LAPORAN KEGIATAN PRAKARYA KEWIRAUSAHAAN

PENGOLAHAN PANGAN PRODUKSI BAHAN OLAHAN

Oleh : X MIA 2

Cinta Adinia I.F.S / 12

Fentika sari S/ 21
Novan Ramadhani/ 28
Salsabila Hanif R/ 29

PEMERINTAH KOTA MALANG

DINAS PENDIDIKAN
SMA NEGERI 3 MALANG
Jalan Sultan agung Utara No. 7 Telp. (0341)324768 Malang-6511

Website : www.sman3malang.sch.id E mail : snbi@sman3malang.sch.id

 KATA PENGANTAR

Puji syukur saya ucapkan kepada Allah SWT yang maha Esa, atas berkat
rahmat dan karunia-Nya sehingga saya dapat menyelesaikan proposal prakarya dan
kewirausahaan tepat pada waktunya.

Proposal ini dibuat berdasarkan produksi bahan olahan untuk tugas prakarya
dan kewirausahaan.

Adapun tujuan dibuatnya proposal prakarya dan kewirausahaan adalah untuk

menambah wawasan, juga meningkatkan kreatifitas dan inovasi siswa dengan
dilaksanakannya praktek kewirausahaan ini saya dapat mengembangkan, melaksanakan dan
mempraktekan ilmu yang telah didapat.

Dalam kesempatan ini saya tidak lupa mengucapkan terimakasih kepada Ibu
Siti Juhariyah selaku pembina mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan.

Saya menyadari bahwa penyusunan proposal ini masih banyak kekurangan

baik dalam bentuk tulisan, isi, informasi maupun dalam bentuk penyajiannya. Oleh karena itu
saya sangat mengharapkan kritik dan saran guna mendukung agar laporan yang saya buat
lebih baik lagi di kemudian hari.

Akhir kata semoga Allah SWT Yang Maha Pengasih dan Maha Penyayang
melimpahkan berkah dan anugerah-Nya kepada semua pihak. Saya berharap semoga proposal
ini dapat memberikan manfaat bagi diri saya sendiri dan pihak yang memerlukan.

Malang, 08 September 2013

Penyusun,
 BAB 1
LATAR BELAKANG

1.1 Latar belakang

Semakin maju dan perkembangnya ilmu pengetahuan saat ini, maka dimulai
dari sekarang siswa SMA diharapkan memiliki jiwa sebagai entepreneur. Dengan adanya
uji praktek ini siswa dapat mengembangkan kreatifitas untuk menjadi seorang
wirausahawan.
Dalam tugas prakarya dan kewirausahaan ini saya mencoba menyajikan
makanan olahan hewani dan nabati seunik mungkin sehingga akan terlihat menarik
dengan makanan yang sudah ada.
Saya mencoba menyajikan rolade dan minuman sari markisah yang bahan
dasarnya terbuat dari daging ayam dan buah markisah Olahan rolade dan sari markisah ini
tidak menggunakan bahan pengawet ataupun bahan lainnya yang dapat membahayakan
kesehatan konsumen.

1.2 Tujuan

Tujuan dibuat laporan prakarya dan kewirausahaan ini adalah :

1. Memenuhi tugas mata pelajaran prakarya dan kewirausahaan
2. Meningkatkan kreatifitas dan inovasi siswa dalam dunia usaha
3. Memperluas keterampilan dan pengetahuan siswa
4. Belajar agar bisa bekerja sama dengan orang lain
5. Belajar bagaimana cara untuk membuat sebuah perizinan usaha
6. Mampu memperbaiki ekonomi

BAB II
ASPEK PEMASARAN
2.1 Produk Yang Akan Dijual

Produk hewani yang akan dijual dalam usaha ini adalah rolade dan produk
nabati yang akan dijual dalam usaha ini adalah minuman sari markisah. Olahan ini tidak
menggunakan bahan pengawet ataupun bahan lainnya yang dapat membahayakan kesehatan
konsumen, dan telah disesuaikan dengan standar makanan.

2.2 Permintaan dan Penawaran

Pada umumnya masyarakat selalu menginginkan sesuatu yang berbeda, tidak

terkecuali dengan hal kuliner atau makanan. Oleh karena itu dengan menciptakan rolade dan
sari markisah ini konsumen bisa lebih tertarik untuk membeli olahan makanan dan minuman
ini.

2.3 Harga Jual Produk

Harga jual produk sari markisah Rp 2500/cup dan produk olahan rolade
seharga 2000/potong. Untuk menetapkan harga saya telah melakukan riset harga pada produk
ini di pasarandan membandingkannya dengan harga yang akan dijual oleh produk saya.
Supaya hasil penetapan harga ini bisa mencapai target usaha yang diinginkan.

2.4 Strategi Pemasaran

Dalam pemasaran harus pandai dalam mengatur harga, tempat penjualan,

melakukan promosi produk, salah satu cara promosi adalah menawarkan harga miring untuk
produk. Inovasi yang bagus terhadap produk yang dimiliki, seperti bagaimana cara membuat
produk olahan ini terlihat lebih unik dan berbeda dari produk olahan pada umumnya.

