Materi Kuliah Sim
Materi Kuliah Sim
Disususn Oleh:
Suyoto, SH. SIP
1
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
( SIM )
Suyoto, SH. SIP
A. Pendahuluan
1. Latar Belakang
2
Para pemakai biasanya tergabung dalam suatu entitas organisasi formal,
seperti Departemen atau Lembaga suatu Instansi Pemerintahan yang
dapat dijabarkan menjadi Direktorat, Bidang, Bagian sampai pada unit
terkecil dibawahnya. Informasi menjelaskan mengenai organisasi atau
salah satu sistem utamanya mengenai apa yang telah terjadi di masa lalu,
apa yang sedang terjadi sekarang dan apa yang mungkin akan terjadi
dimasa yang akan datang tentang organisasi tersebut.
Sistem informasi memuat berbagai informasi penting mengenai orang,
tempat, dan segala sesuatu yang ada di dalam atau di lingkungan sekitar
organisasi. Informasi sendiri mengandung suatu arti yaitu data yang telah
diolah ke dalam suatu bentuk yang lebih memiliki arti dan dapat
digunakan untuk pengambilan keputusan. Data sendiri merupakan
faktafakta yang mewakili suatu keadaan, kondisi, atau peristiwa yang
terjadi atau ada di dalam atau di lingkungan fisik organisasi. Data tidak
dapat langsung digunakan untuk pengambilan keputusan, melainkan harus
diolah lebih dahulu agar dapat dipahami, lalu dimanfaatkan dalam
pengambilan keputusan.
Informasi harus dikelola dengan baik dan memadai agar memberikan
manfaat yang maksimal.
3
Dewasa ini, sistem informasi yang digunakan lebih berfokus pada sistem
informasi berbasis komputer (computer-based information system).
Harapan yang ingin diperoleh di sini adalah bahwa dengan penggunaan
teknologi informasi atau sistem informasi berbasis komputer, informasi
yang dihasilkan dapat lebih akurat, berkualitas, dan tepat waktu,
sehingga pengambilan keputusan dapat lebih efektif dan efisien.
Meskipun sistem informasi berbasis komputer menggunakan teknologi
komputer untuk memproses data menjadi informasi yang memiliki arti,
ada perbedaan yang cukup tajam antara komputer dan program
komputer, di satu sisi dengan sistem informasi di sisi lainnya. Komputer dan
perangkat lunak komputer yang tersedia merupakan fondasi teknis, alat,
dan material dari sistem informasi modern. Komputer dapat dipakai
sebagai alat untuk menyimpan dan memproses informasi.
Program komputer atau perangkat lunak komputer merupakan seperangkat
instruksi operasi yang mengarahkan dan mengendalikan pemrosesan
informasi.
4
hambatan, misalnya:
kekurangpahaman para pemakai tentang komputer,
kekurangpahaman para spesialis bidang informasi tentang bisnis
dan peran manajemen,
relatif mahalnya harga perangkat komputer, serta
terlalu berambisinya para pengguna yang terlalu yakin dapat
membangun sistem informasi secara lengkap sehingga dapat
mendukung semua lapisan manajer.
5
yang spesial lagi, tetapi sudah merupakan suatu kebutuhan seperti halnya
filing cabinet, mesin photocopy atau telepon.
Supaya informasi yang dihasilkan oleh sistem informasi dapat berguna bagi manajamen,
maka analis sistem harus mengetahui kebutuhan-kebutuhan informasi yang dibutuhkannya,
yaitu dengan mengetahui kegiatan-kegiatan untuk masing-masing tingkat (level) manajemen
dan tipe keputusan yang diambilnya. Berdasarkan pada pengertian-pengertian di atas, maka
terlihat bahwa tujuan dibentuknya Sistem Informasi Manajemen atau SIM adalah supaya
organisasi memiliki informasi yang bermanfaat dalam pembuatan keputusan manajemen,
baik yang meyangkut keputusan-keputusan rutin maupun keputusan-keputusan yang
strategis.
Sehingga SIM adalah suatu sistem yang menyediakan kepada pengelola organisasi data
maupun informasi yang berkaitan dengan pelaksanaan tugas-tugas organisasi.
6
Beberapa kegunaan/fungsi sistem informasi antara lain adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan aksesibilitas data yang tersaji secara tepat waktu dan akurat bagi para
pemakai, tanpa mengharuskan adanya prantara sistem informasi.
2. Menjamin tersedianya kualitas dan keterampilan dalam memanfaatkan sistem
informasi secara kritis.
3. Mengembangkan proses perencanaan yang efektif.
4. Mengidentifikasi kebutuhan-kebutuhan akan keterampilan pendukung sistem
informasi.
5. Menetapkan investasi yang akan diarahkan pada sistem informasi.
6. Mengantisipasi dan memahami konsekuensi-konsekuensi ekonomis dari sistem
informasi dan teknologi baru.
7. Memperbaiki produktivitas dalam aplikasi pengembangan dan pemeliharaan sistem.
8. Organisasi menggunakan sistem informasi untuk mengolah transaksi-transaksi,
mengurangi biaya dan menghasilkan pendapatan sebagai salah satu produk atau
pelayanan mereka.
9. Bank menggunakan sistem informasi untuk mengolah cek-cek nasabah dan membuat
berbagai laporan rekening koran dan transaksi yang terjadi.
10. Perusahaan menggunakan sistem informasi untuk mempertahankan persediaan pada
tingkat paling rendah agar konsisten dengan jenis barang yang tersedia.
11. SIM untuk Pendukung Pengambilan Keputusan
Sebuah sistem keputusan, yaitu model dari sistem dengan mana keputusan
diambil, dapat tertutup atau terbuka. Sebuah sistem keputusan tertutup menganggap
bahwa keputusan dipisah dari masukkan yang tidak diketahui dari lingkungan. Dalam
sistem ini pengambil keputusan dianggap:
a. Mengetahui semua perangkat alternatif dan semua akibat atau hasilnya masing-
masing
b. Memiliki metode (aturan, hubungan, dan sebagainya) yang memungkinkan dia
membuat urutan kepentingan semua alternatif.
c. Memilih alternatif yang memaksimalkan sesuatu, misalnya laba, volume
penjualan, atau kegunaan.
Konsep sebuah sistem keputusan tertutup jelas menganggap orang rasional yang
secara logis menguji semua alternatif, mengurutkan berdasarkan kepentingan
hasilnya, dan memilih alternatif yang membawa kepada hasil yang terbaik/maksimal.
Model kuantitatif pengambilan keputusan biasanya adalah model sistem keputusan
tertutup.
Sebuah sistem keputusan terbuka memandang keputusan sebagai berada dalam
suatu lingkungan yang rumit dan sebagian tak diketahui. Keputusan dipengaruhi oleh
lingkungan dan pada gilirannya proses keputusan kemudian mempengaruhi
lingkungan. Pengambilan keputusan dianggap tidak harus logis dan sepenuhnya
rasional, tetapi lebih banyak memperlihatkan rasionalitas hanya dalam batas yang
dikemukakan oleh latar belakang, pandangan atas alternatif, kemampuan menangani
suatu model keputusan, dan sebagainya.
Referensi"
1. http://www.yoyoke.web.ugm.ac.id
7
B. Sejarah Komputer
Sejarah komputer sudah dimulai sejak zaman dahulu kala. Sejak dahulu kala, proses
pengolahan data telah dilakukan oleh manusia. Manusia juga menemukan alat-alat
mekanik dan elektronik untuk membantu manusia dalam penghitungan dan pengolahan
data supaya bisa mendapatkan hasil lebih cepat. Komputer yang kita temui saat ini adalah
Ssuatu evolusi panjang dari penemuan-penemuan manusia sejak dahulu kala berupa alat
mekanik maupun elektronik
Saat ini komputer dan piranti pendukungnya telah masuk dalam setiap aspek kehidupan
dan pekerjaan. Komputer yang ada sekarang memiliki kemampuan yang lebih dari
sekedar perhitungan matematik biasa. Diantaranya adalah sistem komputer di kassa
supermarket yang mampu membaca kode barang belanja, sentral telepon yang menangani
jutaan panggilan dan komunikasi, jaringan komputer dan internet yang menghubungkan
berbagai tempat di dunia.
Muncul sekitar 5000 tahun yang lalu di Asia kecil dan masih digunakan di beberapa
tempat hingga saat ini dapat dianggap sebagai awal mula mesin komputasi.Alat ini
memungkinkan penggunanya untuk melakukan perhitungan menggunakan biji-bijian
geser yang diatur pada sebuah rak. Para pedagang di masa itu menggunakan abacus untuk
menghitung transaksi perdagangan. Seiring dengan munculnya pensil dan kertas,
terutama di Eropa, abacus kehilangan popularitasnya
Setelah hampir 12 abad, muncul penemuan lain dalam hal mesin komputasi. Pada tahun
1642, Blaise Pascal (1623-1662), yang pada waktu itu berumur 18 tahun, menemukan
apa yang ia sebut sebagai kalkulator roda numerik (numerical wheel calculator) untuk
membantu ayahnya melakukan perhitungan pajak
Kotak persegi kuningan ini yang dinamakan Pascaline, menggunakan delapan roda putar
bergerigi untuk menjumlahkan bilangan hingga delapan digit. Alat ini merupakan alat
penghitung bilangan berbasis sepuluh. Kelemahan alat ini adalah hanya terbatas untuk
melakukan penjumlahan
8
Tahun 1694, seorang matematikawan dan filsuf Jerman, Gottfred Wilhem von Leibniz
(1646-1716) memperbaiki Pascaline dengan membuat mesin yang dapat mengalikan.
