Anda di halaman 1dari 10

SEMINAR NASIONAL IV

SDM TEKNOLOGI NUKLIR


YOGYAKARTA, 25-26 AGUSTUS 2008
ISSN 1978-0176

AKUSISI DATA LEWAT PROTOCOL TCP/IP BERBASIS LABVIEW

SUKARMAN
Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir-BATAN
Jl. Babarsari Kotak Pos 1008, DIY 55010
Telp. 0274.489716, Faks.489715
Email:sukarmanst@batan.go.id

Abstract

Protocol TCP/IP sudah populer digunakan untuk membangun komunikasi data terutama jaringan internet.
Salah-satu kelebihannya adalah memungkinkannya berbagi data dengan kontroler atau komputer lain yang
letaknya berjauhan. . Pada penelitian ini penulis akan memanfaatkan jaringan LAN sebagai Protocol untuk
media akuisisi data menggunakan layer TCP menggunakan perangkat Lunak LabView. Sebuah komputer
digunakan sebagai server dan sebuah komputer lagi digunakan sebagai remote/client. Data yang akan
diakuisisi dilakukan oleh komputer server dan dimanipulasi menggunakan tampilan front panel LabView,
Data-data tersebut kemudian dikirimkan ke komputer remote/client menggunakan program LabView melalui
jaringan LAN. Data-data yang diterima di komputer remote/client ditampilkan dalam bentuk grafik.
Berdasarkan hasil percobaan menunjukkan bahwa protocol jaringan pada LAN dapat digunakan untuk data
akuisisi dengan baik menggunakan fungsi komunikasi TCP pada Labview.

Kata kunci : Akuisisi data, TCP/IP, protocol, Client/Server, LabView,

Abstract

TCP/IP protocol has been using famously to build data communications, mainly internet. One of benefit is
possibility data sharing with a controller or a PC remote far. The research will proposed to use Local area
Network (LAN) TCP layer as protocol for data acquisition, it uses Labview programming. This research
consist of a Server and a client/remote computer. Data acquisition with front panel Labview done directly by
server, the next the datas send to client/remote, has displayed as graphic mode. The result show that LAN
protocol unable to use media of acquisition data that use palette function TCP in LabView.

Keywords: acquisition data, TCP/IP,Protocol,Client/Server, LabView.

informasi atau kendali melalui jaringan


PENDAHULUAN
computer.
Dalam proses komunikasi data antar Melalui pemprograman socket data
computer melalui internet dibutuhkan suatu informasi dan kendali dapat dikirimkan ke
protocol, yaitu kumpulan peraturan yang computer yang terhubung dalam jaringan yang
mengatur proses komunikasi antar piranti menggunakan protocol TCP/IP. Labview
elektronik, salah satunya TCP/IP(transmi yang merupakan salah satu program yang
dikenal dengan protocol internet. TCP/IP mendukung TCP/IP. Labview mengendalikan
merupakan suite protocol yang digunakan untuk socket pada TCP/IP. Dalam Labview paling
mengirim data antar computer dalam jaringan sedikit terdapat dua program untuk tujuan
tanpa adanya batasan perangkat keras maupun komunikasi data melalui protocol ini yaitu
perangkat lunak[1]. Protocol ini dapat Program Server dan Program Client.
dimanfaatkan sebagai sarana pengiriman data