2.4.1 Mengatur Harga dan Tempat Penjualan

Pada umumnya harga yang dijual di pasaran sama dengan harga

yang ditawarkan oleh produk saya. Tetapi produk saya mempunyai
keunggulan dari produk-produk lainnya karena produk saya sangat
menomorsatukan kualitas, kesehatan dan kebersihan produk maupun tempat
berjualannya.

2.4.2 Strategi Produk

Kami menawarkan nuansa dan rasa yang berbeda dengan produk

olahan biasa lainnya karena produk saya lebih terasa unik dilihat dari bentuk
 dan tampilan luarnya dibandingkan dengan produk lain yang tampilannya
kurang menarik.

2.4.3 Promosi Produk

Promosi yang saya lakukan yaitu dengan memasarkannya

dimulai dari lingkungan yang paling dekat dan membagikan brosur. Dengan
itu kami melakukan penawaran ke masyarakat dengan harga yang miring
untuk produk yang saya tawarkan, karena dalam tahapan inilah produk saya
akan mudah diterima oleh masyarakat.

BAB III
ASPEK TEKNIS PRODUKSI OLAHAN NABATI
 1.1 Alat dan Bahan yang Dibutuhkan

Alat :

Sendok makan
Gelas
Pisau

Bahan :

Buah markisah
Air matang secukupnya(air panas dan air dingin)
Gula secukupnya

1.2 Proses Produksi

Proses Pembuatan dan Penyajian minuman sari markisa:

1. Siapkan alat dan bahan terlebih dahulu

2. Ambil buah markisah, potong dengan pisau menjadi dua bagian
3. Ambil sari di dalamnya menggunakan sendok makan
4. Kemudian masukkan ke dalam gelas
5. Beri gula secukupnya, sesuai selera
6. Tuangkna air matang (air panas) sekitar 1/3 gelas
7. Kemudian, aduk menggunakan sendok makan hingga gula larut
8. Lalu, tuangkan air matang (air dingin) secukupnya
9. Kemudian sajikan.

ASPEK TEKNIS PRODUKSI OLAHAN HEWANI

1.3 Alat dan Bahan yang Dibutuhkan

Alat :

Alumunium foil
Penggorengan
Pisau
Sendok
Panci pengukus

Bahan :

Daging ayam giling

4 sendok tepung panir
2 butir telur
Garam
Bawang putih
Minyak goreng

1.4 Proses Produksi

Proses Pembuatan dan Penyajian rolade:

1. Masukkan daging ayam ke dalam blender.

2. Campurkan daging ayam yang sudah di blender dengan 4 sendok tepung panir, 2
butir telur, garam dan bawang putih yang sudah di haluskan.
3. Siapkan telur dadar. Letakan adonan di atas telur
4. Gulung dan kukus dengan alumunium foil
5. Kukus selama 20 menit, angkat dan dinginkan
6. Potong potong rolade dan celupkan dalam telur kocok, lalu goreng hingga
kecoklatan.angkat dan tiriskan.
7. Rolade siap di sajikan.

BAB IV
ANALISA KEUANGAN PRODUK NABATI
5.1 Analisa Ekonomi

5.1.1 Daftar Bahan untuk cup

No. Nama Bahan Harga (Rp)
1 Buah markisah
2 Air matang secukupnya
3 Gula
4 Gelas plastik
Jumlah

5.1.2 Keuntungan

Modal =

Presentase Keuntungan = 30%

= + 30%

Jadi harga penjualan sandwich goreng adalah Rp

Keuntungan per cup =

Keuntungan seluruhnya =

ANALISA KEUANGAN PRODUK HEWANI

5.1 Analisa Ekonomi

5.1.1 Daftar Bahan untuk 14 potong rolade

No. Nama Bahan Harga (Rp)

1 Daging ayam giling 1/4 Rp.1,9000
 2 4 sendok Tepung panir Rp.1,000
3 3 butir telur Rp.3,000
4 garam Rp.100
5 Bawang putih Rp.400
6 Minyak goreng Rp.1,500
Jumlah Rp.25,000

5.1.2 Keuntungan

Modal = Rp.25,000

Presentase Keuntungan = 30%

= + 30%

Jadi harga penjualan rolade adalah Rp

Keuntungan per potong =

Keuntungan seluruhnya =

BAB V
PENUTUP

6.1 Kesimpulan
 Dengan adanya praktek kewirausahaan ini diharapkan menjadi motivasi bagi
siswa-siswi untuk lebih kreatif dan menjadi awal dari pengalaman potensi yang
dimulai sebagai acuan untuk masa yang akan datang.

6.2 Penutupan
Dengan mengucapkan puji syukur kehadirat Allah SWT, maka
terselesaikanlah proposal ini. Saya menyadari dalam penyusunan proposal ini masih
banyak kekurangan dan masih jauh dari kesempurnaan, tetapi potensi keberhasilan
rencana usaha yang saya sarankan sangatlah besar, karena ditunjang oleh peluang
usaha yang baik juga kemauan usaha dari saya sendiri.
Oleh karena itu kritik dan saran yang membangun sangat saya harapkan dan
akan selalu saya terima dengan kerendahan hati. Dengan ini untuk membangun usaha
yang saya lakukan agar lebih berkembang dan maju. Mudah-mudahan dapat
bermanfaat bagi diri saya sendiri dan pembaca dalam meningkatkan dan
mengembangkan ilmu pengetahuan.

Dibawah ini yang Menyetujui

Pembina,

Ibu Siti Juhariyah