Sama seperti pendahulunya, alat mekanik ini bekerja dengan menggunakan roda-roda
gerigi. Dengan mempelajari catatan dan gambar-gambar yang dibuat oleh Pascal, Leibniz
dapat menyempurnakan alatnya.
Barulah pada tahun 1820, kalkulator mekanik mulai populer. Charles Xavier Thomas de
Colmar menemukan mesin yang dapat melakukan empat fungsi aritmatik dasar.
Kalkulator mekanik Colmar, arithometer, mempresentasikan pendekatan yang lebih
praktis dalam kalkulasi karena alat tersebut dapat melakukan penjumlahan, pengurangan,
perkalian, dan pembagian. Dengan kemampuannya, arithometer banyak dipergunakan
hingga masa Perang Dunia I. Bersama-sama dengan Pascal dan Leibniz, Colmar
membantu membangun era komputasi mekanikal.
Awal mula komputer yang sebenarnya dibentuk oleh seorang profesor matematika
Inggris, Charles Babbage (1791-1871). Tahun 1812, Babbage memperhatikan kesesuaian
alam antara mesin mekanik dan matematika yaitu mesin mekanik sangat baik dalam
mengerjakan tugas yang sama berulangkali tanpa kesalahan; sedang matematika
membutuhkan repetisi sederhana dari suatu langkah-langkah tertenu. Masalah tersebut
kemudain berkembang hingga menempatkan mesin mekanik sebagai alat untuk
menjawab kebutuhan mekanik. Usaha Babbage yang pertama untuk menjawab masalah
ini muncul pada tahun 1822 ketika ia mengusulkan suatu mesin untuk
melakukanperhitungan persamaan differensial. Mesin tersebut dinamakan Mesin
Differensial. Dengan menggunakan tenaga uap, mesin tersebut dapat menyimpan
program dan dapat melakukan kalkulasi serta mencetak hasilnya secara otomatis.
Setelah bekerja dengan Mesin Differensial selama sepuluh tahun, Babbage tiba-tiba
terinspirasi untuk memulai membuat komputer general-purpose yang pertama, yang
disebut Analytical Engine. Asisten Babbage, Augusta Ada King (1815-1842) memiliki
peran penting dalam pembuatan mesin ini. Ia membantu merevisi rencana, mencari
pendanaan dari pemerintah Inggris, dan mengkomunikasikan spesifikasi Analytical
Engine kepada publik. Selain itu, pemahaman Augusta yang baik tentang mesin ini
memungkinkannya membuat instruksi untuk dimasukkan ke dalam mesin dan juga
membuatnya menjadi programmer wanita yang pertama. Pada tahun 1980, Departemen
Pertahanan Amerika Serikat menamakan sebuah bahasa pemrograman dengan nama ADA
sebagai penghormatan kepadanya.Mesin uap Babbage, walaupun tidak pernah selesai
dikerjakan, tampak sangat primitif apabila dibandingkan dengan standar masa kini.
Bagaimanapun juga, alat tersebut menggambarkan elemen dasar dari sebuah komputer
modern dan juga mengungkapkan sebuah konsep penting. Terdiri dari sekitar 50.000
komponen, disain dasar dari Analytical Engine menggunakan kartu-kartu perforasi
(berlubang-lubang) yang berisi instruksi operasi bagi mesin tersebut.
Pada 1889, Herman Hollerith (1860-1929) juga menerapkan prinsip kartu perforasi untuk
melakukan penghitungan. Tugas pertamanya adalah menemukan cara yang lebih cepat
untuk melakukan perhitungan bagi Biro Sensus Amerika Serikat. Sensus sebelumnya
yang dilakukan di tahun 1880 membutuhkan waktu tujuh tahun untuk menyelesaikan
perhitungan. Dengan berkembangnya populasi, Biro tersebut memperkirakan bahwa
9
dibutuhkan waktu sepuluh tahun untuk menyelesaikan perhitungan sensus.
Hollerith menggunakan kartu perforasi untuk memasukkan data sensus yang kemudian
diolah oleh alat tersebut secara mekanik. Sebuah kartu dapat menyimpan hingga 80
variabel. Dengan menggunakan alat tersebut, hasil sensus dapat diselesaikan dalam waktu
enam minggu. Selain memiliki keuntungan dalam bidang kecepatan, kartu tersebut
berfungsi sebagai media penyimpan data. Tingkat kesalahan perhitungan juga dapat
ditekan secara drastis. Hollerith kemudian mengembangkan alat tersebut dan menjualnya
ke masyarakat luas. Ia mendirikan Tabulating Machine Company pada tahun 1896 yang
kemudian menjadi International Business Machine (1924) setelah mengalami beberapa
kali merger. Perusahaan lain seperti Remington Rand and Burroghs juga memproduksi
alat pembaca kartu perforasi untuk usaha bisnis. Kartu perforasi digunakan oleh kalangan
bisnis dn pemerintahan untuk permrosesan data hingga tahun 1960.
Pada masa berikutnya, beberapa insinyur membuat penemuan baru lainnya. Vannevar
Bush (18901974) membuat sebuah kalkulator untuk menyelesaikan persamaan
differensial di tahun 1931. Mesin tersebut dapat menyelesaikan persamaan differensial
kompleks yang selama ini dianggap rumit oleh kalangan akademisi. Mesin tersebut
sangat besar dan berat karena ratusan gerigi dan poros yang dibutuhkan untuk melakukan
perhitungan. Pada tahun 1903, John V. Atanasoff dan Clifford Berry mencoba membuat
komputer elektrik yang menerapkan aljabar Boolean pada sirkuit elektrik. Pendekatan ini
didasarkan pada hasil kerja George Boole (1815-1864) berupa sistem biner aljabar, yang
menyatakan bahwa setiap persamaan matematik dapat dinyatakan sebagai benar atau
salah. Dengan mengaplikasikan kondisi benar-salah ke dalam sirkuit listrik dalam bentuk
terhubung-terputus, Atanasoff dan Berry membuat komputer elektrik pertama di tahun
1940. Namun proyek mereka terhenti karena kehilangan sumber pendanaan.
Dengan terjadinya Perang Dunia Kedua, negara-negara yang terlibat dalam perang
tersebut berusaha mengembangkan komputer untuk mengeksploitasi potensi strategis
yang dimiliki komputer. Hal ini meningkatkan pendanaan pengembangan komputer serta
mempercepat kemajuan teknik komputer. Pada tahun 1941, Konrad Zuse, seorang
insinyur Jerman membangun sebuah komputer Z3, untuk mendisain pesawat terbang dan
peluru kendali.
Pihak sekutu juga membuat kemajuan lain dalam pengembangan kekuatan komputer.
Tahun 1943, pihak Inggris menyelesaikan komputer pemecah kode rahasia yang
dinamakan Colossus untuk memecahkan kode-rahasia yang digunakan Jerman. Dampak
pembuatan Colossus tidak terlalu mempengaruhi perkembangan industri komputer
dikarenakan dua alasan. Pertama, colossus bukan merupakan komputer serbaguna
general-purpose computer), ia hanya didisain untuk memecahkan kode rahasia. Kedua,
keberadaan mesin ini dijaga kerahasiaannya hingga satu dekade setelah perang berakhir.
Usaha yang dilakukan oleh pihak Amerika pada saat itu menghasilkan suatu kemajuan
10
lain. Howard H. Aiken (1900-1973), seorang insinyur Harvard yang bekerja dengan IBM,
berhasil memproduksi kalkulator elektronik untuk US Navy. Kalkulator tersebut
berukuran panjang setengah lapangan bola kaki dan memiliki rentang kabel sepanjang
500 mil. The Harvd-IBM Automatic Sequence Controlled Calculator, atau Mark I,
merupakan komputer relai elektronik. Ia menggunakan sinyal elektromagnetik untuk
menggerakkan komponen mekanik. Mesin tersebut beropreasi dengan lambat (ia
membutuhkan 3-5 detik untuk setiap perhitungan) dan tidak fleksibel (urutan kalkulasi
tidak dapat diubah). Kalkulator tersebut dapat melakukan perhitungan aritmatik dasar dan
persamaan yang lebih kompleks.
Perkembangan komputer lain pada masa ini adalah Electronic Numerical Integrator and
Computer (ENIAC), yang dibuat oleh kerjasama antara pemerintah Amerika Serikat dan
University of Pennsylvania. Terdiri dari 18.000 tabung vakum, 70.000 resistor, dan 5 juta
titik solder, komputer tersebut merupakan mesin yang sangat besar yang mengkonsumsi
daya sebesar 160kW. Komputer ini dirancang oleh John Presper Eckert (1919-1995) dan
John W. Mauchly (1907-1980), ENIAC merupakan komputer serbaguna (general purpose
computer) yang bekerja 1000 kali lebih cepat dibandingkan Mark I.Pada pertengahan
1940-an, John von Neumann (1903-1957) bergabung dengan tim University of
Pennsylvania dalam usha membangun konsep desin komputer yang hingga 40 tahun
mendatang masih dipakai dalam teknik komputer.
