Anda di halaman 1dari 1

Pendidikan Sekuler VS Pendidikan Islam !

Sahabat inilah bahayanya sekulerisasi kurikulum pendidikan yang melalui penanaman konsep
Islam Moderat di kalangan mahasiswa memberikan dampak yang menyesatkan yaitu mengikis
aqidah dan merusak identitas muslim. Sekulerisasi kurikulum telah diberlakukan diseluruh
perguruan tinggi di dunia, termasuk perguruan tinggi negeri-negeri muslim.

Sangat mahalnya biaya kuliah pada Pendidikan Tinggi tak terkecuali PTN, apapun alasannya
adalah bukti yang tidak terbantahkan bahwa lemabaga PT tersebut dikelola diatas prinsip-prinsip
liberalistic, kapitalistik, komersialistik, bukan social (gratis atau dengan biyaya sangat murah).
Lalu apa hasil system pendidikan sekuler ini ?

Apakah duta-duta anti narkoba yang berada di PTN dapat menahan derasnya kerusakan moral
mahasiswa lainnya ? tercatat 25% pengguna Narkoba adalah kalangan pelajar dan
MAHASISWA (BNN,2015). Ataukah fenomena ayam kampus yang sanagat marak terjadi.
Menjadikan pekerjaan esek-esek inu sebagai sarana untuk memenuhi pemasukan dan dilakukan
untuk mencukupi kebutuhan lifestyle mahasiswa yang didorong konsumtif.

Hal diatas adalah sedikit contoh permasalahan pendidikan dinegeri ini. Potret generasi seperti ini
tidak mampu menyelesaikan persoalan orang lain, apalagi persoalan negera ! Yang terlintas
dipikiran mereka hanyalah seputar dirinya. Jadi wajar jika lulusan pendidikan dinegeri ini hanya
diposisikan sebagai buruh, bukan sebagai pencipta lapang kerja. Ini artinya Indonesia hanya
berpredikat sebagai Follower, bukan sebagai Leader. Dapat dikatakan kiblat pendidikan negeri
kita sekarang yang diadobsi dari Barat telah gagal memproses generasi bangsa menjadi generasi
cerdas dan mandiri. Adapun Islam yang memposisikan ilmu sebsgai cahaya peradaban. System
pendidikan Islam akan menghasilkan generasi mulia sekaligus mendorong perkembangan ilmu
pengetahuan dengan sangat pesat. Peran ilmu didalam islam sanagat lah agung , yakni
mewujudkan kemaslahatan umat guna mempermudah kehidupan manusia dimuka bumi. Oleh
karena itu islam mampu menjawab persoalan kualitas generasi, menghasilkan setiap generasi
bermoral dan berprilaku islam. Sehingga mengembalikan system pendidikan Islam yang
sempurna adalah kewajiban bagi kaum muslim dengan cara penerapan Islam Kaffah.

Anda mungkin juga menyukai