Direct Business

Direct Business merupakan suatu cara yang digunakan untuk memaksimalkan sumber
daya atau resource yang ada guna mewujudkan visi misi pada perusahaan. Semua elemen dalam
perusahaan tersebut diharapkan dapat mengetahui dan memenuhi goals yang ingin dicapai.
Dalam menjalankan sistem bisnisnya, Medical Center melakukan berbagai cara untuk
membuat pelanggan puas dalam menggunakan jasanya. Yang pertama yaitu dengan
megoptimalkan seluruh pegawai dalam perusahaan agar dapat bekerja secara efektif serta efisien
dengan membuat pasien merasa nyaman dengan pelayanan yang diberikan, yaitu seperti ketika
berada di front office pegawai bertindak cepat untuk memberikan nomer antrian dan pelayanan
di apotek yang cepat dalam memberikan obat. Yang kedua yaitu bagaimana cara pegawai
melakukan pencegahan agar tidak mengalami kesalahan dalam melakukan pelayanan, contoh
nyata yang dilakukan Medical Center untuk mengatasi dan meminimalisir kesalahan yang ada
yaitu dengan memastikan nama pasien yang berobat dan menelepon dokter apabila terjadi suatu
kesalahan agar tidak berakibat fatal. Saat ini Medical Center juga memiliki UGD (Unit Gawat
Darurat) kecil yang digunakan untuk menangani pasien yang butuh pelayanan untuk segera
ditangani, seperti kecelakaan dan penyakit dalam. Dengan mengoptimalkan alat-alat kesehatan
yang dimiliki, Medical Center dapat menyelamatkan pasien setanggap dan secepat mungkin
setidaknya meminimalisir penyakit agar tidak semakin parah. Jika alat-alat yang dibutuhkan tidak
tersedia, Medical Center akan memberikan rujukan ke rumah sakit lain yang tentunya memiliki
alat kesehatan yang diperlukan dan pasien akan dipindahkan ke ruumah sakit terkait. Yang
terakhir yaitu Medical Center bekerjasama dengan BPJS atau inhealth (tidak berbayar) untuk
membantu biaya berobat pasien yang kurang mampu
Human Resource Management
Human Resource atau Sumber Daya Manusia merupakan salah satu aset yang perlu
dikelola sebaik mungkin dalam proses peningkatan dan pengembangan perusahaan, bahkan
penyedia jasa kesehatan sekalipun. Dalam menghadapi berbagai tantangan saat ini, Medical
Center memiliki komitmen tinggi untuk membangun sumber daya manusianya yang berkualitas
dan kompeten agar mampu menghadapi bebabagai keluhan yang dimiliki pasien.
Saat ini Medical Center ITS sendiri tidak memiliki HRD (Human Resource
Development). Lalu bagaimana cara Medical Center untuk memfasilitasi para pegawai untuk
melakukan pelatihan? Sebenarnya tidak ada fasilitas tersendiri untuk diadakannya pelatihan.
Tenaga kerja yang berada di Medical Center semuanya bergantung dan direkrut oleh ITS pusat,
baik dari pegawai apotik, front office, dokter, dan lain-lain. Jadi Medical Center tidak berhak
merekrut pegawai, namun ITS pusat-lah yang berhak merekrut seluruh pegawai yang dibutuhkan
 skemudian dipekerjakan sesuai bagiannya masing-masing. Semua pegawai yang berada di
Medical Center sebelumnya telah melakukan pelatihan masing-masing sesuai dengan kebutuhan
atau skill yang ingin mereka capai di luar jangkauan pihak ITS. Bisa saja pegawai tersebut
diambil dari berbagai tempat yang berbeda, contohnya saja dokter gigi yang direkrut dari
Universitas Airlangga, ada juga dokter yang direkrut dari Hang Tuah, dan sebagainya. Jadi,
walaupun pegawai yang bekerja di Medical Center tidak difasilitasi dengan adanya berbagai
pelatihan, mereka akan tetap kompeten dalam melakukan tugasnya karena sudah melakukan
pelatihan di tempat lain. Selain itu, setiap minimal satu kali setahun diadakan evaluasi kerja
pegawai untuk pelayanan selanjutnya dan kedepannya tidak terjadi kesalahan yang sama
sertakinerja pelyananan semakin meningkat.
Pegawai medical center sendiri terdiri dari 3 orang front office dan rekan medis, 3 orang
dokter umum, 2 orang dokter gigi, 3 orang perawat umum, 2.orang perawat gigi, dan yang
terakhir 1 orang bidan. Kemudian, ada pula tiga jenis pegawai yang bekerja di Medical Center,
yang pertama yaitu PNS, kemudian harian lepas, dan yang terakhir yaitu pekerja honorer. Tiga
pegawai tersebut dibedakan atas cara pemberian gajinya saja. Untuk rekruitmen dari pegawai itu
sendiri, medical Center ITS tidak melakukan hal tersebut. Perekrutan dilakukan oleh ITS pusat
untuk selanjutnya pekerja dipekerjakan pada Medical Center ITS.
.
Maintenance Management
Maintenance management adalah suatu bagian dalam perusahaan dimana memiliki tugas
untuk melakukan kegiatan perawatan dan pemeliharaan alat-alat yang ada pada perusahaan.
Medical Center sendiri memiliki perawatan khusus untuk alat-alat kesehatan yang
dimiliki serta perawatan khusus untuk alat setelah digunakan. Secara berkala setelah
menggunakan alat-alat medis, dilakukan sterilisasi agar tidak terjadi infeksi serta higienis jika
digunakan kembali. Kemudian agar peralatan medis lebih terjamin, dilakukan kalibrasi satu kali
tiap tahun agar penggunaannya selalu siap pakai serta memenuhi standard yang berlaku. Khusus
untuk suntik, Suntik hanya sekali pakai sehingga ketika sudah terpakai maka suntik langusng
dibuang.