TANDA TANDA PERADANGAN

Rubor : Kemerahan yang menyertai peradangan.

Rubor terjadi akibat peningkatan aliran darah ke daerah
yang meradang.

Kalor : Panas yang menyertai peradangan. Panas

timbul akibat peningkatan aliran darah, darah
merupakan zat pembawa panas tubuh.

Dolor : Nyeri peradangan. Nyeri terjadi akibat

peregangan saraf karena pembengkakan dan rangsangan
ujung-ujung saraf oleh mediator-mediator peradangan

Turgor/Tumor : Pembengkakan daerah yang meradang.

Turgor/tumor ini terjadi akibat peningkatan
permeabilitas kapiler sehingga protein-protein plasma
dan eksudat masuk ke ruang interstisium.

Fungsiolesa : Penurunan fungsi daerah peradangan.

Kerusakan jaringan dan peningkatan rasa nyeri
menyebabkan daerah peradangan diistirahatkan dengan
menurunkan fungsi gerak dll.
tanda-tanda peradangan (fisiologinya)

Radang (bahasa Inggris: inflammation) adalah respon dari

suatu organisme terhadap patogen dan alterasi mekanis dalam
jaringan, berupa rangkaian reaksi yang terjadi pada tempat
jaringan yang mengalami cedera, seperti karena terbakar, atau
terinfeksi. Radang atau inflamasi adalah satu dari respon
utama sistem kekebalan terhadap infeksi dan iritasi. Inflamasi
distimulasi oleh faktor kimia (histamin, bradikinin, serotonin,
leukotrien, dan prostaglandin) yang dilepaskan oleh sel yang
berperan sebagai mediator radang di dalam sistem kekebalan
untuk melindungi jaringan sekitar dari penyebaran infeksi.

Radang mempunyai tiga peran penting dalam perlawanan

terhadap infeksi:

memungkinkan penambahan molekul dan sel efektor ke

lokasi infeksi untuk meningkatkan performa makrofaga

menyediakan rintangan untuk mencegah penyebaran

infeksi

mencetuskan proses perbaikan untuk jaringan yang

rusak.

Respon peradangan dapat dikenali dari rasa sakit, kulit lebam,

demam dll, yang disebabkan karena terjadi perubahan pada
pembuluh darah di area infeksi:

pembesaran diameter pembuluh darah, disertai

peningkatan aliran darah di daerah infeksi. Hal ini dapat
menyebabkan kulit tampak lebam kemerahan dan
penurunan tekanan darah terutama pada pembuluh
kecil.

aktivasi molekul adhesi untuk merekatkan endotelia

dengan pembuluh darah.