Sukarman 647 Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir - BATAN


SEMINAR NASIONAL IV
SDM TEKNOLOGI NUKLIR
YOGYAKARTA, 25-26 AGUSTUS 2008
ISSN 1978-0176

Internet protocol (IP), User datagram halnya pada DAQ (data acquisition),
Protokol (UDP), dan Transmission Control instrumentasi dan komunikasi menggunakan
Protocol (TCP) merupakan dasar komunikasi port I/O, proses tersebut diawali dengan
berbasis jaringan. TCP/IP berasal dari 2 membuka koneksi, membaca dan menulis
protoko, yaitu TCP dan IP.[4]. informasi dan diakhiri dengan menutup
Komunikasi TCP/IP memberikan koneksi.
interface yang sederhana walaupun sebenarnya Pada kebanyakan komunikasi
sangat kompleks. Dalam penelitian ini menggunakan port I/O, prosesor selalu
perangkat lunak Labview digunakan sebagai mengawali dengan koneksi ke server disk drive,
tool untuk melakukan pengaturan jalur server instrument eksternal atau server DAQ.
komunikasi pada protocol tersebut. Fungsi- Dengan koneksi TCP/IP, computer dapat
fungsi yang ada pada perangkat lunak Labview berfungsi sebagai client atau server. Diagram
memungkinkan untuk tujuan membangun blok pada Gambar 1,menunjukkan aplikasi
komunikasi data. Penggunaan fungsi TCP/IP client untuk koneksi ke server remote untuk
terdapat pada palette mulai membuka koneksi.
Function,Communication,TCP. Seperti

Gambar 1. Aplikasi Koneksi Client Dengan Labview

User Labview dapat membangun aplikasi Gambar 2.,server menggunakan nilai keluaran
menggunakan komunikasi TCP/IP, dengan alamat computer remote dari sebuah TCP
menghubungkan client dan server.karena setiap Listen untuk menentukan apakah remote
user dapat terkoneksi ke server, maka perlu mengijinkan akses ke server.
dilakukan pengaturan akses. Diagram blok pada

Gambar 2. Aplikasi Koneksi Ke Server

Dalam tulisan ini akan dilakukan akuisisi seluruh tempat dan host serta mengikuti aturan
data lewat protocol TCP menggunakan labview, standar tentang bagaimana komputer-komputer
data diambil melalui program server dan berkomunikasi dan bagaimana jaringan-
dikirimkan ke Client/computer remote untuk jaringan diinterkoneksikan. Protocol-protocol
ditampilkan dalam bentuk grafik. TCP/IP mengikuti model konsep empat layer
yang dikenal sebagai model Department of
DASAR TEORI
Defense (DOD): Application, Transport,
Tinjauan Singkat Arsitektur Protocol Internet, dan Network Interface, sebagaimana
TCP/IP dijelaskan pada Gambar 3.

