Anda di halaman 1dari 9

Laporan Pelaksanaan

Kegiatan Buka Puasa Bersama 1435H


Masjid Al Muhajirin

Disusun Oleh:

PRIFAM1435H

Panitia Ramadhan dan Idul Fitri Al Muhajirin 1435H


LAPORAN PELAKSANAAN

Lingkup kegiatan yang dilaksanakan


Laporan visual kegiatan
Realisasi pengeluaran biaya
Catatan dan Saran
Evaluasi dan Improvisasi yang bisa dilakukan kedepan

Panitia Ramadhan & Idul Fitri 1435H / 2014


Masjid Al-Muhajirin, Komplek dan Kavling DKI Cipedak
Sekretariat: Jl. Purwa II, Komplek dan Kavling DKI Cipedak, Jagakarsa, Jakarta Selatan 12630

Hal : 1
LAPORAN PELAKSANAAN

KEGIATAN BUKA PUASA BERSAMA 1435H


Masjid Al Muhajirin Cipedak

1. Latar Belakang
Berdasarkan Rencana Kegiatan Buka Puasa Bersama 1435H yang menjadi bagian dari
seluruh rencana Kegiatan Ramadhan 1435H yang tertuang dalam dokumen
No.001/PRIFAM/VI/2014M/1435H, yang telah diajukan dan disetujui oleh Pengurus Masjid
Al-Muhajirin, maka Panitia Ramadhan dan Idul Fitri telah selesai melaksanakan Kegiatan Buka
Puasa Bersama tersebut.
Kegiatan Buka Puasa Bersama dilaksanakan bersamaan dengan kegiatan Itikaf dan
Pesantren Ramadhan.

2. Lingkup Kegiatan yang sudah dilaksanakan


Pada pelaksanaannya, Kegiatan Buka Puasa Bersama terdiri 2 (dua) macam
kegiatan, yaitu :

a. Kegiatan Buka Puasa bersama harian dalam skala kecil yang dilaksanakan setiap hari
yang diikuti oleh 5-15 orang. Kegiatan ini diikuti oleh jamaah dewasa dan juga
dimeriahkan oleh anak-anak.
b. Kegiatan Buka Puasa Bersama skala besar yang dilaksanakan pada tanggal 22-
Ramadhan-1435H yang bertepatan dengan tanggal 20-Juli-2014. Pada saat yang sama
sedang dilaksanakan kegiatan Itikaf dan Pesantren Ramadhan. Dengan demikian maka
peserta buka puasa bersama termasuk didalamnya para peserta Itikaf dan pesantren
Ramadhan.

Secara lebih rinci, lingkup kegiatan yang sudah dilaksanakan adalah sebagai berikut:

2.1 Kegiatan Buka Puasa Bersama Kecil Harian

Hidangan pembuka puasa harian disediakan bagi jamaah yang ingin berbuka puasa
bersama dimasjid. Kegiatan ini terasa sangat bermanfaat untuk mempererat silaturahim
antar personil panitia dan atau dengan jamaah pada umumnya. Salah satu manfaat adalah
terjalinnya komunikasi untuk saling berbagi informasi, saling menasihati dan memotivasi.
Tidak kalah pentingnya adalah sebagai momen bagi jamaah dewasa untuk menasihati dan
mengajari anak-anak tentang tata cara ibadah dan etika ketika berada dilingkungan masjid.

Berikut adalah suasana buka puasa bersama harian yang telah lalu.
Hal : 2
Hidangan tajil hari Selasa 3-Ramadhan Suasana ifthar hari Selasa 3-Ramadhan

Hidangan tajil hari Rabu 4-Ramadhan Suasana ifthar hari Rabu 4-Ramadhan

Hidangan tajil hari Kamis 5-Ramadhan

2.2 Kegiatan Buka Puasa Bersama Besar

Seperti yang telah dilaksanakan pada tahun-tahun sebelumnya, dibulan Ramadhan ini
diadakan buka puasa bersama dengan mengundang seluruh jamaah dan warga sekitar
masjid. Kegiatan ini diawali dengan tausiyah yang diisi oleh ustadz Drs.H. Sadikin AH.

