Penyerahan obat-obatan yang dilakukan oleh instalasi farmasi (kamar obat) tidak terutang PPN.
SE-06/PJ.52/2000
Tetapi Dalam kenyataannya instalasi farmasi melayani Rumah Sakit yang terdiri dari pasien
rawat inap, pasien rawat jalan, dan pasien gawat darurat.
Mengingat instalasi farmasi melakukan pelayanan kepada pasien rawat jalan sebagaimana
lazimnya sebuah apotik, maka atas penyerahan obat-obatan oleh instalasi farmasi kepada pasien
rawat jalan tetap terutang PPN. SE-06/PJ.52/2000
Kesimpulan:
Apotek diluar (bukan kesatuan dari RS) maka atas penjualnnya terutang PPN, kecuali
WP-nya belum PKP dan hal ini juga berlaku sama jika RS belum PKP maka nggak
terutang PPN