Protocol-protocol TCP/IP memberikan


dukungan jaringan untuk menghubungkan

Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir - BATAN 648 Sukarman


SEMINAR NASIONAL IV
SDM TEKNOLOGI NUKLIR
YOGYAKARTA, 25-26 AGUSTUS 2008
ISSN 1978-0176

membolehkan para pemakai jaringan untuk


mempergunakan nama-nama hierarki yang
sudah dikenal ketika meletakkan host
ketimbang harus mengingat dan memakai
alamat IP-nya. DNS sangat banyak dipakai
di Internet dan pada kebanyakan perusahaan
pribadi dewasa ini. Saat Anda memakai Web
browser, aplikasi Telnet, utiliti FTP, atau
Gambar 3. Model konsep empat layer [1,3,7,8] utiliti TCP/IP mirip lainnya di Internet,
Layer Application maka Anda mungkin sedang memakai
Layer Application terletak di atas pada sebuah server DNS. Windows 2003
model TCP/IP konsep empat layer dan menyediakan juga server DNS.
merupakan tempat program software 6. Simple Network Management Protocol
memperoleh akses ke jaringan[6]. Layer ini kira- (SNMP). SNMP memungkinkan Anda
kira sesuai dengan layer Session, layer untuk mengelola node jaringan seperti
Presentation, dan layer Application pada model server, workstation, router, bridge, dan hub
OSI. Beberapa layanan dan utiliti TCP/IP dari host sentral. SNMP dapat *** dipakai
beroperasi pada Layer Application. Layanan untuk mengonfigurasi device yang jauh,
dan utiliti tersebut meliputi: memantau unjuk kerja jaringan, mendeteksi
1. HyperText Transfer Protocol (HTTP). HTTP kesalahan jaringan atau akses yang tidak
adalah protocol yang dipakai untuk cocok, dan mengaudit pemakaian jaringan.
mayoritas komunikasi World Wide Web. Network Application API
Windows 2003 menghadirkan Internet TCP/IP Microsoft menyediakan dua
Explorer sebagai client HTTP dan Internet interface bagi aplikasi-aplikasi jaringan untuk
Information Services (IIS) sebagai server memakai layanan-layanan stack protocol
HTTP. TCP/IP:
2. File Transfer Protocol (FTP). FTP adalah 1. WinSock. Implementasi Windows 2003
suatu layanan Internet yang mentransfer file- sangat banyak memakai Socket API
file dari satu komputer ke komputer lain. (application programming interface). Socket
Internet Explorer dan FTP utiliti yang API adalah mekanisme standar untuk
termasuk command-line bertindak sebagai mengakses layanan-layanan datagram dan
client FTP. IIS menyediakan server FTP. session pada TCP/IP.
3. Simple Mail Transfer Protocol (SMTP). 2. NetBIOS. Suatu API standar yang dipakai
SMTP merupakan suatu protocol yang sebagai suatu mekanisme inter-process
dipakai server mail untuk mentransfer e- communication (IPC) di lingkungan
mail. IIS dapat mengirimkan pesan-pesan Windows. Meskipun NetBIOS dapat dipakai
dengan memakai protocol SMTP. untuk menyediakan koneksi standar ke
4. Telnet. Telnet adalah suatu protocol yang protocol-protocol yang mendukung layanan-
menyamai terminal yang dapat dipakai layanan penyampaian pesan dan penamaan
untuk me-logon ke host jaringan yang jauh. NetBIOS, misalnya TCP/IP dan NetBEUI,
Telnet menawarkan para pemakai suatu namun NetBIOS disertakan di dalam
kapabilitas dalam mengoperasikan program- Windows 2003 terutama sekali untuk
program secara jauh dan memudahkan mendukung aplikasi-aplikasi peninggalan.
administrasi yang jauh. Telnet secara praktis
Layer Transport
memang disediakan untuk semua sistem
Protocol-protocol transport
operasi dan mengurangi integrasi dalam
menghadirkan sesi komunikasi di antara
lingkungan jaringan yang heterogen.
komputer-komputer dan menentukan tipe
Windows 2003 memberikan baik server
layanan transport entah berorientasi koneksi
maupun client Telnet.
(TCP) ataupun berorientasi datagram yang
5. Domain Name System (DNS). DNS
tanpa koneksi (UDP). TCP menyajikan
merupakan seperangkat protocol dan
komunikasi berorientasi koneksi yang dapat
layanan pada suatu jaringan TCP/IP yang
diandalkan untuk aplikasi-aplikasi yang secara

