Anda di halaman 1dari 2

1

BAB I

PENDAHULUAN

Batasan batu empedu adalah terdapatnya batu di dalam kandung empedu

(Vesica fellea) dan atau dalam saluran empedu. Batu empedu sendiri terbentuk dari

pemadatan larutan empedu yang terdapat bahan-bahan organic seperti bilirubin,

garam empedu, fosfolipid dan kolesterol.1

Batu empedu merupakan penyakit yang sering ditemukan di negara maju dan

jarang ditemukan di negara-negara berkembang. Dengan membaiknya keadaan sosial

ekonomi, perubahan menu makanan ala barat serta perbaikan sarana diagnosis

khususnya ultrasonografi, prevalensi penyakit batu empedu di negara-negara

berkembang cenderung meningkat.2

Batu empedu umumnya ditemukan di dalam kandung empedu, tetapi batu

tersebut dapat bermigrasi melalui duktus sistikus ke dalam saluran empedu menjadi

batu saluran empedu dan disebut sebagai batu saluran empedu sekunder.1

Sekitar 10-15% pasien dengan batu kandung empedu juga disertai batu saluran

empedu. Pada beberapa keadaan, batu saluran empedu dapat terbentuk primer di

dalam saluran empedu intra-atau-ekstrahepatik tanpa melibatkan kandung empedu.

Perjalanan batu empedu belum sekunder belum jelas benar, tetapi komplikasi akan

lebih sering dan berat dibandingkan batu kandung empedu asimptomatik.1

Di amerika serikat, 10% populasi menderita kolelitiasis dengan batu empedu

kolesterol mendominasi yang terjadi dalam 70% dari semua kasus batu empedu.

Sisanya 30% dari batu pigmen dan komposisi yang bervariasi.3

Sementara ini, didapat kesan bahwa meskipun batu kolesterol di Indonesia

lebih umum, angka kejadian batu pigmen lebih tinggi dibanding angka yang terdapat

di Negara barat dan sesuai dengan angka yang Negara tetangga seperti Singapura,
Malaysia, Muangthai dan Filipina. Insiden batu primer di wilayah ini adalah 40-50%

dari penyakit batu empedu, sedangkan di Negara barat sekitar 5%.4

Perbedaan lain dengan di Negara barat ialah batu empedu banyak ditemukan

mulai pada usia muda di bawah 30 tahun, meskipun usia rata-rata tersering ialah 40-

50 tahun. Pada usia diatas 60 tahun, insidens batu saluran empedu meningkat. Jumlah

penderita perempuan lebih banyak daripada jumlah penderita laki-laki.4

Anda mungkin juga menyukai