Anda di halaman 1dari 2

PENYEDIAAN OBAT YANG MENJAMIN KETERSEDIAAN OBAT

SPO
No. Dokumen
:
075/SPO/UKP/PKM SETU 1/09/2016

Terbitan
:
1

No. Revisi
:
-

Tgl. Mulai Berlaku


:
26 September 2016

Halaman
:
1

PUSKESMAS SETU I
KABUPATENBEKASI
DEFINISI
H. Agus Sarin S.AP, MM

NIP.196507041987031010
1. Pengertian
Kegiatan yang dilakukan untuk mendapatkan jumlah dan jenis obat yang sesuai dengan
kebutuhan dan menjamin ketersediaan obat di Puskesmas
2. Tujuan
Prosedur ini dibuat untuk menjamin ketersediaan obat di Puskesmas
3. Kebijakan
SK kepala puskesmas No.022.C Tahun 2016 tentang Penyediaan obat

4. Referensi
Pedoman Cara Pelayanan Kefarmasian yang Baik terbitan PD IAI Jabar
5. Prosedur
1. Alat
a. LPLPO
b .Kartu stok
c .ATK
2. Bahan
6. Langkah-Langkah

1. Petugas Menghitung jumlah sisa stok obat yang terdapat di gudang.


2. Petugas Menghitung perencanaan obat yang akan diminta ke GFK
3. Petugas melaporkan dan membuat permintaan obat setiap 2 bulan sekali dengan
menggunakan Laporan Pemakaian dan Lembar Permintaan Obat (LPLPO) dan ditujukan
Gudang Farmasi
Tanggal Mulai Kabupaten.
No Yang Diubah Isi Perubahan 7.Bagan Alir
Diberlakukan

Petugas Menghitung jumlah sisa stok obat yang terdapat


di gudang.

Petugas Menghitung perencanaan obat yang akan diminta ke


GFK

Petugas melaporkan dan membuat permintaan obat setiap 2 bulan


sekali dengan menggunakan Laporan Pemakaian dan Lembar
Permintaan Obat (LPLPO) dan ditujukan Gudang Farmasi Kabupaten.

8. Hal Yang perlu diperhatikan


Jika SOP ini tidak dilaksanakan, maka penyediaan obat yang menjamin ketersediaan obat
tidak akan terlaksana dengan baik.
9. Unit Terkait
1. Gudang obat Puskesmas
2. Gudang Farmasi Kabupaten
10. Dokumen terkait
Format LPLPO
11.Rekaman historis perubahan

DAFTAR TILIK SPO PENYEDIAAN OBAT YANG MENJAMIN KETERSEDIAAN


OBAT

No Ya Tidak
Uraian Kegiatan

1. Apakah Petugas
Menghitung jumlah
sisa stok obat yang
terdapat di gudang
2. Apakah Petugas
Menghitung
perencanaan obat
yang akan diminta
ke GFK
3 Apakah Petugas
melaporkan dan
membuat
permintaan obat
setiap 2 bulan
sekali dengan
menggunakan
Laporan
Pemakaian dan
Lembar Permintaan
Obat (LPLPO) dan
ditujukan Gudang
Farmasi Kabupaten

Anda mungkin juga menyukai