Sukarman 649 Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir - BATAN


SEMINAR NASIONAL IV
SDM TEKNOLOGI NUKLIR
YOGYAKARTA, 25-26 AGUSTUS 2008
ISSN 1978-0176

khusus mentransfer sejumlah besar data pada untuk pengkabelan, pembuatan sinyal, dan
suatu waktu. TCP juga dipakai untuk aplikasi- penyandian data. Layer Interface Network
aplikasi yang memerlukan pengakuan bagi data menetapkan persyaratan yang ekuivalen dengan
yang diterima. Namun demikian, UDP Layer Data Link dan Layer Physical pada
menyediakan komunikasi tanpa koneksi dan model OSI. Layer Interface Network
tidak menjamin mampu mengirimkan paket. bertanggung jawab untuk mengirimkan dan
Aplikasi-aplikasi yang memakai UDP menerima frame, yang merupakan paket-paket
secara khusus mentransfer sejumlah kecil data informasi yang ditransmisikan pada suatu
pada suatu waktu. Pengiriman data yang dapat jaringan sebagai suatu unit tunggal. Layer
diandalkan merupakan tanggung jawab aplikasi. Interface Network meletakkan frame pada
Layer Transport pada model DOD kira-kira jaringan dan mengeluarkan frame dari jaringan.
sesuai dengan Layer Transport pada model OSI.
Perangkat Lunak Labview Untuk
Layer Internet Membangun Aplikasi Komunikasi
Protocol-protocol Internet meng-
Biasanya Socket digunakan untuk
encapsulate paket-paket menjadi datagram
interfacing antara program aplikasi dengan
Internet dan mengoperasikan semua algoritma
jaringan (networks) melalui protocol TCP/IP
routing yang diperlukan. Fungsi-fungsi routing
(Quasy H, 2000). Didalam layer OSI socket
yang dikerjakan Layer Internet memang
merupakan interface antara layer TCP/IP
dibutuhkan untuk memungkinkan host meng-
dengan program aplikasi.
interoperate dengan jaringan-jaringan lain.
Socket terdiri atas alamat IP dan Port.
Layer Internet kira-kira sesuai dengan Layer
Alama IP adalah nomor alamat computer dalam
Network pada model OSI. Lima protocol yang
sebuah jaringan, sedangkan Port adalah jenis
diimplemen-tasikan pada layer ini:
layanan dalam protocol TCP/IP. port
1. Address Resolution Protocol (ARP), yang
didefinisikan dengan nomor antara 1 sampai
menentukan alamat hardware pada host.
dengan 65535. Beberapa layanan port untuk
2. Reverse Address Resolution Protocol
proses umum misalnya port 25 untuk SMTP,
(RARP), yang menyediakan resolusi alamat
port 23 untuk Telnet port 21 untuk FTp dan
kebalikan pada host yang menerima.
sebagainya. Alamat port sisanya dapat
(Walaupun Microsoft tidak
digunakan untuk user misalnya untuk akusisi
mengimplementasikan protocol RARP,
data yang didefinisikan sendiri.
namun bisa ditemukan sistem-sistem milik
Pada umumnya socket memiliki tiga (3)
vendor lain dan dicantumkan juga di sini
tipe yaitu stream socket, datagram socket dan
demi kelengkapan).
raw socket. Socket dapat diatur untuk
3. Internet Control Message Protocol (ICMP),
menyediakan sebuah layanan handal (reliable),
yang mengirimkan pesan-pesan kesalahan
pelayanan stream oriented (connection oriented
ke IP ketika terjadi problem.
stream service), terdapat juga layanan
4. Internet Group Management Protocol
menggunakan userdatagram (connectionless
(IGMP), yang menginformasikan router
datagram service) dan raw socket yang biasa
tentang ketersediaan anggota-anggota pada
digunakan untuk mengirim pesan ICMP lewat
grup multicast.
jaringan[1].
5. Internet Protocol (IP), yang Pemrograman socket merupakan
mengalamatkan dan meroute paket- pemrograman untuk client/server. Dalam model
paket. ini client/server, sebuah aplikasi dibagi menjadi
Layer Interface Network dua bagian yaitu client dan sever. Client adalah
Model yang paling mendasar adalah program yang mengirim permintaan pada server
Layer Interface Network. Masing-masing tipe dan menunggu responnya. Server adalah
local area network (LAN), tipe metropolitan program yang berjalan menyediakan layanan,
area network (MAN), tipe WAN, dan tipe dial- retrieve data, dan memanipulasi data serta
up, misalnya Ethernet, Token Ring, Fiber menangani tugas komputasi dari sisi client.
Distributed Data Interface (FDDI), dan Client menampilkan informasi dan
ARCnet, mempunyai persyaratan yang berbeda mengumpulkan informasi ke user.

Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir - BATAN 650 Sukarman


SEMINAR NASIONAL IV
SDM TEKNOLOGI NUKLIR
YOGYAKARTA, 25-26 AGUSTUS 2008
ISSN 1978-0176

Pada kebanyakan aplikasi yang dilakukan Diagram blok pada Gambar 4 merupakan
terutama dengan LabView adalah menulis dan proses koneksi yang dilakukan secara terus
membaca suatu nilai. Komunikasi adalah proses menerus menggunakan while Loop. Koneksi
yang berjalan terus menerus yang melibatkan diawali dengan cek validasi koneksi untuk
sebuah protocol. Misalnya sebuah client mengetahui terjadinya koneksi. Setelah terjadi
mengirim 4 perintah dengan 8 bit integer ke koneksi proses pembacaan byte data yang
sebuah server terdiri dari : dikirimkan dari port TCP/IP. proses pembacaan
1. Mendapatkan data dan konfirmasi ini cara menahan (hold) dan menguji ke-4
2. Mengirimkan data perintah dari client. Jika tidak ada perintah dari
3. Mendapatkan status client maka data ditunggu sampai periode
4. Menutup koneksi waktu tertentu, secara default diikuti dengan
mengirimkan status True.

Gambar 4. Proses Koneksi Secara Kontinu Dilakukan Menggunakan While Loop

Gambar 5. Proses Pembacaan Perintah Yang Dikirim

Sukarman 651 Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir - BATAN


SEMINAR NASIONAL IV
SDM TEKNOLOGI NUKLIR
YOGYAKARTA, 25-26 AGUSTUS 2008
ISSN 1978-0176

Pada Gambar 5., setiap case menangani Koneksi TCP sering dikenal dengan nama
perintah tertentu terhadap apa yang dikirimkan socket. Socket dapat dianggap sebagai pipa
oleh server. Setiap case mengirim /meneruskan penghubung bi-directional antara dua host.
informasi ke setiap terminal dalam unit case, Untuk menyambung socket diperlukan IP
agar dapat diproses leabih lanjut / dihentikan. penerima dan nomor port-nya. Ports (bisa
setiap suatu proses selesai maka nilai status dianggap layanan) memungkinkan suatu host
dikembalikan menjadi false. Setelah menghubungi host lain dengan lebih dari satu
menyelesaikan loop, server akan menutup hubungan (lebih dari satu layanan). Pada
koneksi dengan client. Arsitektur seperti ini Gambar 6 ditunjukkan proses baca tulis pada
memungkinkan untuk dapat mengembangkan proses pengiriman data melalui buffer TCP.
komunikasi jaringan yang lebih kompleks.

Nomor Protokol di dalam IP


No Keterangan
1 ICMP
2 Internet Group Management Prot Gambar 6. Proses Write/Read Pada TCP

3 Gateway to Gateway Prot (GGP) TCP Format


Pada Gambar 7, ditunjukkan format TCp
4 IP in IP dalam suatu paket data.
6 TCP 0 4 10 16 31
SrcPort DstPort
17 UDP SequenceNum

89 OSPF Acknowledgment

HdrLen 0 Flags AdvertisedWindow


TCP adalah Transmission Control Checksum UrgPtr
Protocol. TCP berada di atas IP yang bertugas Options (variable)
untuk mengirim paket dengan fungsi-fungsi
Data
yang sangat berguna antara lain[5]:
1. Streams. TCP data terorganisir sebagai
stream of bytes, seperti file. Bentuk-bentuk Gambar 7. Format TCP Dalam Paket Data[2]
datagram tidak akan kelihatan di sini. 1. Source dan Destination port, merupakan
2. Reliable delivery. Sequence numbers aplikasi (layanan), bersamaan dengan IP
digunakan untuk mengurutkan data-data address disebut juga dengan Socket.
yang dikirim dan diterima. TCP akan 2. Seq. Number (SN), nomor urutan. Sebagai
mengirim lagi suatu data yang rusak atau contoh, jika SN suatu segment = 1343 dan
hilang. segment tersebut berisi data 512 octets,
3. Network adaptation. TCP secara dinamis maka segment selanjutnya akan mempunyai
mempelajari tunda (delay) pengiriman SN = 1856 (=1343+512).
akibat jaringan dan berusaha 3. Ack Number (AN), menunjukkan next paket
memaksimumkan throughput tanpa yang diharapkan diterima oleh destination.
membebani jaringan tersebut. Jika Source menerima AN yang tidak cocok
4. Flow control. TCP mengatur data buffers, dengan next SN-nya (milik Source), maka
dan koordinasi dengan trafik sehingga Source tahu ada paket yang hilang (rusak)
buffer-nya tidak pernah overflow. Pengirim dan tahu juga paket mana yang hilang
yang cepat akan memperlambat kirimannya (rusak) tersebut.
untuk menyesuaikan dengan penerima. 4. Header length(4 bit), panjang Header dalam
TCP merupakan end-to-end reliable 32 bit
connection, yang IP sendiri belum support. 5. 0 panjang (6 bit) diset = 0 semua

Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir - BATAN 652 Sukarman


SEMINAR NASIONAL IV
SDM TEKNOLOGI NUKLIR
YOGYAKARTA, 25-26 AGUSTUS 2008
ISSN 1978-0176

6. Flag (6 bit), digunakan untuk data flow dan Jalannya Penelitian


connection control. Flag meliputi Urgent
1. PC (personal computer) disiapkan yang
(URG), ACK, Push (PSH), Reset (RST),
sudah terpasang kartu interface Jaringan
Synchronize (SYN), dan Final (FIN).
(NIC).
a. URG = Urgent pointer field in use
2. Kabel UTP disambungkan ke Switch Hub,
b. ACK = Indicates whether frame contains
dan pastikan bahwa computer sudah saling
acknowledgement
terhubung secara jaringan.
c. PSH = Data sudah di pushed. It should
3. Alamat IP client diatur dan ditentukan
be delivered to higher layers right away.
misalnya, 192.168.1.195
d. RST = Koneksi di-Reset (diulangi dari
4. Alamat IP server diatur dan ditentukan
awal)
misalnya 192.168.1.45
e. SYN = Untuk memulai koneksi
5. Koneksi antar computer diperiksa
f. FIN = Untuk mengakhiri koneksi
menggunakan perintah Ping <alamat yang
7. Adv. Window, untuk flow control,
dituju>, misalkan ping 192.168.1.45, yang
menunjukkan berapa bytes yang akan
merupakan alamat computer server atau
dikirim setelah ACK diterima.
sebaliknya.
8. Cheksum, meliputi Header dan Data
6. Program dibuat seperti Gambar 1 untuk
9. Urgent pointer, menunjukkan posisi urgent
dijalankan pada computer clien.
data pada TCP paket (URG harus diset = 1)
7. Program dibuat seperti Gambar 2. Untuk
10. Each connection identified with 4-tuple:
dijalankan server.
(SrcPort, SrcIPAddr, DsrPort,
8. Data pada server diubah-ubah, maka
DstIPAddr)
11. Sliding window + flow control data juga akan ditampilkan pada client.
a. acknowledgment, SequenceNum, HASIL DAN PEMBAHASAN.
AdvertisedWinow
b. Flags (SYN, FIN, RESET, PUSH, Untuk melakukan koneksi jaringan antar
URG, ACK ) PC dapat dilakukan dengan bantuan program
12. Checksum pada windows menggunakan dos prompt, untuk
pseudo header + TCP header + data mengetahui alamat computer yang sedang
bekerja/yang digunakan. Perintah untuk itu
METODOLODI PENELITIAN adalah ipconfig sehingga akan ditampilan
alamat computer yang digunakan/yang telah
Alat dan Bahan diatur. Demikian halnya untuk mengetahui
Peralatan yang digunakan dalam alamat computer yang ada pada server. Nampak
penelitian ini adalah PC. sedangkan bahan yang bahwa pada Gambar 7. Alamat (IP) yang
digunakan ethernet Card,Kabel UTP, Switch digunakan adalah 192.168.1.41,.alamat ini
Hub dan perangkat lunak Labview. kemudian digunakan sebagai IP server, yang
akan dijalankan program seperti Gambar 8.

