Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
3. Apa itu panelis? Sebutkan dan terangkan 2. Sebutkan zat-zat kimia bergizi dan
macam-macam panelis? mempunyai sifat mutu pangan.
Jawab : Jawab :
Panelis, orang yang bertindak sebagai Karbohidrat (Pati: Amiloosa,
instrumen dalam menilai sifat-sifat amilopektin ; Gula: gula pereduksi dan
organoleptik berdasarkan kesan subyektif fruktosa)
sehingga produk dapat diterima. Protein (gluten, glutelin, casein, albumin,
Macam-macam panelis globulin, aktin, miosin)
a) Panelis pencicipan perseorangan Lemak (lemak cair, lemak padat, lecithin,
b) Panelis pencicipan terbatas glukolipid, lipoprotein, fosfolipid)
c) Panelis terlatih Vitamin (karoten, asam askorbat)
d) Panelis agak terlatih Mineral (Ca, NaCl)
e) Panelis tidak terlatih
Lain-lain (asam-asam organik MSG, zat-
zat amin) MUTU MIKROBIOLOGIK
1. Mengapa pertumbuhan mikroba pada
3. Sebutkan zat-zat kimia tak bergizi dan produk pangan berpengaruh terhadap mutu
mempunyai sifat mutu dan sifat pengolahan produk?
pangan. Jawab :
Jawab : Pada beberapa jenis produk pangan dan
Karbohidrat (pectin, mannan, agar, hasil pertanian, mutunya cepat mengalami
pentosan, selulosa, gum) penurunan disebabkan oleh pertumbuhan
Protein (kolagen, enzim, keratin) mikroba.
Lemak (lilin) Mikroba dapat berbentuk vegetative yang
Mineral (CaSO4 , Ca(OH)2 berbiak atau sedang tumbuh namun mudah
Lain-lain (tannin, hemoglobin, mioglobin, dimatikan dan dalam bentuk spora yang
zatwarna pigmen, stevia) sedang tidak tumbuh atau diam namun
tahan terhadap kondisi lingkungan yang
4. Sebutkan zat-zat beracun yang berat.
mempengaruhi mutu produk pangan Semua jenis bentuk mikroba itu
hewani, juga terhadap produk pangan berpengaruh negatif terhadap mutu pangan.
nabati.
Jawab : 2. Jika suatu komoditas pangan didapatkan
TOXIN TANAMAN mengandung mikroba apakah berarti
a) Sintral Buah Jeruk produk pangan itu rusak mutunya?
b) Linatina Biji flat Jawab :
c) Genistein Biji Kedele Tidak. Secara umum adanya mikroba
d) Biokanin A Rumput Benggala dalam produk pangan tidak selalu berarti
e) Mimosina Kacang-kacangan merugikan atau membahayakan. Produk
f) Dihidroksifenilalanin Kacang-kacangan pangan yang terbuka selalu mengandung
a (DOPA) mikroba yaitu bakteri, khamir atau kapang
g) Indospisina Indigo namun dapat saja terjadi bahwa produk
h) Hipoglisin Buah ackee pangan itu tidak menunjukan gejala rusak
i) Asam jengkolat Jengkol atau membahayakan. Meskipun demikian
j) Seleno sistanionina Lecythis ollaria harus tetap waspada OK!
k) dll dll
3. Kapan adanya mikroba pada produk
pangan dianggap berpengaruh negative
5. Sebutkan zat beracun kontaminan yang terhadap mutu pangan?
mempengaruhi mutu produk pangan, dan Jawab :
beracun berilah contoh produk pangan apa Pengaruh negative ditandai dengan
yang dicemarinya. adanya :
Jawab : a) Penyimpangan sifat mutu yang
Kontaminan beracun dapat digolongkan mengarah pada penurunan mutu
dalam beberapa kelompok yaitu logam b) Kebusukan produk pangan yang
berat, pestisida, herbisida, fumigant dan menjadikan kerusakan
racun tikus. c) Terlewatnya batas standar jumlah
mikroba yang menjadikan lewat mutu
6. Apakah segi positif dan negative food (off grade)
additives terhadap mutu produk pangan? d) Peracunan makanan atau penyakit
Bagaimana cara pemakaian dan dari makanan.
pengawasan?
Jawab : 4. Bagaimana mikroba dapat menurunkan
Jika melewati batas aman mempunyai mutu produk dan bagaimana mereka
pengaruh sampingan yang dapat merusak produk pangan?
merugikan kesehatan konsumen, antara Jawab :
lain keracunan, karsinogenik, mengganggu Jika suatu produk ditumbuhi mikroba,
fungsi ginjal, hati dan lain-lain. maka mula-mula yang terjadi adalah
perubahan sifat-sifat produk. Macam Jawab :
perubahan sifat-sifat ini tergantung pada Adanya benda asing baik yang terlihat
jenis mikroba yang tumbuh dominan, maupun yang tidak terlihat dalam suatu
seperti berlendir, tekstur menjadi komoditas pangan disebut pencemaran
lembek, permukaan menjadi kusam, atau kontaminasi.
warna dan bau menyimpang. Hal ini Jika benda asing sengaja ditambahkan
mengarah kepada penurunan mutu dan pada produk pangan dengan maksud
jika perubahannya berat akan menjadi menambah volume atau untuk menutupi
rusak. mutu yang kurang disebut pemalsuan.