Anda di halaman 1dari 6

TUGAS MATA KULIAH STATISTIK

UKURAN PEMUSATAN
Dosen Pembimbing
MESRA B, SE,MM

OLEH:
NAMA : RICHY SALWA UTARI
NPM : 1615310372
KELAS : II SIANG C
PRODI : MANAJEMEN
FAKULTAS : EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS PEMBANGUNAN PANCA BUDI MEDAN


T.A 2016/2017

Ukuran Pemusatan Data


Yaitu : 1. Nilai tunggal yang mewakili suatu kumpulan data & menunjukkan suatu
karakteristik dari data.
2. Menunjukkan pusat dari nilai data.
3. Nilai yang mewakili himpunan atau sekelompok data.
Ukuran Pemusatan Data membahas tentang :
1. Rata-rata hitung (Mean) adalah nilai rata-rata dari data yang tersedia.Rata-rata hitung
x
populasi diberi symbol (miu).Rata-rata hitung dari sampel diberi symbol (eks bar)
dengan rumus
Jumlah Semua Nilai Data
Rumus rata-rata hitung Jumlah Data

Rumus rata-rata hitung untuk data berkelompok (dalam metode biasa)


FiF
x=
F

2. Median adalah nilai tengah dari data yang telah diurutkan,median sering juga disebut
juga dengan rata-rata posisi dengan symbol ME. Dengan rumus

n
F
2
Me=Lo+i { }
f

Keterangan : Lo = Tepi bawah kelas median


n = Banyak data
F = Frekuensi kumulatif sebelum kelas median
f = Frekuensi kelas median
i = Interval/panjang kelas

3. Modus adalah nilai yang sering muncul dalam data,modus disimbolkan dengan Mo
d1
Dengan rumus : Mo=L+ i( d 1+d 2 )

Keterangan : Lo = Tepi bawah dari kelas modus


i = Interval/panjang kelas
d1 = Beda frekuensi kelas modus dengan kelas modus sebelumnya
d2 = Beda frekuensi kelas modus dengan kelas modus sesudahnya.

Langkah-langkah :
1.Menentukan range(R)
R = data terbesar-data terkecil
2. Menentukan banyak kelas yang akan dibuat
K = 1 + 3,33 log N
Dimana : K = banyak kelas yang akan dibuat
N = banyak data
3.Menentukan panjang interval kelas
R
I= K dimana : I = Interval kelas

R = Range
K = Banyak kelas yang akan dibuat
4. Menentukan ujung bawah kelas yang pertama,diambil dari data yang terkecil.
5. Menentukan batas bawah dari batas kelas yang pertama ,dengan cara mengurangi
angka 0,5 dari ujung bawah kelas yang pertama
6. Menentukan batas kelas atas, ditambah dengan angka 0,5 dari kelas sebelumnya.

1. Rata-rata hitung(mean)
Contoh : Upah para pekerja dari 100 karyawan
UPAH BANYAK KARYAWAN(F)
50-52 10
53-55 25
56-58 32
59-61 15
62-64 18
JUMLAH 100

UPAH BANYAK NILAI F.Xi


KARYAWAN(F) TENGAH(Xi)
50-52 10 51 510
53-55 25 54 1.350
56-58 32 57 1.824
59-61 15 60 900
62-64 18 63 1.134
JUMLAH 100 - 5.718

fX 5.718
x = = =57,18
f 100

Maka, dapat diketahui bahwa nilai mean dari upah para karyawan diatas adalah 57,18
2.MEDIAN
Contoh : Diketahui data sebagai berikut:

BANYAK DATA FREKUENSI


40-44 3
45-49 1
50-54 8
55-59 12
60-64 11
65-69 5
JUMLAH 40

40
Jumlah frekuensi (n) = 40,maka = 20
2
Lo = Tepi bawah kelas median
n = Banyak data
F = Frekuensi kumulatif sebelum kelas median
f = Frekuensi kelas median
i = Interval/panjang kelas

Kelas mediannya adalah kelas ke-3


Lo = 54,5
i =3
F =4
f =8
n
F
2
Me=Lo++i{ }
f

Penyelesaian :
1
.4012
= 54,5 + +( 2.
)
12
8
= 54,5 + 5 ( 12 )

= 54,5 + 3,33
= 57,83
Maka dapat diketahui bahwa hasil dari data diatas adalah 57,83

3.MODUS
Contoh : Diketahui data sebagai berikut;

BANYAK DATA FREKUENSI


40-44 3
45-49 1
50-54 8
55-59 12
60-64 11
65-69 5
JUMLAH 40
Dari tabel diatas frekuensi terbesar = 12 berada pada kelas ke-4
Sehingga : Lo = 54,5
i=3
d1 = 12-8 =4
d2 = 12-11 =1
d1
Mo L+ i( )
d 1+d 2

4
= 54,5+5 ( 41

20
= 54,5+ ( )
5

= 58,5
Maka; dapat dilihat bahwa hasil dari data diatas adalah 58,5
Terimakasih,semoga apa yang saya tuliskan disini dapat membantu

Anda mungkin juga menyukai