Komputer Generasi pertama dikarakteristik dengan fakta bahwa instruksi operasi dibuat
secara spesifik untuk suatu tugas tertentu. Setiap komputer memiliki program kode-biner
yang berbeda yang disebut "bahasa mesin" (machine language). Hal ini menyebabkan
komputer sulit untuk diprogram dan membatasi kecepatannya. Ciri lain komputer
generasi pertama adalah penggunaan tube vakum (yang membuat komputer pada masa
tersebut berukuran sangat besar) dan silinder magnetik untuk penyimpanan data
11
magnetik membantu pengembangan komputer generasi kedua yang lebih kecil, lebih
cepat, lebih dapat diandalkan, dan lebih hemat energi dibanding para pendahulunya.
Mesin pertama yang memanfaatkan teknologi baru ini adalah superkomputer. IBM
membuat superkomputer bernama Stretch, dan Sprery-Rand membuat komputer bernama
LARC. Komputer-komputer ini, yang dikembangkan untuk laboratorium energi atom,
dapat menangani sejumlah besar data, sebuah kemampuan yang sangat dibutuhkan oleh
peneliti atom. Mesin tersebut sangat mahal dan cenderung terlalu kompleks untuk
kebutuhan komputasi bisnis, sehingga membatasi kepopulerannya. Hanya ada dua LARC
yang pernah dipasang dan digunakan: satu di Lawrence Radiation Labs di Livermore,
California, dan yang lainnya di US Navy Research and Development Center di
Washington D.C. Komputer generasi kedua menggantikan bahasa mesin dengan bahasa
assembly. Bahasa assembly adalah bahasa yang menggunakan singkatan-singkatan untuk
menggantikan kode biner.
Pada awal 1960-an, mulai bermunculan komputer generasi kedua yang sukses di bidang
bisnis, di universitas, dan di pemerintahan. Komputer-komputer generasi kedua ini
merupakan komputer yang sepenuhnya menggunakan transistor. Mereka juga memiliki
komponen-komponen yang dapat diasosiasikan dengan komputer pada saat ini: printer,
penyimpanan dalam disket, memory, sistem operasi, dan program. Salah satu contoh
penting komputer pada masa ini adalah IBM 1401 yang diterima secara luas di kalangan
industri. Pada tahun 1965, hampir seluruh bisnis-bisnis besar menggunakan komputer
generasi kedua untuk memproses informasi keuangan.
Program yang tersimpan di dalam komputer dan bahasa pemrograman yang ada di
dalamnya memberikan fleksibilitas kepada komputer. Fleksibilitas ini meningkatkan
kinerja dengan harga yang pantas bagi penggunaan bisnis. Dengan konsep ini, komputer
dapat mencetak faktur pembelian konsumen dan kemudian menjalankan desain produk
atau menghitung daftar gaji. Beberapa bahasa pemrograman mulai bermunculan pada
saat itu. Bahasa pemrograman Common Business-Oriented Language (COBOL) dan
Formula Translator (FORTRAN) mulai umum digunakan. Bahasa pemrograman ini
menggantikan kode mesin yang rumit dengan kata-kata, kalimat, dan formula matematika
yang lebih mudah dipahami oleh manusia. Hal ini memudahkan seseorang untuk
memprogram dan mengatur komputer. Berbagai macam karir baru bermunculan
(programmer, analyst, dan ahli sistem komputer). Industri piranti lunak juga mulai
bermunculan dan berkembang pada masa komputer generasi kedua ini.
12
komponen dapat dipadatkan dalam chip. Kemajuan komputer generasi ketiga lainnya
adalah penggunaan sistem operasi (operating system) yang memungkinkan mesin untuk
menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program
utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
Setelah IC, tujuan pengembangan menjadi lebih jelas yaitu mengecilkan ukuran sirkuit
dan komponen-komponen elektrik. Large Scale Integration (LSI) dapat memuat ratusan
komponen dalam sebuah chip. Pada tahun 1980-an, Very Large Scale Integration (VLSI)
memuat ribuan komponen dalam sebuah chip tunggal.Ultra-Large Scale Integration
(ULSI) meningkatkan jumlah tersebut menjadi jutaan. Kemampuan untuk memasang
sedemikian banyak komponen dalam suatu keping yang berukuran setengah keping uang
logam mendorong turunnya harga dan ukuran komputer. Hal tersebut juga meningkatkan
daya kerja, efisiensi dan kehandalan komputer. Chip Intel 4004 yang dibuat pada tahun
1971 membawa kemajuan pada IC dengan meletakkan seluruh komponen dari sebuah
komputer (central processing unit, memori, dan kendali input/output) dalam sebuah chip
yangsangat kecil. Sebelumnya, IC dibuat untuk mengerjakan suatu tugas tertentu yang
spesifik. Sekarang, sebuah mikroprosesor dapat diproduksi dan kemudian diprogram
untuk memenuhi seluruh kebutuhan yang diinginkan. Tidak lama kemudian, setiap
perangkat rumah tangga seperti microwave oven, televisi, dan mobil dengan electronic
fuel injection dilengkapi dengan mikroprosesor.
IBM PC bersaing dengan Apple Macintosh dalam memperebutkan pasar komputer. Apple
Macintosh menjadi terkenal karena mempopulerkan sistem grafis pada komputernya,
sementara saingannya masih menggunakan komputer yang berbasis teks. Macintosh juga
mempopulerkan penggunaan piranti mouse.
13
Pada masa sekarang, kita mengenal perjalanan IBM compatible dengan pemakaian CPU:
IBM PC/486, Pentium, Pentium II, Pentium III, Pentium IV (Serial dari CPU buatan
Intel). Juga kita kenal AMD k6, Athlon, dsb. Ini semua masuk dalam golongan komputer
generasi keempat. Seiring dengan menjamurnya penggunaan komputer di tempat kerja,
cara-cara baru untuk menggali potensi terus dikembangkan. Seiring dengan bertambah
kuatnya suatu komputer kecil, komputer-komputer tersebut dapat dihubungkan secara
bersamaan dalam suatu jaringan untuk saling berbagi memori, piranti lunak, informasi,
dan juga untuk dapat saling berkomunikasi satu dengan yang lainnya. Komputer jaringan
memungkinkan komputer tunggal untuk membentuk kerjasama elektronik untuk
menyelesaikan suatu proses tugas. Dengan menggunakan perkabelan langsung (disebut
juga local area network, LAN), atau kabel telepon, jaringan ini dapat berkembang
menjadi sangat besar.
Mendefinisikan komputer generasi kelima menjadi cukup sulit karena tahap ini masih
sangat muda. Contoh imajinatif komputer generasi kelima adalah komputer fiksi
HAL9000 dari novel karya Arthur C. Clarke berjudul 2001:Space Odyssey. HAL
menampilkan seluruh fungsi yang diinginkan dari sebuah komputer generasi kelima.
Dengan kecerdasan buatan (artificial intelligence), HAL dapat cukup memiliki nalar
untuk melakukan percapakan dengan manusia, menggunakan masukan visual, dan belajar
dari pengalamannya sendiri.
Walaupun mungkin realisasi HAL9000 masih jauh dari kenyataan, banyak fungsi-fungsi
yang dimilikinya sudah terwujud. Beberapa komputer dapat menerima instruksi secara
lisan dan mampu meniru nalar manusia. Kemampuan untuk menterjemahkan bahasa
asing juga menjadi mungkin. Fasilitas ini tampak sederhan. Namun fasilitas tersebut
menjadi jauh lebih rumit dari yang diduga ketika programmer menyadari bahwa
pengertian manusia sangat bergantung pada konteks dan pengertian daripada sekedar
menterjemahkan kata-kata secara langsung.
Jepang adalah negara yang terkenal dalam sosialisasi jargon dan proyek komputer
generasi kelima. Lembaga ICOT (Institute for new Computer Technology) juga dibentuk
untuk merealisasikannya. Banyak kabar yang menyatakan bahwa proyek ini telah gagal,
namun beberapa informasi lain bahwa keberhasilan proyek komputer generasi kelima ini
akan membawa perubahan baru paradigma komputerisasi di dunia. Kita tunggu informasi
mana yang lebih valid dan membuahkan hasil.
14
Sejarah komputer sudah dimulai sejak zaman dahulu kala. Sejak dahulu kala, proses
pengolahan data telah dilakukan oleh manusia. Manusia juga menemukan alat-alat
mekanik dan elektronik untuk membantu manusia dalam penghitungan dan pengolahan
data supaya bisa mendapatkan hasil lebih cepat. Komputer yang kita temui saat ini adalah
Ssuatu evolusi panjang dari penemuan-penemuan manusia sejak dahulu kala berupa alat
mekanik maupun elektronik
Saat ini komputer dan piranti pendukungnya telah masuk dalam setiap aspek kehidupan
dan pekerjaan. Komputer yang ada sekarang memiliki kemampuan yang lebih dari
sekedar perhitungan matematik biasa. Diantaranya adalah sistem komputer di kassa
supermarket yang mampu membaca kode barang belanja, sentral telepon yang menangani
jutaan panggilan dan komunikasi, jaringan komputer dan internet yang menghubungkan
berbagai tempat di dunia.
C. Pengenalan Komputer
15
Komputer pada umumnya berbicara mengenai Monitor, CPU, Mouse dan Keyboard.
Namun ada juga komputer portable, yang biasanya disebut Laptop.
Monitor atau sering kita sebut Layar tampilan Komputer. Istilah monitor biasanya
digambarkan pada sebuah kotak layar yang dapat menampilkan sesuatu dari komputer.
Selain itu pula istilah monitor terkadang digambarkan untuk menilai kemampuan grafis.
