Anda di halaman 1dari 5

Lembar Kerja Siswa (LKS) Pertemuan 4

MENGAMATI PENETRALAN ASAM-BASA


I. Tujuan
Mengamati dan menjelaskan reaksi penetralan asam-basa

II.Teori
Reaksi penetralan adalah reaksi asam dan basa membentuk garam dan
air.
Asam + Basa Garam + Air
+ -
Reaksi ion : H + OH H2O
+
Hasil reaksi akan bersifat netral, jika seluruh ion H dari asam berekasi dengan

seluruh ion OH dari basa. Larutan netral tidak bersifat asam atau basa sehingga tidak
mempengaruhi warna indicator.
+ - +
Pada larutan netral berlaku mol H = mol OH [H] x
-
Vasam = [OH] x Vbasa
Pada percobaan ini larutan asam klorida (HCl) direaksikan dengan larutan
NaOH dengan indikatro PP. indicator PP mengubah warna larutan menjadi warna
merah muda jika larutan bersifat basa, dan tidak mengubah warna larutan jika larutan
bersifat asam atau netral.
BI. Alat dan bahan
E. Alat
1. Wadah (stoples/gelas ukur) 3 buah
2. Kertas putih 3 lembar
3. Pipet tetes 3 buah
4. Sendok/pengaduk
F. Bahan
1. Larutan HCl 0,1 M
2. Indicator PP
3. Larutan NaOH 0,1 M
4. Indikator Universal

IV. Cara Kerja


1. Taruh wadah diatas kertas putih (agar lebih mudah mengamati
perubahan warna)
2. Tambahkan pada masing-masing wadah dengan pipet
a. Wadah A : 25 tetes HCl dan 3-4 tetes indikator PP (goyangkan untuk
menguji pengaruh indikator PP pada asam. Catat perubahan warna)
b. Wadah B : 25 tetes NaOH dan 3-4 tetes indikator PP (goyangkan untuk
menguji pengaruh indikator PP pada basa. Catat perubahan warna).
c. Wadah C : 25 tetes HCl dan 3-4 tetes indikator PP. kemudian teteskan
NaOH sambil digoyang hingga tepat mulai terjadi perubahan warna.
Uji pH larutan tersebut dengan indikator Universal.

V. Hasi Pengamatan
Warna indikator PP (Fenolptalein)
Wadah Hasil pengamatan perubahan warna
Sebelum ditetesi PP...
A Asam HCl
Sesudah ditetesi PP
Sebelum ditetesi PP...
B Basa NaOH
Sesudah ditetesi PP
Sebelum ditetesi PP...
Sesudah ditetesi PP
C Asam + Basa
Sesudah ditetesi NaOH.
pH :

VI. Pertanyaan
1. Buatlah persamaan reaksi penetralan asam klorida dan natrium hidroksida











2. Mengapa pada reaksi penetralan tersebut digunakan indikator PP?











3. Jika perlakuan pada wadah C dibalik (basa ditetesi asam), bagaimana perubahan warna
indikator PP yang terjadi? Jelaskan jawabanmu!









4. Dari uji pH wadah C, apakah reaksi bersifat netral? Jelaskan jawabanmu!








VII. Kesimpulan







Komentar :

Anda mungkin juga menyukai