Pengendalian Mutu
OLEH:
KELOMPOK 7
PRODI STATISTIKA
JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2015
BAB I
PENDAHULUAN
Faktor utama yang menentukan kinerja suatu perusahaan adalah kualitas barang dan
jasa yang dihasilkan. Produk dan jasa yang berkualitas adalah produk dan jasa yang sesuai
dengan apa yang diinginkan konsumen. Menurut Ariani (2004), kualitas ditentukan oleh
pelanggan, pelanggan menginginkan produk dan jasa yang sesuai dengan kebutuhan dan
harapannya pada suatu tingkat harga tertentu yang menunjukkan nilai produk tersebut. Setiap
perusahaan pada umumnya menginginkan kualitas produk dan jasa selalu menjadi lebih baik
dari sebelumnya. Agar dapat menghasilkan produk dan jasa yang berkualitas baik dibutuhkan
suatu pengendalian kualitas statistik. Salah satu teknik yang digunakan dalam pengendalian
kualitas statistik adalah Statistical Process Control (SPC) yaitu peta kendali. Peta kendali
digolongkan menjadi dua yaitu peta kendali variabel dan peta kendali atribut. Pada peta
kendali variabel, data yang digunakan adalah data yang bersifat kuantitatif, sedangkan pada
peta kendali atribut, data yang digunakan adalah data yang bersifat kualitatif. Pada
pengendalian kualitas, variable menunjukkan karakteristik kualitas yang dapat diukur secara
numerik misalnya diameter, berat dan volume, sedangkan atribut menunjukkan karakteristik
kualitas yang tidak dapat diukur secara numerik sehingga dinyatakan dengan karakter
kualitas yang sesuai dengan spesifikasi atau tidak sesuai dengan spesifikasi (cacat atau tidak
cacat) misalnya goresan, kesalahan warna dan ada bagian yang hilang. Pada umumnya, peta
kendali atribut dikembangkan berdasarkan dua macam distribusi yaitu distribusi Poisson dan
distribusi Binomial. Peta kendali yang dikembangkan berdasarkan distribusi Poisson
digunakan untuk bagian ketidaksesuaian dalam setiap unit. Sementara, peta kendali yang
dikembangkan berdasarkan distribusi Binomial digunakan untuk proporsi ketidaksesuaian
dan banyaknya ketidaksesuaian dalam sampel.
Peta kendali atribut yang telah dikembangkan berdasarkan distribusi Binomial saat ini adalah
peta kendali atribut p (proporsi ketidaksesuaian) dan peta kendali np (banyaknya
ketidaksesuaian). Sedangkan yang berdasarkan distribusi Poisson, terdapat peta kendali c dan
peta kendali u.
Peta Kendali p :
Sebuah wira usaha pembuat oleh-oleh khas Makassar ingin membuat peta
kendali usahanya untuk periode mendatang, sehingga pemiliknya
mengadakan pemeriksaan (inspeksi) terhadap proses produksinya
sebanyak 30 kali observasi dalam sebulan dengan mengambil 20 sampel
untuk setiap kali dilakukannya observasi. Dari hasil observasi diperoleh
data sebagai berikut :
Banyakny Banyaknya
Ukuran Proporsi
a Produk
Sampel Cacat
Observasi Cacat
1 25 2 0,08
2 25 4 0,16
3 25 3 0,12
4 25 1 0,04
5 25 2 0,08
6 25 4 0,16
7 25 3 0,12
8 25 5 0,2
9 25 2 0,08
10 25 6 0,24
11 25 2 0,08
12 25 1 0,04
13 25 3 0,12
14 25 1 0,04
15 25 2 0,08
16 25 4 0,16
17 25 5 0,2
18 25 1 0,04
19 25 3 0,12
20 25 2 0,08
21 25 3 0,12
22 25 2 0,08
23 25 4 0,16
24 25 1 0,04
25 25 3 0,12
26 25 2 0,08
27 25 1 0,04
28 25 4 0,16
29 25 2 0,08
30 25 2 0,08
TOTAL 750 80
Penyelesaian:
p=
x = 80 =0,106
n 750
CL= p =0,106
p
1
n
p
UCL= p +3
p
1
n
p
LC L= p 3
Peta Kendali p
0.4
0.35
0.3
0.25
0.2
0.15
0.1
0.05
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30
Peta Kendali np :
ni pi 250
p= i=1g = =0,05
5000
n1
i=1
Peta Kendali np
14
12
10
Peta Kendali c :
Banyaknya
Hari Kecelakaan
1 2
2 1
3 3
4 1
5 2
6 0
7 1
8 4
9 1
10 1
11 2
12 1
13 3
14 1
TOTAL 23
Penyelesaian :
c =
c = 23 =1,643
k 14
Peta Kendali c
6
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Peta Kendali u :
bervariasi. Berikut ini merupakan data yang di dapatkan dari hasil sebuah
observasi oleh manager perusahaan terserbut :
Panjang
No. Roll Roll Jumlah Cacat
i m
2
xi
1 400 20
2 500 8
3 600 20
4 575 12
5 425 15
6 475 16
7 600 25
8 525 9
9 500 13
10 650 20
TOTAL 158
Penyelesaian :
Jumlah
Cacat
Panja Jumla Jumlah Unit per Unit
No. ng h Pemeriksaan Pemeriks
Roll Roll Cacat dalam Roll aan Batas-Batas Kendali
2
i m 2 xi ni=(B)/50 m u=x i /ni UCL=u + 3 u /n i LCL=u 3 u /ni
(A) (B) (C) (D) (E) (F) (G)
1 400 20 10 2 2,389855 0,221716
2 500 8 10 0,8 2,389855 0,221716
3 600 20 10 2 2,389855 0,221716
4 575 12 8 1,5 2,517812 0,093759
5 425 15 10 1,5 2,389855 0,221716
6 475 16 8 2 2,517812 0,093759
7 600 25 20 1,25 2,072338 0,539232
8 525 9 10 0,9 2,389855 0,221716
9 500 13 10 1,3 2,389855 0,221716
10 650 20 25 0,8 1,991411 0,620159
TOTAL 158 121
Peta Kendali U
3
2.5
1.5
0.5
0
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
UCL U LCL