Anda di halaman 1dari 1

This page was exported from - Universitas Lampung

Export date: Thu May 11 4:43:25 2017 / +0000 GMT

Mahasiswa KKN FKIP Bantu MOS di Lambar


(Unila) : Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kependidikan Terintegrasi Fakultas Keguruan dan Ilmu Politik (FKIP) Universitas
Lampung (Unila) libatkan diri dalam pelaksanaan kegiatan Masa Orientasi Siswa (MOS) di Lampung Barat (Lambar). Hal ini
dilakukan dalam rangka mengaplikasikan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah kepada para siswa yang ada di sekolah.

Koordinator Kabupaten Lampung Barat M. Akbar menuturkan, semua SMP/MTs dan SMA/MA/SMK melaksanakan MOS mulai
1517 Juli 2013. Semua mahasiswa KKN ikut dilibatkan di 46 sekolah di 11 kecamatan di Lambar. "Bersama pengurus OSIS dan
pihak sekolah, kami merancang kegiatan yang lebih inovatif," kata Akbar, didampingi Sekretaris Kabupaten Rosita.

Sementara Koordinator Mahasiswa untuk SMAN 1 Liwa, Rissa mengatakan, di beberapa sekolah MOS digelar sejak Sabtu (13/7),
salah satunya di SMA Negeri 1 Liwa. Pihaknya sengaja ikut bergabung bersama pengurus OSIS untuk melaksanakan kegiatan MOS.

Tujuannya, berbagi pengalaman yang diperoleh di bangku kuliah. Di sekolah yang ia bantu, pelaksanakan pra-MOS diterapkan bagi
288 calon siswa baru yang dibagi ke dalam delapan kelas. "Hal ini adalah bagian dari PPL kami di sekolah," ujarnya.

Di Bandar Lampung, kegiatan masa orientasi sekolah yang biasanya dilaksanakan awal tahun pelajaran sudah dilaksanakan sejak
pekan lalu sebelum dimulainya puasa. "MOS sengaja dilaksanakan sebelum puasa supaya tidak terlalu memberatkan siswa," kata
Sekretaris Dinas Pendidikan Provinsi Lampung Siti Maidasuri.

Namun, kata dia, bagi sekolah yang ingin menggelar MOS di hari pertama masuk sekolah, pihaknya mengimbau agar diisi dengan
pengenalan sekolah serta kegiatan keagamaan. Jam pelajaran selama bulan puasa pun dipersingkat. Jika umumnya siswa masuk
pukul 07.00 WIB, pada bulan puasa siswa masuk pada pukul 07.15 WIB atau 07.30 WIB.

Demikian pula dengan waktu pulang, jika rata-rata siswa pulang pukul 13.30 WIB, kini siswa pulang sekitar pukul 12.30 WIB.
Menurut dia, setiap sekolah memiliki otoritas menentukan bentuk kegiatannya selama bulan puasa. Dia mencontohkan usai
mengikuti jam pelajaran formal, siswa SMPN 1 Bandar Lampung mengikuti Rohis sebelum pulang.

"Tujuannya meminimalisasi kesempatan siswa menghabiskan waktu untuk berkeliaran di tempat-tempat yang kurang tepat karena
pulang lebih cepat dari biasanya," papar Maidasuri.[ Mutiara

Output as PDF file has been powered by [ Universal Post Manager ] plugin from www.ProfProjects.com | Page 1/1 |

Anda mungkin juga menyukai