Ada banyak cara untuk menggolongkan monitor. Tetapi cara yang paling sering
digunakan adalah dengan melihat kemampuan dari warna yang dihasilkan monitor
tersebut. Minitor dapat di bagi menjadi 3 kelas, diantaranya :
16
CPU (Central Processing Unit)
CPU atau Central Processing Unit merupakan salah satu komponen utama dan
memegang peranan yang sangat penting dalam sistem komputer. CPU bertugas mengolah
data berdasarkan instruksi yang ia peroleh.
ALU unit yang bertugas untuk melakukan operasi aritmetika dan operasi logika
berdasar instruksi yang ditentukan. ALU sering di sebut mesin bahasa karena
bagian ini ALU terdiri dari dua bagian, yaitu unit arithmetika dan unit logika
boolean yang masing-masing memiliki spesifikasi tugas tersendiri. Tugas utama
dari ALU adalah melakukan semua perhitungan aritmatika (matematika) yang
terjadi sesuai dengan instruksi program. ALU melakukan semua operasi
aritmatika dengan dasar penjumlahan sehingga sirkuit elektronik yang digunakan
disebut adder.Tugas lain dari ALU adalah melakukan keputusan dari suatu operasi
logika sesuai dengan instruksi program. Operasi logika meliputi perbandingan dua
operand dengan menggunakan operator logika tertentu, yaitu sama dengan (=),
tidak sama dengan ( ), kurang dari (<), kurang atau sama dengan ( ), lebih besar
17
dari (>), dan lebih besar atau sama dengan ( ).ALU sendiri juga masih terbagi
menjadi dua komponen utama, yaitu
1. arithmetic unit (unit aritmatika), bertugas untuk menangani pengolahan data yang
berhubungan dengan perhitungan, dan
2. boolean logic unit (unit logika boolean), bertugas menangani berbagai operasi
logika.
FUNGSI CPU
Saat sebuah program dieksekusi, data mengalir dari RAM ke sebuah unit yang disebut
dengan bus, yang menghubungkan antara CPU dengan RAM. Data kemudian didekode
dengan menggunakan unit proses yang disebut sebagai pendekoder instruksi yang
sanggup menerjemahkan instruksi. Data kemudian berjalan ke unit aritmatika dan logika
(ALU) yang melakukan kalkulasi dan perbandingan. Data bisa jadi disimpan sementara
oleh ALU dalam sebuah lokasi memori yang disebut dengan register supaya dapat
diambil kembali dengan cepat untuk diolah. ALU dapat melakukan operasi-operasi
tertentu, meliputi penjumlahan, perkalian, pengurangan, pengujian kondisi terhadap data
dalam register, hingga mengirimkan hasil pemrosesannya kembali ke memori fisik,
media penyimpan, atau register apabila akan mengolah hasil pemrosesan lagi. Selama
proses ini terjadi, sebuah unit dalam CPU yang disebut dengan penghitung program akan
memantau instruksi yang sukses dijalankan supaya instruksi tersebut dapat dieksekusi
dengan urutan yang benar dan sesuai.
18
General-purpose register (dalam hal ini di Operand-register). Jika berdasar instruksi
pengerjaan yang dilakukan adalah arithmatika dan logika, maka ALU akan mengambil
alih operasi untuk mengerjakan berdasar instruksi yang ditetapkan. Hasilnya ditampung
di Accumulator. Apabila hasil pengolahan telah selesai, maka Control Unit akan
mengambil hasil pengolahan di Accumulator untuk ditampung kembali ke Working-
storage. Jika pengerjaan keseluruhan telah selesai, maka Control Unit akan menjemput
hasil pengolahan dari Working-storage untuk ditampung ke Output-storage. Lalu
selanjutnya dari Output-storage, hasil pengolahan akan ditampilkan ke output-devices.
Mouse adalah sebuah alat yang berguna memasukan data ke komputer dan berupa sebuah
perintah untuk menggerakan pointer pada komputer.
Keyboard adalah sebuah alat yang berguna memasukan data ke komputer berupa short
key, tulisan, huruf, angka maupun simbol.
19
Cara mengelola informasi di dalam komputer yaitu:
Input (Memasukan data)
Process (Data diproses)
Output (Data disampaikan)
Storage (Penyimpanan)
Communication (Komunikasi)
Perangkat Input adalah hardware yang digunakan untuk memasukan data dan instruksi.
Perangkat Output adalah hardware yang digunakan untuk menyampaikan informasi untuk
satu atau lebih orang.
Sistem Unit adalah komponen elektronik yang digunakan untuk memproses data.
Media penyimpanan di komputer dapat melalu beberapa alat seperti, Hardisk, Flashdisk,
Microchip, CD, DVD maupun Disket.
Keunggulan Komputer adalah bisa untuk menyimpan data, bisa menjadi sarana
komunikasi, membuat pekerjaan lebih ringan dan cepat.
Kelemahan Komputer adalah bisa membuat pelanggaran privasi, bisa merusak kesehatan
bila terlalu lama di depan komputer, dan juga bisa dibuat untuk hal-hal negatif lainnya.
Dalam media komunikasi melalui komputer, kita juga akan mengenal yang namanya
Internet, yang digunakan untuk berbagi informasi, software, aplikasi-aplikasi, maupun
data-data tertentu, yang nantinya bisa didapatkan oleh pengguna antar komputer.
20
World Wide Website (WWW) adalah halaman yang biasanya digunakan sebagai jaringan
untuk menghubungkan antar jutaan bisnis, instansi pemerintah, lembaga pendidikan dan
individu.
Komputer yang hebat adalah komputer yang mempunyai program dan aplikasi yang
terpadu, itu semua tidak lepas dari penciptanya yang biasa disebut Programer.
Programer adalah seseorang yang mengembangkan aplikasi atau sistem perangkat lunak,
programer menulis instruksi langsung kepada komputer, sehingga data bisa diolah
menjadi sebuah informasi.
Ada juga komputer versi portable, yang biasa disebut dengan Laptop, biasanya lebih kecil
dan mudah dibawa kemana-mana, tetapi memiliki harga yang lebih mahal.
21
C. Basis Data
Basis data atau database adalah kumpulan dari item data yang
saling berhubungan satu dengan yang lainnya yang diorganisasikan
berdasarkan sebuah skema atau struktur tertentu, tersimpan di
hardware komputer dan dengan software untuk melakukan manipulasi
untuk kegunaan tertentu Ada juga yang mendefinisikan basis data
adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara
sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program
komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut
22
b. Efisiensi ruang penyimpanan (Space)
c. Keakuratan (Accuracy)
d. Ketersediaan (Avaibility)
e. Kelengkapan (Completeness)
f. Keamanan (Security)
g. Kebersamaan pemakaian (Sharability)
File Nasabah
Nasabah (nonasabah, nama, alamat)
23
File Rekening
Rekening (nonasabah, norek, nama, alamat, saldo)
24
4. Masalah Pengamanan ( Security Problem )
Tidak semua pemakai diperbolehkan mengakses seluruh data. Bagian Mahasiswa
hanya boleh mengakses file mahasiswa. Bagian Mata kuliah hanya boleh
mengakses file mata kuliah, tidak boleh mengakses file mahasiswa. Tetapi sejak
program-program aplikasi ditambahkan secara ad-hoc maka sulit melaksanakan
pengamanan seperti yang diharapkan.
5. Data Dependence
Apabila terjadi perubahan atau kesalahan pada program aplikasi maka pemakai
tidak dapat mengakses data.
Sistem Database
Seiring dengan berjalannya waktu lambat laun sistem pemrosesan file mulai
ditinggalkan karena masih bersifat manual, yang kemudian dikembangkanlah sistem
pemrosesan dengan pendekatan database.
Database
DBMS Database
Bank
Bank
Program Aplikasi Untuk
Mendebet / Mengkredit rekening
Teller
Nasabah ( nonasabah, nama, alamat )
Rekening ( nonasabah, norek, saldo )
Gambar 2. Sistem database untuk suatu Bank
Perhatikan gambar 2 di atas. Pada sistem ini record-record data disimpan pada satu
tempat yakni database dan diantara program aplikasi maupun pemakai terdapat DBMS (
Database Management System ).
25
Konsep Dasar Basis Data
Data adalah Representasi fakta dunia nyata yang mewakili suatu objek seperti manusia
(pegawai, mahasiswa, pembeli), barang, hewan, peristiwa, konsep, keadaan, dan
sebagainya yang direkam dalam bentu angka, huruf, symbol,teks, gambar, bunyi atau
kombinasinya.
Basis Data adalah Sekumpulan data yang terintegrasi yang diorganisasikan untuk
memenuhi kebutuhan para pemakai di dalam suatu organisasi.
Enterprise
Suatu bentuk organisasi seperti: bank, universitas, rumah sakit, pabrik, dsb.
Data yang disimpan dalai basis data merupakan data operasional dari suatu enterprise.
Contoh data operasional : data keuangan, data mahasiswa, data pasien
Entitas
Suatu obyek yang dapat dibedakan dari lainnya yang dapat diwujudkan dalai basis data.
Contoh Entitas dalam lingkungan bank terdiri dari : Nasabah, Simpanan, Hipotik
Contoh Entitas dalam lingkungan universitas terdiri dari : Mahasiswa, mata kuliah
Kumpulan dari entitas disebut Himpunan Entitas
Contoh : semua nasabah, semua mahasiswa
26
Nilai Data ( Data Value )
Isi data / informasi yang tercakup dalai setiap elemen data.
Contoh Atribut Nama Mahasiswa dapat berisi Nilai Data : Diana, Sulaeman, Lina
Record Data
Kumpulan Isi Elemen data yang saling berhubungan.