Sukarman 653 Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir - BATAN


SEMINAR NASIONAL IV
SDM TEKNOLOGI NUKLIR
YOGYAKARTA, 25-26 AGUSTUS 2008
ISSN 1978-0176

Gambar 8. Tampilan Untuk Memeriksa Alamat Computer Yang Sedang Digunakan

Gambar 9. Tampilan Front Panel Program Pada Server

Pada Gambar 9., Nampak bahwa data yaitu 192.168.1.41. Tombol disconnect client
akusisinya berasal dari slider, yang dapat merupakan tombol yang digunakan untuk
dinaik/turunkan untuk mengubah data yang melakukan koneksi kembali jika terjadi
akan dikirimkan ke computer client. Local IP komunikasi yang terputus. Komunikasi dapat
adalah alamat internet protocol yang digunakan saja terjadi karena beban jaringan yang tinggi.

Gambar 10. Tampilan Wiring Diagram Program Server

Pada Gambar 10, program front panel yang digunakan, , alamat client, penulisan data
dalam bentuk wiring diagram, yang merupakan (write) dan diakhiri dengan menutup koneksi
realisasi program komunikasi yang ada pada (close).
server. Dalam program ini dilakukan proses Program yang dijalankan pada client,
pembacaan alamat server (alamat port local) ditunjukkan pada Gambar 11. ditunjukkan hasil

Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir - BATAN 654 Sukarman


SEMINAR NASIONAL IV
SDM TEKNOLOGI NUKLIR
YOGYAKARTA, 25-26 AGUSTUS 2008
ISSN 1978-0176

pengubahan data dari server, kemudian data 3. SUMARYONO, S, 2005, Jaringan TCP/IP,
diterima oleh client dan ditampilkan dalam Teknik Elektro UGM, tidak dipublikasikan,
bentuk grafis.sumbu Y grafis, menunjukkan yogyakarta
data, sementara sumbu X grafis menunjukkan 4. http://zone.ni.com/devzone/cda/tut/p/id/2710
waktu (diakses tanggal 14 Juli 2008)
5. http://www.te.ugm.ac.id/~risanuri/jarkom
(diakses tanggal 15 juli 2008)
6. http://wssid.org/blogs/tutang/archive/2007/02/2
3/mengenal-lebih-jauh-arsitektur-protocol-
tcp-ip.aspx (diakses tanggal 21 juli 2008)
7. http://wilis.himatif.or.id/download/tcpIp.rtf
(diakses 17 Juli 2008)
8. http://onno.vlsm.org/v11/ref-ind-1/network
(diakses 18 Juli 2008).
Gambar 11. Hasil Eksekusi Tampilan Data
Pada Client
KESIMPULAN
TCP/IP adalah standar komunikasi data
yang digunakan oleh komunitas internet dalam
tukar-menukar data dari satu komputer ke
komputer lain. Standar diperlukan agar antar
komputer terjadi kesepakatan tentang tatacara
pengiriman dan penerimaan data sehingga data
dapat dikirimkan dan diterima dengan benar.
Berdasarkan hasil percobaan yang telah
dilakukan dapat disimpulkan sebagai
berikut :
Pertama, telah dapat dilakukan
akusisi data melalui protocol jaringan
TCP/IP menggunakan perangkat lunak
LabView. kedua, kegagalan koneksi dapat
terjadi hal ini menyebabkan komunikasi
data akan terputus., ketiga. Server yang
digunakan masih sederhana karena
menggunakan 1 client.
SARAN
Program yang dilakukan ini hanya
merupakan koneksi antara 2 komputer, oleh
karena itu perlu dilakukan koneksi untuk
banyak client (multiple client).
DAFTAR PUSTAKA
1. MARCHUK, M, 1995, Building Internet
Applications With Visual Basic, QUE
Corporation, Indianapolis.
2. HIDAYAT , R, 2005, Jaringan Komputer
,Teknik Elektro UGM, tidak dipublikasikan,
Yogyakarta.

Sukarman 655 Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir - BATAN


SEMINAR NASIONAL IV
SDM TEKNOLOGI NUKLIR
YOGYAKARTA, 25-26 AGUSTUS 2008
ISSN 1978-0176

Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir - BATAN 656 Sukarman

Anda mungkin juga menyukai