Oleh karena padatnya acara Pesantren Ramadhan khususnya sesi motivasi Islami yang
dilakukan menjelang tausyiah, menyebabkan acara tausyiah bergeser waktunya kurang

Hal : 3
lebih 30 (tiga puluh) menit. Namun tidak mengurangi ke khidmatan acara, tausyiah tetap
dilaksanakan sambil menunggu kedatangan para jamaah peserta buka puasa bersama.

Secara singkat dan padat, tausiyah dipandu oleh MC akhina Rahmat Priyadi, disaat
bersamaan para personil panitia mempersiapkan makanan pembuka dan minuman yang
menyertainya. Berikut adalah suasana kegiatan Buka Puasa Bersama besar.

Suasana Tausiyah menjelang Buka Puasa Bersama 1435H.

Pembukaan dan Pemandu acara oleh MC Tausiyah oleh Ust. Drs. H Sadikin AH.

Peserta Tausiyah dari jamaah wanita dan


Penutupan tausiyah dengan doa bersama
peserta sandhan

Persiapan oleh Ibu-ibu panitia Persiapan hidangan oleh panitia pria

Hal : 4
Suasana Buka Puasa Bersama sesi pertama sebelum sholat Maghrib berjamaah

Buka puasa sesi pertama jamaah Pria Buka puasa sesi pertama jamaah wanita

Buka Puasa Bersama sesi kedua setelah sholat Maghrib berjamaah

Setelah sesi pertama dilaksanakan, kemudian dilanjutkan dengan makanan besar


setelah sholat maghrib selesai dilaksanakan. Untuk sesi kedua ini, beberapa jamaah
memilih membawa makanan untuk disantap dirumahnya masing-masing, namun
sebagian besar tetap melaksanakan makan bersama dimasjid.

Buka puasa sesi kedua jamaah pria Buka puasa sesi kedua jamaah pria

Buka puasa sesi kedua jamaah wanita Buka puasa sesi kedua jamaah wanita

Hal : 5
Buka puasa sesi kedua peserta sandhan putra Buka puasa sesi kedua peserta sandhan putri

3. Realisasi Pengeluaran Biaya

3.1 Buka Puasa Harian Kecil

RAB
No Uraian Ket Sat Jml Total RAB Realisasi Ket
Per Sat
1 Konsumsi Ls 0,- 0 0,- 3.750.000,-
2 Air Mineral Ls 0,- 0 0,- 300.000,-
3 Lain-lain Ls 0,- 0 0,- 630.000,-
Grand Total 0,- 4.680.000,-
Catatan. Beberapa pengeluaran konsumsi kegiatan ini tergabung dengan pengeluaran konsumsi
kegiatan yang lain, disebabkan karena secara praktis belanja dilakukan sekaligus. Oleh karena itu, untuk
pengeluaran konsumsi dihitung dengan pendekatan proporsional. Berikut ini adalah pencatatan dalam
berkas bendahara.

No Tgl Catat Nama Pengeluaran Kategori Jumlah


17 28 Juni 2014 Konsumsi TTS KE-1B BPBK 400.000,-
18 28 Juni 2014 Konsumsi ta'jil (pak sobar @7 hari x Rp 30.000) BPBK 210.000,-
24 03 Juli 2014 Konsumsi TTS KE-2B BPBK 600.000,-
39 06 Juli 2014 Konsumsi tajil pak sobar 7 x 30.000 BPBK 210.000,-
40 06 Juli 2014 Konsumsi TTS Ke-3B BPBK 600.000,-
41 11 Juli 2014 Konsumsi TTS Ke-4B BPBK 600.000,-
48 14 Juli 2014 Pembelian 5 dus air mineral BPBK 100.000,-
57 18 Juli 2014 Air Mineral 5 Dus BPBK 100.000,-
58 18 Juli 2014 Konsumsi tajil pak sobar 7 x 30.000 BPBK 210.000,-
62 19 Juli 2014 Konsumsi TTS Ke 5B BPBK 500.000,-
75 21 Juli 2014 konsumsi TTS 6B BPBK 300.000,-
79 22 Juli 2014 Konsumsi TTS 7B BPBK 600.000,-
86 25 Juli 2014 Konsumsi TTS 8 BPBK 150.000,-
88 25 Juli 2014 Air Mineral 5 Dus BPBK 100.000,
Jumlah Rp 4.680.000,-

Hal : 6
3.2 Buka Puasa Bersama Besar

Berdasar pembukuan Bendahara, pengeluaran biaya untuk pelaksanaan kegiatan Buka


Puasa Bersama Besar 1435H adalah sebagai berikut.