Contoh : kumpulan atribut npm, nama, alamat, tanggal lahir dari Entitas Mahasiswa
berisikan : "10200123", "Sulaeman", "Jl. Sirsak 28 Jakarta", "8 Maret 1983".
27
6. Keamanan data terjamin
DBA dapat memberikan batasan-batasan pengaksesan data, misalnya dengan
memberikan password dan pemberian hak akses bagi user (misal : modify, delete,
insert,
retrieve)
7. Terpeliharanya integritas data
Jika kerangkapan data dikontrol dan ke konsistenan data dapat dijaga maka data
menjadi
akurat
8. Terpeliharanya keseimbangan (keselarasan) antara kebutuhan data yang
berbeda dalam setiap aplikasi, struktur basis data diatur sedemikian rupa
sehingga dapat melayani pengaksesan data dengan cepat
9. Data independence (kemandirian data)
Dapat digunakan untuk bermacam-macam program aplikasi tanpa harus merubah
format
data yang sudah ada
28
Mengontrol DBMS dan software-software
Memonitor siapa yang mengakses basis data
Mengatur pemakaian basis data
Memeriksa security, integrity, recovery dan concurency
Programmer aplikasi
Pemakai yang berinteraksi dengan basis data melalui Data Manipulation Language
(DML), yang disertakan (embedded) dalai program yang ditulis dalai bahasa
pemrograman induk (seperti C, pascal, cobol, dll)
29
Pemakai yang berinteraksi dengan sistem basis data melalui pemanggilan satu
program aplikasi permanen (executable program) yang telah ditulis/disediakan
sebelumnya
D. Struktur
1. Bentuk Database Itu ada 3 (yg gw tahu)
1. Hierarchical DataBase
Biasa digunakan untuk jaringan komunikasi data yang berupa hierarchi/tree. Dasar
hierarchi Data base berusaha untuk menggambar realita dalam sebuah organisasi
kebentuk data komputer.
2. Network DataBase
Network DB dibuat karena jaringan komunikasi memiliki topology Mesh, shg
membutuhkan bentuk ini. Network Data Base memiliki struktur file yang sama, sehingga
file yang satu dapat mengetahui / mendapatkan informasi file yang lain dengan benar.
30
3. Relational DataBase
Bentuk DB yang paking Fleksibel dan terbuka. Biasanya digunakan pada local saja.
Integrasi logis file dapat dicapai secara eksplisit atau secara implicit.
Hubungan eksplisit
inverted index dan link field menetapkan hubungan eksplisit antara data yang
terintefrasi secara logis dalam file yang sama. Suatu pendekatan untuk
menetapkan hubungan eksplisit antara catatan dari beberapa file adalah dengan
menyusun catatan-catatan tersebut dalam suatu hirarki. Ini disebut struktur
hirarkis. Dalam struktur seperti ini, setiap catatan pada satu tingkat dapat
dihubungkan ke berbagai catatan yang setingkat lebih rendah. Catatan yang
memiliki anak disebut parent dan anak catatan itu sisebut children.
Hubungan implicit
Pada awal 1970-an Edgar f. Codd dan C.J. Date, keduanya dari IBM tetapi
bekerja secara terpisah, mengembangkan statu pendekatan untuk menetapkan
hubungan antar catatan yang tidak harus dinyatakan secara eksplisit. Link field
khusus tidakperlu disertakan dalam catatan. Pendekatan Codd dan Date dinamai
struktur relasional, dan menggunakan hubungan implicit, yaitu hubungan yang
dapat dinyatakan secara tidak langsung dari catatan data yang telah ada.
Keuntungan utama dari struktur relasional bagi CBIS adalah fleksibelitas yang
ditawarkanya dalam rancangan dan penggunaan database. Pemakai dan spesialis
informasi dibebeskan dari keharusan mengidentifigasi semua informasi yang
diperlukan
sebelum menciptakan database.
31
Tipe-tipe Data Base
a. Operational DataBase
DB menyimpan data detail yang dibutuhkan untuk mendukung operasi dari entire
organization.
b. Analytical DataBase
Menyimpan data dan information extrated dari operational yang diseleksi dan external
DB. Meliputi data dan informasi yang banyak dibutuhkan oleh manajer organisasi dan
end user.
c. Data WareHouse
Merupakan pusat data sentral yang ditampilkan dan diintegrasikan sehingga dapat
digunakan oleh manajer dan user professional untuk macam-macam analisis bisnis,
penelitian pasar dan decision support.
d. Distributed DataBase
e. End User DataBase
Data Base terdiri dari variasi data yang dikembangkan oleh end user pada workstation.
f. HyperMedia DataBase
g. External DataBase
1. File data base : memiliki elemen-elemen data yang disimpan dalam salah satu
format organisasi file data base.
2. DBMS : suatu kelompok program software yang mengelola DB, mengontrol
akses terhadap DB, menjaga pengamanan DB dan melakukan tugas-tugas lain.
3. Sistem Antar-Muka Bahasa Induk (A Host Language Interfice system)
Bagian dari DBMS yang berkomunikasi dengan program aplikasi, menafsirkan
intruksi dan bahasa tingkat tinggi aplikasi.
4. Program Aplikasi
5. Sebuah sistem Antar muka Bahasa Alami ( A Natural Language Interface
system)
Suatu bahasa pertanyaan (query language) yang memungkinkan pemakai untuk
mendapatkan keterangan tentang apa saja yang tersedua pada system komputer.
6. Kamus Data (data dictionary)
Pusat penyimpanan infomasi data-data dari DB yang memuat skema DB, yang
mana nama dari setiap item dalam DB serta deskripsi dan definisi atribut-
atributnya yang merujuk pada data standar.
7. Terminal Pengaksesan dan pemutakhiran yang online
Letaknya dapat berdekatan / berjauhan.
8. Sistem keluaran / pembuat Reportase ( The output system or report Generator)
Terdiri dari laporan biasa ,dokumen dan laporan khusus.
Kriteria DataBase
32
2. Penggabungan file secara menyilang dimungkinkan, sehingga record yang
sebelumnya bebas karena biasa digabung dan diproses bersama secara otomatis.
3. File program/datanya bersifat bebas, sehingga memudahkan untuk pemutakhiran
dan perawatan DB.
4. Memilih rumusan bersama (common definition) dalam kaitannya dengan definisi
data, format record dan berbagai jenis deskripsi lainnya.
5. Memiliki DBMS untuk mengelola data.
6. Kamus Data
7. Memiliki memori akses langsung yang besar untuk memuat data DBMS.
8. Memiliki program dan piranti komunikasi yang canggih, yang memungkinkan
pengguna untuk mengakses data secara serempak.
9. Memiliki teknik-teknik penyalinan (back up), penghidupan kembali (restart) dan
perolehan kembali (recovery) yang canggih yang dapat merekrontuksi kembali
file-file DB jika ada data yang rusak/hilang.
10. Adanya Query Language.
1. System Intelegent
Untuk perencanaan strategis, baik dalam substansi jumlahnya maupun sifatnya
bagi kegiatan manajemen puncak.
2. Masalah-masalah management khusus
3. Model Manajemen
4. Tugas Kunci system informasi
Menciptakan database
Proses menciptakan database mencakup tiga langkah utama, yaitu;
Menentukan kebutuhan data, meliputi pendekatan berorientasi proses, pendekatan
model perusahaan.
Menjelaskan data, dengan cara system kamus data, data description language.
Memasukan data
Pengelola database
Seorang spesialis informasi yang bertanggung jawab atas database disebut pengelola
database atau DBA. Tugas DBA terbagi dalam empat bidang utama;
33
Perencanaan database, mencakup sama dengan para manajer untuk
mendefinisikan skema perusahaan dengan para pemakai untuk mendefinisikan
subskema mereka. Selain itu juga perperan penting dalam memilih DBMS.
Penerapan database, terdiri dari menciptakan data base yang sesuai dengan
DBMS yang dipilih, serta menetapkan dan menegakkan kebijakan dan prosedur
penggunaaan database.
Operasi database, mencakup menawarkan program pendidikan kepada pemakai
datavase dan menyediakan bantuan saat diperlukan.
DBMS: Suatu cara dalam bentuk system yang berguna dalam menyimpan data
penggunaan cara yang tepat dapat mempercepat penyimpanan data ,pemrosesan data dan
pengambilan data.
Keuntungan DBMS
Mengurangi pengulangan data
Mencapai independesi data
Mengintegrasikan data beberapa file
Mengambil data dan informasi secara cepat
Meningkatkan keamanan
Meningkatkan presentasi kesiapan data (data availability) yang berarti tersedia pada
waktu dibutuhkan.
34
Mempercepat penyimpanan dan pengambilan data.
Mempercepat dan mempermudah pemrosesan data
Mengurangi penyimpanan data yang rangkap
Mempermudah pemrograman karena lebih fleksibel.
Kerugian DBMS
Kurangnya ahli Data Base
Biaya pemrosesan data sangat tinggi
Kebutuhan software dan Hardware yang bertambah
Penggabungan dan pengamanan data
. Mangikat pemakai untuk memperoleh perangkat lunak yang mahal
Memperoleh konfigurasi perangkat keras yang besar
Mempekerjakan dan mempertahankan staf DBA
D. Komunikasi Data
komunikasi data adalah proses pengiriman dan penerimaan data/informasi dari dua
atau lebih device (alat,seperti komputer/laptop/printer/dan alat komunikasi lain)yang
terhubung dalam sebuah jaringan. Baik lokal maupun yang luas, seperti internet.
