A. Penjelasan Umum
Indeks Tendensi Konsumen (ITK) adalah indikator perkembangan ekonomi konsumen terkini yang dihasilkan
Badan Pusat Statistik (BPS) melalui Survei Tendensi Konsumen (STK). ITK merupakan indeks yang
menggambarkan kondisi ekonomi konsumen pada triwulan berjalan dan perkiraan triwulan mendatang.
Responden STK adalah rumah tangga, dengan target jumlah sampel Jawa Tengah Triwulan IV-2016
sebanyak 1.560 rumah tangga (nasional : 14.600 rumah tangga). Pemilihan sampel dilakukan secara panel
antar triwulan untuk memperoleh gambaran yang lebih akurat mengenai perubahan persepsi konsumen
(rumah tangga) antar waktu. Responden STK dipilih pada strata blok sensus kategori sedang dan tinggi
berdasarkan wealth index dan merupakan subsampel dari Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) khusus
di daerah perkotaan.
Nilai ITK di Jawa Tengah pada Triwulan IV-2016 sebesar 99,93 yang berarti bahwa kondisi ekonomi rumah
tangga di Jawa Tengah menurun dibandingkan triwulan sebelumnya. Menurunnya kondisi ekonomi
rumah tangga terutama disebabkan oleh menurunnya volume konsumsi barang dan jasa yang
tergambar dari besaran nilai indeksnya 99,45 dan pengaruh inflasi terhadap total pengeluaran
rumah tangga dengan nilai indeks 99,67. Pendapatan rumah tangga relatif stabil, tercermin dari
Indeks pendapatan rumah tangga kini yang besarnya 100,26.
Nilai ITK Jawa Tengah pada Triwulan I-2017 diperkirakan sebesar 107,31 artinya responden optimis
memperkirakan kondisi ekonomi triwulan mendatang akan lebih baik dibanding triwulan IV-2016.
Faktor pendorong peningkatan ini adanya rencana pembelian barang tahan lama, rekreasi dan
pesta/hajatan yang ditandai dengan besaran indeks 107,97 serta pendapatan mendatang
diperkirakan meningkat dengan indeks 106,94.
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Tengah No. 13/02/33/Th.XI, 6 Februari 2017 1
1. Indeks Tendensi Konsumen (ITK) Triwulan IV - 2016
ITK Jawa Tengah pada triwulan IV-2016 sebesar 99,93 yang berarti bahwa kondisi ekonomi rumah
tangga menurun dibandingkan dengan triwulan sebelumnya. Dua hal yang mendorong penurunan ini
adalah menurunnya volume konsumsi barang dan jasa dengan indeks 99,45 dan pengaruh inflasi terhadap
total pengeluaran rumah tangga yang tergambar dari indeks 99,67.
Tabel 1
ITK Triwulan III Tahun 2016 dan Triwulan IV Tahun 2016
Menurut Variabel Pembentuknya, di Provinsi Jawa Tengah
Grafik 1.
Perkembangan ITK dan Komponen Pendapatan Rumah Tangga Kini
Triwulanan 2014 2016
130,0
114,80 116,00
120,0
112,53 112,73 110,36
116,03 109,16
110,0 106,02
114,59 103,60
99,71 109,81 99,87 100,28 109,66
108,64 104,56 100,26
100,0
98,97 102,24 99,93
99,94 98,60
90,0 95,38
ITK Kini
80,0
TW I- TW II- TW III- TW IV- TW I- TW II- TW III- TW IV- TW I- TW II- TW III- TW IV-
Pendapatan
2014 2014 2014 2014 2015 2015 2015 2015 2016 2016 2016 2016
Ruta Kini
2 Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Tengah No. 78/11/33/ Th.X, 7 November 2016
2. Perkiraan Indeks Tendensi Konsumen (ITK) Triwulan I-2017
Nilai ITK Jawa Tengah pada triwulan I-2017 diperkirakan meningkat dibandingkan dengan triwulan
sebelumnya dan cukup optimis yang ditandai dengan besaran indeks 107,31. Peningkatan ini didorong oleh
adanya rencana pembelian barang tahan lama, rekreasi dan pesta/hajatan pada triwulan I-2017 dengan
indeks 107,97 serta pendapatan rumah tangga juga diperkirakan meningkat dengan indeks 106,94.
Tabel 2
Perkiraan ITK Triwulan I-2017 Menurut Variabel Pembentuk
di Provinsi Jawa Tengah
Perkiraan ITK
Variabel Pembentuk
Triwulan I-2017
(1) (2)
Berita Resmi Statistik Provinsi Jawa Tengah No. 13/02/33/Th.XI, 6 Februari 2017 3