Ket RAB
No Uraian Jml Total RAB Realisasi Ket
Sat Per Sat
1 Penceramah LS 350.000,- 1 350.000,- 300.000,-
2 Konsumsi Dus 20.000,- 250 5.000.000,- 3.300.000,-
3 Buah-buahan LS 400.000,- 1 400.000,- 367.800,-
4 Air Mineral Dus 25.000,- 6 150.000,- 400.000,-
5 Publikasi Ls 100.000,- 1 100.000,- 0,-
6 Dokumentasi Ls 100.000,- 1 100.000,- 0,-
7 Cadangan, dll LS 300.000.- 1 300.000,- 0,-
Grand Total 6.400.000,- 4.367.800,-
Catatan. Beberapa pengeluaran konsumsi kegiatan ini tergabung dengan pengeluaran konsumsi
kegiatan yang lain, disebabkan karena secara praktis belanja dilakukan sekaligus. Oleh karena itu, untuk
pengeluaran konsumsi dihitung dengan pendekatan proporsional. Berikut ini adalah pencatatan dalam
berkas bendahara.

No Tgl Catat Nama Pengeluaran Kategori Jumlah


13 27 Juni 2014 Kurma 5 Kg BPB 400.000,-
42 11 Juli 2014 Air Mineral 10 Dus BPB 200.000,-
66 20 Juli 2014 Konsumsi Buka Puasa Bersama 215 Box BPB 2.900.000,-
67 20 Juli 2014 Buah BPB 367.800,-
68 20 Juli 2014 Air Mineral 10 Dus BPB 200.000,-
76 21 Juli 2014 Pemateri Ceramah Buka Puasa Bersama BPB 300.000,-
Jumlah Rp 4.367.800,-

4. Catatan dan Saran-saran

Secara umum, pelaksanaan Buka Puasa Bersama telah berjalan dengan baik dan lancar.
Namun ada beberapa saran yang masuk sebagai berikut:

a. Hidangan tajil agar dipisahkan antara jamaah pria dan wanita, agar jamaah wanita yang
ingin ikut berbuka bersama tidak canggung dan menunggu selesainya jamaah pria.
b. Terjadi kondisi kurang tertib yang ditimbulkan oleh anak-anak yang ikut berbuka bersama,
yaitu ketika hidangan tajil masih tersisa sementara sholat maghrib berjamaah sudah
didirikan. Disarankan untuk segera dikemas dan disimpan dengan baik untuk kegiatan
tadarus selepas tarawih.
c. Pada saat kegiatan Buka Puasa Besar, jamaah wanita terlihat kurang tertib karena tidak
dilakukaan penataan mengikuti shaf sebagaimana dilakukan pada jamaah pria.

Hal : 7
d. Ada masukan dari jamaah untuk mengikuti tata cara di masjidil Haram (Nabawi Madinah
dan Al Haram Makkah), yaitu hidangan tajil diletakkan diatas plastik tipis memanjang,
sehingga setelah selesai, sampah diatasnyadapat dengan mudah dikumpulkan dengan
menggulung plastiknya.

5. Evaluasi dan Improvisasi yang bisa dilakukan kedepan.

Dari hasil pengamatan oleh personil Panitia maupun oleh jamaah dan warga secara
umumnya, serta adanya catatan dan saran yang masuk, maka beberapa hal yang masih bisa
dilakukan sebagai improvisasi yang diharapkan pelaksanaan kegiatan menjadi lebih baik adalah
sebagai berikut:

a. Penataan hidangan buka puasa mengikuti shaf, sehingga peserta buka puasa bersama
menjadi lebih tertib dan teratur, serta lebih mudah melokalisasi kotoran sisa makanan pada
area tertentu saja.
b. Untuk lebih mempermudah pembersihan area sholat setelah acara berbuka puasa adalah
dengan melapisi shaf tempat sholat dengan plastik panjang yang siap digulung agar segera
bisa dilakukan sholat berjamaah, sebagaimana dicontohkan di Masjidil Haram.

6. Lampiran dokumen-dokumen yang dibuat dan diterbitkan

- Nihil

Hal : 8

Anda mungkin juga menyukai