RANCANGAN PERCOBAAN TENTANG FAKTOR YANG

MEMPENGARUHI PERTUMBUHAN TUMBUHAN

Oleh :
Kelas XI-IPA 4:
1. Bella Ayu Kusumawanti ( 05 )
2. M. Syaifulloh Fattah ( 22)
3. Ida Rosita Sari ( 15 )
4. Ita Fatikhatul Laila ( 17 )

MADRASAH ALIYAH NEGERI

MOJOKERTO
Jl. R.A. Basuni No. 306 Sooko Mojokerto Telp. (0321)
322468

TAHUN AJARAN 2016/2017

1. Judul Percobaan

Pengaruh Volume Air terhadap Pertumbuhan Biji Kacang Hijau

2. Variabel

a. Variabel Bebas : Volume air yang diberikan pada biji kacang hijau.
b. Variabel Terikat : Pertumbuhan biji kacang hijau (panjang batang, jumlah
daun).
c. Variabel Kontrol : Gelas aqua plastik yang digunakan, jumlah biji kacang
hijau dan kapas.

3. Prosedur Kerja

Alat :

2 gelas aqua
Penggaris
Alat-alat tulis
Sendok

Bahan :
10 biji kacang hijau
Kapas
Air

Prosedur kerja :

1. Menyiapkan 2 gelas aqua dan memasukkan kapas dan air kedalam

gelas aqua tersebut.
2. Meletakkan biji kacang hijau diatas kapas tadi, masing-masing
diberi 5 biji kacang hijau ke dalam gelas aqua.
3. Memberi nama pada kedua gelas dengan A-B.
4. Letakkan gelas A dan B di tempat yang memperoleh cahaya
matahari.
5. Setiap hari kedua gelas aqua yang berisi kacang hijau di beri air
dengan volume air yang berbeda (gelas A : 6 cc, gelas B : 12 cc).
6. Mengamati, menilai dan membandingkan antara gelas Adan B pada
pertumbuhan biji kacang hijau selama 6 hari.

4. Rumusan Masalah

1. Bagaimana pengaruh perbedaan volume air terhadap pertumbuhan biji

kacang hijau saat penyiraman?
2. Bagaimana proses pertumbuhan biji kacang hijau pada media tanam
dengan perbedaan volume air yang diberikan?

5. Hipotesis

Diduga air dapat mempengaruhi pertumbuhan biji kacang hijau, Diduga

pertumbuhan biji kacang hijau tidak optimal jika disiram dengan air yang sangat
minim, Apabila penyiraman air dengan kadar yang pas maka biji kacang hijau
dapat tumbuh optimal.

6. Tempat dan Waktu Pelaksanaan

Tempat : Kelas XII IPA 4 MAN Mojokerto

Waktu : Kamis, 28-07-2016

7. Tabel

Gelas A (6 cc air)

Hari/Tanggal Tinggi kecambah Rata- keterangan

rata
1 2 3 4 5
Jumat, 29-07- 1,2 cm 0,5 1,3 cm 1,1 cm 0,7 cm 0,89 cm Biji nomor 3
2016 cm tumbuh lebih
panjang
Sabtu, 30-07- 1,5 cm Mati 1,6 cm 1,5 cm 1 cm 1,4 cm Biji nomor 3
2016 tumbuh lebih
panjang
Minggu, 31-07- 2,4 cm Mati 3,5 cm 3,1 cm 1,9 cm 2,72 cm Biji nomor 3
2016 tumbuh lebih
panjang
Senin, 01-08-2016 4,9 cm Mati 7,4 cm 6,3 cm 2,3 cm 5,22 cm Biji nomor 3
tumbuh lebih
panjang
Selasa, 02-08- 10,5 Mati 13,5 11,5 6,9 cm 10,6 cm Biji nomor 3
2016 cm cm cm tumbuh lebih
panjang
Rabu, 03-08-2016 13,2 Mati 16 cm 15,3 11,4 13,97 Biji nomor 3
cm cm cm cm tumbuh lebih
panjang
Kamis, 04-08- 16,8 Mati 17,4 16,2 12,2 15,65 Biji nomor 3
2016 cm cm cm cm cm tumbuh lebih
panjang