35
2.1 Sinyal Analog
Sinyal analog adalah sinyal data dalam bentuk gelombang yang
yang kontinyu,
yang membawa
Bagi kebanyakan orang, istilah sistem menimbulkan gambaran mental tentang komputer
dan program. Kenyataanya, istilah ini memiliki makna yang lebih luas.
Tanpa memperhatikan asal usulnya, sebuah sistem memiliki beberapa elemen yang sama.
Yaitu Sebuah sistem adalah sekelompok dua atau lebih komponen-komponen yang saling
berkaitan (interrelated) atau subsistem-subsistem yang bersatu untuk mencapai tujuan
yang sama (commom purpose) (James A. Hall, 2001: 5).
Menurut Mulyadi (1999) didefinisikan sebagai kelompok unsur yang erat berhubungan
satu sama lainnya, yang berfungsi bersama-sama untuk mencapai tujuan tertentu.
Berdasarkan pengertian di atas, dapat disimpulkan bahwa suatu sistem terdiri atas
beberapa unsur yang disebut subsistem, yang saling berhubungan dengan yang lain agar
suatu sistem dapat berjalan dengan efektif dan efisien.
Hubungan antara subsistem ini berupa komunikasi informasi yang relevan sehingga
secara bersama-sama dapat mencapai tujuan sistem.
Tujuan sistem secara keseluruhan dapat tercapai apabila setiap subsistem dapat mencapai
tujuan operasionalnya masing-masing.
36
Informasi adalah data yang diproses lebih jauh sehingga mempunyai arti bagi si penerima
dan mempunyai nilai pengaruh atas tindakan-tindakan, keputusan-keputusan sekarang
1atau masa yang akan datang (Davis dan Olson,1985).
John Burch dan Gary Grudnitsky (1986) mendefinisikan informasi sebagai berikut:
informasi adalah data yang telah diletakkan dalam konteks yang lebih berarti dan berguna
yang dikomunikasikan kepada penerima untuk digunakan didalam pembuatan keputusan.
Barry E. Cushing (1974): informasi menunjukkan hasil dari pengolahan data yang
diorganisasikan dan berguna kepada orang yang menerimanya.
37
Perubahan-perubahan Akibat Komputerisasi
Dengan diterapkannya sistem komputerisasi pada sebuah sistem , maka akan terjadi
beberapa perubahan-perubahan. Kalau penerapan komputer sudah penuh (fully
computerized) dan cara manual sudah betul-betul ditinggalkan, maka perubahan-
perubahan yang terjadi cukup dramatis, yaitu :
Pada perusahaan yang besar, penerapan komputer akan menimbulkan suatu departemen
yang baru, yaitu departemen pengolahan data elektronik atau departemen sistem
informasi.
Pada sistem manual data dicatat di jurnal dan ledger (buku besar dan buku pembantu).
Pada sistem komputer, data disimpan di file dalam bentuk yang hanya dapat dibaca oleh
mesin (machine readable form) seperti misalnya disk magnetik atau pita magnetik dan
tidak terbaca oleh mata manusia biasa.
Perubahan ini mempunyai pengaruh yang cukup besar, karena komputer dapat beroperasi
dengan lebih cepat, lebih tepat dan tidak mengenal lelah. Kalau manusia lelah, maka
cenderung akan membuat kesalahan, karena mentalnya melemah (mental fatique).
Sedang komputer tidak mempunyai mental, hanya mempunyai metal, sehingga hanya
salah kalau komponenya saja yang rusak (metal fatique).
Perubahan ini mempunyai pengaruh yang cukup besar karena komputer dapat
menyediakan informasi pada saat yang dibutuhkan
End-User Computing
38
End-user computing yang disingkat dengan EUC adalah Pengguna komputer secara
langsung oleh seseorang untuk menyelesaikan masalah yang memerlukan computer
based solution dengan cepat (Horrison dan Rainer, 1992) Pemanfaatan komputer oleh
pemakai (Bodnar, 1996). Raymond (1996) end-user computing adalah pengembangan
seluruh atau sebagian sistem oleh pemakai akhir. Pemakai akhir menurut John F. Rockart
dan Lauren S. Flannery (1983) dikelompokkan menjadi empat golongan berdasarkan
kemampuan komputer mereka, antara lain:
Sebagai pemakai akhir tidak mampu menciptakan perangkat lunak mereka sendiri, tetapi
dapat berkomunikasi dengan perangkat lunak jadi (prewritten software) dengan
menggunakan menu-menu yang ditawarkan, seperti yang ditampilkan oleh perangkat
lunak berbasis windows.
Sebagai pemakai akhir mempunyai kemampuan menggunakan perangkat lunak jadi yang
lebih dari sekedar menu-menu. Para pemakai akkhir ini dapat menggunakan bahasa
perintah dari perangkat lunak untuk melaksanakan operasi aritmatika dan logika pada
data.
Faktor Personality
Faktor personality meliputi computer anxiety, computer attitudes, dan math anxiety.
Personality disini merefleksikan perasaan individu mengenai komputer dan
1. Computer Anxiety
39
Computer anxiety menunjukkan kecederungan seseorang untuk menjadi susah, khawatir
atau ketakutan mengenai penggunaan komputer dimasa sekarang dan dimasa yang akan
datang (Igbaria, 1998). Horrison dan Rainer (1992) mengatakan terdapat dua sikap yang
berhubungan dengan computer anxiety yaitu fear dan anticipation. Sebenarnya computer
anxiety menunjukkan suatu tipe stress tertentu, karena computer anxiety itu berasosiasi
dalam menggunakan komputer dan penolakan terhadap mesin.
2. Computer Attitudes
artinya bahwa sikap merupakan suatu mental dan pengetahuan perasaan yang diperoleh
melalui pengalaman yang kadang mendorong adanya respon individual terhadap suatu
obyek atau situasi yang berkaitan. Computer attitudes menunjukkan reaksi atau penilaian
seseorang terhadap komputer berdasarkan kesenangan atau ketidaksenangannya terhadap
komputer. Dengan kata lain secara umum computer attitudes menunjukkan perasaan
kesenangan atau ketidaksenangan seseorang terhadap beberapa obyek stimulus (Horrison
dan Rainer, 1992), menunjukkan bahwa ada tiga hal atau sikap yang terkait dengan
computer attitudes yaitu pessimism, optimism, dan intimidation.
3. Math Anxiety
Berdasarkan tujuan mempelajari Sim, dipandang bahwa nilai dari informasi amatlah
berharga oleh karena itu harus dikelola dengan baik sebagai seorang wirausaha staff
manajemen atau terlebih sebagai manajer, harus dapat menghargai dan mampu mengelola
informasi bagi kemajuan perusahaan atau usahanya
1. manusia
2. material
3. mesin
4. uang
40
5. informasi
Sumber daya fisik akan dikelola setelah diperoleh agar saat diperlukan sumber daya
tersebut siap digunakan secara maksimal bila perlu digant isebelum sumber daya
tersebut menjadi tidak efisien / usang.
41
4. perhatian pada sumber daya informasi perusahaan saat membuat perencanaan strategis.
5. rencana strategis formal untuk sumber daya informasi strategi untuk mendorong dan
mengelola end_user computing.
42
d. Pengikhtisaran, terdapat begitu banyak data yang perlu disintesis,atau disarikan
menjadi bentuk total,subtotal,rata-rata dan seterusnya.
C. Penyimpanan data, disuatu perusahaan kecil, terdapat ratusan transaksi dan tindakan
setiap hari. Tiap tranaksi dijelaskan oleh beberapa elemen data. Seluruh data ini harus
disimpan disuatu tempat hingga diperlukan. Dta disimpan pada media penyimpanan
sekunder, dan file dapat di integrasikan secara logis untuk membentuk suatu data base.
Sedangkan besar data dalam database adalah data akutansi.
D. Penyiapan dokumen, SIA menghasilkan output untuk perorangan dan organisasi baik
didalam dan diluar perusahaan.
43
perusahaan atau dalam subunit organisasional perusahaan. Submit dapar diasarkan pada
area fungsional atau tingkatan managemen. Semua sistem informasi fungsional dapat
dipandang sebagai suatu system dari berbagai subsistem input,database, dan subsistem
output.
44
2.3 Model SIM
Pada gambar 2.0 Database berisi data yang disediakan oleh SIA. Data maupun
informasi dimasukan dari lingkungan. Isi database digunakan oleh perangkat lunak yang
menghasilkan laporan periodic dan laporan khusus, serta model matematika yang
mensimulasikan beragam aspek operasi perusahaan output perangkat lunak digunakan
oleh orang-orang dalam perusahaan yang bertanggung jawab memecahkan masalah
perusahaan.
45
2.7 Kelemahan SIM
Kelemahan utama SIM adalah tidak mengarah pada kebutuhan khusus dari
pemecag masalah perorangan. Sangat sering SIM tidak menyediakan secara tepat
informasi yang diperlukan untuk memecahkan masalah setelah masalah itu diidentifikasi
dan diketahui.
46
3.4 Tahap-tahap pengambilan keputusan menurut Simon
A. Kegiatan Intelejen, mengamati lingkungan mencari kondisi-kondisi yang perlu
diperbaiki
B. Kegoatan merancang, menemukan, mengembangkan dan menganalisis berbagai
alternative tindakan yang mungkin
C. Kegiatan merancang, memilih satu rangkaian tindakan tertentu dari beberapa yang
tersedia.
