Jawab : Chitin = (C8H13NO5)n Chitosan = (C6H11NO4)n 2. Mengapa pada tahap deasetilasi konsentrasi NaOH yang digunakan lebih tinggi dibandingkan pada tahap deproteinasi? Jawab : Karena gugus asetil memiliki ikatan yang jauh lebih kuat terhadap chitin (ikatan hidrogen) dibandingkan dengan ikatan protein terhadap chitin sehingga dibutuhkan basa kuat yang lebih tinggi konsentrasinya untuk dapat melepaskan ikatan tersebut. 3. Jelaskan apa yang dimaksud dengan derajat deasetilasi! Jawab : Derajat deasetilasi adalah bilangan yang menunjukkan banyaknya gugus amino bebas dalam polisakarida kitoosan (deasetil). 4. Jelaskan bagaimana chitosan dapat berfungsi sebagai pengawet makanan! Jawab : Chitosan akan membentuk lapisan film (lapisan pelindung) yang kemudian akan mencegah mikroba dan mikroorganisme lain tumbuh di makanan yang diawetkan, serta menyerap kandungan air berlebih yang ada di bahan makanan sehingga bahan makanan lebih awet. 5. Jelaskan mekanisme bagaimana chitosan dapat digunakan sebagai pengelat logam dan bio-adsorben! Jawab : Chitosan memiliki gugus polikationik yang mampu mengikat logam- logam, mineral, dan pengotor lainnya yang ada di dalam air/lingkungan/limbah contoh : Fe3+, Al3+