kombinasi dari turunnya tekanan darah dan aktivasi

molekul adhesi, akan memungkinkan sel darah putih
bermigrasi ke endotelium dan masuk ke dalam jaringan.
Proses ini dikenal sebagai ekstravasasi.
Ketika
Apa Respon
tubuh terluka
inflamasi? urutan peristiwa dimulai yang mengarah
Respon
ke perbaikan
inflamasi
akhirnya
adalah situs
respon
cedera. alamiTahaptubuhpertama
yang terjadi
dalam segera
setelah ini
proses kerusakan
adalah peradangan
jaringan. Fungsi yang diikuti
utama itu dengan
adalah untuk
mempertahankan
penyembuhan dantubuh
perbaikan
terhadap jaringan.
zat berbahaya, membuang
jaringan mati atau sekarat dan untuk mempromosikan
pembaruanPenyembuhan
Jaringan jaringan normal.
Apa tanda-tanda Peradangan?
Reaksi inflamasi ini biasanya ditandai dengan 5 tanda yang
1.Collagenation
berbeda, yang masing-masing
Penyembuhan luka terjadi menjelang karena akhir
respondari fisiologis
proses untuk
cedera jaringan.
inflamasi, namun dua proses tumpang tindih. Makrofag bekerja
tanpa kenal lelah untuk membersihkan daerah yang rusak dan
1. Nyeri
membuat ruang (karena
untuk bahan
regenerasikimiajaringan
yang dilepaskan
baru. Setelaholeh sel-sel
beberapa yang
harirusak).
fibroblas (sel yang memproduksi kolagen) mulai
membangun matriks kolagen baru yang akan bertindak sebagai
kerangka
2. Bengkak
kerja untuk atausel-sel
Edema jaringan
(karenabaru masuknya cairan ke
2.Angiogenesis
dalam wilayah yang rusak).
Pembersihan Setelah cukup daerah telah mencapai daerah yang
rusak3. mulai bertunas(karena
Kemerahan baru kapiler untuk membawa darah
vasodilatasi-pelebaran ke
pembuluh
daerah-ini dikenal
darah sebagai angiogenesis
dan perdarahan di sendi atau atau revaskularisasi.
struktur).
Ketika aliran darah telah kembali diperkenalkan ke daerah sel-
sel jaringan
4. Panas tertentu
(karena mulai kembali tumbuh-misalnya
peningkatan aliran darah ke daerah dalam sel-
sel otot tersebut).
sobek otot akan terisi kembali daerah tersebut.
3.Proliferation
Fase5.proliferasi
Hilangnya berlangsung
fungsi (karena sampai 4 minggu. Dalam
pembengkakan kasus di
meningkat
mana cedera yang dialami telah lebih parah daerah yang
dan nyeri).
terkena dapat terdiri dari campuran antara sel-sel jaringan
tertentu
Apa saja(seperti
tahapan sel-sel
reaksiotot) dan jaringan lainnya yang dikenal
inflamasi?
sebagai jaringanadalah
Reaksi inflamasi granulasi. Jika inidari
kombinasi jaringan
sejumlahgranulasi
tumpang tidak
dihapus akandalam
tindih reaksi tetap dan membentuk
tubuh. Meskipunjaringan banyak ini parut,
terjadiyang dapat
secara
menyebabkan penurunan kemampuan
bersamaan urutan tertentu peristiwa dapat dilihat: fungsional jaringan.
4.Remodeling
1. Cedera Jaringan
Tahap
Kerusakanremodeling
jaringansekarang terjadi
dapat terjadi di trauma
dari mana oleh cetakan
seperti sel-sel
tabrakan,
baru ke dalam
mengatasi ataulingkungan mereka untuk
dari jatuh canggung. Namun, sekali lagi sering
cukup
menghasilkan
cedera jaringanjaringan berfungsi.
adalah sebagai Proses
akibat dariremodeling
berlebihan,dapat
mengambil
umumnya dikenal bulan bahkan
sebagaibertahun-tahun,
microtrauma. mengubah jaringan
baru perlahan-lahan.
2. Pelepasan Kimia Sel-sel baru dan serat protein menjadi
diatur
Ketikadalam
sel-selcara yang menjadi
jaringan paling cocok terluka untuk tekanan
mereka dikenakan
merilis sejumlah
pada
bahanjaringan.
kimia yang Olehmemulai
karena itu ketika
respon jaringanContoh
inflamasi. adalah dari ini
penyembuhan
adalah kinins, adalah penting untuk
prostaglandin meregangkan
dan histamin. dalam
Zat kimia arah
bekerja
yang
secarabenar sehingga
kolektif untuk untuk mengoptimalkan
menyebabkan vasodilatasikekuatan jaringan
peningkatan
baru.
(pelebaran kapiler darah) dan permeabilitas kapiler. Hal ini
menyebabkan peningkatan aliran darah ke situs cedera. Zat-zat
Reaksi
ini juga Peradangan
bertindak sebagai Lokalkurir dankimiaSistemikyang menarik beberapa
Bila
alamisel-sel
tubuhatau jaringan-jaringan
pertahanan sel-mekanisme tubuhyang mengalami
dikenalcedera,
sebagai
jaringan
chemotaxis. hidup di sekitarnya akan membuat suatu respons
mencolok
Meskipun yang sangatdisebut
bermanfaatperadangan. Peradangan
bagi strategi merupakan
pertahanan tubuh
suatu fenomena
beberapa bahan kimiayang menguntungkan
juga meningkatkan dansensitivitas
defensif, yang serabut
menghasilkan
nyeri di daerahnetralisasi
sehingga daerahdan eliminasi
tersebutagen penyerang,
menjadi menyakitkan.
penghancuran
3. Migrasi leukosit zat nekrotik, dan terbentuknya keadaan yang
diperlukan
Chemotaxisuntuk mengarahperbaikanpada danmigrasipemulihan.
sel darah Peradangan ini
putih tertentu
dapat terjadi
(leukosit) ke secara
daerahlokal yang ataupun
rusak. Dua sistemik. Peradangan
jenis leukosit yang
sistemik terjadi jika sistem imunitas
dominan dalam makrofag respon-inflamasi dan neutrofil. tubuh tidak mampu untuk
menahan
Neutrofil agen
yang penyerang.
pertama ke Mekanisme
situs terlukadari dan peradangan
fungsi dengan tersebut
adalah sebagai
menetralkan berikut.
bakteri Pertama-tama
berbahaya. Makrofag reaksi yang akanproses
membantu muncul
adalah respon imun
penyembuhan dengan nonspesifik.
menelan bakteri Basofildan atau lebihmati
sel-sel tepatnya
dan sel
mast yangmereka
menelan beradasehingga
di jaringanlah
daerahyang mengetahui
ini jelas masuknya
bagi sel-sel baru
suatu
untuk agen
tumbuh.penyerang.
Mereka Basofil atau mastosit
tiba di lokasi akan mengeluarkan
cedera dalam waktu 72
faktor-faktor
jam dari cedera untukdanmemanggil
mungkin tetap leukosit jenis itu
di daerah lain. Contohnya
selama
faktor kemotaktik eosinofil
berminggu-minggu untuk memanggil eosinofil. Basofil
setelah cedera.
juga melepaskan mediator kimiawi seperti bradikinin untuk
melebarkan pembuluh darah agar teman-temannya dapat