D. Kegiatan menelaah, menilai pilihan-pilihan yang lalu.
47
D. Support intelligence
E. Design
F. Choice
G. Effectiveness.
48
3.9 Manfaat SPK :
A. Meningkatkan jumlah alternativ yang dipilih
B. Pemahaman yang lebih baik tentng bisnis
C Respon yang cepat terhadap situasi yang tidak diharapkan
D. Kontrol yang lebih baik.
A. SIM
a. Fokus pada pengorganisasian informasi dari perusahaan
b. Alur informasi terstruktur
c. Aktifitas : tanya tawab & penyusunan laporan
B. SPK
a. Mengkhususkan pada pengambilan keputusan dari para manajer tingkat atas
b. Menekankan pada fleksibilitas, adaptibilitas & mampu memberi respon dengan cepat
c. User memiliki kontrol penuh dalam berinteraksi
C. EDP
a. Fokus pada data
b. Proses transaksi yang efisien
c. Mengintegrasi file-file dari pekerjaan sejenis
d. Membuat ringkasan untuk laporan bagi manajemen.
49
sektretaris mentik satu huruf, informasi itudisimpat pada pita. Huruf tersebut kemudian
dapat ditik berulang kali dari pita.
4.1 Definisi OA :
Semua sistem elektronik formal & informal terutama yang berkaitan dengan komunikasi
informasi ke dan dari orang-orang yang berada di dalam maupun di luar perusahaan.
Karakteristik OA
A. Sistem elektronik Formal dan informal
B. Komunikasi informasi (memudahkan informasi baik lisan/tulisan)
C. Orang-orang didalam dan diluar perusahaan
4.3 Model OA
Pada gambar 4.0 model OA, penggunaan database dibatasi pada isi informasi.
Informasi ini dikumpulkan pada system fisik perusahaan pada bagian bawah model
seperti halnya SIA mengumpulkan datanya. Informasi berfungsi sebagai input bagi
aplikasi OA berbais computer seperti pengolahan kata, surat elektronik, dan konferensi
computer.Perhatikan kotak berlabel pemecah masalah laiun berada ditengah garisyang
50
memisahkan perusahaan dengan lingkungan, ini berarti bahwa orang-orang berada di
kedua area tersebut
51
H. facsimile transmission, adalah penggunaan eralatan khusus yang dapat membaca citra
dokumen pada satu ujung saluran komunikasi,dan membuat salinannya diujung yang lain.
I. Video text, adalah penggunaan computer untuk menampilkan pada layer CRT materi narasi
dan grafik tersimpan.
J. Imaging/ pencitraan, adalah penggunaan pngenal karakter seperti optic untuk mengubah
catatan-catatan kertas menjadi fopmat digital.
K. Desktop publishing, adalah penggunaan computer untuk menyiapkan output tercetak yang
kualitasnya sangat mirip dengan yang dihasilkan oleh typesetter.
Artificial Intellegen
AI (kecerdasan buatan) adalah kegiatan menyediakan mesin seperti computer dengan
kemampuan untuk menampilkan perilaku yang dianggap cerdas jika itu diamati pada
manusia.[6]
5.2 Sejarah AI
Tahun 1956, istilah AI dibuat oleh Jhon Mc. Carthy, sebagai tema suatu konferensi yang
diadakan di Darmhoth College, pada tahun yang samalhogic theoris di umumkan.Setelah
itu muncul GPS( general problem solver) yang dimaksudkan untuk memecahkan segala
jenis masalah. Area AImeliputi Jaringan syaraf, sistem persepsi, belajar robotic,
perangkat keras AI, pemrosesan bahasa alamiah.
52
A. User interface, memungkinkan manager untuk memasukan intruksi dan informasi
kedalam system pakar dan menerima informasi dari system pakar.
B. Knowledgebase, memuat fakta-fakta yang menjelaskan area masalah, dan juga
teknik menerangkan masalah, yang menjelaskan bagaimana fakta-fakta tersebut
cocok satu dengan yang lain dalam urutan yang logis.
C. Inference Engine, adalah bagian darisistempakar yang melakukan penalaran
denganmenggunakan isi knowledgebase berdasarkan urutan tertentu
D. Depelopmen Engine, digunakan untuk menciptakan system pakar
DAFTAR PUSTAKA
53
Mc.Leod, R. Jr. 1993. Managemen Information system : A Study of Computer Based
Information System (ed. Terjemah Indonesia jilid 1-2) USA: Macmillan.
Kristanto, Andi (2003). Perancangan sistem dan aplikasinya. Jogjakarya: Gava Media.
Siagian P, Sondang (2008). Sistem Informasi Managemen. Jakarta: Bumi Aksara.
54
Pengembangan Sistem Informasi
55
6. Pelayanan
5. Prinsip Pengembangan Sistem
Siklus hidup pengembangan sistem informasi saat ini terbagi atas enam fase,
yaitu :
a. Perencanaan sistem
b. Analisis sistem
c. Perancangan sistem secara umum / konseptual
d. Evaluasi dan seleksi sistem
e. Perancangan sistem secara detail
f. Pengembangan Perangkat Lunak dan Implementasi sistem
g. Pemeliharaan / Perawatan Sistem
56
pemakai informasi.
Proyek sistem dievaluasi dan dipisahkan berdasarkan prioritasnya. Proyek
dengan prioritas tertinggi akan dipilih untuk pengembangan.
Sumber daya baru direncanakan untuk, dan dana disediakan untuk
mendukung pengembangan sistem.
Selama fase perencanaan sistem, dipertimbangkan :
faktor-faktor kelayakan (feasibility factors) yang berkaitan dengan
kemungkinan berhasilnya sistem informasi yang dikembangkan dan
digunakan,
faktor-faktor strategis (strategic factors) yang berkaitan dengan
pendukung sistem informasi dari sasaran bisnis dipertimbangkan untuk
setiap proyek yang diusulkan. Nilai-nilai yang dihasilkan dievaluasi untuk
menentukan proyek sistem mana yang akan menerima prioritas yang
tertinggi.
Suatu sistem yang diusulkan harus layak, yaitu sistem ini harus memenuhi
kriteria-kriteria sebagai berikut :
1 Kelayakan teknis untuk melihat apakah sistem yang diusulkan dapat
dikembangkan dan diimplementasikan dengan menggunakan teknologi
yang ada atau apakah teknologi yang baru dibutuhkan.
2. Kelayakan ekonomis untuk melihat apakah dana yang tersedia cukup
untuk mendukung estimasi biaya untuk sistem yang diusulkan.
3. Kelayakan legal untuk melihat apakah ada konflik antara sistem yang
sedang dipertimbangkan dengan kemampuan perusahaan untuk
melaksanakan kewajibannya secara legal.
4. Kelayakan operasional untuk melihat apakah prosedur dan keahlian
pegawai yang ada cukup untuk mengoperasikan sistem yang diusulkan
atau apakah diperlukan penambahan/pengurangan prosedur dan keahlian.
5. Kelayakan rencana berarti bahwa sistem yang diusulkan harus telah
beroperasi dalam waktu yang telah ditetapkan.
Selain layak, proyek sistem yang diusulkan harus mendukung faktor-faktor
strategis,seperti
57
7. Diferensiasi mengukur bagaimana suatu perusahaan dapat menawarkan
produk atau pelayanan yang sangat berbeda dengan produk dan
pelayanan dari saingannya. Diferensiasi dapat dicapai dengan
meningkatkan kualitas, variasi, penanganan khusus, pelayanan yang lebih
cepat, dan biaya yang lebih rendah.
8. Manajemen melihat bagaimana sistem informasi menyediakan informasi
untuk menolong manajer dalam merencanakan, mengendalikan dan
membuat keputusan. Manajemen ini dapat dilihat dengan adanya laporanlaporan
tentang efisiensi produktivitas setiap hari.
58
Tujuan Perancangan Sistem
- Untuk memenuhi kebutuhan para pemakai sistem
- Untuk memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang
lengkap kepada pemrogram komputer dan ahli-ahli teknik lainnya yang
terlibat
59
akhir. Bila satu alternatif perancangan sudah dipilih, maka akan dibuatkan
rekomendasi untuk sistem ini dan dibuatkan jadwal untuk perancangan
detailnya.
Alat-alat Perancangan
Alat-alat perancangan menolong profesional sistem untuk membentuk
struktur sistem yang akan memenuhi kebutuhan pemakai selama aktivitas
analisis. Alat-alat perancangan sistem yang digunakan adalah :
Spesifikasi proses untuk menjelaskan bagaimana data ditransformasikan
menjadi informasi, seperti Pseudocode, Structure english, dan Tabel
60
keputusan.
Hierachy Plus Input, Process, Output (HIPO) untuk merepresentasikan
hirarki modul-modul program tidak termasuk dokumentasi interface antar
modul.
Structure chart untuk merepresentasikan hirarki modul-modul program
termasuk dokumentasi interface antar modul.
Diagram Warnier-Orr (W/O) untuk merepresentasikan struktur program
dari gambaran umum sampai detail.
Diagram Jackson untuk merepresentasikan struktur program.
f. Fase Implementasi Sistem dan Pemeliharaan Sistem
Pada fase ini :
sistem siap untuk dibuat dan diinstalasi.
