau sinar
matahari dapat membuat perubahan warna dan mengurangi efektivitasnya.
Pemakaian bahan kojicacid mungkin mempunyai efek karsinogen.
c. Arbutin
Arbutin berasal dari daun bearberry, cranberry, mulberryatau blueberry
shrubs, dan juga terdapat pada kebanyakan pear. Bahan-bahan ini dapat
menghambat produksi melanin. Arbutindan ekstrak tumbuhan yang lain
merupakan alternatif pencerahwajah yang aman. Studi medis telah menunjukkan
efisiensiarbutin untuk mencerahkan wajah. Prinsip kerja dari Arbutinadalah
menghambat aktifitas tyrosinase yang lebih kuat dariHydroquinone melalui
persaingan dengan DOPA padarangkaian pembentukan melanin, serta tidak
menimbulkan efekToxic.
d. Licorice Extract
menghambat enzim tyrosinase sehinggamengurangi terbentuknya
melanin.
e. Chamomile Extract
Bekerja dengan menghambat melanogenesis karena pengaruh
ultraviolet matahari.
f. Mullberry Extract
7
Senyawa ini merupakan ekstrak yang diperoleh dari akar
papermulberry. Mengandung oxyresveratol sebagai komponen bahanaktif.
Bekerja dengan cara menghambat aktifitas tyrosinase.
g. Green Tree Extract
Merupakan senyawa ekstrak Theae sinensis. Bekerja menghambat
pelepasan melanosome dari melanosit ke keratinosit. Senyawa ini juga dapat
mengurangi aktifita styrosinase dan berperan sebagai Endothelin antagonist.
h. Bearberry Extract, Grapefruit Extract, Rice Extract
Kombinasi ini merupakan kombinasi yang ditambah dengan produk
fermentasi aspergilus sp. Akan menghasilkan kulityang putih atau cerah lebih
halus dan lebih lembab.
i. Antagonist alpha-MSH
Senyawa ini bersaing dengan alpha-MSH dalam berikatan dengan
MCIR. Prinsip kerjanya menghambat tyrosinase dan menghambat
melanogenesis.
8
yaitu pigmen melanin. Oleh karena itu senyawa ini banyak digunakan sebagai agen
pencerah kulit dalam preparat kosmetik dan dermatologis lainnya.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Pemutih kulit atau whitening adalah suatu produk kosmetik yang
mengandung bahan aktif yang dapat menekan atau menghambat melamin yang sudah
terbentuk, sehingga akan memberikan warna kulit yang lebih putih. Prinsip kerja
pemutih adalah menghambat enzim trikinase pada pembentukan melanin. Beberapa
zat aktif yang sering dijadikan sebagai bahankrim pemutih (Herbal) yang aman
digunakan meliputi Asburtin, Green Tree Extract,dsb. Sedangkan jenis-jenis bahan
aktif yang dilarang penggunaannya sebagai zat pemutih adalah Merkuti,
Hidroquinone, dan kombinasi keduanya. Pemakaian kadar pemutih padakrim harus
digunakan sesuai dengan aturan dan kadar yang telahdiberlakukan oleh BPOM.
3.2 Saran
Sebaiknya konsumen berhati-hati dalam memilih sediaan whitening yang akan
digunakan . Banyak produk pemutih kulit murah tersedia di pasar dengan klaim dapat
9
memberikan hasil cepat, namun kebailkannya malah dapat membahayakan kulit
pemakai.
10