Gelas B (12 cc air)

Hari/Tanggal Tinggi kecambah Rata- Keterangan

rata
1 2 3 4 5
Jumat, 29-07- 1,1 cm 0,9 cm 0,5 0,8 0,6 cm 0,78 cm Biji nomor 4
2016 cm cm tumbuh paling
panjang
Sabtu, 30-07- 2,1 cm 2,2 cm Mati 2,1 Mati 2,13 cm Biji nomor 4
2016 cm tumbuh paling
 panjang
Minggu, 31-08- 2,5 cm 3,4 cm Mati 4,5 Mati 3,46 cm Biji nomor 4
2016 cm tumbuh paling
panjang
Senin, 01-08-2016 3,8 cm 4,2 cm Mati 6,4 Mati 4,8 cm Biji nomor 4
cm tumbuh paling
panjang
Selasa, 02-08- 7,8 cm 13 cm Mati 15 cm Mati 11,93 Biji nomor 4
2016 cm tumbuh paling
panjang
Rabu, 03-08-2016 13 cm 16,7 Mati 19,8 Mati 16,5 cm Biji nomor 4
cm cm tumbuh paling
panjang
kamis, 04-08- 15,2 18,4 Mati 21 cm Mati 18,36 Biji nomor 4
2016 cm cm cm tumbuh paling
panjang

8. Analisa Data

Gelas A

1. Pada hari pertama ketinggian tanaman kacang hijau pada gelas A rata-
rata 0,89 cm dengan penyiraman volume air 6 cc.
2. Pada hari kedua ketinggian tanaman kacang hijau pada gelas A rata-rata
1,4 cm dengan penyiraman volume air 6 cc.
3. Pada hari ketiga ketinggian tanaman kacang hijau pada gelas A rata-rata
2,72 cm dengan penyiraman volume air 6 cc dan daun mulai tumbuh
dengan warna hijau.
4. Pada hari keempat ketinggian tanaman kacang hijau pada gelas A rata-
rata 5,22 cm dengan penyiraman volume air 6 cc.
5. Pada hari kelima ketinggian tanaman kacang hijau pada gelas A rata-rata
10,6 cm dengan penyiraman volume air 6 cc.
6. Pada hari keenam ketinggian tanaman kacang hijau pada gelas A rata-rata
13,97 cm dengan penyiraman volume air 6 cc.
7. Pada hari ketujuh ketinggian tanaman kacang hijau pada gelas A rata-rata
15,65 cm dengan penyiraman volume air 6 cc.

Gelas B

1. Pada hari pertama ketinggian tanaman kacang hijau pada gelas B rata-
rata 0,78 cm dengan penyiraman volume air 12 cc.
2. Pada hari kedua ketinggian tanaman kacang hijau pada gelas B rata-rata
2,13 cm dengan penyiraman volume air 12 cc.
3. Pada hari ketiga ketinggian tanaman kacang hijau pada gelas B rata-rata
3,46 cm dengan penyiraman volume air 12 cc.
4. Pada hari keempat ketinggian tanaman kacang hijau pada gelas B rata-
rata 4,8 cm dengan penyiraman volume air 12 cc.
 5. Pada hari kelima ketinggian tanaman kacang hijau pada gelas B rata-rata
11,93 cm dengan penyiraman volume air 12 cc.
6. Pada hari keenam ketinggian tanaman kacang hijau pada gelas B rata-rata
16,5 cm dengan penyiraman volume air 12 cc.
7. Pada hari ketujuh ketinggian tanaman kacang hijau pada gelas B rata-rata
18,36 cm dengan penyiraman volume air 12 cc.

9. Kesimpulan

Berdasarkan data pengamatan dapat disimpulkan bahwa beda volume

penyiraman mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan biji kacang hijau
untuk gelas yang disiram dengan volume air 6 cc pertumbuhan dan
perkembangan biji lambat. Untuk gelas yang disiram dengan volume air 12 cc
pertumbuhan dan perkembangan bijinya sangat baik dan juga sangat ideal,
walaupun ada yang mati itu karena kualitas bijinya jelek.