Sejumlah tugas harus dikoordinasi dan dilaksanakan untuk implementasi
sistem baru.
laporan implementasi yang dibuat pada fase ini ada dua bagian, yaitu
o rencana implementasi dalam bentuk Gantt Chart atau Program and
61
pengembangan perangkat lunak lebih terarah berdasarkan alat-alat dan
teknik-teknik tersebut
2. Biaya perawatan atau pemeliharaan sistem akan menjadi mahal
Mahalnya biaya perawatan pada pendekatan sistem klasik disebabkan
karena dokumentasi sistem yang dikembangkan kurang lengkap dan
kurang terstruktur. Dokumentasi ini merupakan hasil dari alat-alat dan
teknik -teknik yang digunakan. Karena pendekatan klasik kurang didukung
oleh alat-alat dan teknik-teknik, maka dokumentasi menjadi tidak lengkap
dan walaupun ada tetapi strukturnya kurang jelas, sehingga pada waktu
pemeliharaan sistem menjadi kesulitan.
3. Kemungkinan kesalahan sistem besar
Pendekatan klasik tidak menyediakan kepada analis sistem cara untuk
melakukan pengetesan sistem, sehingga kemungkinan kesalahankesalahan
sistem akan menjadi lebih besar.
4. Keberhasilan sistem kurang terjamin
Penekanan dari pendekatan klasik adalah kerja dari personil-personil
pengembang sistem, bukan pada pemakai sistem, padahal sekarang
sudah disadari bahwa dukungan dan pemahaman dari pemakai sistem
terhadap sistem yang sedang dikembangkan merupakan hal yang vital
untuk keberhasilan proyek pengembangan sistem pada akhirnya.
Mulai awal tahun 1970 muncul suatu pendekatan baru disebut dengan
Pendekatan Terstruktur. Pendekatan ini pada dasarnya mencoba
menyediakan kepada analis sistem dengan alat-alat dan teknik-teknik untuk
mengembangkan sistem disamping tetap mengikuti ide dari system life cycle.
Pendekatan terstruktur (Structured Approach)
Pendekatan terstruktur dilengkapi dengan alat-alat (tools) dan teknikteknik
yang dibutuhkan dalam pengembangan sistem, sehingga hasil akhir
dari sistem yang dikembangkan akan didapatkan sistem yang strukturnya
didefinisikan dengan baik dan jelas. Beberapa metodologi pengembangan
sistem yang terstruktur telah banyak yang diperkenalkan baik dalam bukubuku,
maupun oleh perusahaan-perusahaan konsultan pengembang sistem.
Metodologi ini memperkenalkan penggunaan alat-alat dan teknik-teknik untuk
mengembangkan sistem yang terstruktur.
Konsep pengembangan sistem terstruktur bukan merupakan konsep
yang baru. Teknik perakitan di pabrik-pabrik dan perancangan sirkuit untuk
alat-alat elektronik adalah dua contoh baru konsep ini yang banyak digunakan
di industri-industri. Konsep ini memang relatif masih baru digunakan dalam
mengembangkan sistem informasi untuk dihasilkan produk sistem yang
memuaskan pemakainya. Melalui pendekatan terstruktur,
permasalahanpermasalahan
yang kompleks dalam organisasi dapat dipecahkan dan hasil
dari sistem akan mudah untuk dipelihara, fleksibel, lebih memuaskan
pemakainya, mempunyai dokumentasi yang baik, tepat pada waktunya,
sesuai dengan anggaran biayanya, dapat meningkatkan produktivitas dan
kualitasnya akan lebih baik (bebas kesalahan).
Dari Bawah Ke Atas (Bottom-up Approach)
Pendekatan ini dimulai dari level bawah organisasi, yaitu level
operasional dimana transaksi dilakukan. Pendekatan ini dimulai dari
perumusan kebutuhan-kebutuhan untuk menangani transaksi dan naik ke
62
level atas dengan merumuskan kebutuhan informasi berdasarkan transaksi
tersebut. Pendekatan ini ciri-ciri dari pendekatan klasik. Pendekatan dari
bawah ke atas bila digunakan pada tahap analisis sistem disebut juga dengan
istilah data analysis, karena yang menjadi tekanan adalah data yang akan
diolah terlebih dahulu, informasi yang akan dihasilkan menyusul mengikuti
datanya.
63
berikutnya mengikuti kebutuhan dan teknologi yang ada.
64
3. Prescriptive Methodologies
Yang termasuk dalam metodologi ini adalah :
ISDOS (Information System Design dan Optimization System), merupakan
perangkat lunak yang dikembangkan di University of Michigan. Kegunaan
dari ISDOS adalah mengotomatisasi proses pengembangan sistem
informasi. ISDOS mempunyai dua komponen, yaitu :
1. PSL (Program Statement Language), merupakan komponen utama
dari ISDOS, yaitu suatu bahasa untuk mencatat kebutuhan pemakai
dalam bentuk machine readable form. PSL dirancang sehingga output
yang dihasilkannya dapat dianalisis oleh PSA. PSL merupakan bahasa
untuk menggambarkan sistemnya dan bukan merupakan bahasa
pemrograman prosedural.
2. PSA (Program Statement Analyzer) merupakan paket perangkat lunak
yang mirip dengan kamus data (data dictionary) dan digunakan untuk
mengecek data yang dimasukkan, disimpan, dianalisis dan yang
dihasilkan sebagai output laporan.
65
2. Teknik untuk menemukan fakta (Fact finding technique), yaitu teknik yang
dapat digunakan untuk mengumpulkan data dan menemukan fakta-fakta
dalam kegiatan mempelajari sistem yang ada. Teknik ini diantaranya
adalah
- Wawancara (Interview)
- Persiapan yang dilakukan :
- buat janji pertemuan
- pastikan orang yang akan diwawancarai
- pokok permasalahan
- Pada saat wawancara yang perlu diperhatikan :
- Siapa yang akan diwawancarai
- Pokok permasalahan
- Tanggapan
- Kapan akan bertemu kembali
- Observasi (Observation)
- Daftar pertanyaan (Questionaires)
- Pengumpulan Sampel (Sampling)
66
Proses dari analisis dan desain sistem harus diawasi. Pengawasan ini
dapat dilakukan dengan cara memverifikasi hasil dari setiap tahap
pengembangan sistem. Verifikasi hasil kerja secara formal disebut
dengan Inspeksi (inspection) sedangkan yang tidak formal disebut
Walkthrough.
11. Evaluasi
1. Apakah yang dimaksud dengan pengembangan sistem ?
2. Mengapa perlu pengembangan sistem ? Jelaskan !
3. Kriteria apa yang harus dipenuhi sistem sehingga dapat dikatakan layak ?
4. Apa saja prinsip dalam pengembangan sistem yang harus diperhatikan ?
5. Jelaskan langkah-langkah pada siklus hidup pengembangan sistem ?
6. Ada beberapa pendekatan untuk mengembangkan sistem, apa saja
pendekatan tersebut, jelaskan.
7. Peralatan apa saja yang dapat digunakan dalam mengembangkan
sistem ? Jelaskan.
8. Sebutkan dan jelaskan metodologi-metodologi pengembangan sistem.
9. Teknik apa saja yang dapat digunakan dalam mengembangkan sistem ?
Jelaskan.
10. Uraikan hal-hal yang bisa menjadi penyebab gagalnya pengembangan
sistem.
Pengertian eksekutif
merupakan pelaksana/yg bertindak untuk melaksanakan suatu system informas
i.contoh: direktur,kepala kepala bagian,presiden atau gubernur bagian.
67
G. Pengertian Sistem Informasi Eksekutif (EIS)
Definisi SIA :
Mendefinisikan sistem informasi akuntansi (SIA) sebagai subsistem khusus dari sistem
informasi manajemen yang tujuannya adalah menghimpun, memproses dan melaporkan
informsi yang berkaitan dengan transaksi keuangan.
68
2. Berpegang pada prosedur yang relatif standar
3. Menangani data rinci
4. Berfokus historis
5. Menyediakan informasi pemecahan minimal
2 komponen SIA
- Spesialis Informasi
- Akuntan
Dari contoh diatas dapat ditemukan 2 aspek yang berhubungan dengan sistem
bisnis modern yaitu :
1. Pentingnya komunikasi antar departemen/subsystem yang mengarah untuk
tercapainya suatu keputusan.
2. Peranan SIA dalam menghasilkan informasi yang dapat membantu
departemen lainnya untuk mengambil keputusan.
69
Sistem Akuntansi Biaya
Digunakan untuk membantu manajemen dalam perencanaan dan pengawasan
dari aktivitas pengadaan, proses distribusi dan penjualan
Analisa Perilaku
Setiap sistem yang tertuangkan dalam kertas tidak akan efektif dalam
penerapannya kecuali seorang akuntan dapat mengetahui kebutuhan akan
orang-orang yang terlibat dalam sistem tersebut.
Akuntan tidak harus menjadi seorang psikolog, tapi cukup untuk mengerti
bagaimana memotivasi orang-orang untuk mengarah kepada kinerja perusahaan
yang positif.
Selain itu juga seorang akuntan harus menyadari bahwa setiap orang
mempunyai persepsi yang berbeda-beda dalam menerima suatu informasi,
sehingga informasi yang akan diberikan dapat didesain dan dikomunikasikan
sesuai dengan perilaku (behavior) para pengambil keputusan.
Metode Kuantitatif
Dalam menyusun informasi, seorang akuntan harus menggunakan metode ini
untuk meningkatkan efektifitas dan nilai dari informasi tersebut.
Komputer
Pada beberapa perusahaan, komputer telah digunakan untuk menggantikan
pekerjaan rutin seorang akuntan, sehingga memberikan waktu yang lebih banyak
kepada akuntan untuk dapat terlibat dalam proses pengambilan keputusan.
70